NEW ADVENTURE IN A NEW WORLD
DISCLAIMER
Naruto dan Highschool DxD bukan punya saya hehe
Pairing :: Naruto x Harem and Sasuke x Harem
¤•••¤
¤••¤
¤•¤
Chapter 01
Kuoh Academy dulunya adalah sebuah sekolah yang hanya dikhusus bagi para murid perempuan namun setahun lalu kebijakan tersebut diubah dan menjadi Kuoh Academy sebagai sekolah dengan murid campuran, dimana sudah diperbolehkan murid pria menuntut ilmu disana. Dikarenakan pada awalnya merupakan sekolah khusus perempuan maka perbandingan murid cewek dan cowok 80 : 20.
"RIAS ONEE-SAMA, AKENO ONEE-SAMA KALIAN SANGAT CANTIK"
Teriakan-teriakan histeris dari para murid saat dua orang gadis dengan dada yang terbilang indah dan menggiurkan setiap lelaki yang melihatnya. Yah mereka adalah Rias Gremory yang berambut merah dan sahabatnya Akeno Himejima satu-satunya gadis yang memiliki gaya rambut hitam ikat ponytail, kedua wanita itu merupakan siswi-siswi terfavorite di Kuoh Academy, ada juga gadis kecil berambut putih yang sering menjadi maskot academy dia adalah Koneko Toujo walaupun badannya kecil namun jangan pernah meremehkannya, juga ada siswa yang sering menjadi idaman para siswi lainnya dia berambut pirang dan berwajah cantik walaupun dia lelaki dan selalu saja memberikan senyuman kepada setiap wanita.
"Terkutuklah semua pria berwajah tampan yang ada dimuka bumi" umpat seorang pemuda berambut coklat yang ditemani dua orang temannya yang botak dan berkacamata. "Ingin rasanya kumeremas oppai Rias-senpai" ucap pemuda berambut coklat kepada dua temannya, "kau pikir hanya kau saja yang tertarik dengan oppai Rias-senpai dan Akeno-senpai hah kami juga mau" teriak kedua temanya.
Teriakan kedua orang mesum terdengar jelas oleh siswi-siswi lain "Hiihh sebaiknya kita pergi menjauh dari trio mesum itu bisa-bisa nanti kita dihamilin" bisik-bisik para gadis lain dan masih sempat didengar oleh trio mesum itu yang kemudian menangis gaje meratapi nasib mereka. Digerbang Kuoh Academy terlihat dua orang pemuda yang sepertinya murid baru sedang berjalan santai memasuki area sekolah dengan kedua tangan berada disaku celananya, pemuda pertama bersurai pirang pucat dan diikat kecil dibelakangnya dengan tiga goresan dikedua pipinya, mengenakan seragam Kuoh Academy disampingnya terlihat seorang pemuda dengan gaya rambut emo bagai pantat ayam (?) (*author dichidori) berwarna ungu gelap, mengenakan seragam Kuoh Academy dan kacamata. Kedua pemuda itu melihat sekeliling area sekitar dan tak mempedulikan tatapan kagum dan love (?) dari para gadis.
"Baru masuk sudah mendapat tatapan seperti kan dimangsa saja" ucap pemuda berambut kuning pucat sambil memijit keningnya, sementara pemuda disampingnya hanya bergumam "hn", kemudian kedua pemuda itu berjalan mencari ruangan headmaster, ditengah koridor mereka tak lepas dari tatapan para siswi. Mencari dan terus mencari namun kedua pemuda itu belum menemukan ruangan yang menjadi tujuan mereka kemudian terlihat seorang gadis berambut merah sedang berbicara dengan seorang gadis berkacamata diujung koridor, pemuda bersurai kuning pucat pun langsung menuju ke arah dua gadis itu untuk menanyakan ruangan headmaster sementara pemuda bersurai ungu gelap hanya mengikuti dari belakang.
