"Kuroko and member of the Generation of Miracles play"

Disclaimer : Kuroko No Basuke bukan milik saya, yah semua juga tau kalau KnB bukan punya saya. Tapi,Kuroko-kun itu punya saya jadi awas kalian embat :v #dilemparbolabasket.

Character : Yah,kalian pasti sudah pada tau siapa-siapa saja pemain-pemain di anime KnB jadi nggak usah ku sebutkan satu-satu yah ==''#autornya_minta_ditimpuk.

Genre : Friendship,Humor—gagal,dan bumbu''-romantis antara Kuroko dan Momoi,sedikit unsur Yaoi :v#wtf==''.

Warning : Humor gagal bertebaran, typo mungkin menyertai anda, kebosanan yang mungkin muncul secara tak kasat mata#halah. Gaje dan mungkin akan OOC tapi akan kuusahakan untuk nggak terlalu OOC =='' dan lain-lain. Mungkin akan ada bumbu''-romantis selain KuroMoi, mungkin saja ada AkaKuro-KuroAo-MuraKuro-KiseKuro. Ada pemain2 tambahan yang akan menghibur#mungkin :v

So,happy reading all! ^^

...

Seorang gadis bersurai merah muda dengan kulit seputih susu sedang berjalan dengan pemuda berambut biru tua yang berkulit gelap. Mereka adalah Momoi dan Aomine. Keduanya baru saja pulang dari sekolah—hendak menuju rumah mereka yang searah. Namun,tiba-tiba Momoi berhenti, dan mendapat keheranan dari Aomine.

"ada apa?"tanya Aomine melihat tingkah dan wajah Momoi yang sudah memerah bak kepiting rebus. Aomine mengikuti arah pandangan Momoi, dan ia mendapati sosok Kuroko yang baru saja keluar dari minimarket. Melihat itu, Aomine pun segera memanggil Kuroko.

"Hoy,Tetsu!"panggil Aomine. Kuroko yang mendengar namanya dipanggil itu langsung berbalik dan mendapati Aomine dan Momoi di belakangnya. Dengan sigap ia pun menghampiri keduanya.

"konbawa Aomine-kun. Momoi-san..."sapa Kuroko. Momoi yang mendengar namanya juga disebut pun langsung bergelayut manja dilengan kanan Kuroko.

"konbawa... Tetsu-kun"ucapnya dengan senyuman manis. Aomine hanya menggaruk kepalanya yang tidak gatal melihat tingkah Momoi yang blak-blakkan jika ada Kuroko. "ah,konbawa Tetsu"balas Aomine.

"ah,Tetsu-kun.. tumben belanjaanmu agak banyak"ujar Momoi sambil menujuk dua kantok yang sedang dipegang ditangan kiri Kuroko. Kuroko yang ditanya itu pun langsung menjawab—dengan muka datarnya. "ah,hari ini keluargaku keluar kota. Terpaksa aku harus memasak untuk diriku sendiri" jawab Kuroko.

"memangnya kau bisa memasak,Tetsu?"tanya Aomine. Kuroko diam sejenak. "tidak"itulah jawaban yang keluar dari mulut Kuroko. Aomine dan Momoi hanya cengo mendengar penuturan pemuda berambut blue sky itu.

"ahh,Dai-kun bagaimana kalau kita pergi ke rumah Tetsu-kun? Lagian orang tua kita juga kan lagi keluar kota. Bagaimana Tetsu-kun? Sekalian aku yang akan memasak untukmu"ucap Momoi bersamangat. Kuroko menimbang-nimbang ajakan Momoi hingga berselang beberapa detik dia pun mengangguk.

"yeay..."ucap Momoi senang. Sedangkan Aomine hanya menghela nafas malas. Ia ingin menolak tapi kalau sudah begini, mau diapa lagi.

"hehh... kalau begitu lebih baik sekalian saja kau ajak anggota kiseki no sedai supaya ini seperti menjadi reuni kita. Hahaha"ucap Aomine asal. Dan tampa disangka ternyata Momoi menganggap itu serius.

"ah,benar juga idemu itu Dai-kun! Ah, Tetsu-kun bagaimana? Kau setuju? Ayolah.. kumohon". Kuroko yang mendengarnya masih dengan ekspresi datar-nya sedangkan Aomine sudah facepalm.

Kuroko dan Aomine saling memandang sejenak, hingga akhirnya Kuroko mengangguk menyetujui usul tersebut. Mengetahui hal itu Momoi berjingkak kegirangan.

