CHAPTER 1

"Ugh..."

"Hei kau tak apa-apa? Holy shit...! Apa yang terjadi denganmu tubuhmu sampai,

Dipenuhi luka seperti itu!? Kazuma cepet panggil ambulan!"

Tak lama berselang ambulanpun datang dan membawa pemuda yang sedang terluka parah

XXXXXXXXXCCC

"Ugh...,sakit sekali, apa yang terjadi padaku?"

Saat ku membuka mataku aku berada di ruangan dipenuhi oleh kasur di seluruh ruangan dengan kata lain aku berada dirumah sakit, bagaimana aku bisa berada disini aku juga tak tahu.

Tiba tiba pintu ruangan ini terbuka memperlihatkan seorang dokter masuk ke dalam ruangan

"Bagaimana keadaanmu..?"

"Baik-baik saja terimakasih karena anda"

" tak usah seperti itu sudah tugas saya sebagai dokter untuk merawat pasien...,

Jadi siapa namamu?,dan apa yang terjadi padamu sampai kau mendapatkan luka seperti itu?"

Aku ingat siapa namaku, namun aku tak ingat bagaimana aku sampai terluka, tidak aku bahkan tak tahu siapa kerabatku maupun teman-temanku, aku hanya ingat beberapa hal

"emiya...namaku emiya shirou dan aku tak ingat kenapa aku bisa terluka seperti ini."

"kau tak ingat?"

"tidak ,aku hanya ingat beberapa hal saja"

"begitu ya... Sepertinya kau terkena amnesia , baiklah aku akan mencari identitas dirimu, namamu emiya shirou bukan?

"Ya..."

"Aku akan pergi sebentar... Kau istirahat saja"

Setelah itu dia pun pergi meninggalkan ruangan

Ada yang aneh pada diriku,aku tak ingat kerabatku dan teman-temanku namun aku mengingat beberapa hal,aku bahkan ingat resep memasak tapi ada satu yang bisa kupastikan aku tak berasal dari dunia ini.

Tak lama dokter itu kembali dan tak mendapatkan satupun informasi tentang diriku, dan itu menguatkan kalau aku bukan dari dunia ini.

Sudah 1 tahun aku tinggal di dunia ini , aku keluar dari rumah sakit sekitar 1 bulan saat aku bertanya biayanya mereka hanya berkata aku bisa melunasinya lain kali, terimakasih karena itu aku sementara terlepas dari beban biaya, dihari itu juga aku mencari pekerjaan dan mendapat pekerjaan di suatu restoran setelah lulus tes memasak dari mereka,untungnya mereka memperbolehkan ku tinggal di disana sampai aku mendapat gaji pertamaku dan juga sebagai penjaga agar tak ada pencuri masuk, setelah mendapat gaji aku menyewa apartemen murah di sekitar restoran,dan itulah bagaimana aku masih hidup sampai saat ini.

"Shirou...! Switch"

"Tunggu sebentar kazuya-san"

Setelah memakai baju pelayan aku pergi menggantikan kazuya-san

"Jadi issei... Siapa yang lebih "besar" akeno senpai atau rias senpai?"(motohama)

"Sulit kukatakan oppai tak hanya dilihat dari besarnya saja namun juga bentuknya, oppai rias senpai mungkin lebih besar namun punya akeno senpai sepertinya bentuknya lebih bagus" (issei)

" seperti yang kuharapakan dari master issei analisismu memang hebat" (matsuda)

"hebat... Ndasmu" kataku

"Woahhh!3x"

"shirou kau membuat ku kaget saja,bagaimana jika aku terkena serangan jantung"(issei)

"Baguslah... Jika itu terjadi kesucian banyak wanita akan terselamatkan"

" shirou kau!...3x"

"Sudahlah cepat kalian mau pesan apa aku sedang banyak pekerjaan"

Issei,matsuda,dan motohama adalah salah satu pelanggan tetap kami, jika saja mereka tak punya sifat mesum berlebihan mungkin mereka sudah punya pacar sejak dulu, terlebih issei jika saja sifatnya tidak terlalu mesum mungkin dia sudah punya pacar, wajahnya bisa dikatakan sedikit menarik dari diriku sayang saja dia belum menemukan wanita yang matanya buta.

