Title : Would you be my wife ?

Author : RiKyungie

Genre : Romance /?

Rate : T (Gs)

Cast :

Do Kyungsoo

Park Chanyeol

And other cast

.

.

.

Desclaimer : Semua cast milik Tuhan, tapi cerita ini murni milik saya sepenuhnya ^^

Warning : Genderswitch, typo's bertebaran, cerita pasaran, cerita gaje xD.

No bash ! Yang kgak suka kgak usah baca !

Happy reading and Enjoy^^

.

.

.

.

Seorang yeoja manis berkulit putih, bermata bulat dan bertubuh mungil sedang berada di sebuah cafe. Ia sedang menikmati capuccino latenya sambil menunggu seseorang datang. Sesekali ia melirik jam yang melingkar di tangan kirinya. Menghela nafasnya kasar, ia sudah bosan menunggu seseorang yang entah kapan datangnya. Hampir saja ia beranjak dari duduknya untuk pergi dari cafe tersebut tapi sebuah tangan kekar menahannya. Yeoja itu berbalik dan memandang orang yang sedari tadi ditunggunya dengan tatapan tajam. Tapi namja itu tidak memperdulikannya dan malah mendudukkan sang yeoja kembali.

"Mian aku terlambat" Ucap Chanyeol –namja itu– sambil tersenyum. Walaupun ditutupi oleh masker tapi Kyungsoo –yeoja itu – tau kalo ia sedang tersenyum dilihat dari matanya yang menyipit. Kyungsoo mengerucutkan bibirnya kesal selalu saja begini.

Chu..

"Jangan mengerucutkan bibirmu seperti itu kalau sedang berada diluar begini. Kau tau wajahmu akan terlihat semakin jelek" Kyungsoo membulatkan matanya saat mendapat ciuman singkat dari kekasihnya. Ya Chanyeol adalah kekasihnya.

"Kau menyebalkan!" Chanyeol terkekeh melihat kekasihnya yang sedang kesal. "Kapan kau bisa tepat waktu huh"

"Aku selalu tepat waktu Nyonya Park"

"Yak! Bahkan aku sudah menunggumu setengah jam di sini. Dan kau bilang kalau kau tepat waktu?" Chanyeol mendekatkan kursinya di sebelah Kyungsoo dan memeluknya dari samping. Mencubit pipi chubby milik kekasihnya.

"Mianhae... Aku saja tadi baru selesai latihan untuk perform besok. Dan aku langsung menuju ke sini sayang" Ucap Chanyeol lembut.

"Eoh ? Kenapa D.O oppa tidak memberitahuku" Kyungsoo kaget saat mendengar ucapan kekasihnya.

"Mungkin belum sempat chagi"

D.O atau nama lengkapnya Do Kyungsoo dia adalah kakak sekaligus kembaran Kyungsoo. Mereka diberi nama yang sama karena wajah mereka memang benar-benar mirip. Yang membedakan mereka adalah bibirnya, jika D.O mempunyai bibir yang tebal sebaliknya Kyungsoo mempunyai bibir yang tipis dan juga rambut mereka. Kalau saja D.O memakai wig mungkin Chanyeol akan mengira kalau dia itu adalah Kyungsoo. Sifat mereka juga berbeda D.O cenderung pendiam sedangkan Kyungsoo sangat cerewet.

D.O dan Chanyeol adalah sama-sama member EXO, boyband yang saat ini sedang naik daun. Mereka sekarang juga tengah melakukan konser solonya. Dan itu membuat mereka sangat sibuk.

Pertemuan antara Chanyeol dan Kyungsoo itu bukan melalui perantara D.O. Melainkan karena sebuah insiden.

Flashback

Seorang namja dengan postur tinggi masuk ke dalam supermarket menggunakan topi terbalik dan masker untuk menutupi wajahnya agar tidak dikenali orang. Ia tidak mau mengambil resiko jika fansnya melihatnya dan mengejar-ngejarnya.

Drrrtt drrrtt. Ponselnya bergetar menandakan ada sebuah pesan yang masuk. Ia membukanya.

From : Kkamjong

Hyung palliwa ! Kami sudah sangat lapar

Kemudian ia mengetik, membalas pesan tersebut.

Ia mencari makanan yang dipesan oleh teman-temannya dan segera menuju ke kasir. Setelah selesai membayarkan semuanya ia buru-buru keluar dari supermarket karena berkali-kali ia mendapat pesan agar cepat pulang. Namun saat keluar dari pintu ia menabrak seorang yeoja dengan mata bulat dan menggunakan sebuah masker juga sama sepertinya. Yeoja itu jatuh terduduk sebuah suara ringisan terdengar dari mulut yeoja itu.

