Searching You
Note: bagi yang sadar ini dari akun Hinagiku alias di wattpad.. Udah dapet izin…
Summary: Draco Lucius Malfoy dan Harrieta Dorea Potter, sahabat dari mereka masih bayi. Mereka berdua selalu melakukan sesuatu bersama. Hingga satu kejadian membuat mereka terpisah . Sepuluh tahun kemudian, Mereka kembali di pertemukan hanya saja Harrieta bukan lagi Harrieta.
Pair: Draco Lucius Malfoy X Harrieta Dorea Potter (Jasmine Ageha Black)
Regulus Black x Oc
Prologue
Di sudut kota London, sebuah shooting filem sedang berlangsung. Dibawah hujan buatan, seorang pemuda berusia sekitar dua puluh tahunan dan berambut pirang tengah melakukan adegan ciuman dengan lawan mainnya. Berbeda dengan adegan ciuman lainnya, yang harus di lakukan berulang-ulang. Adegan itu dilakukan dengan sekali shoot. Begitu selesai,banyak orang mengelilingi mereka. "Itu tadi bagus sekali,Malfoy." puji Charlie Weasley yang bertindak sebagai sutradara .
"Kau juga tidak terlalu buruk,Weasley." balas Draco Malfoy dengan handuk terlampir dipundaknya. Ia pun kembali ke Van Pribadinya. Begitu tidak ada satu orang pun di dekatnya. Pancaran mata ramahnya berubah, dengan kasar, ia mengelap bibirnya. "Menjijikan" gumamnya sambil berlalu.
Draco Lucius Malfoy adalah seorang aktor handal. Selain aktor, ia juga pemilik CEO yang bekerja di bidang teknologi , Selain itu ia juga pewaris harta kekayaan Malfoy yang saat ini dipegang kakeknya. Draco dikenal publik sebagai pribadi yang ramah dan baik, namun tak ada yang tahu sosok sebenarnya. Kehilangan sahabat baiknya di usia sepuluh tahun menjadikannya pribadinya dingin menjaga jarak pada orang lain. Ia menjadi jauh lebih tak memiliki perasaan dan juga arogan, saat orang disekitarnya mulai menyerah menemukan sahabatnya itu.
Melepaskan topeng ramahnya, Draco mengganti bajunya dan menunggu laporan dari penyelidik swasta yang ia sewa untuk menemukan Harrieta Dorea Potter.
Di belahan dunia lain, lebih tepatnya Di Tokyo. Di sebuah studio musik. Seorang gadis berdarah Inggris tampak sedang mencorat coret partitur lagu. Bola mata hijaunya bagaikan emerlad sangat cemerlang, ditambah rambut hitam bergelombang yang tebal,dengan kacamata bulatnya. Disebelahnya, seorang pria dengan tubuh berotot dan berambut hitam. "Kau siap,Jas?" tanya pria itu.
Jasmine Ageha Black, putri angkat dari Regulus Orion Black dan Alice Reed. Seorang aktris yang baik kemampuan akting dan bela diri sudah di akui. Kecantikannya khas membuatnya mendapat tawaran untuk membintangi berbagai iklan dan film. Hal itu ditambah dengan kepribadiannya sangat Loveable membuatnya mendapatkan julukan Asian Sweetheart. Tak ada yang tahu bahwa sembilan tahun yang lalu saat kepolisian Tokyo mengungkapkan jaringan perdagangan manusia. Seorang gadis berusia sebelas tahun, yang tidak memiliki ingatan apapun selamat dan tak mengerti dengan bahasa yang mereka ucapkan. Beruntung seorang pria berambut pirang menggendongnya dan meminta persetujuannya untuk membiarkan adiknya mengadopsinya.
Keluarga Black terutama Nyonya Black, Alice Reed memperlakukannya dengan baik. Ia bahkan memberikan nama untuknya. Jasmine Ageha Black. Alice memperlakukan Jasmine seperti anaknya sendiri. Begitu juga dengan Regulus. Regulus dan Alice mengasuh Jasmine dan memanjakannya, meskipun secara medis dokter mengatakan tidak ditemukan bekas luka pada kepala yang bisa mengakibatkan amnesia. Menurut teori dokter, Satu tahun berada di neraka itu membuat alam bahwa sadarnya mengunci seluruh ingatannya. Alice memeluk gadis kecil disebelahnya. "Tidak apa - apa jika tidak mau mengingat, mulai sekarang kau putriku, Kau Jasmine Ageha Black"kata Alice.
Jasmine mengangguk mendengar pertanyaan, pria yang juga memiliki darah inggris itu. "Theo, aku siap." kata Jasmine. Melody lagu Attention milik Charlie Puth pun terdengar. Jasmine Black dan Theo Nott memutuskan mengcover lagu ini, sebelum mereka kembali ke London.
Ya Jasmine dan Theo memiliki channel Youtube sendiri, kali ini mereka memutuskan untuk melakukan kolaborasi. Baik Black dan Nott memutuskan untuk kemabali ke Inggris pasca kontrak mereka dengan pihak Jepang berakhir. Jasmine sendiri sudah menyelesaikan seluruh pekerjaannya di Jepang. Ia tengah bersiap untuk masuk ke agensi Inggris.
