A/N: KykloCharle adalah OTP jebret saya di fandom ini, sebelum Rivetra ^o^. Kali ini saya bikin kumpulan drabble mereka yang sebelumnya saya pos di note FB.

Disclaimer: Shingeki no Kyojin Before the Fall (original works) by Isayama Hajime, novelization by Suzukaze Ryou, manga by Shiki Satoshi. Tidak ada keuntungan material apapun yang saya dapatkan dari pembuatan fanfiksi ini.

Warning: [drabble 1]modern-future! AU

Pairing: Kyklo x Charle & Levi x Petra

Summary: Petra menganggap kedua murid play group-nya—Kyklo dan Charle—sangat manis. Namun, Levi berkata lain.


.

Immer Mit Ihnen

(always with you)

© y o r i

.


Suasana istirahat sebuah play group ternama di Frankfurt terlihat sangat ramai. Satu per satu anak-anak itu berhamburan keluar untuk bermain di taman maupun menuju ruang mainan. Terkecuali seorang anak laki-laki dengan rambut gelap.

Petra mendekati anak laki-laki yang hanya diam, duduk tak bergerak dari kursinya semula.

"Sudah jam istirahat, lho. Memangnya Kyklo ngga mau main?"

Si bocah mediteran itu menggeleng pelan. Ia tersenyum lembut pada gurunya dan berkata, "Tidak, aku tidak tertarik, Bu."

Petra kemudian menyelipkan anak rambutnya di dekat telinga kemudian mengelus puncak kepala Kyklo kecil dengan kasih sayang. "Ya sudah kalau begitu. Kalau ada apa-apa, bilang ibu, ya?"

Bocah itu mengangguk, sebelum Petra akhirnya beranjak dan meninggalkannya sendirian di ruang belajar. Perempuan itu ingat, ia belum menyerahkan laporan mengajar jam pertama tadi kepada Kepala Sekolah Levi.

Tepat setelah Petra berjalan pergi. Seorang bocah perempuan diam-diam masuk ke ruang belajar. Kyklo yang semula tidak peduli pada kedatangan seseorang, menoleh ketika ia melihat sosok yang baru saja menghampirinya. Rambut pirang emas sebahu dengan pita yang menghiasi sebagian rambutnya.

"Namaku Charle Inocencio dari kelas sebelah yang diajar oleh Bu Maria."

"Aku Kyklo Munsell, kelasku diajar Bu Petra."

"Di kelas aku juga tidak punya teman. Jadi, ayo kita main bersama. Aku bawa sekotak krayon, lho!"

Bocah perempuan itu menampakkan sekotak krayon mahal yang semula disembunyikan di balik punggungnya. Mata gelap Kyklo berbinar saat melihat krayon-krayon itu.

"Ah! Kebetulan aku masih punya buku bergambar yang belum diwarnai. Mau mewarnai bersamaku?"

Charle kecil tersenyum dan terlihat sangat cantik dengan senyum inosennya itu, membuat seketika Kyklo kecil terpana. Buru-buru ia mengambil buku bergambar dari dalam tasnya lalu membentangkannya di meja. Kedua bocah itu lantas asyik mewarnai bagian yang berbeda dari sebuah gambar titan kolosal (?), keduanya semena-mena mewarnainya dengan warna hijau, biru, oranye, bahkan merah muda (mungkin di masa depan akan ada titan hybrid berwarna-warni).

Dari balik pintu, Petra yang semula bermaksud mengambil map yang tertinggal di kelas, kemudian mengurungkan niatnya. Ia tersenyum melihat interaksi kedua bocah itu, sebelum sebuah suara bariton lirih didengarnya.

"Kau sedang apa, Petra?"

Gadis itu menoleh dan menempelkan jari telunjuknya di bibir. "Jangan berisik, heichou. Lihatlah interaksi mereka, sangat manis, bukan?"

Levi memandang datar kedua bocah itu kemudian menatap Petra—mengatakan sesuatu tanpa rasa bersalah:

"Semanis-manisnya mereka, tetap akan lebih manis anak kita nanti, Nyonya Ackerman."

Petra tersenyum mendengar ucapan sang suami. Keduanya harus menunggu delapan bulan lagi, hingga kelahiran anak pertama mereka.

.

.

.

End.


A/N:

KykloCharle slight Rivetra~, btw Maria adalah karakter di SNK BTF juga, namun dia belum muncul. First drabble, done. Thanks for reading '3')/, review?