Faithful

Tumben banget nih bikin fanfic cinta? Genrenya ada hurt-nya lagi. Ya iyalah, ini ide tuh sudah saya pendam sejak lama. Gak lama-lama amat sih. Tapi, saya masih bimbang. Bikin happily ever after atau sadly ever after,nih? Akan saya pertimbangkan.

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Sudah 2 tahun sejak Neji pergi ke Paris untuk kuliah. Akan tetapi, sampai saat ini aku belum pernah bertemu dengannya lagi. Apakah ia akan kembali ataukah tidak?"Tenten menulis dalam diary-nya.

Tiba-tiba ada suara berisik mendekati kamarnya.

"Tenten!!!!! Neji sudah kembali ke Konoha!!!!!!!"teriak Lee sambil terengah-engah.

"Benarkah?"tanya Tenten.

"Iya!!!!!! Sekarang ia ada di aula Konoha bersama teman-teman!!! Ayo kita ke sana!!!!"ajak Lee.

"Tunggu, aku bereskan meja belajarku dulu"potong Tenten.

"Haduuhh, kamu ini. Sikap berantakannya masih ada aja. Nanti malu sama Neji, lho"goda Lee.

Tenten tersenyum dan mukanya memerah, lalu meninggalkan rumahnya menuju aula Konoha.

Di aula Konoha……..

Ada kerumunan yang cukup ramai. Ada Naruto, Sasuke, Hinata dan yang lain.

"Neji, kau sudah lama sekali pergi. Kita kangen banget lo"kata Sasuke.

"Iya nih, lagian Neji pergi gak bilang-bilang ama gw"komen Kiba.

"Hm"balas Neji singkat.

Tak lama kemudian, Tenten dan Lee tiba di tempat tersebut……

"Neji!!!"sahut Tenten.

"Mmm, kalian?!!!"tanyanya kaget.

"Lama tidak bertemu, kau baru tiba?"tanya Tenten.

"Tidak, sudah dua hari aku disini"jawabnya.

"Neji"panggil Kiba.

"Ya?"

"Bagaimana dengan kehidupan cintamu? Apa, jangan-jangan kau sudah punya kekasih baru?"tanya Kiba.

"Yaa……. Aku sudah bertunangan"jawabnya.

"Dengan siapa?"tanya Naruto.

Tak lama kemudian, sebuah mobil datang. Seorang gadis berambut panjang dan mengenakan bando turun dari mobil tersebut………

"Semuanya, aku ingin memberitahukan sesuatu"ujar Neji sambil memegang pundak gadis tersebut.

"Apa?"tanya Kiba.

"Kalian tentu kenal gadis ini, dia tunanganku"jelas Neji.

"Sa…sakura?"batin Tenten.

"Tidak mungkin?!!!! Apa Neji buta?"batin Lee.(Ya!!!!!!! Neji memang BUTA!!!!! Matanya baru saya congkel!!!)

"Err….hai……"sapanya.(Mana mau gw menjodohkanmu dengannya?!!!! Gw gaplok, MAMPUS lu!!!!!!)

"Hehe, halo……… selamat ya……."sapa Lee.

"Mmm…… aku permisi dulu ya. Kami masih ada urusan di rumah"potong Tenten.

"Yaa…….."balas Naruto dengan wajah agak murung.

Di rumah Tenten……………………….

Tenten langsung naik ke atas dan mengunci kamarnya……..

Kemudian ia menangis sambil bersandar di pintu kamarnya…..

Tenten's POV

Tidak mungkin!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! Barusan itu bohong 'kan?!!!!!!!!!

Itu pasti bukan Neji!!!!!!!!! Mustahil Neji berpacaran dengan Sakura!!!!!!!!!!

Setelah sekian lama ia pergi, aku pikir ia sangat merindukanku. Ternyata, ia bertunangan dengan gadis lain bahkan tanpa sepengetahuanku. Neji, kalau kau masih mengenalku apakah kau mengerti perasaan yang sedang kurasakan saat ini.