Chanyeol -namja dengan postur tinggi- membantu Kyungsoo –yeoja itu – berdiri. "Apa anda baik-baik saja agassi ?" Kyungsoo mengangguk menjawab pertanyaan Chanyeol. Chanyeol memungut ponsel Kyungsoo yang tadi terjatuh dan memberikannya. Kyungsoo menatap sendu pada ponselnya yang layarnya retak.

Chanyeol berulang kali membungkukkan badannya sambil berucap kata maaf. Karena ia sedang buru-buru, ia memberikan kartu namanya pada Kyungsoo.

"Jeosonghamnida agassi saya sedang buru-buru. Ini kartu namaku, jika anda ingin saya mengganti ponsel anda, datanglah ke tempatku atau anda bisa menghubungi nomor yang ada disitu. Saya janji akan membelikannya yang baru. Saya pergi dulu ne" Chanyeol langsung berlari menuju mobilnya yang terparkir di sebrang jalan.

Kyungsoo hanya mamandang kartu yang di berikan oleh namja itu.'Oh jadi namanya Park Chanyeol, nama yang bagus'. Eh tunggu, Kyungsoo seperti tidak asing dengan nama itu. ia berkali-kali menggumamkan nama itu hingga ia lupa ingin membeli apa saat sudah berada di dalam supermarket -_-

.

.

.

Keesokan harinya Kyungsoo menghubungi nomor yang terdapat di kartu nama yang kemarin diberikan namja itu. Dan mengajaknya bertemu di sebuah taman yang tidak jauh dari supermarket kemarin. Kebetulan jadwal Chanyeol tidak terlalu padat jadi ia bisa menemui Kyungsoo.

Mereka janjian jam 4 sore. Kyungsoo duduk di sebuah bangku taman yang berada dibawah pohon, dia menunggu Chanyeol tapi sudah1 jam tidak datang-datang.

Saat akan pergi dari taman Kyungsoo melihat Chanyeol yang baru saja memarkirkan mobilnya. Chanyeol menggunakan masker yang kemarin dipakainya, jadi Kyungsoo bisa mengetahuinya.

"Hey" Kyungsoo berteriak memanggil Chanyeol sambil melambaikan tangannya" Chanyeol kaget saat melihat wajah Kyungsoo. Tapi ia tetap menghampirinya.

"D- D.O ? kenapa kau ada di sini ? dan apa ini kenapa kau memakai wig dan pakaian wanita begini?." Chanyeol terkekeh saat melihat Kyungsoo dan memegang rambut Kyungsoo.

"Yak! Namaku Kyungsoo bukan D.O huh!" Dengan kesal Kyungsoo melepaskan tangan Chanyeol dari rambutnya.

"Hey kau kenapa. Oh jadi kalau kau sedang memakai wig begini namamu jadi Kyungsoo ?" Lagi Chanyeol tertawa. Kyungsoo yang kesal dengan sikap Chanyeol tanpa segan-segan ia menginjak kakinya.

"Appo... Kau jahat sekali padaku D.O-ya" Kyungsoo hanya menyeringai.

"Itu balasan untuk orang sepertimu. Dan jangan panggil aku D.O!"

"Arraseo"

"Eh ngomong-ngomong kenapa kau mengenal dengan D.O. Kau siapa ?" Tanya Kyungsoo saat mereka sudah duduk berdua di bangku yang tadi sempat di duduki Kyungsoo. Ya Kyungsoo tidak mengenali Chanyeol karena Kyungsoo belum pernah melihat wajah Chanyeol.

"Seharusnya aku yang bertanya kau itu siapa. Kenapa mirip sekali dengan D.O"

"Aku tidak akan membuka identitas diriku pada orang asing begitu saja. Hey kita bertemu bukan untuk membahas itu! sekarang mana ponselnya? Kau sudah berjanji padaku akan membelikannya yang baru"

"Ah mian. Aku belum membelinya."

"Oh jadi kau mempermainanku huh" Kyungsoo memandang Chanyeol dengan tatapan tajam. 'Tatapannya memang berbeda dari D.O, sebenarnya siapa gadis ini ? kenapa wajahnya mirip sekali dengan D.O dan juga siapa tadi namanya ? Kyungsoo ? namanya juga sama dengan D.O batin Chanyeol'

"Aniya. Aku ingin kau membelinya sendiri, karena aku tidak tau selera yeoja sepertimu" Ucap Chanyeol." Sekarang pakai ini. Lalu kita pergi mencari ponsel untukmu" Chanyeol memberikan masker pada Kyungsoo.

