TITTLE: MANAGER OOOH~
GENRE: DRAMA, COMEDY, FLUFF, YAOI
RATING: M
CAST:
OH SEHUN - DETECTIVE/MANAGER
LUHAN - ACTOR
(CAST AKAN BERMUNCULAN SEIRING BERJALAN CERITA)
.
.
SUMMARIES: Oh Sehun adalah seorang detektif yang menyamar sebagai Manager dari Aktor terkenal yang bernama Xi Luhan. Akankah Sehun berhasil melindungi Luhan dari kejaran sang pembunuh misterius? Ditambah Sehun harus menghadapi hari-harinya bersama Luhan yang susah diatur dan berhormon tinggi.
.
.
.
.
CHAPTER 1
PROLOG
.
.
.
.
Cerita ini bermula saat seorang komisaris kepolisian di Cina mendapat sebuah amplop berwarna cokelat di ruangannya. Amplop tersebut terletak di atas meja bersamaan dengan dokumen-dokumen kasus yang menumpuk dan juga surat-surat masuk lainnya. Tanpa berfikir macam-macam, sang petinggi menteri keamanan publik di Cina ini membuka amplop tipis berwarna cokelat tersebut.
Rasa amarah langsung menerpa pria paruh baya tersebut saat dia melihat isi dari amplop yang mana sebuah foto pria cantik bermata indah yang sedang tersenyum manis. Namun, hal yang membuatnya geram adalah di foto tersebut tertulis kata "DIE!" dengan huruf sangat besar dan tinta berwarna merah. Sepertinya itu ada darah yang mengering karena tercium bau amis yang sangat menyengat.
Pria paruh baya tersebut mengepalkan kedua tangannya yang dilanjutkan dengan gebrakan meja. Napasnya menggebu-gebu dan dari sorot mata pria itu jelas sekali penuh dengan kemarahan.
"Aku tidak akan segan-segan membunuh jika ada yang menyakiti anakku!"
Sang komisaris polisi yang diketahui bernama Xi Deng Chao langsung menghubungi sahabatnya yang bekerja sebagai gubernur di kota Seoul. Dengan sangat terpaksa dia harus meminta bantuan sahabat yang dianggapnya seperti saudara karena korban yang sedang diincar berada di negara tersebut.
"Seungwon, ini aku Deng Chao maaf mengganggumu tapi aku sangat membutuhkan pertolongan mu"
"..."
"Luhan ku dalam bahaya"
"..."
"Sepertinya ada yang dendam padaku dan mengancam akan membunuh anak ku"
"..."
"Terima kasih kau mau menolongku"
"..."
"Aku mohon jangan sampai Luhan tahu akan hal ini. Aku akan ke Korea secepatnya jika kasus yang aku tangani saat ini selesai"
.
.
.
Sementara itu di sebuah kepolisian di kota Seoul, seorang pria bersurai hitam sedang menghadapi kegugupannya dihadapan atasannya dan seseorang yang menjabat sebagai gubernur di kota kelahirannya. Ekspresi datar dan aura misterius membuat ketampanannya semakin sempurna.
"Kau tahu dari semua yang mendaftar di akademi dan lolos menjadi polisi hanya kau yang mendapatkan nilai paling sempurna dan jujur saja kau membuatku takjub Oh Sehun"
"Tidak hanya kepintaran dan fisik kuatmu saja yang membuatku kagum. Kau cerdas, memiliki integritas, moral, inisiatif dan kau juga pintar mengendalikan emosi mu"
Pria tampan yang bernama Sehun hanya bisa tersenyum kecil sambil membungkuk memberikan rasa hormatnya pada atasan yang sedang memujinya. Saat ini Sehun sedang berada diruangan atasannya. Hanya mereka bertiga di dalam sana. Sedangkan pengawal gubernur Cha Seungwon berjaga di luar ruangan dan dari hal itulah yang membuat si tampan ini menyadari pembicaraan ini adalah suatu yang rahasia.
"Gubernur Cha secara pribadi datang kesini meminta bantuan kita dan aku ingin memberikan mu misi" lanjut sang komisaris yang bernama Kim Tae Woo
"Kau tahu Xi Luhan?" Gubernur Cha angkat bicara.
"Xi Luhan si aktor?" Sehun bertanya balik sedikit tidak yakin. Hanya satu Xi Luhan yang dia kenal. Namun, dia belum pernah bertemu dengan aktor manis yang dijuluki 'China's Sunshine'.
Gubernur Cha mengangguk dan tersenyum kecil "Aku yakin kau mengenalnya di layar kaca. Dia adalah anak baptis ku. Aku melihatnya tumbuh dewasa meskipun sifatnya masih kekanakan. Ayahnya adalah sahabat ku dan dia adalah komisaris di Cina. Dia menerima ancaman putra semata wayangnya akan dibunuh dan aku tidak ingin hal itu terjadi"
"Aku ingin kau menjaga Luhan" komisaris Kim memberikan perintah.