End of Tenten's POV

"Tenten….. ini aku, Lee"Lee memanggil Tenten dari luar kamar.

"Ah, ya….. sebentar"Tenten mengusap air matanya dan membuka pintu kamarnya.

"Kau menangis??!!!!!"tanya Lee kaget.

"Tidak….ada sesuatu di mataku……"balas Tenten lirih.

"Jangan berbohong, itu hanya akan membebani dirimu sendiri. Jujur, apa kau menangis?"tanya Lee.

Tenten tak sanggup menahan air matanya. Akhirnya, ia menangis.

"Kita bicara di kamar"ujar Lee.

"Kenapa kau menangis? Apa ada sesuatu?"tanya Lee.

"………"Tenten hanya terdiam.

"Apa tentang Neji?"tanya Lee.

Tenten menangguk lemah.

"Aku sendiri terkejut melihat ia bertunangan dengan Sakura"jelas Lee.

"Lee, sepertinya Neji sudah melupakan kita berdua"ucapnya lemah.

Lee memandangnya terkejut.

Tenten bersandar di pundak Lee sambil menangis.

"Sudahlah, kadang hidup itu sulit di percaya. Orang-orang yang kita cintai juga bisa meningalkan kita, seperti Neji"ujar Lee yang berusaha menenangkan Tenten.

Di halaman akademi ninja…….

"Aku tidak percaya dengan apa yang kulihat barusan!!!"komen Kiba.

"Sasuke, kupikir kau yang akan……"ucapan Naruto terpotong.

"Hai, semua….."sapa Neji.

"Oh….hai…."balas yang lain.

"Ada apa sih? Kok kayaknya tegang gitu?"tanya Sakura.(Gyaaaaaaaaa!!!!!!!!!! Dia ngomong!!!!!! Tolong!!!!!!!!)

"Ti…tidak kok……"bantah Sasuke.

"Kalian sedang apa di sini?"tanya Ino.

"Sedang jalan-jalan, 'kan kita rindu dengan kampung halaman"jawab Sakura tersenyum.

"Ah..iya…"jawab Hinata yang sebenaranya amat terpaksa membalas senyuman Sakura.

"Temanmu mana?"tanya Chouji.

"Yang mana? Oh, ya. Aku lupa, siapa namanya?"tanya Neji

"Tenten dan Lee"potong Shikamaru.

"Ah, kau benar. Aku tidak tahu mereka ada di mana"balas Neji.

Semua orang di sana kecuali Neji dan Sakura, terkejut mendengar apa yang di katakana Neji barusan.

"Tega sekali dia"batin Naruto kesal.

"Kak Neji….?"batin Hinata terkejut.

"Ah, iya. Ada pemberitahuan, minggu depan hari Kamis malam ada pesta untuk merayakan pertunanganku di rumahku. Kalian harus datang,ya"kata Neji.

"Yaaa…."balas semua.

"Oh, ya. Kami pulang dulu, ya"kata Sakura.

"Ya…"balas Ino.

Semuanya terdiam murung. Sampai Naruto…….

"Si Neji itu tega sekali!!!!!!! Berani-beraninya ia melupakan sahabat-sahabat terdekatnya"ucap Naruto kesal.

Di rumah Tenten dan Lee(Karena tak ada keluarga di Konoha, ia tinggal bersama Lee dan Gai-sensei)………

"Terima kasih, Lee. Kini perasaanku mebaik"balas Tenten.

"Nah, senyum begitu donk. Kita 'kan tidak enak melihatmu menangis terus"balas Lee.

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Gyaaaaaaaaaaaaaaaaa!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! Kenapa pairingnya NejiSaku!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!??????????????

Otak, aku marah ama kamu!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! Tapi, tenang aja…… udah saya putuskan cerita ini akan happy ending!!!!!! Meskipun mengejutkan gini, plis……. REVIEW ya!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!