"ano sumimasen bisakah kami bertanya letak ruangan headmaster berada dimana yah" tanya pemuda berambut kuning pucat kepada dua wanita didepannya, kedua wanita itu pun langsung menoleh kearah suara dan sepintas terlihat semburat merah dipipi wanita berambut merah 'tampan' batin kedua wanita itu saat melihat pemuda yang bertanya kepada mereka, "ano sumimasen bisakah anda berdua memberitahu kan letak ruangan headmaster" pemuda berambut kuning itu mengulangi pertanyaannya, kemudian seakan-akan tersadar dari lamunannya gadis berkacamata itu menjawab "sepertinya anda berdua murid baru yah? kalau begitu mari saya antarkan" ucap wanita berkacamata dan kemudian menghadap temannya "Rias kita lanjutkan sebentar" ucap gadis berkacamata ke temannya yang berambut merah "eh eh i-iya Sona sebentar temui aku diruang klub" balas wanita berambut merah yang baru tersadar dari lamunannya, 'jadi namanya Rias yah? Nama yang cantik, secantik wajahnya' batin pemuda berambut kuning pucat "ehhmm ayo ikut saya" ucap gadis berkacamata a.k.a Sona yang berjalan didepan dan diikuti kedua pemuda itu. 'Apa kau merasakannya teme?' tanya pemuda berambut kuning pucat lewat telepati ke pemuda berambut ungu gelap, 'yah mereka tak seperti manusia' balas pemuda berambut ungu gelap itu sambil berjalan dalam diam mengikuti gadis berkacamata a.k.a Sona.
[skip time Naruto dan Sasuke mendapatkan kelas mereka, Naruto berada dikelas XII - A bersama Rias dan Akeno sementara Sasuke berada dikelas XII - B bersama Sona dan Tsubaki dan seperti biasanya perkenalan mereka disambut dengan teriakan histeris para siswi kecuali Rias, Akeno, Sona, Tsubaki]
[untuk bagian Issei dihajar cewek-cewek club kendo di skip aja]
Ditempat Issei Cs
"Motohama, Matsuda perkenalkan dia Yuuma pacarku" ucap Issei memperkenalkan gadis yang baru saja menjadi pacarnya, "dasar kau penghianat Issei kan kuhajar kau" balas Motohama sambil menangis ala anime. "Apa benar kamu pacar Issei?" tanya Matsuda si kacamata "yah itu benar" jawab Yuuma sambil tersenyum sementara Matsuda hanya mengangguk paham.
"Issei-kun maukah kau berkencan denganku hari minggu nanti?" tanya Yuuma
"Emm tentu saja Yuuma-chan, kita berkencan dimana?" jawab sekaligus tanya Issei
"Hmm" terlihat Yuuma sedang berpikir kemudian berkata "bagaimana kalau ditaman kota jam 7 malam" balas Yuuma sambil tersenyum
"Ya sudah sampai ketemu lagi Yuuma-chan" ucap Issei kemudian mencium kening Yuuma dan pulang ke rumah, sementara Yuuma berbalik arah berlawanan dengan Issei, terlihat senyuman eh seringgaian diwajah Yuuma 'secepatnya kau kan mati' batin Yuuma sambil menyeringgai.
[skip time ke waktu berkencan]
Ditaman kota terlihat seorang gadis mengenakan kaos santai berwarna ungu dengan rok hijau muda selutut sedang berdiri menunggu seseorang, kemudian terlihat seorang pemuda berambut coklat dan mengenakan kemeja kotak-kotak menghampiri gadis itu.
"Yuuma-chan maaf membuatmu menunggu lama" ucap pemuda berambut coklat ke gadis dihadapannya a.k.a Yuuma
"Tidak apa-apa, aku juga baru sampai Issei-kun" balas Yuuma sambil tersenyum ke pemuda berambut coklat a.k.a Issei
Issei dan Yuuma pun lanjut berjalan-jalan diseputar taman sambil berbincang-bincang, kemudian mereka berdua sampai ditaman tengah kota.
"Issei-kun bolehkah aku meminta sesuatu" tanya Yuuma
"Mau minta apa Yuuma-chan" balas Issei
"Maukah kau mati untukku Issei-kun" tanya Yuuma dan secara idiot langsung dijawab Issei
"Tentu saja Yuuma-chan aku mau melakukan apa pun untuk mu sayang" jawab Issei dengan idiotnya
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
100%
Tersadar dengan kebodohannya Issei pun bertanya "Ma-mati?". Dalam sekejap Yuuma pun sudah berubah menjadi sosok bersayap gagak dengan tombak cahaya ditangan kanannya. "Maaf Issei-kun kau harus mati karena kau memiliki Sacred Gear yang mengancam kehidupan kami" ucap Yuuma yang kemudian langsung melemparkan tombak cahaya dan dengan telak menembus jantung Issei.