"aku senang,Momoi-san juga senang"ucap Kuroko dengan senyuman tipis. Seketika muncul baground Love-love dibelakang Momoi. Sedangkan Aomine hanya mengernyit gaje melihatnya.

"nah,sekarang akan ku sms anggota Kiseki No Sedai lainnya"Momoi pun dengan segera merogoh tas nya dan mengambil ponsel berwarna merah muda dengan garis-garis putih menghiasinya. Mengetik banyak kalimat dan mengirimkannya ke semua anggota Kiseki No Sedai.

Dari : Momoi Satsuki.
Untuk : Anggota Kiseki No Sedai(Akashi,Murasakibara,Midorima,Kise)
Teks : "Konbawa minna! Kalian datang yah di rumahnya Tetsu-kun. Kasian loh dia sudah sebulan sendirian di rumah. Kita temani yuk,gimana? Ayo donk!"

Send.

"Sudah! Nah,sekarang ayo kita ke rumah Tetsu-kun"semangat Momoi. Ia pun menggaet tangan Aomine dan Kuroko sambil berjalan menuju apartemen Kuroko.

-Akashi Home-

Ponsel Akashi bergetar menandakan sebuah pesan masuk. Ia mengambilnya yang terletak di kasurnya—ia sedang berganti pakaian setelah pulang sekolah. Ia membuka pesan masuk tersebut. Beberapa detik setelah membacanya ia menimbang-nimbang "apa sebaiknya aku pergi? Lebih baik tidak. Tapi,Tetsuya adalah rekan klub-nya. Yah,terserahlah lebih baik aku pergi"ucap Akashi. Ia yang sebelum nya hendak memakai piyama segera menggantinya dengan kaos dan jaket serta mengenakan jeans.

"Tuan muda hendak kemana?"tanya seorang pelayan wanita yang melihat tuan muda keluarga AKASHI itu sudah berpakaian cukup rapi.

"aku akan pergi ke rumah teman. Beri tau yang lainnya tak perlu khawatir"ucap Akashi kemudian pergi meninggalkan pelayannya menuju garasi. Sudah terlihat seorang sopir berpakaian formal dan membukakan pintu pada Akashi. Akashi pun segera berangkat ke rumah Kuroko.

-Midorima Home-

Ponsel hijau Midorima berdering. Midorima dengan segera membuka pesan masuk. Dari Momoi, dia menghela nafas kemudian memperbaiki letak kacamatanya. "sebaiknya aku tidak pergi"ucap Midorima mengabaikan isi pesan tersebut dan kembali melanjutkan mencari Lucky Item nya besok yang dikatakan Ohba-Osa itu.

-Kise Home-

Ponsel Kise berdering cukup nyaring. Ia segera merogoh kantung bajunya dan mengambil ponsel yang sewarna dengan rambutnya itu. ia membuka pesan yang masuk. Setelah membaca, Kise dengan sangat semangat menerima ajakan itu ia segera berpakaian lengkap untuk datang kerumah Kurokocchi-nya.

-Murasakibara Home-

Ponsel keunguan Murasakibara bergetar diantara tumpukan snacknya yang menjulang diatas tempat tidurnya. Dengan malasnya ia menyingkirkan snack-snack itu dan mengambil ponsel nya membacanya sejenak kemudian menutupnya "haahh~ ke rumah Kurochin yah? Fuh,bagus juga" meski dengan wajah malas dan gerakan yang terbilang lambat itu, ia pun mengganti pakaiannya.

=Back To Kuroko=

"kurasa kita akan berpesta malam ini, mengingat Tetsu-kun membeli banyak makanan"girang Momoi. Kuroko hanya meliriknya. Yah,pembicaraan mereka sepanjang jalan memang hanya didominasi Momoi meski kadang Aomine bergumam bosan dan Kuroko yang menanggapi omongan Momoi—menjaga perasaan wanita.

TBC

Note : Minna,gomen pendek yah'-') soalnya lagi mampet ditengah jalan(?) XD kuharap kalian suka. Aku adalah author baru semoga kalian suka fanfic-fanfic ku yang lain. Maaf ceritanya agak gaje :v soalnya yang bikin juga gaje :v #plak. Ok,sekian yah. Smoga berkenan dihati kalian. Kalau sudah dibaca mohon review nya heheehhe.. arigato,nee~