Disclaimer: Vocaloid milik Cypton Future Media, puisi ini milik garekinclong.

Note/Warning: KaiMiku's poem. Onesided!KaiMiku. Bahasa kepret alakazam. Disarankan jangan baca sambil tutup mata /yaeyalah.

Enjoy!


[ Konfesiku ]

Dari penampilan hingga kebesaranmu
Aktivitas sirkulasi udara sempat terhenti; karenamu
Tak pernah kupalingkan sedemikian rupa
Hanya engkau, yang selalu kupuja

Gundah gulana kudengar pilihanmu
Kabar burung berujung kalbu
Bahkan jauh sebelum dirimu memutuskan pindah
Diskrepansi, tetaplah berlaku untuk kita

Hei, gadis bersurai toska
Meski dikau tak mengenaliku
Meski daku hanyalah bayangan belaka
Di balik pintu, bibir berkicau kalimat rapsodik; untukmu

Aku tak menentangmu untuk berlalu
Aku tak mengekangmu untuk melangkah
Jika memang itu keinginanmu, ragaku bisa apa?
Untuk menyebutmupun, lidahku menjadi kelu

Sekalinya, dengarkan aku
Walau tak seindah syair pujangga ternama
Walau tak semenarik lukisan seniman terkemuka
Ini benar-benar murni dari lubuk hatiku

Puisi ini, dariku, untukmu
Dariku yang takkan bisa menggapai ujung rambutmu
Untukmu yang selalu menjejakkan langkah berkilau
Sejujurnya, aku menyukaimu, sungguh

K.S.; your secret admirer until now.


a/n: puisinya biasa ya. Feelsnya ga kerasa ya. Oke. Saya tau. Puisi gagal.

Trus makasih buat Mikasa-san yang mau-maunya (soalnya diantara mau diajak sama dipaksa #vlak) diajak rembug tentang puisi saya yang kacau abish. Matur nuwun sanget! Buat yang baca juga makasih banget! :D

.

.

.

Sign, ffn user garekinclong