Prolog.

"Naruto.. makanlah yang banyak.. biar cepat besar"."Mandilah tiap hari itu akan membuat tubuhmu hangat, lalu jangan banyak begadang, banyaklah istirahat, Terus carilah teman ... sedikit juga tak apa, cukup beberapa teman yang bisa kau percaya.. Lalu… belajar dan kuasailah ninjutsu.. jangan seperti Ibu yang payah ini, tapi.. tiap orang pasti punya kelebihan dan kekurangan.. Jadi, jangan putus asa kalau ada yang nggak berjalan lancar. Patuhlah pada guru serta senior.. dan.. yang paling penting soal larangan shinobi .. sebisanya.. jangan meminjam uang, tabunglah uang hasil misi.. jangan minum sake sampai usiamu 20 tahun lalu juga jangan terlalu banyak minum… karena itu buruk buat kesehatan! Lalu soal cewek.. Ibu juga tak begitu mengerti karena ibu juga adalah perempuan yah .. karena didunia cuma ada laki dan perempuan.. Jadi, suatu saat kamu pasti tertarik, tapi jangan sama perempuan aneh ya!? Carilah cewek seperti Ibu... Lalu satu lagi larangan.. hati-hatilah sama guru Jiraiya . Naruto… pasti banyak.. penderitaan dan kesedihan yang menunggumu... tetaplah ingat jati dirimu dan milikilah Cita-cita Lalu percaya dirilah!!.. kalau kamu bisa mewujudkannya. Ibu sebenarnya ingin lebih banyak mengajarimu macam-macam hal dan lebih lama bersamamu.. serta mencintaimu"."aku mencintaimu naruto". Ucap kushina sambil menangis.

"maaf minato aku terlalu banyak bicara". Kushina melanjutkan omongan nya.

"naruto ini ayah"."pesan ayah untukmu tidak jauh beda dengan pesan ibumu yang cerewet ini"."hakke fuin". Ucap minato.

"tuan hokage ketiga, tolong jaga anak kami". Ucap kushina penuh harapan.

"itu pasti kushina". Ucap hiruzen.

"naruto"."aku dan minato memberi nama itu dari buku jiraya sensei". Ucap kushina lalu akhirnya gugur.

Fanfic Naruto

Judul: Reinkarnasi

Pair: Minakushi, narukushi.

Genre: Romance, Adventure, dll

Warning: fanfic ini tidak ada hubungan nya dengan kejadian sebenarnya. Meskipun sedikit tidak masuk akal ya ini hanya fanfic buatan saja. Jika tidak suka silahkan tekan tombol kembali. Naruto hanya milik masashi kishimoto sensei. Sensei, maaf, saya pinjam dulu tokohnya.

Chapter 1

Happy Reading.

Kushina's POV.

Mataku tertutup dan kegelapan mulai melandaku. Aku terjatuh ke dalam suasana yang gelap. Aku tidak bisa melihat apa apa. Yang hanya bisa kulihat hanyalah kegelapan yang hampa. Bagaikan aku tenggelam ke dasar samudra yang dalam.

Naruto, selamat tinggal. Maafkan ibumu ini.

Deg...

Tetapi tiba-tiba saja sesuatu kemudian berbalik dan berubah. Sepertinya aku telah melintasi waktu dan dimensi yang lain. Dan tiba-tiba aku terbangun, aku mulai sedikit demi sedikit membuka mataku. Setelah kubuka bulat bulat, aku berada di dalam kamar di sebuah rumah sakit dengan selang infus dan perban yang ada di kepalaku.

"apa?"."dimana aku?". Aku bertanya pada diriku sendiri.

Meskipun aku masih bingung tetapi aku masih sangat ingat kapan terakhir kali mataku masih terbuka.

"naruto". Gumamku lirih bahkan sangat lirih.

Kemudian aku melihat sekeliling tubuhku. Hanya ada seragam putih dengan rok abu abu yang tertempel di badanku. Kemudian pintu terbuka dan tampaknya seorang pria jabrik berambut kuning dengan seragam yang sama sepertiku dengan penuh debu dan bajunya sobek lalu menatapku.

"jadi kau sudah sadar nona?". Tanya orang itu.

Aku sungguh heran kenapa dia memanggilku dengan sebutan nona. Apakah dia tidak mengenaliku. Dan aku sangat mengenali wujud pria itu, dia adalah suamiku, Minato. Tetapi dia memanggilku dengan sebutan tadi. Apakah ini adalah reinkarnasi?.

"aku menolongmu saat kau hampir tertabrak oleh truk yang sedang berjalan"."karena aku melihat kau sedang melamun saat menyebrang jalan". Ucap pria itu.

"a..aku tidak ingat apapun"."tetapi terima kasih karena kau mau menolongku". Ucapku sambil tersenyum manis.

"sama sama, oh ya kebetulan aku belum memperkenalkan namaku"."namaku namikaze Minato"."salam kenal". Ucap dia sambil membalas senyimanku.

Apakah ini yang disebut benang merah takdir? Benang merah ini tidak akan pernah terpisah dan terputus sampai kapanpun. Apakah ini rencanamu kami-sama?. Jika kau mempertemukanku dan minato yang aku bisa sebut kehidupan kedua maka aku akan sangat berterima kasih padamu.

"namaku kushina uzumaki"."salam kenal". Ucapku memperkenalkan diri.

