Runa : Halo readers! ini fanfic pertamaku loh:3
Miku : Jadi gue harus bilang wow gitu?plis deh gausah lebay
Runa : /Pundung di pojokan/ M-miku jahat!
Kaito : Good job Miku-chan!
Runa : Ughhh, kalian semuaaa jahat! Lihat saja nanti akan kubuat kalian menderita! Gyahahahaha /evil laugh
Kaito : Heh, kami ga takut tuh!
Runa : Lihat saja nanti! /smirk Nah BAKAITO! cepat bacakan disclaimernya atau... /asah kapaknya Mayu
Mayu : Heh author sedeng itu kapak gue!
Kaito : Emang lo siapa? Main ngatur ngatur gue
Runa : Pinjem bentaran napa, cepat BaKaito bacakan disclaimernya atau kapak melayang GYAHAHA!
All : Sweatdrops, nih author satu bener bener sarap
Kaito : Gue ga baka dan author sarap gausah kebanyakan bacot. Nih gue bacain disclaimernya
Disclaimer : Vocaloid bukan milik Runa kalo vocaloid milik Runa hancur sudah dunia.
(Runa : Grrr, BAKAITO! Kaito : Apa? /muka polos Runa : Awas kau!)
~ Fanfic Hate at first, Love at last © Haruna Mori~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Hate at first, Love at last"
Warning: Content gaje, OOC, alur kecepetan, typo bertebaran dan dapat menyebabkan gangguan kehamilan
(Miku : Author sarap! Runa : Huaa Miku jahat! Miku : /tinggalin )
ENJOYYY!
Summary : Apa jadinya jika kau harus tinggal serumah dengan musuh abadimu? /APAAA?/ Berisik gadis negi / DIAM KAU! / Hn, dia gadis yang menarik. / KAU MENYEBALKAN MANIAC ES KRIM! Author ga pinter bikin summary
KRING! KRING!
Disebuah kamar bernuansa teal yang luasnya melebihi kamar seorang putri, terdengar suara alarm yang berbunyi keras dan membangunkan sosok gadis bak putri bersurai teal yang tadinya masih terlelap. Gadis itu menggeliat malas, nampaknya gadis itu masih ingin berlama lama dengan kasur tercintanya.
( Miku : WHAT? Kasur tercinta?! )
"MIKUUUU BANGUN! INI SUDAH JAM 06.30,
KAU BISA TERLAMBAT!" Ujar sebuah suara kencang yang memanggilnya
"APAAA? SUDAH JAM 06.30? AKU AKAN TERLAMBAT!" Gadis bersurai teal yang kita ketahui bernama Miku tersebut segera berlari menuju kamar mandi. Untuk apa? Jelas untuk mandi.
( Miku : Nih satu author bener bener ya. Gue lindes lo GYAHAHA /bersiap dgn roadroller nya rinlen
RinLen: Woy Miku itu punya kita! /kejar )
Setelah selesai mandi dan bersiap, dia segera menuju ke meja makan dimana Kaa-sannya dan Nii-sannya, Mikuo sudah menunggu. Di meja makan sudah tersedia bermacam-macam makanan yang sudah pasti lezat rasanya. Bisa dibilang keluarga Hatsune termasuk keluarga kalangan atas
"Ohayou Kaa-san, Mikuo" Sapa Miku
"Ohayou Miku, nah ayo sarapan dulu" Kaa-sannya menjawab
"Sudah tidak ada waktu, Kaa-san! Cepat Mikuo kita berangkat!" Sahut gadis bersurai teal itu dengan tergesa-gesa, ia segera mengambil sepotong roti dan melahapnya
"Kau ini selalu saja terlambat, kalau begini terus harusnya kau kutinggalkan saja" Rutuk Mikuo kesal
"Ugh, sebenarnya aku kan juga tidak ingin terlambat terus" Ujar Miku sambil menggembungkan pipinya
"Kau ini, Ah sudahlah ayo. 15 menit lagi kita akan masuk" Sahut Mikuo datar, mungkin dia sudah lelah dengan sikap adiknya yang ke kanak-kanakan itu.
(Miku: Runa no Baka! Aku kan sudah besar! /pout
Runa: Memang begitu kenyataannya Miku-chan /tampang polos)
Sampai di gerbang Vocaloid Academy
"Hah untung saja belum terlambat" Ujar Miku sambil bernafas lega
"Untung saja, lain kali jika kau terlambat lagi, kau akan kutinggal" Jawab Mikuo datar, sepertinya dia masih kesal dengan kelakuan adiknya
"Kau selalu saja berkata seperti itu, sudah untung kita tak terlambat" Sahut Miku malas
"...Oh ya aku pergi ke kelas duluan, karna aku lupa mengerjakan pr-ku" Ujar Mikuo dengan tampang tak berdosa
"Hah, yasudah sana.." Jawab Miku sambil sweatdrop akan kelakuan Nii-sannya itu
~Di kelas 2-B (kelas Miku)
"Ohayouu Minna!" Sapa Miku riang
"Ohayou Miku-chan" Sapa gadis bersurai honeyblonde dengan pita besar di kepalanya.