"itu..saja baiklah tunggulah sebentar sebelum makanannya siap, oh... Sebelum aku lupa sebenarnya apa tujuan pertama kalian saat masuk sma?"

"UNTUK MENDAPATKAN PACAR 3X

Mereka mengatakannya sambil berteriak

" tapi harusnya kalian tahu bahwa sikap kalian ini hanya membuat semua wanita menjauhi kalian"

Mereka hanya terdiam kecuali issei yang tertawa kecil lalu sedikit demi sedikit mulai mengeras

"aahahaaha...AHAHAHAHAHAHAH, kata-katamu memang menyakitkan namun kali ini aku sudah mempunyai pacar dia bernama amano yuuma-chan"

Dia mengatakannya, aku mulai berpikir apa wanita itu buta

"apa dia buta?" kataku

"TIDAK... shirou apa kau berpikir hanya wanita buta saja yang ingin menjadi pacarku!?"

"tidak... Tidak hanya wanita buta yang kupikir ingin menjadi pacarmu Masih ada wanita lain,

Seperti wanita sakit jiwa atau wanita mashochist"

"Shirou... Seperti itukah aku di matamu!?"

"yup"

"jangan langsung menyetujui berengsek !"

"sudalah maafkan aku karena telah berbicara kebenaran yang menyakitkan"

"itu bukan kebenaran bajingan!"

"ya baiklah itu bukan kebenaran maafkan aku, jadi kapan kalian akan berkencan"

"Hmmm... Yuuma-chan bilang hari ini jam 2 siang,shirou apa yang harus kulakukan saat kencan ini adalah pertama kalinya bagiku"

Hanya ada satu jawaban untuk itu

"jangan menjadi orang mesum" kataku sambil memberikan pesanan ke salah satu pegawai

"kau memang bajingan shirou!" kata issei

"Shi~~rou"

Setelah berbicara dengan issei seseorang memanggilku, suara itu aku tahu suara itu, saat melihat ke arah kanan aku melihat akeno dan rias berada di meja yang sama

"Well... Akeno-san, rias-san selamat datang boleh kuterima pesanan kalian"

"Menakjubkan seperti biasa" ucap rias

"Benar sekali seperti yang diharapkan dari "the read head prince" ucap akeno

"Kumohon jangan panggil aku seperti itu"

Aku mendapat julukan itu setelah menyelamatkan beberapa wanita dari kumpulan penjahat di sekitar tempat kerjaku

"Tapi itu adalah julukan yang cocok untukmu bukan "prince" ucap rias

"tidak... Itu salah tak bisakah kalian lihat bahwa beberapa rambutku sudah memutih"

Aku tak bohong beberapa bagian rambutku sudah memutih dan beberapa bagian kulitku juga sedikit mencoklat

"Tapi bukankah itu artinya kau menjadi " princessnya" ri~as-chan" ucapku

Tiba tiba wajah rias memerah dengan cepat dan diikuti tawa kecil dari akeno, ah... Rasa pembalasan dendam memang nikmat

"mou... Shirou kau harusnya tahu tak baik menggoda wanita" kata rias sambil menyembunyikan rasa malunya

"maaf... Hanya saja kau sangat mudah malu-malu dan itu merupakan pemandangan indah bagiku"

"hmm... Sudahlah, aku memesan 1 egg benedict dan akeno..."

"rainbow cake untukku" ucap akeno

"Egg benedict dan rainbow cake..." gumamku

"shirou"

"ya... Rias-san"

"sepertinya kau dekat dengan issei,matsuda,dan motohama"

"Ya... mereka bisa dibilang temanku,hanya sifat mesumnya susah untuk di obati terlebih issei,baru saja mereka membicarakan tentang kalian berdua"

"ohh...apa yang mereka bicarakan?" ucap akeno

"Sesuatu tentang properti siapa yang paling bagus" ucapku sambil sedikit tersenyum