"Un-untuk apa ?" Diambilnya masker itu dengan ragu.

"Apa kau tidak sadar kalau wajah mu sangat mirip dengan D.O ? Kalau fans D.O tau pasti bisa salah paham nantinya" Kyungsoo menepuk dahinya sendiri, ia hampir saja lupa kalau kembarannya –D.O– adalah member boyband yang sedang naik daun. Dan ia merutuki kenapa dia terlahir dengan wajah yang mirip.

D.O tidak pernah mengungkapkan identitas tentang keluarganya bahkan dengan member EXO yang lain makanya Chanyeol tidak tau kalau Kyungsoo adalah kembaran D.O, D.O terlalu tertutup.

.

.

"Aku mau yang itu " Tunjuk Kyungsoo pada sebuah ponsel dengan warna putih. Chanyeol mengangguk dan menyuruh penjual toko untuk membungkusnya.

Setelah selesai membayar Chanyeol menyeret Kyungsoo keluar dan memasuki mobilnya. Saat di dalam mobil Chanyeol tidak segera menjalankan mobilnya dan hanya menatap ke depan. itu membuat Kyungsoo heran.

"Ya! Kenapa diam saja eoh ?"

"Kita belum berkenalan secara resmi kau tau ?" Chanyeol mengalihkan pandangannya ke samping. Tatapan mereka bertemu 'Deg' Chanyeol merasakan jantungnya berdetak lebih cepat. Padahal ia sering bertatapan dengan D.O tapi ia tidak pernah merasakan seperti itu *Apa kau lupa kalau D.O itu namja Chanyeol '-' /?

"Eng..ah i-iya k-kau benar" Kyungsoo menjawab tergagap karena ia salting /? Dengan tatapan Chanyeol

"Choneun Park Chanyeol imnida" Chanyeol menjabat mengulurkan tangannya dan tangan yang lain membuka masker yang sedari tadi tidak di bukanya. Kyungsoo kaget saat melihat wajah Chanyeol.

"K-kau k-kau kalau tidak salah member EXO ?" Dengan ragu Kyungsoo menajabat tangan Chanyeol "Aku Kyungsoo. Do Kyungsoo"

"Ne ? Namamu benar-benar Do Kyungsoo ? Ya ampun kenapa bisa sama begini. Sebenarnya kau siapa ?"

"Sebenarnya D.O oppa adalah kakakku lebih tepatnya kembaranku"

"MWO ! Kenapa D.O tidak pernah bercerita pada kami" Chanyeol berteriak karena terkejut

"Ya! Jangan berteriak. Kau lupa kalau D.O oppa itu orang yang tertutup ?" Kyungsoo menutup telinganya saat mendengar Chanyeol berteriak. "Kau jangan membocorkan rahasia ini arraseo"

Chanyeol hanya mengangguk karena ia masih belum bisa berkata-kata saat tau fakta tentang Kyungsoo yang merupakan kembaran dari rekannya sendiri. Kemudian Chanyeol mengantarkan Kyungsoo ke Apartementnya.

"Terimakasih untuk ponselnya" Ucap Kyungsoo.

"Tidak perlu berterimakasih. Sudah seharusnya aku menggantinya" Kyungsoo tersenyum dan pamit masuk ke apartementnya tanpa menwarkan Chanyeol masuk. Tapi saat baru beberapa langkah Chanyeol menghentikannya.

"Waeyo ?"

"Bolehkah aku meminta nomor ponselmu yang tadi ?" Kyungsoo mengernyitkan dahinya "Hanya untuk menambah kontak di ponselku" Kyungsoo memberikan ponselnya pada Chanyeol.

"Ah sudah masuk. Aku juga sudah menyimpan nomerku di situ. Aku pergi dulu"

Mobil Chanyeol melaju menjauhi apartement Kyungsoo. Kyungsoo yang melihat itu hanya mengendikkan bahunya acuh dan kembali berjalan masuk ke apartementnya.

.

.

.

Malam harinya saat Kyungsoo hendak membaringkan tubuhnya ke ranjang, tiba-tiba ponselnya bergetar.

