A Naruto
Angst/Family
Pairing = SasufemNaru
Rated T
Diclaimer masashi kishimoto
Author = hai senpai biasa belum selesai bikin lanjutan for you dan muat udah nekat bikin fic baru, tapi tak apalah
Oke read and review ya senpai
WARNING
OOC,OC,AU,AR,AT,AH,
FemNaru, and many m0re
Summary = Seorang ibu yang rela mengorbankan nyawanya demi anak-anaknya
I MISS YOU MAM..!
Musim salju, ya.. musim ini yang sedang di landa di konoha, salju turun tak begitu tebal,Namun mampu membuat udara yang menusuk tubuh
Uh... dingin, mungkin itu yang dirasakan oleh orang-orang yg berada di luar rumah, atau tepatnya ditaman konoha, Taman ini tak pernah sepi walaupun salju turun, banyak anak-anak bermain di taman ini.
... dingin, mungkin itu yang dirasakan oleh orang-orang yg berada di luar rumah, atau tepatnya ditaman konoha, Taman ini tak pernah sepi walaupun salju turun, banyak anak-anak bermain di taman ini.
"Kakak beli coklat hangat dulu ya disana, kau disini jangan kemana-mana" pinta anak laki-laki berambut kuning bermata hitam
"ia kak... tapi jangan lama-lama nanti aku bisa beku disini" balas gadis kecil berambut hitam bermata biru
"ia" kata sang kakak mengacak-acak rambut adiknya "uh..kakak" keluh sang adik sebelum sang kakak pergi.
Siapa sangka ? Kalau kedua anak berusia kurang lebih 7 tahun ,beriris mata berbeda dan warna rambut berbeda ini adalah saudara kembar. Yang menyamakan mereka hanya wajah mereka yang mirip, dan kulit seputih susu yang mereka miliki.
Sang kakak pergi membeli coklat hangat untuk mereka berdua, sedangkan sang adik duduk manis di bangku taman menunggu sang kakak kembali.
Tiba-tiba bola salju mengenai belakang kepala gadis kecil itu
"Auw... Sakit" keluhnya
"Ha..ha..ha kau pantas mendapatka itu anak sial !"
"ha..ha.. Jangan duduk di bangku itu anak sial , nanti bangku itu bisa jadi sial seperti mu !"
"DASAR ANAK SIAL !"
Anak-anak itu kembali menimpuki gadis kecil itu.
"Hentikan... Aku bukan anak sial, aku punya nama !" mata langit cerah itu mulai meneteskan air mata.
I
Miss
You
Mam !
8 Tahun yang lalu.
Di kamar pengantin terlihat seorang pengantin wanita yg tenang duduk gelìsah, entah apa yang dipikirkannya ?. Sedangkan sang pengantin pria baru keluar dari kamar mandi, dan tentu saja ia menuju kepada sang istri yang sedari tadi tenang duduk gelisah.
"Naru sayang" katanya mesra
"Hentikan memanggil namaku mengunakan kata sayang itu Teme !" balas sang istri Uzumaki Naruko yang mulai hari ini berganti marganya menjadi Uchia Naruko, ya Naruko menikah dengan si Uchia bungsu, Uchia Sasuke.
"Apa aku salah, memangìl istriku sendiri dengan kata saya ?"
Sasuke naik ketempat tidur, mendekatkan dirinya pada Naruko, alhasik mata Naruko terbelalak karenanya
"Te..te...teme apa ya..ng mau ka..kau lakukan ?" tanya Naruko gugup
"Apa yang akan ku lakukan,? Kau pikir apa Dobe sayang ?" ucap Sasuke membelai rambut panjang Naruko dan tentu saja membuat Naruko menelan ludahnya sendiri.
"aggh. . . Teme MESUM !"
SKIP TIME
1 tahun kemudian.
"uek..uek..uek"
"kau kenapa Dobe ?" tanya Sasuke khawatir yang melihat sang istri muntah-muntah terus.
"Entah lah Teme perut ku mual" jawab Naruko sebelum muntah lagi
"Sebaiknya kita kedokter aku takut kau kenapa-kenapa" ucap Sasuke semakin cemas
"Bukannya kau ada rapat penting Sasuke ?" Naruko menahan mual
"Tidak ada yang lebih penting dari pada dirimu Dobe"
Sasuke pun membawa Naruko kedokter.
Naruko di periksa dan Sasuke sangat cemas, takut-takut sesuatu hal yang buruk menimpah istrinya.
"Apa yang terjadi pada Naruko nek ?" tanya Sasuke cemas begitu Naruko keluar dari ruang periksa,
"Tenang Sasuke istrimu tak apa-apa" Balas sang dokter Tsunade yang ternyata nenek Naruko
"Terus apa yang terjadi pada Naruko ?" tanya Sasuke "ha..ha..ha" bukan jawaban yang didapat Sasuke, Tapi malah sebuah tawa (?)
"Nek,. Sebenarnya apa yang terjadi padaku ?" tanya Naruko
"Ha..ha akhirnya aku punya cucu juga" balas Tsunade
"Apa ? Cucu ?" ucap bersamaan Naruko dan Sasuke
"Berarti aku..." ucap Naruko tergantung
"Kau hamil 2 bulan Naruko"
Naruko hamil 2 bulan, dan mulai detik itu adalah awal dari kebahagian mereka dan juga awal penderitaan Sasuke. Kenapa begitu ?
Jam 00.30
"Teme bangun" ucap Naruko menguncang-guncang tubuh Sasuke "uggggh...apa dobe" kata Sasuke yang masih dialam bawah sadarnya
"Aku ingin jeruk"
"uhh... Di kulkaskan ada, kau ambil sendiri saja"
Sasuke memperbaiki posisi tidurnya.
"Aku ingin kau yang mengambilkannya Teme.." pinta manja Naruko
"Ayolah..Teme.."
"ck... Kau ini.." keluh Sasuke yang bangun dan pergi munju dapur.
"ck.. ada-ada saja Dobe itu" gerutuh Sasuke
Sasuke pun mengambilkan jeruk untuk sang istri.
Ia kembali kekamar, dan ia mendapati sang istri sedang tertidur.
"hn...kau ini Dobe" keluh kesalnya
Namun ia teringat perkataan Tsunade
"Sasuke kau harus lebih bersabar menghadapi sikap Naruko, mulai sekarang sampai 6 bulan kedepan sikapnya akan sangat sensitif dan mungkin akan selalu meminta hal yang aneh-aneh"
Ya mulai saat itu penderitaan Sasuke dimulai.
Dari hal yang mudah sampai hal yang aneh-aneh, semua hal itu membuat Sasuke merasa jengkel, Namun.. Semua itu ia lakukan demi anak dan istri tercintannya.
¤¤¤¤¤¤SKIP TIME¤¤¤¤¤¤
6 Bulan kemudian
Kehamilan naruko sudah membesar, usia kandunganya sekitar 8 bulanan
Di taman konoha.
Terlihat seorang wanita tengah duduk di sebuah bangku taman sambil mengelus-ngelus perut besarnya dan bersenandung kecil.
Tiba-tiba padanganya gelap karena tangan seseorang
"ah... Teme" ucapnya sambil berusaha melepaskan tangan yang menutupi mata indahnya
TBC...
AUTHOR :: senpai maaf ya kalau tukisannya belum rapih mohon di review senpai