"Ohayou Rin-chan!" Sahut Miku sambil tersenyum lebar pada gadis yang kita ketahui bernama Rin tersebut
(Miku: /sweatdrop)
"Ck, Seperti biasa yah selalu terlambat." Ujar lelaki bersurai biru laut dengan datar
"DIAM KAU, Kenapa sih semua orang selalu berkata seperti itu?!" Sahut Miku kesal
"Memang begitukan kenyataan nya..." Jawab lelaki itu masih dengan nada datar khasnya.
"KAU MENYEBALKAN MANIAC ES KRIM!"Ujar Miku yang bertambah kekesalannya.
"Berisik gadis negi" Ujar lelaki itu dingin.
"AKU BENCI DENGANMU KAITO SHION!" Teriak Miku. Mungkin karena kekesalannya sudah memuncak.
Lelaki bersurai biru yang diketahui bernama Kaito Shion itu hanya memutar bola matanya malas, mungkin dia sudah bosan mendengar kata kata yang sama yang selalu keluar dari mulut gadis bersurai teal itu.
"Sudahlah, Kalian jangan berkelahi terus, lagi pula ini kan masih pagi..." Sahut Rin sweatdrop akan kelakuan teman-temannya itu
~~~~~Hate at first, Love at last~~~~~
Lunch time.
"Ayo Miku-chan kita ke kantin bersama!" Ajak Rin dengan riangnya
"Ayo!" Jawab Miku tidak kalah riangnya.
~Di kantin
"KYAAAAAAAAAAAAAA"
"LIHAT DISANA ADA DEVIL BOYS! KYAAAA"
"KAITO-SAMAAAAAA"
"KYAA, KAITO-SAMA MEMANG SUNGGUH KEREN!"
" WE LOVE U KAITO-SAMAA"
"LEN-KUN JUGA TAK KALAH KEREN!"
"AKAITO-KUN LEBIH KEREN!"
"GAKUPOOOOOOO-CHANNNNN"
"Ugh, telingaku sakit Rin-chan. Apa hebatnya sih 4 lelaki bodoh itu?" Ujar Miku kesal karena telinganya benar benar sakit sekarang.
"Tapi mereka memang benar benar keren Miku-chan" Sahut Rin yang sekarang matanya sudah terkena efek blink-blink
"Kau ini sama saja.." Jawab Miku sambil memutar bola matanya.
"Hehehe, tapi memang benar kan? Ayo kita cari tempat duduk. Tempat duduk disini sepertinya sudah penuh semua" Ujar Rin sambil terkekeh kecil.
"Terserahlah, sepertinya disitu kosong!" Ujar Miku sambil menunjuk meja yang sepertinya sudah diisi oleh 2 orang.
"Umm, tapi Miku-chan sepertinya disitu sudah ada yang menempati" Jawab Rin sambil melihat kearah yang ditunjuk Miku.
"Sudahlah tak apa, karena seluruh tempat duduk disini sudah penuh. Ayo!" Ujar Miku sambil menarik lengan Rin menuju tempat yang ditunjuk olehnya tadi.
Miku dan Rin pun segera menghampiri meja tersebut.
"Ano, maaf apa kami boleh duduk disini? Karena tempat lain sepertinya sudah penuh" Ujar Miku
"Tidak apa, ayo duduk disini" Jawab gadis yang bersurai merah muda sambil tersenyum ramah.
"Ngomong ngomong namaku Miku Hatsune dan dia Rin Kagamine, temanku" Sahut Miku sambil tersenyum kepada gadis itu
"Ah iya, Aku Luka Megurine dan dia Meiko Sakine" Jawab gadis bersurai merah muda yang diketahui bernama Luka itu sambil tersenyum kembali.