"Anda ingin aku membuntuti Luhan?" tanya Sehun dan komisaris Kim langsung menggelengkan kepalanya.
"Kau harus selalu berada di sisi Luhan 24 jam dengan begitu kau bisa tahu jika ada hal yang mencurigakan"
"Lalu…" Sehun tengah berfikir dan agak sedikit ragu ingin mengatakan hal yang ada di pikirannya. "Anda ingin aku menjadi suaminya?" tanya Sehun polos.
Gubernur Cha dan komisaris Kim terkekeh mendengar kepolosan Sehun. "Meskipun kau dan anak baptis ku terlihat serasi tapi bukan itu maksud kami"
"Ah… begitukah… m-maafkan aku" Sehun menggaruk tengkuknya karena malu dan dalam hati dia menyalahkan kebodohannya.
"Kau harus menyamar menjadi manager Luhan" komisaris Kim kembali ke mode serius
"Bukankah seorang aktor pasti sudah mempunyai manager?" tanya Sehun dan dibalas anggukan oleh kedua pria paruh baya tersebut secara bersamaan.
"Kebetulan manager Luhan mengundurkan diri" jawab gubernur Cha.
"Kenapa dia berhenti?" tanya Sehun lagi. Tiba-tiba rasa penasarannya muncul. Dia beranggapan tidak ada salahnya banyak bertanya toh ini juga untuk kepentingan orang yang akan dia jaga.
"Dia berhenti karena Luhan sangat sulit diatur. Dia sudah tidak sanggup lagi mengurus Luhan dan kembali ke Beijing"
"Ini kesempatan bagus agar kau masuk kedalam kehidupan Luhan. Sudah hampir dua minggu dia tanpa manager dan saat ini pihak agensinya masih mencari manager baru" kata gubernur Cha sambil berharap dalam hati kalau Sehun juga bisa merubah sikap Luhan yang manja.
"Apakah kalian memberitahu pihak agensi kalau artisnya sedang dalam bahaya?" tanya Sehun lagi
Komisaris Kim dan gubernur Cha menjelaskan pada Sehun kalau mereka tidak ingin melibatkan hal ini pada pihak agensi Luhan. Mereka tidak mempercayai siapapun dan lebih baik jika tidak banyak orang mengetahui hal ini karena kalau sampai si pelaku mencium gerak-gerik mereka, pastinya dia akan lebih berhati-hati dan menunggu saat mereka lengah untuk menjalankan aksinya. Tentu saja kemungkinan besar orang jahat itu akan lolos.
Mereka memerintahkan si detektif muda itu untuk segera melamar menjadi manager Luhan sebelum posisi tersebut ditempati oleh orang lain. Saat ini Luhan berada di bawah naungan PCY Entertainment dan menjadi anak emas di agensi tersebut karena penghasilan Luhan sebagai aktor dengan bayaran tertinggi dari masa debutnya hingga saat ini selama 3 tahun berturut-turut. Pihak agensinya pun mengakui kalau pemasukan terbesar mereka adalah berkat kerja keras Luhan.
Komisaris Kim meletakkan foto seorang pria yang menjabat sebagai CEO dari PCY Entertainment diatas meja. "Dia adalah Kim Minseok, CEO dari PCY entertainment dan dia adalah teman dekat Luhan"
Sehun memperhatikan foto seorang pria yang bernama Kim Minseok tersebut. Dia terlihat sangat muda seperti mahasiswa. Pipi bulatnya mengingatkan Sehun akan bakpao dan gara-gara itu membuatnya ingin makan bakpao setelah ini.
"Minseok adalah salah satu orang penting di PCY Entertainment tapi ada satu orang yang lebih penting lagi yang memutuskan semuanya untuk agensi tersebut termasuk siapa manager baru Luhan kelak" Gubernur Cha menjelaskan bersamaan dengan Komisaris Kim menunjukkan sebuah foto yang diletakkan disamping foto Kim Minseok tersebut. Foto seorang pria dengan bentuk telinga seperti Yoda yang sangat familiar bagi Oh Sehun.
"Dia adalah orang yang harus kau tarik perhatiannya. Dia adalah pendiri dari PCY Entertainment. Dia adalah-"
"Park Chanyeol" Sehun dan Komisaris Kim menyebut nama pria itu bersamaan. Kedua orang yang duduk di hadapan Oh Sehun jelas saja tersentak mendengar perkataan Sehun.
"Kau mengenalnya?" tanya Gubernur Cha
"Ya, dia adalah senior ku saat SMA" jawab Sehun sambil mengangguk.
"Wah kalau begitu menjadikan mu sebagai manager Luhan kemungkinan akan berjalan dengan mulus" kata Komisaris Kim sambil tersenyum lega. "Ku dengar dia orang yang pemilih dan perfeksionis. Sesaat kami khawatir kau tidak akan berhasil diterima sebagai manager Luhan" lanjut Komisaris Kim.
