Halo, Perkenalkan watashiwa Yuu Yurino, desu! Aku adalah author yang gila lama banget hiatus di Fandom ini, sebelum saya mau UN saya mau menyempatkan dulu nulis fic,ehehe…

Dan juga ini Fic dulu pernah aku hapus ya,karena ada sesuatu gitu,dan terus sekarang fic ini aku edit,deh,ahaha…

Aku heran kenapa pair LoLu di Fic FT Indonesia kok dikit banget,ya? Sedangkan kalo diluar,beh! Banyaknya! Yasudah,deh! Daripada saya ngebacot terus! Anda silahkan membaca fic ini dan jangan lupa review,ya! No Flame! Bolehnya sebuah kritikan yang sangat membangun saya!


Disclaimer : Hiro Mashima – sensei

Rate : T (jaga-jaga)

Genre : Romance

Warning : TYPO,OOC,AU,OOT(mungkin?),GAJE,MANY POV,DLL


Chapter 1 : Work!


"Lucy, ayo kita mengerjakan pekerjaan ini !" Teriak seorang pemuda berambut pink yang bernama Natsu Dragneel sambil mengarahkan kertas kepada seorang gadis berambut pirang yang sedang duduk merenung .

"Eh,... emang berapa jumlah upah-nya,Natsu ?" Tanya Gadis yang bernama Lucy Heartphilia itu .

"Hmmm... 700.000 permata, padahal pekerjaannya hanya menjadi pelayan restoran. Payah..tapi tidak apalah,yang menting kita dapat 700.000 permata itu"Kata Natsu sambil menyilangkan tangannya.

"Wah! Lumayan aku bisa membayar uang sewaan apartemenku " Ujar Lucy sambil melihat-lihat kuncinya . Saat, dia melihat-lihat kuncinya, tiba-tiba dia terhenti. Dia melihat sebuah kunci yang menurutnya paling istimewa diantara semua kunci yaitu kunci, Leo . Mukanya langsung memerah seperti tomat yang baru matang.

"Lucy, kau tidak apa-apa? Kau demam? " Tanya pemuda berambut hitam kebiruan yang bernama Gray Fullbuster .

"Aku tidak apa-apa ,Gray" Jawab Lucy yang masih memegang kunci Leo-nya itu .

"Hei, kalian! Cepat bergegas! Kalian mau menyia-nyiakan uang 700.000 permata itu ?" Teriak wanita berambut merah yang selalu mengenakan baju armor besi yang bernama Erza Scarlet .

"Tii...tidak, Erza" Jawab Natsu dan Gray serentak .

"Sebaiknya, sekarang ayo kita jalan! " Ujar Erza dengan bijak .

(LUCY Point Of View)

Kami segera menuju restoran yang dapat memberikan 700.000 permata itu. Saat kami menuju restorannya .Wahh...! Restorannya mewah sekali seperti istana kerajaan. pantesan saja upahnya 700.000 permata.

"WWAAHHH...! GEDE BANGET! PANTESAN SAJA 700.000 PERMATA" Teriak Natsu dengan Lebaynya(?).

"Kamu,kok! Lebay banget sih! Natsu, Ckckck…" Ujar gray dengan pedenya .

"Gray, bajumu" Kata erza dengan bijaknya lagi (?).

"HHYYAAAHH..." Teriak Gray sambil memakai bajunya lagi.

Hahahha... seperti inilah timku. Kami menuju restoran itu dan juga kami disambut dengan baik oleh pemiliknya. Kami disuruh memakai baju pelayan . Natsu dan Gray memakai baju pelayan pria(butler) mereka tampak keren dan Erza memakai baju pelayan wanita(maid) dan tentu saja dengan amornya dia mengubah bajunya sedangkan aku tentu saja sudah disediakan oleh Virgo dan Capricorn, ahahaha….

Kami melayan tamu dengan baik dan juga Natsu dan Gray banyak ditaksir oleh para pengunjung wanita karena mereka tampak keren saat memakai baju butler. Gray yang paling banyak ditaksir oleh para pengunjung wanita. Kami melayani tamu dengan baik dan tiba-tiba…

"Huwwaahh..." teriakku yang hampir terjatuh karena kepeleset pisang(lucy: KENAPA HARUS PISANG! Yuu: hehe,sorry) saat aku terjatuh aku melihat ada orang yang menahanku. Pria berambut orange dan berkacamata kebiruan .

