Tittle: Liar

Author: Park Chan Gyu

Main cast: Park Chan Yeol, Byun Baek Hyun

Other cast: cari lah sebisa anda/?

Genre: drama,romance, alur gaje (GS)

Disclaimer: cast miliki Tuhan keluarga agency dan para fans, tapi BaekYeol itu milik saya PROTES?

Warning: ini hanya fantasy belaka okeh, GenderSwitch , gajering banget deh

Summary: gadis beasiswa di SM high school selalu saja mendapat perlakuan yang tidak baik dari murid murid kalangan atas, tapi dia memiliki rahasia yang membuat banyak orang akan tercengang, apa itu?

….

….

Park… Chan… Gyu…

HAPPY READING~

Pagi senja dengan udara yang masih sejuk, seseorang tengah mengayuh sepedanya mengelilingi perumahan. Ia berhenti didepan gerbang rumah minimalis, lalu menekan belnya

''koran dan sebotol susu dipagi yang cerah, semoga hari anda menyenangkan'' teriak seseorang itu mengambil segulung Koran dikeranjang sepedanya dan sebotol susu dikotak yang berada dibangku sepeda belakangnya, lalu menaruhnya didepan gerbang itu.

Orang itu kembali melanjutkan pekerjaannya menjadi pengantar Koran dan susu setiap pagi. Seseorang itu menghentikan dan memparkirkan sepedanya di rumah kecil yang jauh dari perumahan-perumahan tempatnya mengantar Koran dan susu

''aku pulang!'' teriak orang itu melepaskan sepatu dan topi yang ia pakai tadi

''kau sudah pulang?'' sambut seorang yeoja berparuh baya dibalas dengan senyuman manis dari orang yang datang tadi

''baekhyun noona!'' panggil seseorang yang berjalan dengan santainya, merasa terpanggil –baekhyun- orang yang baru pulang tadi menengok, menatap datar seseorang yang memanggilnya

''apa?'' Tanya baekhyun berjalan memasuki kamarnya yang dekat dengan pintu utama

''masih bekerja?'' Tanya orang berkulit tan

''tentu saja'' jawab baekhyun menutup pintu kamarnya

''kau akan berangkat sekolah?''

''iya''

‚''kau yakin?''

‚''tidak mungkin tidak sekolah, pabbo!'' baekhyun keluar dari kamarnya lengkap dengan seragam sekolah yang melekat ditubuh mungilnya dan jangan lupakan tas punggung tergantung manis dipunggungnya

‚''ku antar ya'' jong in mengikuti baekhyun menuju meja makan yang jauh dari kata mewah bahkan sangat sederhana

‚''aku punya sepeda'' tolak baekhyun duduk dibangku meja makan, memakan sarapan yang sudah umma angkatnya siapkan

‚''jonginnie mau sarapan juga?'' tawar yeoja berparuh baya dengan mangkuk ditelapak tangan kirinya sedangkan tangan kirinya memegang centong nasi

‚''tidak haenim ahjumma aku sudah sarapan tadi hehe'' jawab jong in memberikan senyuman manisnya, baekhyun hanya mendengus

‚''umma aku sudah selesai sarapan, aku berangkat dulu ya'' pamit baekhyun seusai menyelesaikan sarapan dan meminum air

‚''hei bocah! Mau sampai kapan kau mau disini terus? Kau mau membolos?!'' tanya baekhyun berjalan keluar, memakai sepatu dan topi, dia berdecak melihat jongin yang masih setia memainkan iphone-nya

‚''sebentar lagi noona'' santai jongin

‚''jonginnie, berangkat sekolah dulu ya nanti kamu terlambat'' dengan lembut haenim atau byun donghae menyuruh jongin untuk pergi bersekolah, tanpa penolakan jongin menuruti ucapan ahjumma yang sudah ia anggap ummanya sendiri

‚''baiklah ahjumma aku berangkat dulu ya'' pamit jongin dengan senyum manisnya dibalas senyuman tipis

Sedikit cerita, jongin ini hampir setiap pagi atau hari kekediaman byun hanya untuk mendapatkan kasih sayang dari byun donghae, jika kalian bertanya 'memang kemana orang tua jongin?' maka jawabannya adalah, orang tuanya yang terlampau sibuk bahkan orang tua jongin lebih sering diluar kota atau negri hanya untuk mengurusi perusahaan yang memiliki cabang dimana mana. Itu sebabnya ia merasa kurang kasih sayang dan pergi kerumah byun hanya untuk itu. Miris memang namun ia sangat bahagia karna itu, setidaknya ada orang yang begitu menyayanginya. Walau baekhyun anak dari keluarga byun begitu galak namun ia begitu memperhatikan dan juga menyayangi jongin begitu juga sebaliknya. Baekhyun bukan anak kandung dari byun hyukjae dan byun donghae, tapi ia lebih memilih untuk tinggal disana karna ia tak suka kesunyian dirumahnya yang dulu.