"ohhh... Dan siapa yang paling bagus?" ucap rias

"issei bilang rias lebih besar namun akeno mempunyai bentuk lebih bagus" ucapku

"he... Begitukah lalu bagaimana menurutmu" ucap akeno menggodaku

"aku takkan bisa menilai jika belum melihatnya langsung bukan" kataku sambil tersenyum

Seketika itu wajah mereka berdua memerah

"Ahahahahah... Akeno kau butuh lebih dari itu untuk mengalahkanku"

"mou... Shirou kau jahat"

" baiklah aku mengantar pesanannya dulu sampai jumpa"

XXXXXXCCCCCCXXXXXXCCCCXXXXXXX

Rias(pov)

Sudah 6 bulan sejak aku pertama kali kesini,alasan kudatang hanya karena penasaran tentang mitos restoran super setelah mendengar gosip dari gadis-gadis disekolah.

Aku pergi bersama akeno dan sona, setelah sampai kami disambut oleh salah satu pegawai yang menunjukan meja makan kami tanpa disadari kami duduk di depan pintu ganti untuk pergantian shift, tak lama seseorang berteriak keras.

"shirou...SWIITCH!

Tak lama datang jawaban dari ruang ganti

"tunggu...sebentar kazuya-san"

Seketika itu para wanita yang ingin pergi dari restoran tiba tiba saja duduk kembali,aku berani sumpah aku melihat senyum jahat dari kazuya dan tak lama ia sengaja membuka ruang pintu ganti di dekat kami, dan menunjukan seorang laki-laki berambut merah hanya memakai celana tanpa baju, memperlihatkan dengan jelas semua bagian tubuh atasnya dari otot perut sampai otot-otot di pergelangan tangannya.

Itu adalah pemandangan yang tak bisa di lupakan andai saja aku membawa kamera aku pasti akan merekam kejadian ini dan memainkannya berkali-kali, setelah sadar dari lamunanku kulihat akeno dan sona masih terhipnotis, aku tak bisa menyalahkan mereka,efeknya memang luar biasa, aku sering melihat kiba berlatih tanpa baju namun efeknya tidak sedahsyat ini,bukan hanya kami bahkan beberapa wanita yang melihat kejadian ini terdiam melihat pemandangan ini.

"kazuya-san sudah kukatakan jangan membuka pintu saat aku sedang berganti pakaian!"ucapnya

Sambil menutup pintu

Setelah itu semua wanita yang melihat pemandangan tersebut kembali sadar tak terkecuali akeno dan sona.

"sudah sadar?" kataku

"yeah...itu tadi benar-benar..." ucap sona

"Yeah...benar-benar...mematikan" ucap akeno

" yeah...aku setuju..." ucapku

Tiba tiba pintu ruang ganti terbuka memperlihatkan seseorang berambut merah dengan beberapa bagian rambutnya yang putih

"kazuya-san sudah kukatakan jangan membuka pintu saat aku sedang berganti pakaian" ucap shirou

Ya jangan lakukan lagi efeknya sungguh luar biasa pikirku

"ayolah... Shirou aku hanya memberikan kesenangan untuk pelanggan" ucap kazuya

"Apanya yang kesenangan itu hanya membuatku malu"

"ayolah shirou jangan seperti itu kau tak lupa saat kau menjadi bartender bukan"

"Bartender?" salah seorang pegawai bertanya

"oh...iya kau baru masuk baru baru ini bukan"

"hmm" si pegawai mengangguk

"2 bulan lalu restoran kita disewa untuk mengadakan pesta ulang tahun putri seorang pengusaha,namun dengan syarat shirou harus memakai baju bartender dan melayani pelanggan, kau harusnya melihat apa yang terjadi setiap wanita yang melihat shirou memakai baju bartender kebanyakan hidung mereka mengeluarkan darah ada juga yang hampir pingsan karenanya sejak saat itu shirou dijuluki "lady killer" ucap kazuya

Tiba tiba saja wanita di restoran ini berteriak

"kyaaa! Shirou sama memakai baju bartender" wanita 1

"Aku berani mempertaruhkan apapun untuk melihatnya" wanita 2

"aku sudah melihatnya percayalah itu adalah ulang tahun terbaik dalam hidupku" wanita 3

"Kau lihat shirou, kenapa kau tak ganti pakaian mu saja" ucap kazuya dengan senyum

"aku tak punya pilihan bukan?"

