Nyo~ :3
Ini fic pertama saya, jadi jika ada typo tolong kritiknya ya~
boleh lansung dimulai?
.
.
Disclaimer: Vocaloid punya Yamaha dan Crypton Future media
.
.
Normal POV
Di Studio, terlihat seorang gadis cantik berambut honey-blonde sedang melakukan pemotretan. Gadis itu sangat cantik. Tak heran dia dijadikan model oleh suatu agen.
"Bagus, Rin!" Puji Manajernya.
Ya, gadis itu adalah Rin Kagami, seorang artis cantik terkenal yang sedang naik daun. Tak heran dia dijadikan idola oleh anak laki-laki.
Gadis berumur 14 tahun itu tersenyum dan berkata, "terima kasih atas kerja samanya,"
Karena sudah menyeselesaikan pekerjaannya, gadis imut itu pun pulang diantarkan oleh supir pribadinya.
"Dia betul betul manis, ya?" Komentar salah satu staff disitu.
"Iya, dia sangat berbakat menjadi artis." Tambah yang lain.
"Pasti banyak yang mengakui kalau dia manis,"
Gadis Honey blonde itu berbaring di atas kasurnya. Dia capek, setelah bekerja selama 2 jam dengan 1 kali istirahat.
"Hah, capek sekali. Mana besok tahun ajaran baru lagi," keluhnya.
Sesaat dia beranjak dan mengambil ponselnya. Dia memutuskan untuk menelpon Miku Hatsune, sang diva yang sekarang juga lagi naik daun.
"Halo? Dengan siapa?" Tanya Miku di telepon.
"Ini aku, Miku." Jawab Rin.
"Eh, Rin? Kyaaa! Besok kita tahun ajaran baru,kan? Semoga kita sekelas ya!"
"Iya! Semoga kita sekelas lagi! Eh, nanti bawain doujinshi yaoi, ya!"
"Duh, Rin.. Kau pengidap fujoshi akut ya.."
"Ehehehe"
2 gadis yang parasnya cantik itu mengobrol terus hingga jam 11 malam.
"Eh, Rin. Aku harus tidur, takut telat nih! Oyasumi!"
"Oyasumi, Miku..."
Pluk! Rin melempar asal ponsel itu ke kasurnya. Dia ngantuk.
"Hah, semoga aku bisa sekelas dengan Miku.." Perlahan dia memejamkan matanya.
Sepertinya tuhan berkehendak lain, Rin.
Esok paginya di sekolah...
"Apa!? Aku tidak sekelas denganmu?" Teriak Rin kepada Miku. Miku mengangguk lemah.
"Iya, Rin. Nanti aku akan datang ke kelasmu kok, Rin. Oke?" Kata Miku.
"O...oke.. Baiklah, sampai jumpa Miku!"
Rin pun beranjak pergi ke kelasnya...
"Eh, bukanya itu Rin Kagami, si artis terkenal?"Tanya salah satu murid di lorong sekolah. Ke 2 temannya menatapnya.
"Iya, kita beruntung banget bisa satu sekolah sama dia, ya!" Tambah yang satunya.
Sedangkan, teman satunya yang berambut blonde hanya diam.
"Woi, Len. Kau gak takjub sama dia?" Tanya temannya yang berambut jingga.
"Nggak, emang kenapa?" Cowok yang dipanggil Len itu menjawab.
"Dia kan manis! Imut pula!"
"Ha? Memang mana cewek itu?" Tanya Len.
Kedua temannya menunjuk Rin yang sedang melangkahkan kakinya menuju kelas bintang, kelas yang akan menjadi kelasnya. Len tersenyum sinis. Dengan langkah cepat, Len menyusul Rin.
"Woi, kau yang namanya Rin Kagami itu, ya?" Tanya Len to the point.
Rin tersenyum, dia mengangguk.
"Benar sekali, siapa namamu? Aku belum pernah melihatmu, senang bertemu denganmu!" Sapa Rin sambil menjabat tangan Len.
PLAK!
Len menepis tangan Rin dengan kasar dan itu membuat semua orang kaget, termasuk Rin.
"A-apa.."
"Kau tidak semanis yang kukira."
JLEB! Kata-kata Len bagaikan panah yang lansung menancap ke hati Rin.
"Dadamu rata, rambutmu juga tidak terlalu halus, kau gemuk, lalu kakimu tidak terlihat panjang juga, kau-" sebelum Len menyeselesaikan hinaannya, Rin berteriak.
"Apa maumu! Kenapa tiba-tiba kau mengejekku!?"
Lagi-lagi, Len tersenyum.
"Namaku Len Kagamine, di kelas ini juga. Aku tertarik pada cewek manis dan lansing, tidak sepertimu, gadis jelek!" Oke, Len sudah sangat membuat Rin marah.
"Grrrrrrr... kamu juga jelek! Dasar shota!"
Dan terjadilah adu mulut di pagi hari yang indah ini..
'Dia sangat menyebalkan!' seru Rin dalam hati.
TBC
ng... maaf ya bagi reader yang bingung dengan alur ceritanya :3 maklum, baru pemula.
Mohon reviewnya, tidak ada review, tidak ada chap 2 :D