I Miss You,Bro

One Piece Eiichiro Oda

Setting: After Marineford, Before Dressrosa

"...fy!"

"...uffy!!"

"Luffy!"

Teriakan itu menyadarkanku dari semua ini. Ace dan Sabo... masih hidup?

"Luffy! Dari tadi kau melamun saja! Aku khawatir tau!" Seru Ace diikuti oleh anggukan Sabo.

"Are? Kalian... masih hidup?" Tanyaku pelan.

"Hah? Tentu saja adik bodoh!Kau aneh sekali hari ini."Seru Ace kesal.

Sejenak, secercah harapan muncul dalam hatiku. Tapi, apakah benar kematian Ace dan Sabo hanyalah mimpi? Apakah benar, semua nakamaku... hanya mimpi?

"Ah~ Aku tidak apa. Aku mimpi buruk kalian mati dengan tragis." Ucapku sambil tersenyum seperti biasa.

" Jangan bicara aneh-aneh,Luffy!" Seru Sabo kesal.

"Hehehe!"Tawaku pelan.

Semuanya, hanya mimpi. Nakamaku ,kematian Ace dan Sabo, Bajak Laut Topi Jerami, semua.. hanya mimpi.Aku masih tinggal di rumah Dadan, belum punya sebuah kapal, tapi topi ini sudah ada. Yang artinya, Shanks sudah kehilangan lengannya.

Tapi, semua mimpi buruk itu terasa nyata. Lukaku, terasa sakit. Kematian Ace, terlihat jelas di depan mataku. Semuanya, terlalu nyata.Aku, menjalani hidup ini dengan baik. Menjaga Ace dan Sabo(meski lebih banyak mereka yang menjagaku sih).

Tapi, sampai saat itu. Saat aku diberitahu kalau kapal Sabo ditembak. Saat itu juga, aku tahu. Semuanya hanya mimpi.

"Ughhh.."

Mataku mengerjap perlahan. Tubuhku terbalut perban. Dan saat itu juga aku tahu, semua yang kulalui saat ini bukanlah mimpi.

" Aku merindukan kalian,Ace,Sabo."

THE ENDHaha, Luffy nya OOC banget ya? Sorry ya... Aku author baru dan ini story pertamaku. Aku juga tak tahu ini termasuk Drabble atau nggak. Mohon bantuannya senpai~ !!