"nope"

"baiklah"

Tak lama berselang shirou kembali namun menggunakan baju bartender saat melayani pelanggan, apa yang dikatakan kazuya memang benar aku dan sona hampir mengeluarkan darah sedangkan hidung akeno sudah mengeluarkan darah

"Sepertinya gosipnya memang benar restoran ini memang "super" ucap sona dan akeno

"Ya... Benar benar sangat super"

Tak lama shirou datang ke meja kami dan menanyakan pesanan kami

"apa kalian baru pertama kali makan disini nona-nona?" ucap shirou

"Ya... Ini adalah pertama kalinya bagi kami dan kami menyadari kenapa restoran ini dipanggil restoran super" ucapku

"begitukah...?"

"Ya terlihat sangat jelas" ucapku

"oke...kalian ingin pesan apa?"

"3 egg benedict"

"baiklah... Tunggu sebentar"

Tak lama dia datang membawa pesanan kami

"Selamat menikmati" ucapnya

Setelah gigitan pertama akhirnya kami benar benar menyadari arti dari restoran super ini, rasanya benar benar menakjubkan ini tanpa sadar kami mendesah saat memakannya

Setelah pergi dari restoran kami menjadi pelangggan tetap di restoran itu.

FLASHBACK END

XXZZZZZZZXXXXXXXZZZZCXZXZX

Sudah jam 7 saatnya aku pulang dari tempat kerjaku, aku melewati taman hari ini, ini bukan pertama kalinya aku pulang lewat taman biasanya aku melewatinya saat ingin melihat pemandangan

Namun hari ini aku ingin tahu bagaimana akhir dari kencannya issei semoga saja aku belum terlambat

Tak lama aku mendengar suara

"Issei-kun aku mendapatkan banyak kesenangan hari ini."

Oh itu dia aku melihat sepasang kekasih berada di depan air mancur lalu aku melihat issei dan pacarnya

"ne... Issei-kun aku punya permintaan untukmu"

"apa ..itu"

Oh... Jadi pacarnya issei lebih mesum darinya tak heran dia jadi pacar issei

"Maukah...kau...mati ...untukku?"

"huh?"

Huh aku tak salah dengar bukan

"Maaf yuuma-chan bisa kau ulangi"

"tentu saja, bisakah kau mati untukku"

Lalu dia menunjukan wujud yang sebenarnya, 2buah sayap hitam berdiri kokoh di 2 sisi tubuhnya

Bajunya berubah hitam dan memperlihat beberapa bagian tubuhnya.

Terhipnotis dengan apa yang ada di depannya issei hanya bisa terdiam.

"hari ini memang sangat menyenangkan, namun kau harus mati sekarang, jika kau ingin menyalahkan seseorang salahkan tuhan karena telah menaruh sacred gear dalam tubuhmu"

"ugh..."

"ahahahahahahhahahah...!"

Tiba-tiba sebuah tombak cahaya bersarang di tubuh issei, tak lama dia jatuh dan tewas di tempat

Sial... Sial... Sial...

Apa yang terjadi, issei tiba tiba tewas dan pembunuhnya tertawa seperti orang gila.

Tenang jangan panik aku harus memanggil polisi sekarang!.

CRACK!

Tanpa tersadar aku menginjak ranting di belakangku.

Aku dan keberuntunganku, tak lama akupun lari sekuat tenagaku.

"aku tak menyangka kalau akan ada saksi mata, maafkan aku tapi kau juga harus mati" ucap monster itu dengan senyum sadis di wajahnya

Mendengar perkataannya aku mempercepat laju kakiku.

"Percuma saja kau takkan bisa lari...! Terima ini"

Sebuah tombak melesat cepat ke arahku namun aku berhasil menghindarinya di detik-detik akhir,

Terimakasih karena insting ku aku berhasil menghindari semua serangannya.

Tak jauh aku melihat pintu keluar dari taman jika aku bisa keluar kemungkinan besara aku akan selamat.

