Mrs Kim siFujoshi
Present
ATM
Cast : Kris!seme Tao!uke
Genre : Romantis fluff
Rated : T
Lenght : Drabble
.
.
Warning : Typo(s), GJ, EYD berantakan
.
.
Enjoy reading!
.
.
Hujan deras mengguyur Hongkong sore ini. dimulai dari awan yang tiba-tiba menggulung dan disusul hujan yang langsung deras. Tanpa gerimis.
Seorang pemuda dengan mata panda yang masih mengenakan seragam high schoolnya berlari dengan tas diatas kepalanya. Mencari tempat berteduh sebelum melanjutkan perjalan kerumahnya. Mata pandanya melihat kotak ATM yang sedang kosong. Dan dengan nekat, dia memasukinya.
Meletakan tas nya dilantai. Si pemuda panggil saja Tao, mulai mengibaskan tangan, baju dan rambutnya yang basah. AC dalam ATM membuatnya merinding. "Sial! Kenapa tidak pakai jaket sih tadi." Umpat Tao dalam hati. Kedua lengan Tao memeluk tubuhnya, bersandar pada dinding, menghadap pada jalan. Melihat beberapa orang berlarian mencari tempat berteduh.
"Syukurlah. Seperti Cuma aku yang cukup bodoh berteduh dalam ATM dengan AC kencang begini." Gumam Tao merutuki kebodohannya.
Selang beberapa menit, mungkin sekitar 2 menit, pintu ATM tempat Tao berteduh terbuka. Sosok tinggi, pirang dan mengenakan jas resmi dengan kemeja biru didalamnya masuk kotak ATM begitu saja. Tao yang memang merapat pada dinding, tampaknya tidak terlihat oleh si pemuda pirang. Dengan cueknya dia mengumpati hujan sambil mengibaskan jasnya.
"Yak, Paman! Apa yang lakukan!" seru Tao yang terkena cipratan air dari jas si pirang yang dia panggil paman.
Kris, si pemuda pirang, yang memang selalu kesal dan tidak terima dipanggil paman langsung mendelik tajam menolehkan kepala pada sumber suara. Perempatan jalan dikeningnya hilang ketika melihat pemuda dengan rambut kelam tengah mengucek mata pandanya dengan bibir merah yang mengerucut imut. Kelihatannya air hujan dari jas Kris mengenai Tao.
Tao masih mengusap matanya dengan bibir yang masih dipoutkan. Tidak sadar dia karena hal itu, si pirang yang dia panggil paman tengah menatapnya dengan pandangan yang sulit diartikan.
Ah! kelihatannya mata Tao sudah tidak apa-apa. kelopak dengan bulu mata lentik itu mengerjap imut. Memfokuskan pandangan pada subjek didepannya. Setelah jelas dan melihat si pemuda pirang yang menatapnya aneh, Tao memiringkan kepalanya.
"Apa paman lihat-lihat?" celetuk Tao.
Mendengar kata 'paman' itu lagi, Kris berjengit kaget. "Apa aku setua itu kau panggil PAMAN?" kata Kris dengan penekanan kata paman.
"Setidaknya aku masih cukup muda untuk memanggilmu PAMAN." Balas Tao dengan penekanan kata paman.
Kris mendelik tidak percaya dengan jawaban si bocah panda. Dalam hati, dia menarik kembali kata 'manis' yang ia identifikasikan untuk si pemuda panda.
"Dasar bocah. Begini caramu bicara pada yang lebih tua." Bentak Kris.
Tao berjengit kaget. Ini pertama kalinya dia dibentak orang asing. Bibirnya mulai bergetar dengan mata yang mulai merah dan berkaca-kaca. Kris mendelik melihatnya.
"Hiks hiks,, huweeeee... Mamaaaaa..." raung Tao histeris. Kris sampai mundur selangkah.
"Ya yaa! Kenapa malah menangis panda?" kris mengusap bahu si panda yang menundukan kepalanya.
"Jangan membentakku. Aku tidak pernah dibentak orang asing sebelumnya. Hiks hiks." Jawab Tao disela isakannya.
Kris tersenyum kecil. Kini tangannya pindah mengusap surai kelam Tao. Tao yang memang menyukai jika kepalanya diusap lembut, kini mulai tenang. Bahkan dia tidak berontak karena disentuh – well katakanlah sedikit intens – oleh pemuda asing yang kini bersandar didinding disebelahnya.
"Sudah tenang?" bisik Kris lembut. Tao mengangguk pelan.
Entah bagaimana, yang jelas hujan masih lebat diluar sana, Tao malah menyandarkan kepalanya pada si pemuda pirang yang belum dia tahu namanya. Kris? Tersenyum lembut sambil bergumam – setelah yakin nafas teratur Tao menandakan pemuda panda itu mulai tertidur – "Jadi Huang Zi Tao,," Kris tersenyum kecil, "Selamat tidur, Baby Panda." Lanjut Kris dengan kepalanya yang ia sandarkan diatas kepala Tao yang menyandar pada bahunya.
_the end_
Woeeee Kim, ini apa?
Errr, entah. heheheheheee *nyengirGJ
Jadi ditengah kefrustasian ngetik ChangKyu ma rated M, fict ini tiba-tiba muncul dikepala.
Well, enjoy ya, dan tolong diisi kotak reviewnya *smile
Thanks for reading #deepbow
