Ayako Minatsuki

.

proudly presents EunHae's Drabbles Fiction

Forever And Always

.

Disclaimer:

Lee Donghae and Lee Hyukjae © God

Super Junior © SM Entertaiment

and belong to all their fans ;)

.

Pair:

Lee Donghae X Lee Hyukjae

.

Warning:

RPF, AU/AT, OOC, Typo(s), Gender-switch

don't like don't read.

word count (story only) : 100words on Ms Word 2007 / part

.

A/N:

satu lagi fict abal dari aya!

kali ini aya mencoba peruntungan di drabble fict.

nah untuk yang belum tau apa itu drabble, aya jelasin sedikit biar ga bingung.

drabble fict itu adalah jenis fiction yang jumlah katanya ga lebih dari 100 kata.

jadi aya juga bakal nulis fict yang hanya terdiri dari 100 kata saja.

seperti title di atas, ini drabbles fict, yang berarti terdiri dari beberapa drabble fict.

setiap satu drabble aya akan mencantumkan sub-title jadi readers ga bingung ;)

di sini akan ada beberapa part drabble yang bergabung menjadi satu membahas EUNHAE!

jadi buat readers yang anti-eunhae harap segera mundur dari halaman ini, karena aya ga mau ada yang ngebash mereka.

seperti pesan aya selalu, kalau mau ngatain fict aya abal, jelek, hina, etc BOLEH banget!

asal jangan karakter yang ada di sini =)

.

okay, hope you enjoy :]

.

oOoOOoOOOoOOoOo

You

oOoOOoOOOoOOoOo

.

"Sebenarnya kau dimana?"

Donghae menepuk meja di hadapannya, kesal. Ia memindahkan ponsel di telinga kanannya ke kiri dengan wajah tertekuk.

"Ara chagi, aku sudah tiba sejak tadi. Palli!" suaranya masih kesal. Ia mendecak sebentar lalu memutuskan sambungan telepon. Si Eunhyuk itu selalu terlambat, rutuknya dalam hati.

"Annyeong haseo Donghae-ssi. Apakah Eunhyuk-ssi sudah datang?" Seorang perempuan berseragam menghampiri Donghae yang tengah merutuki pacarnya—Eunhyuk. Yeoja itu membungkuk sopan dihadapan Donghae.

"Belum. Bersabarlah sebentar," jawab Donghae malas. Ia memaksakan sebuah senyum.

"Tentu saja Donghae-ssi! Kami pasti akan menunggu. Sungguh kehormatan besar bagi kami, anda dan calon istri anda mau menggunakan jasa kami."

.

oOoOOoOOOoOOoOo

2. Prepare

oOoOOoOOOoOOoOo

.

"Kau suka?"

"Tentu! Ini gaun tercantik yang pernah ku lihat," gumam Eunhyuk senang. Ia menatap sebuah gaun berwarna putih di hadapannya berkali-kali. "Ini sempurna," bisiknya.

"Leeteuk-ssi, kalau begitu kami akan mengenakan rancangan anda," putus Donghae lega. Akhirnya ada juga gaun pernikahan yang menarik hati calon istrinya itu.

"Ne. Kamshamnida Donghae-ssi, Eunhyuk-ssi," yeoja perancang busana itu membungkuk berkali-kali mendengar keputusan Donghae. Terbayang di benaknya uang yang akan dia dapat dari Keluarga Lee.

"Boleh aku mencobanya?"

"Aigoo, tentu saja. Ini akan menjadi milikmu, nona," jawab Leeteuk seraya menuntun Eunhyuk menuju ruang ganti.

"Hae-ah, kau tunggu sebentar."

"Ne. Aku kan memang selalu menunggumu."

.

oOoOOoOOOoOOoOo

3. Hesitate

oOoOOoOOOoOOoOo

.

"Kau gugup chagiya?"

Seorang wanita dewasa mengelus pelan rambut Eunhyuk. Ia bisa merasakan ketegangan anaknya.

"Umma!" rengeknya manja. "Menurut umma, apakah aku akan berhasil?"

"Aniyo," jawab umma Eunhyuk geli.

"Ya! Bahkan umma bisa mengatakan hal seperti itu. Kejam!"

Eunhyuk mengerucutkan bibirnya kesal. Ia butuh komentar positif saat ini, tapi ibunya justru semakin menambah keraguannya.

"Aigoo Hyukkie-ah! Kau tahu, kau pasti bisa. Kau akan menjadi pengantin paling sempurna. Kau akan menjadi seorang istri yang paling pantas untuk Donghae. Dan kau juga akan menjadi umma terbaik di dunia melebihi siapapun."