700 meter

600 meter

500 meter

Sebentar lagi aku akan keluar dari taman ini, saat sedang memikirkannya tiba tiba sebuah tombak menusuk tepat di jantungku, tapi bagaiamana aku sudah menghindarinya, tiba-tiba sebuah figur terlihat dalam kegelapan, seorang pria dengan 2 sayap hitamnya muncul dihadapanku

"Raynare kenapa lama sekali"

"diamlah Dohanseek manusia ini pintar dalam menghindar, namun tidak lagi" ucapnya dengan senyum di wajahnya

"terserah kau saja akan kuhabisi dia sekarang "

Pria itu datang mendekatiku secara perlahan.

Sakit...ini sangat sakit... Kepalaku sakit sekali aneh sekali apa ini yang terjadi saat kau akan mati?

Tidak... Kepalaku sakit... Sangat sakit...

"UWAAAAAAHHHH"

Otakku seperti tersengat listrik ribuan volt, banyak sekali memori memenuhi kepalaku.

Kiritsugu

Illya

Bazzet

Kuro

Goldie

Angelica

Jullian

Miyu...

Aku ingat semuanya...

XXXXXCCCCCXXXXXVVVVXXXXX

FLASHBACK

Seorang laki- laki terluka parah setelah melawan 7 orang, prana yang dimilikinya hampir habis satu-satunya pawan yang ia miliki sudah kalah karena belati aneh yang digunakan oleh musuhnya, satu-satunya serangan yang ia punya hanyalah lumpur hitam namun hanya bisa di gunakan beberapa kali saja, sederhananya dia kalah.

"Emiya!... Kenapa kau selalu saja menghalangiku?" ucap lelaki itu

"Kenapa?... Tentu saja untuk melindungi adikku dari orang sepertimu!"

"tidakkah kau tahu perbuatanmu ini sama saja menghancurkan dunia!'

"Aku sudah menjawabnya bukan?... Jullian Jika untuk melindungi miyu aku harus menjadi penjahat bagi dunia ini aku siap menjadi penjahat."

Tiba-tiba atmosfir di sekitar jullian menjadi aneh

"Situasi ini..."(illya)

"perpindahan dimensi seperti yang terjadi saat angelica menculik miyu"( Rin)

"Kalau begitu akan ku ambil satu-satunya yang berharga bagimu"(jullian)

Tiba-tiba sebuah lumpur berbentuk tangan dengan cepat mengarah ke arah miyu, miyu yang tak bisa bergerak karena luka di kakinya tak bisa melakukan apa-apa

"Time alter : square accel!"

Shirou dengan cepat pergi kearah miyu mendorongnya dari jangkauan lumpur itu, namun sebagai gantinya dialah yang tertangkap oleh lumpur.

"Onii-chan"

"shirou-nii"

"shirou!" 5x

Namun sebelum menghilang shirou sempat berkata sesuatu

"Miyu... Hiduplah bahagia..." ucapnya dengan senyum di wajahnya

XXXXXXCCCCCCCXXXXXXXCCCXXX

" ini dimana..?" ( shirou)

"Jadi kau sudah sadar" (?)

"kau siapa... Dan dimana tempat ini"(shirou)

Dihadapannya seorang kakek tua berambut putih dan juga mempunyai janggut panjang putih

"Aku bukanlah siapa-siapa dan tempat ini adalah perbatasan dimensi eksistensimu adalah hal yang tak boleh ada disini, oleh karena itu kau akan dipindahkann ke dimensi lain"(?)

"bisakah kau kembalikan aku ke tempat ku sebelumnya"(shirou)

"maaf... Tetapi tempat mu akan pergi tidak bisa ditentukan dengan kata lain acak dan juga kau akan kehilangan memorimu dan hanya saat tertentu saja kau akan mendapatkan memorimu kembali."(?)

"apa maksudmu kenapa aku tak bisa kembali ketempat ku sebelumnya?" (shirou)

"Maaf tapi itu sudah menjadi peraturan disini" (?)

"baiklah tapi bisakah kau tak menghapus memori resep masakan yang sudah kuketahui?"(shirou)

"kenapa... Apa spesialnya resep itu untukmu"(?)

