Haloo.. apa kabar? Saya Afacchi, penulis baru di ffn ini ^^
Ah, fic ini merupakan karya pertamaku, apalagi langsung multichapter gini *shot
Karena saya belum terlalu bisa menulis, jadi mohon bantuannya untuk mengarahkan agar cerita ini menjadi lebih menarik ^_^
Claim : I do not own Kuroko No Basuke (it's Fujimaki Tadatoshi -sensei) and Natsume Yujinchou (it's Midorikawa Yuki-sensei)
Ja, selamat menikmati dan silakan review, kalau mau nge flame, yg constructive ya TwT
Kuroko's pov
Di hari yang cerah ini, seperti biasa aku membeli vanilla milkshake. Kemudian, akupun mulai menyeruputi vanilla milkshake yang telah kubeli. Saat sedang asyiknya meminum vanilla milkshake, kurasakan kakiku seperti menginjak sesuatu. Lalu, aku menoleh kebawah dan melihat sebuah buku yang ukurannya tidak lazim, ukurannya seperti kertas untuk shuuji tetapi versi kecilnya.
" 'yujinchou' ? " tanyaku dalam hati dengan nada kebingungan.
Kemudian, akupun memutuskan untuk mengambil buku tersebut dan mulai membuka bukunya
"Maafkan aku ya kalau buku ini banyak rahasia, hanya untuk mencari identitas kok" ujarku sebelum membuka buku itu
Srek.. buku itupun terbuka. Dan kuperhatikan dengan seksama buku itu
" kenapa cuma coretan seperti ini?" Tanyaku bingung
Aku menimbang-nimbang buku itu dan berpikir apakah aku harus menaruhnya kembali dibawah atau kubawa mengingat isi dari buku tersebut yang aneh. Setelah berpikir, akhirnya aku memutuskan untuk membawa buku itu.
Tak lama setelah aku berjalan, terdengar sebuah suara yang memanggil namaku
" Oi, Tetsu.."
Aku pun membalikkan badan dan melihat sosok pemuda berperawakan tinggi, dengan kulit hitam dan rambut yang berwarna biru tua
" Ah, Aomine-kun.." sahutku tenang
"Kebetulan sekali, berikan buku itu Tetsu.." seru Aomine tanpa basa-basi dan kemudian menjulurkan tangannya padaku
"Ini punyamu?" Tanyaku
"Jangan banyak ngomong, cepat berikan padaku!" Seru Aomine dengan nada suaranya yang mulai meninggi
Kutatapi Aomine dalam-dalam dan menyelidiki setiap gesture yang dia lakukan.
'Ini aneh.. kenapa Aomine-kun punya buku seperti ini?'
"Aku tidak percaya kalau buku ini punyamu, Aomine-kun.." sahutku tetap datar
"Berani kau me-"
Ucapan Aomine-kun terhenti saat menghindari sebuah gunting yang tiba-tiba mengarah kepadanya. Akupun melihat ke arah sumber datangnya gunting tersebut, dan kulihat seseorang dengan postur tubuh yang lebih tinggi 5 cm dariku dan rambut merahnya yang mengkilap
"Akashi-kun.." seruku akhirnya
Akashi-kun hanya tersenyum dan kemudian menatap Aomine-kun
"Hei, bukankah lebih baik kalau kamu menunjukkan wujud aslimu, Daiki?" Tanya Akashi-kun dengan senyum sinisnya
Gimana pendapatmu tentang chapter 1 ini? Maaf kalau ceritanya pendek, hehe..
Jika ada saran tentang bagaimana kelanjutan ceritanya, silakan review ^^
Terima kasih sudah membaca fic gajelas ini! :')