Baekhyun dan jongin pun berangkat bersama, sejujurnya jongin membawa mobil tetapi baekhyun menyuruhnya untuk menitipkan mobil mewah itu di kediaman byun dan kini mereka berjalan kaki. Oh ralat, mereka memang berjalan kaki tetapi baekhyun menuntun sepedanya dan itu terjadi hampir setiap hari

‚''kenapa noona masih mau memakai sepeda rongsokan ini?'' ejek jongin atau nama kecilnya kai

TOK!

‚''aw! Appo noona'' rintih kai setelah mendapat jitakan dipagi hari dari baekhyun

‚''mau ku hajar kau! Begini-begini sepeda ini dari hyuk-ie appa'' omel baekhyun

Kai cemberut masih mengelus kepalanya yang sakit.

‚''sudah sampai, sana kau pergi kesekolahmu''

Baekhyun menaiki sepedanya memasuki sekolah yang masih terbuka gerbangnya. Jongin masih diam menatap miris baekhyun yang masuk kesekolah yang berbeda dengannya.

‚''kapan kau akan berhenti bersikap seperti ini? Aku merindukanmu nuna'' lirihnya lalu melanjutkan jalannya menuju sekolahnya yang hanya beberapa puluh meter dari sekolah baekhyun

Baekhyun memarkirkan sepedanya di lapangan parkiran yang sudah dipenuhi oleh kendaraan mewah milik penghuni sekolah. Berjalan melewati parkiran menuju gedung sekolah. Menaiki tangga lalu memasuki kelas yang sudah diisi beberapa murid. Baekhyun duduk dibangku barisan kedua dekat dengan jendela.

‚''hai baekhyun'' sapa seseorang membuat baekhyun menghentikan aktifitasnya membaca buku sejarah hanya untuk melihat siapa yang menyapanya

‚''oh hai jongdae-ie'' balas baekhyun dengan senyum manisnya melanjutkan aktifitasnya membaca buku sejarah –yang menurut banyak orang sangat membosankan-

Pria berwajah kotak itu mendudukkan dirinya dibangku yang berada dibelakang baekhyun. Kelas menjadi ricuh saat seseorang namja berkulit putih dengan tinggi yang semampai masuk kedalam kelas.

‚''dia semakin tampan saja'' decak kagum siswa didalam kelas

''dan juga semakin sadis ckck'' eluh baekhyun yang mendengarnya lalu dia melanjutkan acara membaca buku

‚''hai jelata'' sapa seseorang yang sudah baekhyun tau asal suara dari siapa

Baekhyun hanya diam dan tetap serius membaca bukunya, sejujurnya dia hanya pura-pura fokus saja. Seseorang itu menyeringai dengan sikap baekhyun yang acuh itu. Pria tampan dihadapannya menarik kasar buku yang dipegang baekhyun dan membuang buku yang baru saja ia beli dengan uang tabungannya ke luar jendela yang tengah terbuka tersebut. Semua siswa yang melihat itu terkejut namun selanjutnya mereka melakukan aktivitas mereka masing masing.

‚''YAK! Bukuku'' lirih baekhyun ketika melihat buku impiannya malah terlempar keluar gedung kelas dan dia merutuki si pelaku yang melakukannya

‚''kenapa? Kau mau marah eoh?'' angkuh seseorang yang tadi membuang buku milik baekhyun

Yang di tanya diam menunduk, dia hanya tidak ingin mencari masalah dengan penguasa dipagi hari

Hari ini seperti biasa gadis beasiswa bermarga Byun disibukkan dengan hal-hal tidak penting yang dilakukan murid-murid kalangan atas kepada dirinya. Gadis manis itu berdiri didepan kaca besar yang berada diruang dance. Dia menatap pantulan dirinya di kaca itu, pakaiannya basah karna salah satu geng murid yang suka membully-nya menyiramnya dengan segelas air saat dia berada di kantin. Tak ada, tak ada yang membelanya bahkan semua kalangan tak ada yang mau membantunya.

Baekhyun menghela nafas, ia segera memasang heatset berwarna biru laut ke dua telinganya, lalu menyetel lagu yang ia sukai. Lagu cheonsa mulai, dan anggota tubuh baekhyun pun ikut bergerak. Tubuhnya bergerak dengan leluasa, menurutnya menari adalah salah satu cara ia menghilangkan pikiran bodohnya selain bernyanyi. Dia terus saja menari, tak menyadari ada sepasang mata menatap takjub gadis manis itu

.

.

.

.

To Be Continue~

A/N: annyeong yeorobeun hehhe lagi lagi dong bi membawakan ff hehehe, maaf ya dong bi termasuk orang yang suka banget sama GS jadi hampir semua ff yg ada itu gs ^^ semoga kalian suka ya, dan karna aku termasuk anak baru di FFN aku bikin kesalahan nih di ff kedua aku yg castnya VHope hngg menyebalkan

dan aku minta pengertiannya ne gomapta :3