Mendengar itu Eunhyuk tersenyum lega. Aku akan menjadi seorang umma, ya? Umma..

.

oOoOOoOOOoOOoOo

4. Promise

oOoOOoOOOoOOoOo

.

"Hyukjae.."

"Ne appa."

"Beberapa menit lagi kau akan menikah dengan Donghae, lelaki pilihanmu yang telah appa percayakan untuk menjagamu. "Appa ingin kau tahu satu hal, appa tidak ingin kau disakiti atau ditelantarkan. Kau harus menjadi anak appa yang membanggakan. Patuhlah terhadap suamimu, jadilah istri dan menantu yang baik. Jangan lagi bertindak seenaknya. Kau harus menjadi wanita yang terhormat serta menjunjung tinggi nama baik keluarga suamimu."

Eunhyuk meremas ujung gaunnya, ia tahu saat ini sang appa tidak rela melepaskan dirinya.

"Appa.." suaranya. Ia memeluk pahlawannya itu. "Aku berjanji,akan menghormati suamiku. Akan menjadi menantu yang baik. Juga.. menjadi seorang umma yang baik."

.

oOoOOoOOOoOOoOo

5. Marry U

word count : 179

oOoOOoOOOoOOoOo

.

"Lee Donghae, bersediakah kau mendampingi Lee Hyukjae sebagai istrimu dalam susah maupun senang, dalam suka maupun duka sampai maut memisahkan kalian?"

"Aku bersedia."

"Lee Hyukjae, bersediakah kau mendampingi Lee Donghae sebagai suamimu dalam susah maupun senang, dalam suka maupun duka sampai maut memisahkan kalian?"

Eunhyuk merasakan gemuruh dalam dadanya. Ia tahu inilah saat untuk mengucapkan janji setianya untuk Donghae. Ia ragu. Benarkah ia gadis yang tepat untuk Donghae?

"Lee Hyukjae?" pastor yang memberkati pernikahan Eunhyuk memanggilnya pelan.

"Aku bersedia," suara Eunhyuk pelan.

"Ne. Kalian resmi menjadi suami istri di dalam nama Bapa, Putra, dan Roh Kudus. Yang sudah dipersatukan Tuhan, tidak dapat dipisahkan oleh manusia. Lee Donghae, kau boleh mencium pengantinmu."

Donghae membalik tubuhnya hingga kini berhadapan dengan Eunhyuk, yeoja yang baru saja resmi menjadi istrinya. Ia mengangkat kerudung gaun Eunhyuk dengan lembut, menarik dagu istrinya itu pelan, lalu mengecupnya. Kebahagiaannya lengkap. Ia tak perlu lagi menunggu Eunhyuk, karna yeoja itu sudah menjadi miliknya.

"Saranghae Hyukkie-ah," bisiknya lembut.

"Nado Hae-ah."

Dan semua umat yang ada di gereja itu menjadi saksi bahwa Donghae dan Eunhyuk hanya boleh dipisahkan oleh maut.

.

oOoOOoOOOoOOoOo

6. Lee Donghae

oOoOOoOOOoOOoOo

.

Donghae adalah seorang namja tampan yang berasal dari keluarga terpandang. Ia merupakan pewaris tunggal dari Seoul Plaza yang saat ini merupakan pusat perbelanjaan terbesar dan paling berpengaruh di Seoul. Ia bukanlah tuan muda sombong yang hanya mengandalkan kekayaan orang tua semata. Ia belajar keras dengan menempuh kuliah di Jepang agar layak menerima jabatan sebagai presiden direktur dari perusahaan bonafit itu. Ia tahu bahwa ayahnya menggantungkan harapan padanya. Ia menyayangi ayahnya. Demi sang ayah pulalah, ia rela melepas impiannya menjadi seorang musisi. Ia pernah berjanji pada dirinya sendiri, ia tak akan pernah mengecewakan ayahnya, seseorang yang ia anggap sudah seperti pahlawan.

.

oOoOOoOOOoOOoOo

7. Lee Hyukjae

oOoOOoOOOoOOoOo

.

Hyukjae. Dia adalah putri satu-satunya dari Lee Jinki dan Kim Keybum. Dia terbiasa bermanja-manja dengan orang tuanya, karena meskipun orang tuanya sibuk mengurus usaha mereka, suami istri itu tak pernah mengabaikan Hyukjae. Bagi mereka, tak ada yang lebih penting dari pada kebahagiaan putri mereka. Oleh karena rasa cinta yang besar itu pulalah, mereka berani merelakan Hyukjae dipersunting oleh Donghae, pemuda cerdas yang ditemui Hyukjae saat dia sedang menyelesaikan kuliahnya di Jepang. Hyukjae yang terbiasa dipanggil Eunhyuk itu telah berjanji di hadapan appa dan ummanya kalau Donghae bisa menjaganya sampai maut memisahkan mereka. Jinki dan Key hanya mengangguk senang mendengar hal itu.

.

oOoOOoOOOoOOoOo

8. Complicated

oOoOOoOOOoOOoOo

.

"Sudah ku bilang jangan menunda bayi!"

Eunhyuk tertunduk lesu di hadapan mertuanya yang tampak sedang marah. Lagi-lagi topik yang sama. Bayi.

"Umma.." Donghae, suaminya yang sejak tadi merangkul pinggang Eunhyuk mencoba membantah, namun tatapan yeoja yang dipanggil umma itu membuat Donghae mengurungkan niatnya. Ummanya, Heechul sedang tidak bisa dibantah saat ini.

"Hyukjae! Kau dengar kataku, kan? Aku tidak suka kalau kau menunda bayi! Keluarga Lee butuh pewaris, kami butuh keturunan. Jadi, kalau kau masih menunda kehamilan, kau tahu kan dimana pintu keluar?"

Setelah mengucapkan sederet kata-kata sinis itu, Heechul berjalan meninggalkan Donghae dan Eunhyuk yang kini bergulat dengan pikiran mereka masing-masing.

.

oOoOOoOOOoOOoOo

9. Decision

oOoOOoOOOoOOoOo

.

Eunhyuk duduk sendiri di kamarnya. Ia tahu saat ini Donghae tak lagi bisa membantu. Kebohongan mereka sudah tidak bisa diteruskan. Desakan Heechul membuat Eunhyuk berpikir untuk mengakui kebohongan mereka selama ini. Pernikahan mereka memang sudah memasuki tahun ketiga, namun Eunhyuk tak jua hamil. Bukan! Bukan karena ia menundanya. Ia juga menginginkan seorang bayi hadir di tengah kehidupannya dan Donghae.

Mengingat Donghae, membuat Eunhyuk menunduk lebih dalam. Namja itu tak pernah membahas bayi. Ia selalu bilang kalau Eunhyuk lebih penting dari pada apapun, siapapun.

"Chagiya, gwaenchana?"

Eunhyuk menengadahkan kepalanya lemas. Ia tersenyum tipis menanggapi pertanyaan Donghae.

"Hae-ah.. sebaiknya kita bercerai saja."

.

oOoOOoOOOoOOoOo

10. Another Woman

oOoOOoOOOoOOoOo

.

"Hae-ah.. chagiya, anak umma tersayang, umma ingin mengenalkanmu pada seseorang."

Eunhyuk bisa mendengar suara mertuanya itu dengan jelas. Ia memicingkan mata, mengintip dari balik pintu kamarnya.

Heechul, mertua yang semula begitu menyayanginya sedang menggandeng seorang yeoja berwajah manis dengan dandanan glamour memasuki ruang tamu.

Eunhyuk mendesah. Ia sudah menduga akan tiba waktu seperti ini. Waktu dimana wanita lain akan muncul. Waktu dimana, ia sebagai istri yang baik harus mendukung suami. Waktu dimana ia sebagai menantu yang baik harus rela menuruti permintaan mertuanya. Bukankah kedudukan Heechul sama seperti Key? Key adalah orang yang tak ingin Eunhyuk kecewakan. Begitu pula dengan Heechul.

.

oOoOOoOOOoOOoOo

11. Fight

oOoOOoOOOoOOoOo

.

"Sudah ku katakan aku tak mungkin menceraikan Eunhyuk!"

"Tapi Hae-ah, istrimu itu tidak bisa memiliki keturunan! Kenapa kau masih saja mau mendampingi wanita cacat seperti dia!"

"Umma! Jangan menghina Eunhyuk!"

"Kau!"

Plak.

"Beraninya kau berteriak padaku! Aku ini ibumu, Lee Donghae. Sebenarnya apa yang sudah dilakukan istrimu itu hingga kau berani bicara tidak sopan terhadapku?"

"…"

"Aku tidak mau tahu lagi. Kalau kau masih mau menjadi putraku, sebaiknya kau menyetujui pernikahan ini. Aku yakin Sica akan memberimu keturunan. Ia pasti menjadi menantu yang lebih baik dari pada dia!"

"Umma. Ku mohon jangan pisahkan kami."

"Kalau begitu, ia harus rela dimadu."

.

oOoOOoOOOoOOoOo

12. Donghae's Mind

oOoOOoOOOoOOoOo

.

"Sudahlah, jangan menentang umma lagi. Turuti saja keinginannya. Aku memang.. aku memang cacat Hae-ah."

"K-kenapa kau bicara seperti itu?"

Donghae menarik Eunhyuk ke dalam pelukannya. Saat ini keadaan mereka semakin sulit. Heechul semakin gencar memisahkan mereka. Yang membuat Donghae bertahan hanya ayahnya. Sejauh ini, ayah Donghae belum memberi komentar apa-apa. Ia memang tidak melarang Heechul membawa Sica ke rumah mereka, namun ia juga tidak terlihat menyetujui ide istrinya itu.

Menurut Donghae, itu berarti ayahnya masih ingin mempertahankan Eunhyuk. Tapi kalau sampai ayahnya juga berniat memisahkan mereka, Donghae berjanji akan melakukan tindakan yang tepat.

"Dengarkan aku Hyukkie-ah, aku tidak butuh bayi."

.

oOoOOoOOOoOOoOo

13. Confession

oOoOOoOOOoOOoOo

.

"Donghae.."

"Appa?"

Melihat sosok lelaki paruh baya yang masuk di ruang kerjanya, Donghae langsung berdiri lalu membungkuk sopan. Ia memberi salam pada lelaki itu. Ayahnya.

"Ne. Duduklah," suruh appa Donghae.

"Ada apa appa?" tanya Donghae penasaran. Entah mengapa perasaannya tidak enak.

"Ini soal kau dan Eunhyuk."

Kalimat Hankyung, yang adalah appa Donghae membuatnya menegang. Ia bisa menebak ke mana arah pembicaraan ini.

"Benarkah Eunhyuk tidak menginginkan bayi?"

Donghae terkejut. "Andwae! Se-sebenarnya akulah yang salah," tutur Donghae cepat. Ia tak ingin ayahnya ikut-ikutan seperti ummanya.

"Hm? Jadi kau yang tak menginginkan bayi?"

Alis Hankyung bertaut.

"Bukan. Mianhae appa, aku.. aku mandul."

.

oOoOOoOOOoOOoOo

.. to be continued ..

oOoOOoOOOoOOoOo

.

.

Cuap – Cuap Author

.

my first drabble fiction!

Aya sengaja ngebuat ada 13 part,

kan Super Junior itu ada 13 orang =)

sampai disini tobecon dulu yee.. (author sok)

kalau ada yang ngasih respon positif sama fict ini,

aya janji bakal update secepat kilat(?)

soalnya aya cinta banget sama drabble fict EUNHAE!

Sebelumnya aya minta maaf, banyak ff multi-chap aya yang belum dilanjutin

dan aya malah ngepublish ff baru lagi.

Aya mau jujur, saat ini aya lagi mengalami writer block, dan itu diakibatkan oleh persiapan UN =="

jadi aya benar-benar minta maaf buat yang nungguin ff Tell Me Goodbye..

aya mungkin akan berkutat(?) dengan drabble fict dan menetap sementara di FSI,

bukan berarti aya ga mau lagi ke FNI, aya masih author & reader setia FNI kok..

nah, buat yang sudah mau meluangkan waktu buat ngintip fict aya, aya haturkan terima kasih :* (peluk cium semua readers-chan!)

.

Nah, apa yang sebenarnya terjadi antara Donghae dan Eunhyuk?

Benarkah Eunhyuk menunda kehamilan?

Atau benarkah pernyataan Donghae soal kemandulannya?

Apakah reaksi Hankyung mendengar kabar mengejutkan itu?

Lalu bagaimana Heechul akan menanggapi keadaan ini?

Akankah pernikahan mereka berakhir sampai disini?

Akankah Jinki dan Key membiarkan anak kesayangan mereka dihina oleh Heechul?

.

oOoOOoOOOoOOoOo

.

I want to run away from the urge

I'll be lost in excuses until I do run away..

.

oOoOOoOOOoOOoOo

.

mau tahu kelanjutan Forever And Always?

silahkan berikan aya kritik, saran, request, usul, concrit ataupun curhatan(?)

biar aya tahu apa keinginan readers-chan sekalian.

kamshamnida!

cup basah,

xoxo.

.

oOoOOoOOOoOOoOo

Februari, 27th 2011 : 06.13 PM

oOoOOoOOOoOOoOo