Issei POV ON
Aku melihat Yuuma-chan berubah menjadi sosok yang sexy dan untuk pertama kalinya aku melihat oppai secara langsung, namun tak kusangka hari dimana aku melihat oppai secara langsung selain oppai ibuku adalah hari kematianku. Sebuah cahaya menyerupai tombak telah dilemparkan sosok yang ku kenal bernama Yuuma kekasihku sendiri dan cahaya itu serasa menembus jantungku. 'apakah ini akhirnya, belum sempat aku menjadi harem king dan malah harus mati disini sungguh miris sekali nasibku ini' batin Issei.
Perlahan kulihat siluet merah didepanku sebelum akhirnya penglihatanku semakin gelap seakan-akan tak memiliki cahaya lagi, dunia terasa gelap dan jantungku seakan-akan berhenti berdetak.
Issei POV END
Dua orang gadis dengan warna rambut yang berbeda mendekati Issei dan gadis yang berambut merah mengeluarkan sesuatu seperti pion catur sebanyak 8 buah dan pion itu memasuki tubuh Issei. "Tak kusangka kau bernilai 8 pion Issei, kuharap kau tak mengecewakanku" ucap gadis berambut merah. Sementara tak jauh dari tempat itu tepatnya disebuah dahan pohon terlihat 2 orang pemuda sedang duduk dan menonton kejadian tersebut, "hmm ternyata di dunia ini ada makhluk seperti mereka juga yah" ucap pemuda bersurai kuning pucat sambil memakan pocky, sedangkan pemuda berambut ungu gelap yang disampingnya hanya bergumam "hn".
¤•••¤
Keesokan harinya disebuah mansion tua khas bergaya jepang yang cukup besar, "hey dobe cepat bangun" ucap pemuda berambut ungu gelap sambil menguncang-guncangkan badan seorang pemuda berambut kuning pucat. "iya iya aku bangun teme jangan menggucangkanku bagai istriku saja kau membangunkanku" balas pemuda berambut kuning yang sudah bangun sambil mengusap matanya. "Kalau saja bisa memakai ninjutsu sudah kubakar kau dobe" desis pemuda berambut ungu gelap yang kemudian melangkah keluar dari kamar pemuda berambut kuning pucat.
Setelah melakukan ritual paginya pemuda berambut kuning pucat itu segera keruang makan dan duduk disalah satu kursi bersiap untuk sarapan bersama sahabatnya pemuda berambut ungu gelap. "Naruto apa yang selanjutnya kan kita lakukan, menggunakan ninjutsu saja sudah tak bisa" ucap Sasuke datar sementara pemuda berambut kuning pucat a.k.a Naruto hanya diam seakan memikirkan sesuatu kemudian merespon temannya "yah mungkin kita harus menikmati dunia baru ini dulu Sasuke sambil melatih kemampuan kita, bukankah kau sudah berhasil mengaktifkan ethernal mangekyou sharinggan milikmu?" tanya Naruto, "yah seperti yang kau tahu aku memang sudah berhasil membangkitkan kembali ethernal mangekyou sharinggan namun hanya kekuatan ethernal mangekyou sharinggan saja yang berhasil ku kuasai seperti amaterasu, susano'o, tsukuyomi, bahkan kamui bagaimana denganmu Naruto?" jawab Sasuke menjelaskan kekuatannya sekaligus bertanya perkembangan sahabatnya, "yah aku berhasil membangkitkan rinnegan sekaligus sharinggan yang diberikan kakekmu namun hanya kekuatan rinnegan saja yang ku kuasai penuh sedangkan sharinggan memang sudah sampai pada tahap ethernal mangekyou sharinggan tapi kuhanya memasteri tsukuyomi dan kamui saja" jawab Naruto balik menjelaskan kemampuannya ke Sasuke, kemudian setelah selesai menghabiskan sarapan mereka langsung menghilang meninggalkan asap.
