Ishikawa Miharu 150696 : "Fufufufufu… Fic baru ni…"
Ishikawa Chiaki –Kuchiki- : "Bego banget! Fic multichapter yang laen blom kelar udah nambah-nambahin fic multichapter baru!"
Ishikawa Miharu 150696 : "Wakh! Iya juga…" *pundung*
-Btw, ni fic buat Ayako-nee ya?-
Ishikawa Miharu 150696 : "Yup! Khukhukhukhu… Arigatou Nee-chan! Ni fic genre romance, ya? Mati gue, gue paling nggak bisa bikin fic genre romance! " *panik*
Rukia : *muncul tiba-tiba* "Okay, jangan hiraukan author stress satu ini, langsung aja enjoy the fic and don't forget to…"
All : "Review!"
Please Come Back To Me
Chapter 1 : Prologue
Author : Ishikawa Miharu 150696
Special fic for Ayako Nomura
Disclaimer : Tau om saya? Namanya Tite Kubo *ngaku-ngaku* -ditimpuk bakiak-
Hujan…
Sebuah fenomena alam yang memukau
Ya, ia meneteskan titik-titik air dari langit dengan perlahan
Tapi, ditengah semua kelebihannya, aku malah membencinya
Rukia's POV
Uuugghhh… Hujan terus mengguyur kota Tokyo. Aku berarti harus mengurung niatku untuk berjalan-jalan sekitar taman raya… Hujan sialan! Padahal ini adalah satu-satunya kesempatanku untuk mengucapkan selamat tinggal pada kota ini, tempatku menyandang sebagai murid SMA selama satu tahun… Tapi, di kelas dua SMA ini aku ternyata harus pindah ke sebuah kota kecil yang dulu pernah aku tempati bersama keluargaku. Kakak telah merencanakan ini sebelumnya…
Itu semua karena kakak akan membuka cabang-cabang disekitar kota tersebut… Lagipula, di Tokyo rumah kami berada di samping pabrik dan tengah dibangun pula konstruksi bangunan didepannya yang sukses membuat telingaku berdenging setiap hari… Yah, walaupun aku tidak memiliki teman dekat ataupun sahabat di kota ini, namun aku akan tetap merindukan ibu kota Jepang ini… Kami akan berangkat ke kota tersebut besok pagi… Sebaiknya aku berkemas…
Paginya…
Huh, hujan tak kunjung berhenti juga… Padahal dari sore kemarin hujan mulai turun… Tapi, kenapa tidak berhenti juga? Ah, sudahlah! Tak penting memikirkan hal itu…
"Rukia-sama, Byakuya-sama telah menunggu anda di bawah…" teriak pelayanku dibalik pintu
"Ya, tunggu sebentar…," Aku pun bergegas turun menuju ruang makan
Seperti biasa, makan tanpa suara. Ya, kakakku adalah orang yang sangat dingin dan disiplin. Namun aku tetap mengaguminya…
"Rukia, apakah kau sudah berkemas?" tanyanya memecah keheningan seusai makan
"Sudah, Nii-sama…," jawabku
"Baiklah kita akan segera berangkat…" titahnya
Meskipun ia menurunkan tetesan air dengan anggun
Ia tetap penjahat yang telah merenggut kebahagiaan dariku
Ia menghapus semua memori indah dan menggantinya dengan kenangan buruk
Kejam!
Sepanjang perjalanan, aku terus memikirkan kenapa hujan ini terus turun… Apakah ia tidak suka kalau aku membencinya? Wajar 'kan? Sudah sepatutnya aku membencinya! Ia telah merebut orang yang kusayangi… Tak tahukah ia bahwa aku sangat membutuhkannya? Aku membutuhkan sosok itu… Sosok yang lembut, baik, dan perhatian padaku… Sosok yang selalu peduli padaku... Selalu mendengarkan curhat, saran bahkan ledekan… Namun sekarang, pada siapa aku harus berpangku?
TE-BE-CE
Ishikawa Miharu 150696 : "Gaje nan pendek ya? Baru prolog nih! Hehehe…."
Ishikawa Chiaki –Kuchiki-: "Yah, masa lalu Rukia akan muncul di chap berikutnya..."
Ishikawa Miharu 150696 : "Fuuuuh~ akan saia usahakan apdet setiap minggu… Tapi jangan protes kalo telat~… Jadwal saia padat~!!! Dan jangan banting computer ato laptop anda kalo romancenya ngga kerasa~… Sebelum itu saia minta pendapat dari readers!"
Enaknya ni fic genrenya romance aja ato tambahin genre humor dikit? *Ngga bakat bikin romance*
-Okeh, yang pengen ripiu, silahkan di ripiu, yang nggak pengen, harus ripiu~- *ditendang*-
All : "Akhir kata, SILAHKAN RIPIU!!!"