NARUTO FANFICTION
PINK GLASSES
DISCLAIMER : Naruto belongs to Masashi Kishimoto
PAIRING : SasuNaru
WARNING : SHOUNEN AI, TYPO(S), OOC, DON'T LIKE DON'T READ!
"Sasuke."
"Hn?"
"Sasuke! Aku serius! Hentikan kata 'Hn'mu itu!"
"Ckkk… Iya, iya. Dasar berisik! Memangnya ada apa?" tanya Sasuke tanpa mengalihkan pandangan dari tayangan berita yang ada di depannya.
"Apa maksudmu dengan benda ini, Teme?"
"Benda apa?"
"Benda yang aku pakai sekarang, Teme!"
"Aku tidak tahu apa yang kau bicarakan." balas Sasuke sambil tetap memandang tayangan berita di depannya dengan serius tanpa sedikitpun memandang ke arah kekasihnya itu.
Naruto yang merasa emosi karena tidak sedikitpun dihiraukan oleh Sasuke, akhirnya merebut remote televisi dari tangan Sasuke dan segera mematikan televisi tersebut.
"Dobe! Apa yang kau lakukan!"
"Itu karena kau tidak mau mempedulikan aku sama sekali! Sekarang jelaskan, apa maksudmu dengan benda ini?" tanya Naruto lagi sambil menunjukkan benda yang menempel di wajahnya.
"Hn… Kacamata?" jawab Sasuke polos.
"Bukan itu yang aku tanyakan, Teme! Kenapa aku bisa memakai kacamata ini saat aku bangun?"
"Kau membutuhkannya, Dobe."
Naruto mendengus kesal, "Aku tidak membutuhkannya, Teme."
"Kau membutuhkannya. Aku tahu penglihatanmu sudah mulai kabur kan, dobe? Kau mulai sulit melihat untuk jarak jauh kan?"
Naruto terdiam. Ia tidak menyangka ternyata Sasuke menyadarinya. Memang akhir-akhir ini penglihatannya mulai kabur. Dan sejujurnya, ia memang membutuhkan kacamata. Tapi…
"Tapi… Kenapa kau memberiku kacamata berwarna… Pink?" tanya Naruto mulai frustasi. Ia benar-benar tidak habis pikir. Dari sekian banyak warna, kenapa Sasuke harus memberikannya kacamata yang berwarna pink?
Sasuke tersenyum kecil mendengar pertanyaan Naruto.
"Karena kau tampak manis dengan warna pink seperti itu, Dobe!"
Naruto mengerutkan bibirnya mendengar jawaban Sasuke.
"Jangan seenaknya menyebutku manis, Teme! Aku ini laki-laki! Daripada aku memakai kacamata berwarna pink seperti ini, lebih baik aku memakai kontak lens saja!"
"Jangan, kau itu kan ceroboh dan bodoh! Kalau kau memakai kontak lens, bisa-bisa matamu terinfeksi. Lagipula, apa salahnya kau memakai kacamata? Kau tampak cocok memakainya."
"Tapi ini pink, PINK!" seru Naruto lagi, "Kenapa harus pink?"
Sasuke menghela nafas, "Kau mau tahu kenapa?"
Naruto mendengus, "Memangnya kenapa?"
"Karena warna pink mengingatkanku pada sesuatu, dobe."
"Sesuatu? Sakura-chan?" tanya Naruto yang tanpa ia sadari terselip rasa kecewa karena ternyata Sasuke masih mengingat gadis berambut pink itu.
"Hei, aku tidak segila itu sampai mengingat gadis yang sudah menjadi istri sepupuku sendiri."
"Lalu? Kalau bukan karena Sakura-chan, Apa alasanmu?"
Lagi-lagi Sasuke tersenyum, namun kali ini senyum misterius yang menghiasi wajahnya. Perlahan jari tangannya terulur untuk mengangkat dagu pemuda Namikaze di hadapannya.
"Karena warna pink mengingatkanku pada wajahmu setiap kali kita selesai berciuman, dobe"
Belum sempat Naruto mencerna perkataan Sasuke, bibirnya terlebih dahulu dikunci oleh bibir Sasuke dalam satu ciuman lembut. Otomatis membuat wajah Naruto memanas dengan degup jantungnya yang berdetak semakin cepat.
Tidak berapa lama Sasuke menjauhkan wajahnya dan menyeringai melihat wajah Naruto yang sesuai dengan keinginannya.
"Dan asal kau tahu… Aku sangat menyukai warna pink di wajahmu saat ini…"
"TEMEEE!"
.
.
.
FIN
Yak, satu fic gaje lagi dari saya. Sekedar iseng membuat fic ini di tengah-tengah masa semi hiatus sambil memikirkan judul skripsi yang membuat panas kepala (curhat mode: on). Fic ini Terinspirasi dari salah satu fic yang pernah saya baca ^^
Ya, sudahlah. So, for this fic… Mind to review minna?