From: PCY kyeopta

Hallo Kyungie..sedang apa ? :D

Kyungsoo membulatkan matanya yang sudah bulat saat melihat pesan yang masuk. Perasaan aku belum menyimpan nomor siapapun kecuali eomma, appa dan D.O oppa. Ponselnya kembali bergetar.

From: PCY kyeopta

Kenapa pesanku tidak dibalas huh

To : PCY kyeopta

Nuguya ? :o

From: PCY kyeopta

Chanyeol apa kau sudah lupa huh ?

Jahat sekali T.T

Kyungsoo terkekeh saat mendapat balasan lagi. Mereka bertukar pesan hingga mereka tidak sadar kalau jam sudah menunjukkan pukul 11:30 .

Kyungsoo hampir terlelap kalau saja ponselnya tidak berdering. Dengan malas ia mengangkatnya.

"Yeoboseyo" Kyungsoo menjawabnya dengan suara yang pelan.

"Hey kenapa pesanku tidak dibalas" Ucap seseorang yang berada di ujung telepon.

"Aku sudah mengantuk.. neo ara ? Dan hampir saja aku terlelap kalau kau tidak meneleponku"

"Jinjjayo ? Mian... hehe. Yasudah aku tutup teleponnya ne. Jaljayo^^"

"Eung" Dan Kyungsoo langsung ke alam mimpinya.

Flashback end

"Eum mungkin saja" Jawab Kyungsoo sambil memandangi gelas yang di pegangnya.

"Kau kenapa hm ? tidak biasanya diam begini" Chanyeol mengelus kepala kekasihnya. Kyungsoo mengalihakan pandangannya dari gelas ke Chanyeol. Dan menggeleng sambil tersenyum, senyum yang tidak biasanya. Ya Chanyeol tau itu.

"Kau tidak bisa membohongiku baby"

"Aku hanya takut fans-fans mu tau kalau idolanya berpacaran dengan seorang yeoja biasa sepertiku. Aku tidak bisa membayangkannya pasti mereka akan sangat membenciku" Kata Kyungsoo sendu.

"Jadi itu yang kau pikirkan. Kau jangan terlalu memikirkannya sayangan, aku sudah mempunyai alasan yang kuat untuk meyakinkan mereka" Ucap Chanyeol menen gkan.

"Apa ?" Tanya Kyungsoo bingung. Chanyeol tersenyum sebelum menjelaskannya.

Senyum Kyungsoo mengembang saat Chanyeol selesai menjelaskan semuanya. Kemudian memeluknya, dan menghadiahi sebuah kecupan singkat di bibir.

"Kenapa aku tidak berpikir sampai situ ?"

"Karena kau terlalu kalut dengan pikiran itu mungkin"

"Kajja kita pulang saja" Ucap Chanyeol sambil meletakkan beberapa uang di atas meja. Tak lupa mereka menggunakan maskernya kembali.

Mereka keluar dengan berpegangan tangan. Tapi saat akan memasuki mobil seorang yeoja tak sengaja menabrak Chanyeol, sehingga membuat Chanyeol terjatuh.

"Gwaenchana?" Tanya Kyungsoo khawatir dan membantu kekasihnya berdiri. Chanyeol menganggukkan kepalanya sebagai jawaban. Sedangkan yeoja itu memandangi mereka tanpa berkedip.

"Cha-Chanyeol oppa ?" Chanyeol kaget saat yeoja itu memanggilnya. Apakah wajahnya memang begitu mudah untuk dikenali ? Kyungsoo yang berada di samping Chanyeol mengalihkan perhatian yeoja itu. Ia membantu sang yeoja berdiri.

"Apakah kau baik-baik saja agassi ?" Namun yeoja itu tidak menjawab dan tetap menatap Chanyeol seolah-olah memastikan kalau itu benar-benar Chanyeol.

"Ah maaf mungkin anda salah lihat. Saya bukan Chanyeol. Maaf kami buru-buru agassi" Chanyeol langsung menarik Kyungsoo membawanya menuju mobil yang tidak jauh dari mereka.

Tapi sepertinya yeoja itu tidak pantang menyerah, ia segera berlari dan mengejar mereka. Tiba-tiba yeoja itu berhenti mengejar, mungkin karena sia-sia saja mengerjarnya. Ia tidak kehilangan akal, dengan cepat ia memotretnya.

TBC

Annyeong ^^

Saya kembali dengan ff baru '-')/

Lanjut atau sampai di sini aja ? :o

Saya selalu menerima Kritik dan Saran, Jja! Tulis di kolom Review :D

Review Please :)