"Kau tidak apa-apa, Hime-sama?" tanya Pria yang berambut orange itu.

"JANGAN PANGGIL AKU HIME-SAMA,LOKI" Teriaku dengan muka memerah sambil menyenggol sikutnya.

"Aku harus bekerja sekarang" Kataku sambil mengambil pisang yang membuatku hampir terjatuh.

"Aku akan membantumu ,Hime-sama " kata Loki sambil tunduk seperti layaknya seorang pangeran. Hingga membuat para wanita disekeliling restoran menjadi iri melihatnya.

-5 JAM KEMUDIAN-

" Ini upah kalian! Terima kasih telah membantu kami" Kata pemilik restoran itu dengan ramah.

" Sama-sama, pak!" Ujar Erza sambil mengambil upahnya. Kami berjalan menuju guild dan untungnya restoran itu tidak terlalu jauh dengan Kota dan Guild Fairy tail dan juga menapa Loki belum kembali ke spirit world ?

"Akhirnya kita sampai di Guild, SENANGNYA!" Teriak Natsu dengan bahagianya.

"NATSU, AKU RINDU PADAMU!" Teriak seekor kucing berwarna biru terhadap natsu .

" HAPPY, AKU JUGA MERINDUKANMU !" Teriak Natsu lagi terhadap kucing yang bernama Happy itu . oh,yaQ sebenarnya selama kami bertugas kami selalu membawa Happy, Wendy ,dan Charle tapi karena tugas ini untuk berumur 16 tahun keatas jadi kami tidak bisa membawa mereka,ahaha…

" Aku lelah sekali " kataku sambil menarik kursi dan duduk dikursi itu .

" Kau tidak apa-apa,Lucy?" Tanya Wendy sambil menunjukan raut kekhawatirannya.

"Aku Tidak apa-apa ,Wendy" Jawabku sambil tersenyum lembut padanya.

"Tapi aku merasa kau tampak semangat sekali, Lucy " Ujar seorang wanita yang berparas cantik dan juga dia adalah model favoritku, Mirajane. Dia langsung memberikan minuman dingin kepadaku .

" Apa mungkin karena orang yang ada disebelahmu itu, ya ?" Ujar Mirajane dengan senyumnya yang manis dan juga misterius(?) .

"Eh? " Jawabku dengan bingung plus muka memerah. Emang disebelahku siapa? Loki ? ya, Loki . Sebenarnya aku memang menyukainya mungkin bukan suka tapi MENCINTAINYA . Tetapi aku tidak bisa mengatakan itu pada orang-orang, tapi mungkin lain kali saja . Selebihnya lagi Loki adalah roh selestial . Tapi aku selalu bertanya-tanya apakah ia juga memiliki perasaan yang sama sepertiku? .

" Lucy! " panggil Loki yang ada disebelahku dan membuyarkan lamunanku . Dia secara tiba-tiba bersimpuh dengan satu kaki dan kaki satunya dinaikan layaknya seorang pangeran (Yuu : aku kagak tau namanya apa , masa jongkok ? .Loki : CEPAT LANJUTKAN CERITANYA . Yuu : aayyee...). Dia mengambil sebuah kotak hitam keunguan dari sakunya dan juga dia membukanya . Ternyata isi kotak itu adalah sebuah cincin berlian yang sangat indah .

" A...ada apa Loki? K..kok ti..tiba-tiba? " Tanyaku dengan dan aku yakin sekalo pasti sekarang wajahku sudah memerah. Dia langsung menghadapkan kotak yang berisi cincin itu padaku, lalu tiba-tiba dia berkata didepanku dengan saksi Wendy dan Mirajane .

" Lucy Heartphilia, Will you marry me? " Tanyanya dengan serius sambil memegang kotak itu. .

"EEEHHH...?" Teriakku dengan muka yang memerah dan seluruh anggota Fairy Tail menyaksikan kejadian/ tontonan sinetron(?) ini . Dan terlebihinya lagi APA YANG HARUS KULAKUKAN SEKARANG ?

TBC

Wah! Akhirnya selesai,juga! Terima kasih mau membaca fic ini.

Aku gak tau mau komentar tentang pa tentang fic ini tapi intinya mohon di review dan No Flame ala Natsu(?). Bolehnya sebuah kritikan yang membangun!

Baiklah, sampai jumpa di fict selanjutnya!

*spoiler the next chapter : When we are still friends*