NARUTO belong by Mashashi kishomoto

Rate : T

Pairing : sasusaku dll

Genre : romance

DONT LIKE DONT READ

"Putus apa maksudmu sasuke-kun "

" hn end"

"sasu_"

" "

"Sasuke-kun ~"

" end nari"

" hmm dasar playboy sasu "

"hn kau siapa"

Sakura gadis yang sedari tadi mengepel lantai koridor atau sedang menonton drama romansa secara langsung itu belum sadar kalau komentarnya tadi membuat 2 sejoli di depannya telah sadar kalau sedari tadi diawasi bocah aneh dengan wajah yang super duper smooth "eh heee, maaf nari senpai ,sasu play- eh sasuke " sakura menggaruk belakang kepalanya yang tidak gatal dan nyengir apa adanya"maaf maaf" lelaki didepanya sudah men-deatglarenya habis-habisan membuatnya menunduk " hik hik sasuke kau jahat " gadis berambut coklat itu berlari pergi " kasihan nari-senpai idolaku " celetuk sakura menggelengkan kepalanya iba terlupa dengan pangeran kita eh...?

" hn gadis pink aneh " sasuke yang sudah berbalik di hadang gorila eh sakura yang menatapnya ganas

" APA_gadis APA_ " sakura menatap lelaki di depannya tak percaya dengan mulut yang terbuka lebar gajah masuk tu, ih padahal wajah sasuke saat itu sangat smooth banget

"hn pink "

" bukan bukan bukan" sakura menggeleng keras menatap lelaki didepannya lekat

" ck pink aneh " tiba-tiba wajah sakura tertunduk lesu dan pasti kalian bisa lihat background suram di belakangnya malang nasibmu sakura dihari ke-28 mu bersekolah disini sudah di hukum mengepel sepanjang koridor kelas 1 gara-gara berphoto-photo ria saat pelajaran olaraga sekarang mala dikatai gadis pink aneh ck mengenaskan

" hik hik hik kau jahat ini bukan hik hik a-n-e-h "

"hn diamlah aku tak punya permen " gadis yang sedari menunduk itu menengadah menampakan emerlandnya yg basah dan mengembukan pipinya melihat lelaki didepannya tidak merasa bersalah malah menampakan wajah stoicnya

" HEEEEEEEEEE seharusnya kau memelukku and bilang 'maaf' begitu dasar sasu playboy tidak berpenglaman sering seringlah membacah novel percuma kau punya pacar banyak sasu-playboy ingat itu jadi- "cerocos sakura berkacak pingang mencramahi uchiha sasuke didepannya terlihat terpanah 'gadis aneh ' pikirnya

"mengerti ! "

" hn " gadis haruno itu tersenyum gaje bisa mencramahi sasu playboy di konaha gakeun school itu " seperti ini bukan " tangan kekar sasuke menangkup wajah sakura yang sudah memerah seperti tomat buah kesukaannya itu perlahan wajah sasuke mendekat kearah wajah gadis buble gum itu"a-Aapa jangan mendekat atau-"

" diamllah atau kumakan kau cherry" seketikka sakura mengatupkan bibirnya dan memejamkan matanya dalam perlahan sejuk rasa itu yang membuat ke 2 emerlandnya terbuka uchiha sasuke meniup kedua matanya bergantian dan menghapus setitik air mata dengan ibu jarinya" jangan menangis lagi cherry " pengumuman penguman siapa yg punya- eh bukan haruno sakura dikabarkan cengok gara-gara menatap mata saringhan milik uchiha sasuke terlalu lama ,smirk terpapang jelas di wajah tampanya sasuke,

"bukankah begitu caranya cherry " sakura menganguk ala kadarnya

" ini lebih keren dari yang di novel novel sasu-playboy"reflek sakura memluk sasuke yang mukanya sudah semerah tomat busuk ehem maksudnya tomat masak.

dan DIA mulai saat itu merasakan kebahagian jika disitu ada sasuke pasti ada dia haruno sakura gadis pink berstyle rambut pendek gadis ramah dan periang hidupnya bahagia sahabatnya karin dan sahabat kekasihnya uzumaki naruto melengkapinnya bukan, happy ending sakura

" cherry kau milikku "

"aaa apPA maksudmu?"

"hn"

"sasu playboy kau menembakku eh_"

"jangan panggil aku dg sebutan itu"

"aaahhhhhhhhhhhh tdk romantis! tapi aku belum jawab ya sasuke"

"hn terserah"

"dasar manusia hn hn hn hn "

"ayo"

"sasuke kau mau mengantarku pulaang wah romantis"

"tapikan kau playboy sasuke"

"kun panggil aku sasuke-kun sakura"

""ahaa ya sasuke-kun-kun sasuke-kun"

"ngomong-ngomong aku suka panggilan cherry itu"

"sasuke-kun"

"sasuke-kun"

"sasuke-kun~"

"SASUUUUUKEEEEEE"

Terbiasalah Uchiha Sasuke mendengar suara-suara berisik gadis yang kau claim menjadi milikmu , tapi aku suka awal pertemuan kalian sangat indah

end