"Booffttt" "Boooffftt"
Dibelakang sekolah tiba-tiba muncul kepulan asap putih menghadirkan dua orang pemuda berambut ungu gelap dan kuning pucat a.k.a Uchiha Sasuke dan Namikaze Naruto. "Setidaknya bisa menggunakan shunshin masterisasi milik Uchiha Shisui sudah cukup membuat kita takkan terlambat ke sekolah" ucap Naruto dan hanya mendapat gumaman 'hn' dari sang Uchiha yang untung saja Naruto sudah kebal dengan sifat dari sahabatnya itu. Selanjutnya kedua pemuda itu langsung berjalan ke kelas mereka masing - masing.
[scene lainnya di skip aja yah author mau langsung ke scene penyerangan kokabiel]
Disebuah kota yang bernama kuoh terdapat sebuah sekolah sebut saja kuoh akademi kini terjadi pertarungan antara kelompok iblis dengan seorang malaikat jatuh dan seorang pendeta yang tengah pingsan. Mereka adalah kelompok Gremori dan salah seorang jendral dari fraksi malaikat jatuh yang ingin memulai perang kembali, malaikat itu bernama Kokabiel. Tapi disekitar mereka tercipta sebuah barrier yang melindungi kota dari pertarungan mereka karena sekarang sudah menjelang larut malam dan yang menciptakan barrier pelindung itu adalah kelompok Sitri.
Naruto dan Sasuke tanpa sengaja merasakan aura dari arah academy kuoh kemudian dengan cepat melesat ke menggunakan shunshin dan muncul sekitar 50 meter dari lokasi ledakan tak lupa juga Naruto sudah mengaktifkan rinnegannya yang terbilang unik dimana seluruh pupil matanya masih tetap biru namun terdapat pola riak air berwarna putih dengan titik tengah bagai shuriken [A/N:: bayangin aja rinnegan berpupil biru dengan pola riak air putih dan terdapat titik shurikan seperti mata shukaku ditengahnya] sedangkan Sasuke juga sudah mengaktifkan ethernal mangekyou sharinggannya yang juga terbilang unik karena pupil matanya bukannya berwarna merah melainkan ungu dan terbentuk pola hexagram berwarna hitam dikeliligi tomoe putih disetiap sudutnya [AN:: bayangin aja latar sharinggan yang seharusnya merah diganti ungu kayak rinnegan dan pola shurikennya digantikan hexagram seperti milik ryner lute namun ditambahkan tomoe berwarna putih disetiap sudutnya].
Kini terlihat kelompok Gremori sudah tak berdaya menghadapi serangan malaikat jatuh tersebut, mereka pingsan kecuali sang pemimpin beserta wakilnya masih tersadar. Ketika dirasa cukup kokabiel melemparkan tombak cahaya super besar buatannya kearah kelompok Gremori dengan kecepatan tinggi. Rias gadis berambut merah panjang itu hanya bisa menatap horor pada tombak cahaya yang bergerak menuju kearah mereka, Rias kemudian melirik teman masa kecilnya yang sudah menutup matanya pasrah. Akeno gadis berambut hitam panjang diikat bergaya ponytail hanya menutup matanya pasrah dengan apa yang akan dirasakannya. Rias kembali melihat kearah tombak cahaya itu dan hanya menutup matanya.
'apakah ini akhir cerita kita semua' batin kedua gadis tersebut yang sudah pasrah dengan kematian didepan mata.
Disaat tombak cahaya itu melesat ke arah Rias dan kelompoknya tiba-tiba, muncul kepulan asap putih di depan Rias dan kelompoknya. Tombak cahaya yang seharusnya melesat kearah Rias dan kelompoknya malah berada dalam genggaman seorang pria bersurai kuning kemudian pecah menjadi partikel-partikel cahaya yang kecil dan hilang ditiup angin. "Wah wah ada manusia gagak" ucap Naruto sambil tersenyum.
Semua orang yang mendengar suara seseorang itu pun terkejut bahkan Rias dan Akeno langsung membuka matanya, mata mereka berdua membulat sempurna tak kala melihat sosok bayangan pemuda berdiri membelakangi mereka.
"siapa yang mengganggu acaraku…" teriak Kokabiel dengan marahnya karena pertarungannya diganggu.
Perlahan asap putih yang menyelimuti tempat itu menipis dan menampilkan sosok pemuda berambut kuning pucat dengan style melawan gravitasi sedang berdiri menghadap jendral malaikat jatuh tersebut.
