Fanfic kedua gw... Buat memperingati hari Valentine 2008.. Met Hari Valentine yaa! Jangan lupa coklatnya!! XP
KakuHidan's Valentine
Kakuzu melirik ke arah kalender tahun ini. Ia melihat ke arah tanda hati yang dibuatnya di tanggal 14 di bulan Februari..
Valentine Day...
Kakuzu mendesah pelan. Argh, berapa duit yang musti gue keluarin buat Valentine taun nie?? Pikirnya. Nggak ngasih, ntar gimanaa gitu..
Taun nie, gua musti ngasih ke Hidan!! Teriak Kakuzu dalam hati. Entah romantis atau mengerikan..
Maka berangkatlah Kakuzu ke supermarket untuk membeli bahan-bahan untuk Valentine..
Ia melihat rak-rak yang dipenuhi coklat Valentine dan dihiasi dengan pita-pita berwarna pink. Ada coklat Cadburry, Silver Queen, sampe coklat koin aja ada!!
Kakuzu pun mengambil coklat Cadburry dan membawanya ke kasir.
"Semuanya.. dua belas ribu delapan ratus rupiah.." Kata penjaga kasir itu. Kakuzu diam, memelototi kasir, coklat dan penjaga kasir itu bergantian.
"Bo'ong ah, masa mahal beudh??" Balas Kakuzu, mencoba menawar seolah-olah ini di pasar.
"Masa mas nggak percaya, itu sudah tertulis di raknya, kan.." Petugas kasir itu membela dirinya.
"Tapi.. Silver Queen yang lebih gede aja nggak mahal-mahal banget!!" Protes Kakuzu lagi.
"Kalo nggak setuju, ya nggak usah beli!!!" Jawab penjaga kasir itu, yang mulai kesal dengan Kakuzu.
"Ya udah, saya nggak bakal jajan di sini lagi!!!" Balas Kakuzu kesal, dan sebelum Ia meninggalkan supermarket itu, Ia meledakkannya dengan beberapa bahan peledak yang diberi oleh Deidara.
"Terpaksa gue ke pasar aja.." Kakuzu yang pasrah pun pergi ke pasar, dan mendapatkan semua bahannya dengan harga kurang dari lima ribu rupiah.. (dengan mengancam, tentunya..)
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
Di dapur..
"Nah, sekarang saatnya bikin coklat.." Kata Kakuzu dengan celemek pink-nya, "Pertama, cairkan coklat batangan sampai lumer seluruhnya.."
"Terus, campur coklatnya dengan susu dan gula.."
"Campurin odol, deterjen.."
(!!!Warning!!! Jangan dicoba di rumah, kecuali klo bosen idup..)
14 Februari...
"Hidan, ini untukmu.." Kakuzu menyerahkan coklat berkotak pink yang dibuatnya kemarin. Hidan menatap coklat itu, agak merinding.
"Apaan nih??" Katanya cuek.
"Ya coklat lah!!" Balas Kakuzu kesal.
"hmhmhm... " Hidan berpikir pelan. Ia menerima coklat itu, lalu mengamatinya. Kakuzu harap-harap cemas. Hidan, terimalah... kata Kakuzu dalam hati.
"Baiklah!!" Jawab Hidan,
Kakuzu berdebar-debar lagi..
"COKLAT INI AKAN KUPERSEMBAHKAN KEPADA DEWA JASHIN!!!"
Kakuzu patah harapan. "DEWA JASHIIIIN????!!!!!" Teriaknya heran.
"Masa kau lupa, Kakuzu... Valentine ini, Dewa Jashin juga pasti merayakannya.."
"Tapi itu kan buatmu.."
"Berarti itu milikku.. Dan segala milikku adalah milik Dewa Jashin.."
Kakuzu mengepalkan tangannya. Dengan sekuat tenaga, Ia meninju Hidan sampai ke ujung langit.
"BALIKKIN SEMUA DUIT GUEEE!!!!"
END
Comment pliz..