"apakah kau tidak apa apa?". Tanya nya.

"aku tidak apa apa"."aku baik baik saja". Ucapku tersenyum.

Senyuman Minato sama sekali tidak berubah seperti sebelumnya. Aku berterima kasih pada minato karena dia sudah menyelamatkan nyawaku di kehidupan ini, padahal di kehidupan sebelumnya nyawaku tidak selamat. Tetapi ingatanku terus tergiang di kepalaku.

"kushina-chan, kata dokter, lukanya tidak parah, kau bisa pulang besok". Ucapnya.

"baiklah ttebane". Ucapku menghela nafas.

"kau berasal dari sekolah mana?". Tanya minato.

"a..aku". Lalu aku melihat atributku berwarna kuning, bertuliskan SMAN 2 Konohagakure. "aku bersekolah di SMAN 2 Konohagakure". Ucapku.

"ohh begitu ya, aku berasal dari SMAN 1 Konohagakure". Ucap minato tersenyum.

"hehehe iya"."dan kau kelas berapa?". Aku mulai memberanikan diri untuk bertanya.

"aku kelas 2 SMA dan kau?". Tanyanya.

"a..aku ju.. Juga kelas 2 ttebane". Ucapku.

Konoha katanya. Padahal konoha adalah desa yang penuh shinobi berbakat, dan hanya ada satu sekolah yaitu akademi ninja. Dan di kehidupanku yang sekarang, konoha ada SMA? mungkin juga ada SMP, SD, TK atau playgroup. Aku ingin melihat bagaimana konoha di kehidupanku yang sekarang.

Akhirnya dengan ekspresi kebingungan aku berjalan meninggalkan rumah sakit. Tanganku di gandeng oleh pria yang sudah menyelamatkanku.

"minato". Ucapku lirih.

"akhirnya kau sudah sembuh ya". Ucap nya tersenyum manis.

"na..naruto". Aku masih kepikiran tentang anakku.

"apa yang kau katakan?". Tanya minato yang sepertinya mendengar suara lirihku.

"eh tidak apa apa kok"."aku senang akhirnya aku bisa sembuh". Ucapku tersenyum manis.

Lalu tiba-tiba ada seorang pria jabrik yang berperawakan persis seperti minato sedang berteriak ke arahnya.

"woy kak minato!!". Ucap pria duplikat nya.

"hey naruto, kenapa kau ada disini!!". Ucapnya.

Aku langsung terkejut ketika minato mengatakan naruto dan naruto mengatakan kak Minato. Itu berarti di kehidupan ini, dia adalah adik minato. Hiks.. Ini sungguh menyakitkan hatiku karena, naruto baru saja kulahirkan. Mungkin aku belum terbiasa dengan kehidupan baruku.

"aku mencarimu dan ingin mengajakmu ke game center"."dan siapa wanita cantik kau gandeng kak?". Tanya dia penuh keheranan.

Mukaku langsung merona hebat ketika anakku sendiri di kehidupan ini menyebutku wanita cantik.

"oh dia namanya kushina uzumaki". Ucap minato kepada adiknya.

"oh begitu ya"."apakah itu pacar barumu kak?"."hehehe". Ucap dia menyeringai.

"apaan sih, diakan temanku". Ucap minato tidak terima.

"kalau begitu kenapa kalian bergandengan tangan?". Tanya naruto sambil tertawa.

"ehh emang nya gak boleh, kan suka suka kakak!". Ucap minato acuh tak acuh.

Aku melihat tingkah mereka sambil tertawa kecil. Disisi lain, aku juga senang akhirnya aku bisa berkumpul dengan naruto dan minato tetapi sayangnya bukan sebagai keluarga, melainkan sebagai teman sepantaran tingkat SMA, ya meskipun gitu aku senang. Saat aku melihat wajah naru, aku merona hebat lagi, karena dia sangat tampan sekali sama seperti minato.

"baiklah kak kushina, perkenalkan namaku namikaze naruto"."aku baru kelas 1 SMA". Ucap nya sambil menaikkan alisnya.

"i..iya namaku kushina uzumaki salam kenal naruto-kun". Ucapku tersenyum manis.

"sudah sudah aku tidak akan memperkenalkan kushina-chan yang lebih kepada pria playboy seperti dirimu". Ucap minato lalu menarik tanganku.

Wajah dia sama seperti yang kulihat terakhir kali dengan 3 garis di kedua pipinya. Ketika Minato bilang naruto adalah seorang pria playboy sungguh ingin rasanya aku jitak kepala nya.

"dasar kak minato jenius menyebalkan!!"."berani berani nya kau meninggalkan adikmu sendirian disini yah!!". Ucap naruto sewot.

"hahaha biarin wee". Ucap minato sambil menjulurkan lidahnya mengejek.

"awas kau ya!!"."kaset fifa 17 mu akan aku patahkan". Ucap naruto dengan senyum setannya.

"patahkan saja kalau berani kalau tidak kamarmu akan aku kasih tikus di dalamnya". Ucap minato mengancam naruto.

"kak minato baka!!"."dasar kau yah!!"."ck, menyebalkan". Naruto pun geram.

Hahahaha aku ingin tertawa melihat tingkah naruto. Sifat dia sama persis sepertiku. Mulai dari gaya bicaranya sampai dia sewot, itu persis sepertiku. Kurasa aku harus membiasakan diriku di kehidupanku yang sekarang.