"Kagamine? Sepertinya aku sudah tidak asing dengan marga itu" Ujar gadis bersurai coklat secara tiba tiba
"Aku saudara kembar Len Kagamine, salah satu anggota Devil Boys itu!" Jawab Rin sambil tersenyum lebar
"Oh, benarkah? Pantas saja wajah kalian benar benar mirip" Sahut gadis dengan nama Meiko itu sambil terkekeh pelan
"Huh, apa bagusnya sih mereka?" Dengus Miku dengan kesal
"Apa? Wah! Hatsune-san juga tidak suka dengan mereka? Berarti kita sama!" Sahut Luka sepertinya tampak terkejut namun dia tersenyum lebar
"Kalian juga? Aku benci para lelaki sok keren itu. Apalagi si kepala merah yang mesum itu" Meiko pun ikut menyahut
At Devil boy's side
"HATCHIIIIII" Akaito tiba-tiba bersin
"Kenapa Akaito-nii? Apa kau sedang sakit?" Len bertanya
"Huh, tidak tapi aku merasa ada yang sedang membicarakanku" Akaito menjawab sambil mengangkat bahunya
Back to the girls's side
"Tidak usah sungkan, panggil aku Miku saja! Iya aku pun juga, sepertinya kita akan jadi teman baik yah!" Miku menjawab sambil tertawa dengan riang
"Baiklah Miku-chan, Ya dan itu sudah pasti!" Ujar Luka sambil ikut tertawa
"Ayo kita makan sebelum waktu makan siang kita habis"Sahut Rin sambil tersenyum lebar, sepertinya ia senang memiliki teman baru yang menyenangkan seperti Luka dan Meiko
"Ne Rin-chan" Jawab Miku sambil tersenyum padanya
(Luka: Sudah jelas kan kalau kami itu menyenangkan
Runa: Terserahlah /rolled eyes)
Devil Boys Side
"Berisik sekali sih mereka" Ujar Len sembari berdecak
"Mereka selalu memujakuuuu" Akaito menjawab sambil tersenyum membanggakan dirinya
"Tch" Kaito mendecih kesal
"Oh ya ngomong ngomong Kaito, tampaknya kau cukup dekat dengan Miku-chan yah? Ujar Len menggoda
"Hn, Dia gadis yang menarik."
"UWAPAHHH?! SEORANG KAITO TERTARIK DENGAN SEORANG GADIS?! APA KATA DUNIA?!" Sahut lelaki bersurai ungu dengan hebohnya
Len yang mendengarnya langsung sweatdrop
"Hmm, Mungkin adik ku ini sedang jatuh cinta" Akaito pun ikut menggoda lelaki serba biru itu
"Ck, kalian berisik. Aku hanya bilang dia menarik" ujar Kaito datar sambil memakan es krim miliknya
(Len : Loh kok tiba tiba ada es krim?)
Waktu pulang sekolah
KRINGGG KRINGGGGG!
Bel pulang Voca Gakuen pun telah berbunyi
"Ayo Rin-chan kita pulang bersama" Ajak Miku
"Umm, maaf Miku hari ini aku ada rapat OSIS" Jawab Rin sambil menundukkan kepalanya
"Ah tidak apa Rin-chan, aku akan pulang sendirian saja" Ujar Miku sambil tersenyum
"Tidak apa? Maaf ya Miku" Jawab Rin masih merasa bersalah
"Iya tak apa, sudah ya aku pulang dulu. Jaa ne!"
Miku pun segera berjalan menuju rumahnya, baru beberapa langkah dia dihentikan dengan suara telpon genggam miliknya. Dia segera melihat nama yang tertera di hp nya itu.
"Umm, kaa-san menelpon. Kira kira ada apa ya?" Miku bergumam
"Moshi-moshi, Ne Kaa-san ada apa?" Ujar Miku menjawab telponnya
"Oh ya, Miku jangan pulang dulu karna anak teman Kaa-san akan menjemputmu" Sahut Kaa-san Miku dari sebrang sana
"Eh? Tapi kenapa? Aku kan bisa pulang sendiri." Ujar Miku sedikit kesal
"Sudah tidak usah banyak bertanya, kamu tunggu saja di gerbang sekolah yah" Kaa-san Miku langsung menutup telponnya
"Ughh, Kaa-san ada ada saja"
Sampai di depan gerbang sekolah, dapat dilihat olehnya seseorang yang sedang bersandar di tembok dengan raut bosan terlihat jelas diwajahnya. Tampaknya dia menyadari kehadiran Miku, dia langsung berbalik dan berjalan ke arah Miku.
"Ayo."
"EHHHHH? KAUUU?"
Tbc
Runa : Nah readers, Bagaimana ceritanya? Baguskah?
Miku : Heh cerita macam apa itu
Runa : /pundung
Kaito : Dan kenapa aku harus jadi menyebalkan seperti itu?
Runa : Soalnya aku bosan melihat kamu yang selalu baka itu /tampang polos
Kaito : Grrrr, awas kau
Runa : Nah minna,
.
.
.
.
MIND TO REVIEW?
Continue or Discontinue?