"Akan sangat menyusahkan bagiku untuk kembali mengingat kembali resep yang sudah kuketahui dan akan sangat susah untuk menjadi koki seperti diriku saat ini."(shirou)

"baiklah walaupun itu adalah permintaan aneh akan aku kabulkan... Bergembiralah anak muda karena permintaanmu akan terpenuhi!"(?)

"tolong jangan katakan itu"(shirou)

"memangnya kenapa?" (?)

"mengingatkan ku tentang kenangan yang buruk"(shirou)

*baiklah kalu begitu... Nikmati hidup barumu"(?)

Tiba-tiba cahaya terang mengelilingi shirou

" oh iya kondisimu akan sama saat sebelum kau ketempat ini"(?)

"ehh!.. Tunggu apa maksudmu bukankah itu berle-"(shirou)

XXXXXXXCCCCCCXXXXXX

FLASHBACK END

Laki laki itu semakin mendekat kearahku lalu dengan cepat ia memotong jarak .

Kau akan mendapatkan ingatan mu saat-saat tertentu kah, mungkin lebih tepatnya saat sebuah tombak menusuk jantungmu dan membuatmu mati.

Sekarang jarak dia dan diriku hanya tersisa beberapa langkah jika aku belom mendapatkan memoriku kembali mungkin aku akan menerima kematianku, tapi aku yang sekarang akan membawa mereka mati bersamaku.

"trace..on"

Aku memanggil nodach panjang yang digunakan oleh sasaki koujiro Monohoshi Zao kini berada di tangan ku, melihat sebuah senjata tiba-tiba berada di tanganku dia mencoba berhenti dan mundur kebelakang namun dia sudah terlambat, dia kini berada dalam jangkauanku.

"HIKEN: TSUBAME GAESHI"

Tiga serangan dalam satu gerakan, tekhnik yang diciptakan oleh sasaki yang membuat target dari tekhnik ini terkurung dan tak bisa berbuat apa-apa.

Terkurung dari 3 serangan secara bersamaan pria itu hanya bisa terdiam dan menunggu kematiannya datang,tak lama kepala pria itu jatuh dan mengelinding ditanah di ikuti oleh tubuhnya.

"BERANINYA...KAU BERANINYA... KAU MEMBUNUHNYA."

Oh dia marah seperinya dia masih punya hati.

"DIA ADALAH PION PENTING BAGIKU UNTUK MELAYANI TUAN AZAZEL... AKAN KU HANCURKAN SEMUA BAGIAN TUBUHMU TANPA ADA SATUPUN YANG TERSISA."

Sialan lacur banget nih cewek

Puluhan tombak cahaya berada di belakang wanita itu lalu dengan perintahnya semua tombak itu melesat cepat kearahku

"RHO...AIAS!"

Tujuh kelopak bungan berwarna muncul dihadapanku, sebuah tekhnik yanv dapat menahan senjata pahlawan hector durindanna.

Hanya 2 layar pertahanan saja yang hancur akibat serangannya.

"bagaimana mungkin kau bisa menahan semua tombakku"

Aku tak melepaskan kesempatan untuk menyerangnya kupanggil busur hitam dari reality marble mililku dan sebuah senjata yang digunakan beowulf Hrunting senjata yang digunakan untuk membunuh grendel.

Kutuangkan beberapa prana ke hrunting hingga membuatnya menjadi broken lalu ku tembakan ke arah wanita sialan itu.

Terkejut karena seranganku dia tak bisa menghindar dan hrunting berhasil mengenai lengan kiri wanita itu, lengannya pun hilang dari tubuhnya.

"AHHHHHH...! Akan ku balas kau lain kali"

Dengan cepat ia pun pergi dari pertempuran sementara aku hanya bisa melihat dia mundur dan jatuh ketanah.

"Sialan padahal aku sudah mendapat memoriku kembali namun aku akan mati sebentar lagi, ahahahahah lucu sekali takdirku"

"Hari ini sepertinya adalah hari terberuntung bagiku" ucap seseorang

XXXXXCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCXXXXXC