~ONE LAST TIME~
Prologue
Rate: T
Boys love, Yaoi, Marriage Life, Humor, Hurt/Comfort. Random lah xD
Cast : Kim Joomyeon a.k.a Suho x Wu Yi Fan a.k.a Kris
Kim Himchan x Bang Yongguk
Disclaimer : cuman otak sengkleknya author yangg bisa bikin cerita kayak gini, kalo ada yang mirip. Berarti cuman kebetulan otak kita sama-sama sengklek xD.
a/n : ini lagu terinspirasi dari lagunya ariana grande, yang berjudul one last time. Lagu itu ngena banget lah, cerita nya tentang seseorang yang menerima kamu apa adanya.
Summary : "aku adalah seorang pembohong saat aku mengatakan aku tak butuh dirimu, aku membencimu, aku tak ingin berada di sampingmu. Tapi ketahuilah, untuk yang terakhir kali, aku ingin menjadi seorang yang berada di hatimu Kris" –Suho
~ONE LAST TIME~
Jam 7:00 pagi di salah satu rumah di perumahan megah di Seoul...
"yak! Bodoh! Apa yang kau lakukan?!" seorang namja manis tengah mencoba memberontak karena kaki nya di tarik paksa oleh namja tampan yang ingin mengambil sandalnya
"lepaskan! Ini punyaku!" Bentak namja tampan itu menggapai kaki namja manis yang kita ketahui bernama Kim Joonmyeon a.k.a Suho
"yak! Kau bisa cari yang lain!" elak Suho, ia kesal sekali. Baru saja ia membuka mata pada pagi hari ini tapi langsung terjadi keributan di kamarnya. Bisakah sehari saja hidupnya damai? Bisakah ia membuka mata karena terkena sinar matahari pagi? lalu menyesap kopi sebelum berangkat kuliah?
Itu hanya di mimpimu Suho~
"tidak mau! Kau saja cari yang lain! Ibumu memberikan sendal ini padaku! Khusus untukku!" namja tampan itu tidak mau mengalah, sebenarnya itu memang sendal miliknya.
BRUKK
mereka bertarung sampai terjengkang (?) kebelakang dari kasur hanya karena memperebutkan sandal tidur dari paris yang di berikan oleh eomma Suho saat pernikahan mereka
"yak! sumpit!" Ia berhasil merebut sandal tidur berwarna biru polkadot itu dari kaki Suho
"ibumu memberikan ini padaku tau! Mengapa kau mengambilnya? Aish! Jinjja!" Omel si pria tampan seraya berlalu ke arah pintu
"bodoh!" Kesal Suho, melempar Kris dengan bantal, dan pas mengenai kepalanya. Kris sang namja tampan tak menghiraukan Suho, langsung keluar dari kamar kemudian
BRAKK!
Menutup pintunya dengan keras
Suho sangat kesal dengan lelaki yang menurutnya bodoh itu, sangat menjengkelkan Suho harus tinggal berdua dengannya. Iya berdua, karena mereka adalah pasangan yang sudah menikah. Romantis sekali bukan mereka menikah dan tinggal bersama? Tapi heol, Suho sama sekali tidak setuju dengan hal itu
Suho menghela nafas 'ah, aku harus merapikannya lagi' keluhnya saat melihat ranjang yang mulanya sudah rapi, kini sudah terlihat acak-acakan karena pertandingan konyol perebutan sandal tadi. Suho pun membereskan kamarnya hingga terlihat rapi seperti semula , selesai membereskan kamar, ia pun langsung mandi dan siap-siap pergi ke kampus.
~ONE LAST TIME~
Suho menuruni anak tangga untuk turun ke ruang tamu
"Kim Joonmyeon, makan dulu" panggil namja tampan bernama Kris wu yang sedang duduk di meja makan seraya mengolesi rotinya dengan selai blueberry kesukaannya. sarapan ala barat huh? Ye, dia blasteran kanada dan china
"Shiero!" Jawab Suho ketus seraya berjalan menuju ruang tamu untuk memasang sepatunya. Ia harus berangkat sekarang karena ia bangun terlambat saat pagi tadi, dan pastinya juga karena insiden konyol tadi.
"ya! Kau itu sudah bodoh, bila kau tidak makan, kau akan bertambah bodoh!" Teriak kris geram, Suho itu keras kepala sekali.
Suho berhenti berjalan dan langusng menoleh ke arah kris di belakangnya, suho menatapnya tajam
"tiang gila!" Umpat suho geram kemudian mempercepat langkah sambil menghentak-hentakan kakinya kesal menuju ruang tamu. Kris itu memang pandai sekali membuat hari-hari suho jadi buruk
Saat tiba di ruang tamu, suho langsung duduk di sofa dan memasang sepatunya. Sebenarnya suho cukup lapar, perutnya sudah berbunyi sejak pagi tadi karena cacing-cacing serakah yang meronta-ronta minta diberi makan.
Tapi, daripada harus semeja dengan lelaki tengik itu, lebih baik suho mati kelaparan. Lagipula ia harus cepat karena hari ini ia akan berpresentasi di depan kelas yang menerangkan tentang makalahnya yang berjudul "Fakta Tentang Cicak" suho sudah mempersiapkan presentasinya itu selama 1 minggu.
"ini bekalmu" Kris menaruh kotak bekal berwarna biru laut di atas meja di depan suho. Suho hanya diam sambil fokus dengan ikatan tali sepatunya
"Minggirlah!" kris langsung menghimpit tubuh suho yang kurus itu "ya! Bodoh! Kau bisa duduk di sana!" suho menunjuk sofa besar yang kosong di depan mereka
"kau saja yang kesana" jawabnya singkat seraya memasang sepatunya
suho hanya mendesis sebal kemudian bangkit dari sofa dan memasukkan kotak bekal itu ke dalam tasnya
"omona! Makalahku mana?!" panik suho saat memeriksa tasnya
Setelah beberapa detik, suho mengangkat keplanya saat teringat buku makalah yang ia letakkan diatas meja rias pagi tadi saat sedang menyisir rambut. ia pun berlari dengan cepat menuju kamarnya yang berada di lantai 2 itu.
Saat dikamar, ia tidak bisa menemukan bukunya diatas meja rias, ia pun langsuung mengobrak-abrik kamar untuk mencarinya, setelah 5 menit mencari akhirnya ia menemukan makalahnya yang ternyata terselip di bawah selimut. Ia pun keluar dari kamar
seraya menuruni anak tangga menuju ruang tamu "Tiittttt...tiiitttt" suara klakson mobil terdengar menjauh
"jangan-jangan..." suho pun langsung berlari ke arah pintu, dan sialnya ia melihat mobil ferrari berwarna hitam milik Kris sudah pergi dari area rumah mereka
"ya! Tunggu aku!" Teriak suho sambil mengejar mobil itu. Dan terlihat tangan Kris yang keluar dari jendela mobil, ia melambai ke arah suho
"tiang gila!" Teriak suho kesal karena untuk yang kesekian kalinya ia di tinggal lagi oleh kris ke tempatnya bekerja.
"ahh, aku harus naik bus lagi" lirih namja manis itu seraya berjalan menuju halte bus yang jaraknya sekitar 5 menit bila berjalan dari rumahnya yang merupakan salah satu rumah dari perumahan megah ini.
~ONE LAST TIME~
hari ini merupakan tepat 1 tahun pernikahan mereka. Pasangan suami istri lain akan mengadakan pesta ataupun membuat kejutan untuk merayakan 1st anniversary mereka. Berbeda dengan suho dan kris yang malah saling mengutuk di pagi 1st anniversary mereka.
karena mereka menikah bukan karena sama-sama suka atau cinta atau apalah itu. Tapi mereka menikah karena terpaksa, mereka berdua dijodohkan oleh orang tua mereka. kuno sekali huh? Suho bahkan waktu itu belum lulus SMA. tapi ia harus menikah bersama kris. Pewaris Wu Corp.
Ayah Kris merupakan sahabat ayah suho. Sebelum lelaki itu meninggal, ia inginkan anak semata wayangnya yaitu Kris wu untuk menikahi putra sahabatnya. Walaupun waktu itu ayah suho juga sedikit keberatan karena suho waktu itu masih grade 2 SMA, dan Kris yang baru saja lulus SMA. Tapi demi sahabatnya yang bahkan sudah ia anggap sebagai saudara sendiri, ia pun menuruti permintaannya.
Tn. Kim memohon pada suho untuk mau menikah dengan Kris, karena suho juga kasian dengan keadaan ayah kris yang sudah ia anggap sebagai ayah sendiri, ia pun mau menuruti permintaannya. Waktu itu kondisinya sudah begitu sekarat karena mengalami penyakit pembekuan otak.
Selesai mengikrarkan janji pernikahan mereka di rumah sakit tempat Tn. Wu dirawat, satu jam setelahnya ia pun meninggal, suho melihat Kris sangat terluka waktu itu.
Ayah suho adalah seorang pengusaha sukses seperti ayah Kris karena mereka memulai bisinis mereka bersama-sama dari awal hingga sukses membesarkan nama perusahaan mereka. Mereka tampak seperti saudara kembar jika sudah bersama-sama karena mereka sangat akrab. Ayah Kris seseorang yang sangat baik hati, tak seperti anaknya yang sangat menyebalkan itu, pikir suho
~ONE LAST TIME~
Setelah beberapa menit berjalan, suho pun sampai di halte bus dan duduk di bangku halte menunggu bus datang. Tak lama kemudian bus datang dan ia langsung naik menuju kampusnya, di Seoul National University.
Saat di dalam bus, suho membuka kotak bekalnya. ia langsung tersenyum saat melihat sandwich dengan bentuk angrybird yang telihat lucu itu. ia pun langsung melahapnya, seperti biasa bekal suho terasa sangat enak. Kris lah pembuat makanan itu, ia selalu membuatkan suho bekal karena ia tahu suho selalu tidak sempat untuk sarapan di meja makan.
Ia selalu membuatkan suho makanan enak dan sehat yang berbeda setiap harinya sehingga suho tidak akan merasa bosan dengan makanannya, Kris mengetahui dengan cermat bagaimana selera makan suho. Walaupun ia selalu menyebalkan setiap harinya tapi suho tak pernah demam atau sakit selama 1 tahun tinggal berdua dengan kris.
~ONE LAST TIME~
Saat tiba di kampus...
"kau ditinggal Kris lagi?" Tanya seorang namja manis yang bername tag Kim Himchan menghampiri suho saat ia sedang berjalan di koridor menuju kelas
"seperti biasa" suho menoleh sebentar memutar bola matanya jengah
"ahh, kasian, teleponlah lah aku jika kau ingin menumpang, ne~?" Tawar Himchan karena prihatin. ia merupakan sahabat suho sejak kecil, himchan dan suho sebenarnya dari daegu.
"ah, tak perlu, lagi pula jarak rumah ku dan rumahmu kan jau—" kalimat suho terpotong karena terkejut tiba-tiba seseorang yang baru datang langsung menengahi dan merangkul mereka berdua dari belakang.
"anyeonghaseyo" sapa namja dengan suara baritonenya yang sangat mereka kenal itu
"ya! Gukkie! Kau berat sekali!" Protes Himchan
"hehe, mianhae" yongguk, pria berkulit tan itu melepas rangkulannya
"gukkie! Mengapa kau tidak meneleponku malam tadi?" manja himchan dengan suara yang ia buat semelas mungkin kepada yongguk yang sudah menjadi pacarnya selama 6 bulan itu
"mianhae Himchan-ah, aku tertidur karena sangat lelah, aku harus menyelesaikan pekerjaan dari kantorku yang menumpuk" yongguk mencoba menjelaskan agar pacarnya mengerti
Himchan hanya mempoutkan bibirnya hingga yongguk sangat gemas melihatnya. Ia langsung mencubit pipi Himchan
"untuk menebus kesalahanku, kita akan berjalan-jalan sore ini, ne?" yongguk mencoba membuat pacarnya untuk tidak marah lagi. Himchan pun mengangguk ceria mendengar tawaran dari pacarnya.
Mereka bersenda gurau seakan suho tidak ada di sana, seakan mereka lah yang memiliki dunia ini. suho dan manusia lain hanyalah makhluk kasat mata bagi mereka.
"ehmm, aku duluan" suho melangkah pergi meninggalkan mereka, tapi mereka tak menggubris suho sama sekali. Menyebalkan.
'ahh, mereka terlihat sangat romantis' suho membatin, ia akui sesungguhnya ia sangat iri ketika sudah melihat mereka bersama-sama, mereka terlihat sangat romantis, kapan suho bisa seperti itu? Mungkinkah suho bisa seperti mereka? 'ahh, jangan bermimpi' suho menggelengkan kepalanya.
Karena ia sudah sadar betul bagaimana sifat Kris, apabila dengan orang selain kris? Hei, mana mungkin. Kris dan suho sudah berada dalam ikatan, ikatan yang bukan main-main PERNIKAHAN! Ingat itu, oang tua mereka mungkin akan memanggang kris dan suho jika salah satunya berselingkuh. Lalu sampai kapan penderitaan ini harus berakhir? Bisakah? Ah, sudahlah
Suho mengambil jurusan IPA, karena ia sangat menyukai biologi tentang makhluk hidup dan tentang luar angkasa. ia bahkan bermimpi suatu hari ia bisa menjadi penemu yang terkenal. Tapi sekarang ia sudah menjadi penemu, pertama kalinya didunia ia adalah satu-satunya orang yang menikahi tiang yang bisa bicara, pikir suho, tertawa dalam hati.
~ONE LAST TIME~
Pelajaran hari ini pun berakhir, suho melangkahkan kakinya menuju gerbang kampus
Saat tiba di depan gerbang...
"AAAA!" Teriak Suho kaget dan hampir terjengkang kebelakang karena tiba-tiba mobil ferrari berwarna hitam melaju dan berhenti seketika di depan suho. Lutut suho terasa lemah karena terkejut
Kaca mobil itu pun terbuka...
"ayo pulang" kris berujar santai dengan kacamata hitam yang bertengger di hidung mancungnya
"duluan saja" jawab suho singkat seraya melangkah melewati depan mobilnya
Tiiittttt...!
Suara klakson mobil sontak membuat suho kaget dan ia langsung menutup telinga karena suara nya sangat nyaring dan hampir membuat telinga suho tuli
Kris keluar dari mobil langsung menarik pergelangan tangan suho untuk masuk ke dalam mobil. Semua mata orang yang berada di sekitar kini tengah memperhatikan mereka
"kau tidak perlu menjemputku!"
"hey! Masuklah!" kris menarik paksa tangan suho
"aku tidak mau! Jangan memaksaku!" Bentak suho langsung melepaskan genggaman kris dari tangannya. suho pun dengan cepat melangkah untuk meninggalkan kris
"YA! APA YANG KAU LAKUKAN?!" suho panik karena kris langsung mengangkat tubuh mungilnya dan menggendong suho di bahunya.
"turunkan aku!" Ronta suho
kris pun langsung memasukkan suho ke dalam mobil dan mengunci seatbelt suho, kemudian berlari menuju pintu yang satunya.
"ah! Apa ini! Aku ingin keluar!" Teriak suho di dalam mobil
kris pun langsung menancap gas dengan kecepatan tinggi yang tentu saja membuat suho bungkam karena terkejut, suho sangat kesal sekarang, kris selalu berbuat sesukanya karena badan suho jauh lebih kecil dari kris.
"bisakah sehari saja kau dengan damai masuk ke mobil tanpa ku paksa?" kris membuka suara sekitar 10 menit mereka dalam keheningan.
"apa kau ingat? Aku tidak pernah mau kau jemput, tapi kau saja yang selalu memaksa, kau selalu memperlakukanku seenakmu, kau pikir kau siapa huh?"
"ah, sudahlah, aku sedang lelah pulang kerja. Aku belum mempunyai tenaga untuk berperang denganmu" jawab kris santai, semakin membuat suho geram saja
Tiba-tiba handphone Kris berbunyi, ia pun langsung mengambil hpnya di kantong, dan langsung membaca pesan dari seseorang. Setelah membacanya, ia langsung menancap gas yang tentu saja membuat suho terkejut.
Setelah beberapa menit berkendara, suho memperhatikan jalan yang mereka lewati dan suho pun tersadar, ini bukan jalan yang biasa mereka lewati setiap hari saat menuju rumah.
"hey! Kita mau kemana?" akhirnya suho bersuara, ia penasaran. Karena mereka selalu langsung pulang ke rumah seusai dari kampus
kris langsung memberikan hpnya kepada suho, suho menerimanya dan melihat seseorang mengirimi kris pesan, suho pun membaca isi pesan tersebut.
"anakku, ibu ingin menjenguk kalian dan ibu sudah sampai di seoul, tolong jemput ibu di bandara sekarang"
Pesan itu dikirim oleh ibu Kris, Mertua suho
Mata suho membulat "mwo!? Sudah di bandara? Mengapa ia tidak memberi tau ku kalau akan menjenguk kita"
"aku juga tidak tau, mengapa begitu tiba-tiba" ujar Kris yang sama penasarannya dengan suho tanpa mengalihkan fokusnya dari arah jalan
mereka pun langsung melaju menuju bandara untuk menjemput ibu kris
~ONE LAST TIME~
Setelah beberapa menit, kris dan suho pun sampia di bandara. Mereka langsung mendatangi ibu kris kemudian kembali mengendarai mobil ke arah rumah suho dan kris
"kalian baru pulang dari kegiatan masing-masing ya?" tanya nyonya Kim seraya mengelus lembut rambut suho yang sedang bersandar di sampingya, suho rindu sekali dengan ibu mertuanya ini. suho heran sekali, ayah dan ibu kris itu sangatlah ramah. Tapi mengapa kris berbeda dari mereka? mungkin kris anak angkat... ah, entahlah. Suho bingung
"iya bu, kami berdua baru pulang bahkan belum sampai di rumah" jawab suho
"mengapa ibu tidak memberitahu kami sebelumnya kalau akan datang ke seoul?" Tanya Kris
"ibu tidak sempat memberi tahu kalian karena ibu pun sibuk, karena besok ibu akan melakukan pesta pembukaan hotel baru di kota ini"
"setidaknya ibu harus menelepon kami dulu supaya ibu tidak perlu menunggu lama seperti tadi, atau ibu bisa menyewa taksi untuk langsung kerumah"
"tak apa, lagipula ibu sangat merindukan kalian berdua" ucapnya tersenyum, suho dan kris mengangguk. Ibu kris itu seorang pengusaha perhotelan. Ia memiliki banyak hotel dan itu karena usahanya sendiri, kasus ibu dan ayah kris itu sama. Sama-sama di jodohkan, tapi untungnya mereka malah menjadi kelurga yang harmonis. Berbeda jauh dengan kris dan suho yang selalu bertengkar setiap harinya.
Sedangkan pada keluarga suho, hanya suho saja yang baru mengalaminya. Sial sekali bukan?
TBC (just if you want it)
Wanna judge? Silahkan , Ngebash? Silahkan, Sider? Silahkan, BEBAS :D
Next Chap?