"Kau dekat dengannya?" tanya Gubernur Cha.
"Tidak juga" jawab Sehun singkat. 'Tapi dia berhutang budi padaku' lanjutnya dalam hati.
"Apakah dia tahu kalau kau seorang polisi?" tanya Komisaris Kim
"Aku rasa tidak. Sudah lama aku tidak berhubungan dengan teman-teman SMA ku" jawab Sehun yang kenyataannya memang dia penyendiri dan tidak mempunyai banyak teman semasa sekolah dulu.
"Baiklah kami tidak perlu repot-repot membuat identitas baru untuk mu dan berkas lamaran mu akan dikirim hari ini juga" ucap Komisaris Kim.
"Aku harap kau berhasil Sehun. Jika tidak terpaksa aku menggunakan jabatan ku agar kau bisa menjadi manager Luhan. Harapan kami hanya padamu" Gubernur Cha menatap Sehun dengan sendu membuatnya ingin menolong Luhan dan menemukan sang pelaku secepatnya.
"Tentu saja jika kau berhasil jabatan mu akan naik Sehun dan posisi Inspektur akan menjadi hasil dari jerih payah mu"
Sehun tersenyum tulus pada Komisaris Kim. Dia tahu maksud dari penawaran Kim Tae Woo yang sudah menjabat posisi Komisaris selama lebih dari 5 tahun adalah untuk motivasinya. Namun pernyataan Sehun selanjutnya membuat Komisaris Kim dan Gubernur Cha menyadari kemuliaan hati seorang Oh sehun yang menjabat sebagai Detektif di usianya yang terbilang masih muda.
"Tanpa tawaran posisi tersebut aku akan menolong Luhan. Itu sudah menjadi kewajiban ku untuk menegakkan hukum dan melindungi masyarakat sipil"
Tak disangka ucapan Sehun memberikan poin plus bagi Gubernur Cha. Setelah ini dia akan menginformasikan semuanya pada ayah kandung Luhan termasuk perawakan Oh Sehun yang harus menjadi calon suami Luhan kelak. Seungwon yakin Deng Chao juga pasti akan mau punya menantu seperti Sehun.
Mulai detik ini Sehun sudah berjanji untuk mendedikasikan hidupnya melindungi Luhan. Dia akan fokus mencari si pelaku sebelum semuanya terlambat dan menjadi pertumpahan darah yang berujung kematian. Si detektif tampan itu yakin jika pelaku adalah seorang psikopat yang akan mengawasi setiap gerak gerik Luhan yang mana dia akan selalu berada di sekitar aktor manis tersebut.
"Sehun, perlu kau ingat jika Luhan sangat menyusahkan. Aku ingin kau sabar" kata Gubernur Cha yang membuyarkan lamunan Sehun.
"Baiklah, aku rasa menghadapi Luhan tidak sesulit menginvestigasi para pembunuh berantai" canda Sehun.
Tanpa Sehun sadari dia akan menyesal telah mengatakan hal tersebut di masa depan. Menjadi Manager Luhan ternyata lebih berat ketimbang saat dia mengikuti ujian kepolisian karena hal ini akan menyangkut perasaan mereka. Sehun dihadapi dengan Luhan si penggoda yang super manja dan berhormon tinggi. Belum pernah dalam hidup seorang Oh Sehun mati-matian menahan nafsunya, bahkan Sehun belum pernah bernafsu sampai begitu besarnya dan semua hanya karena Xi Luhan.
Ditambah kejadian-kejadian yang menimbulkan deraian air mata akan menyadari kedua insan tersebut untuk saling melindungi dan takut kehilangan satu sama lain.
.
.
.
.
.
.
TBC
.
.
.
.
JREEENG JREEENG!
FF BARU HAHAHAHAHA!
Kali ini tema-nya polisi-polisian hohohoho~~
Semoga kalian suka yaah ^^
Tadinya aku pengen post ini besok tapi berhubung Lotto MV keluar hari ini jadi mumpung masih angeeet ngeliat si Thehun yang seksi banyeeet jogetnyaa~ Oh my God! hahahha...
Ayo silahkan di review sama favoritenya jangan malu-malu hahahaha _
Untuk next chapter aku kasih gambaran yah kali aja kalian makin penasaran.
Next Chapter:
Chanyeol: Luhan kenalkan dia adalah manager baru mu.
Luhan: Waaaaaaaah~ kau seksi sekali! Yeollie-ah aku suka. Ternyata si gendut Laogao pulang membawakan hasil yang yummy (langsung peluk si Sehun dengan sangat amat erat)
Sehun: Senang bertemu denganmu Luhan, namaku Oh Sehun.
Luhan: aku akan memanggilmu Manager Ooohhh~
Chanyeol: Tidak usah pakai mendesah, Luhan!