Mereka semua kembali membulatkan mata mereka dengan sempurna ketika melihat seorang pemuda yang mereka cukup mereka kenali sebagai teman mereka. Sementara Kokabiel yang melihat pemuda bersurai kuning pucat itu hanya malah semakin geram karena ada seorang manusia yang menganggu acaranya.
"Beraninya kau manusia tengik menganggu acaraku, akan ku lenyapkan kau" teriak Kokabiel yang mulai membentuk tombak cahaya kemudian dilemparkan ke arah Naruto, sedangkan Naruto yang melihat tombak cahaya itu hanya membuka mulut dan memakan tombak cahaya yang mengarah kepadanya.
Rias yang pertama kali sadar dari keterkejutan mereka memberanikan diri untuk bertanya.
"Na-Naruto-san k-kau kah itu" tanya Rias dengan suara terbata-terbata karena tak percaya dengan sosok yang kini melindunginya adalah teman sekelasnya. Keterkejutan Rias dikarenakan sewaktu berada bertemu pertama kalinya dia tak pernah merasakan aura lain selain aura manusia pada tubuh Naruto. Naruto yang mendengar pertanyaan Rias hanya sekilas menoleh ke arah Rias kemudian tersenyum dan berbalik menghadap ke arah Kokabiel.
"Hah sepertinya kini kan menjadi giliranku membalas yah" ucap Naruto dengan seringgaian iblis, "Demon Realm" gumam Naruto yang kemudian tangan kanannya berubah menjadi misil dan mengarah ke Kokabiel, Kokabiel yang melihat misil tangan kanan Naruto dengan respon cepat terbang menghindari misil tangan kanan Naruto. Naruto yang melihat Kokabiel dengan mudahnya menghindari misilnya langsung mengangkat tangan kirinya ke arah Kokabiel dan mengumamkan sesuatu "God Realm : Bansho Ten'in" seketika itu juga Kokabiel seakan-akan tertarik ke arah tangan kiri Naruto dan langsung leher Kokabiel dicekik Naruto. 'Kau ingin lihat bagaimana manusia membunuhmu' bisik Naruto, Kokabiel yang mendengar bisikan Naruto mulai terlihat ketakutan 'rasakanlah jalur perjalanan iblis ini' bisik Naruto lagi dan dalam sekejap dada Kokabiel sudah berlubang ditembusi tangan kanan Naruto yang kembali ke posisinya.
Rias dan kelompoknya beserta Sona dan kelompoknya hanya bisa shock dan membulatkan mata melihat kekuatan tak terduga dari Naruto.
50 meter dari lokasi pertarungan "hn seperti biasanya" gumam Sasuke yang melihat Naruto membunuh Kokabiel, kemudian segera menghilang menggunakan shunshin. Tak jauh dari tempat Sasuke terlihat seorang pemuda yang juga mengobservasi pertempuran tersebut kemudian menyeringgai.
Kembali ke tempat pertarungan. "Siapa kau sebenarnya Naruto" tanya Rias, "yah aku manusia lihatlah" jawab Naruto santai "apa kau pemegang sacred gear" tanya Rias lagi "hmm apa itu sacred gear? aku hanya manusia biasa yang mungkin di anugrahi kekuatan super hehe, ya sudah aku pergi dulu jaa nee" ucap Naruto dengan cengiran khasnya kemudian menghilang dalam kepulan asap putih meninggalkan tatapan penuh tanda tanya dari Rias dan kelompoknya serta Sona dan kelompoknya...
To be continued...
Penjelasan
Demon Realm = Shurado
God Realm = Tendou
Penampilan Naruto :: berambut seperti Minato dengan warna kuning pucat tanpa goresan dipipi
Penampilan Sasuke :: berambut seperti itachi dengan warna ungu gelap mengenakan anting ditelinga kanan
Power and Abilities
Naruto Power :: untuk sementara masih Rinnegan dan Sharinggan EMS
Sasuke Power :: untuk sementara masih Sharinggan EMS
Untuk pertanyaan action dari Sasuke mungkin dichapter kedua atau ketiga...
Untuk pertanyaan bagaimanana sampai Naruto dan Sasuke sampai muncul di dimensi Highschool DxD kan ada flashbacknya...
¤VVV¤
¤VV¤
¤V¤
Please Review Donk
