La la la la la, la la la la la, la la la la la, big, big bang~~ Hey Key Let's Do It Bro~~ go go go. #plak * malah nyanyi*
Key is back! With another fanfict. Kekekeke, it's HaeHyuk baby~~
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
Main Cast : HAEHYUK!, antagonis Jessica snsd, other members of SUPER JUNIOR and DBSK members.
Genre : romance and family *maybe*
Warning : sho-ai, boys love so DON't LIKE DON'T READ!
Rate : T aja ya.
Summary : Jangan pernah kau ganggu keluarga ku, jika kau tak mengindahkan hal ini, kau akan terluka tanpa pernah kau sadari kapan itu akan terjadi.
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
^^DON'T DISTURB MY LIVE by CHO YEONG GI^^
Chapter 1
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
~Eunhyuk POV~
Aku hanya bisa terdiam menatap orang-orang yang sedang tertawa dihadapanku, mereka semua nampak sangat bahagia. Aku pun hanya mendengus ketika melewati mereka semua.
"Ya! Uri hyung sudah pulang?" Tanya Ryeowook yang menyadari kehadiranku di dorm kami.
"Ne, aku lelah, aku mau langsung tidur saja" ujar ku menghindari mereka semua.
"Tapi Eunhyukie, disini ada tamumu" kudengar itu dari mulut Yesung hyung.
"Ne, anaknya asik lho" Kang In hyung pun menyetujui nya dan seluruh members serta DBSK members pun menyetujui perkataanKang In hyung.
"Hyung, istiratlah, Sica biar aku yang temani" ujar Junsu menyelamatkan ku, aku pun langsung menuju kekamar ku tanpa mengucapkan satu kata pun.
~Normal POV~
"Apa maksudmu dengan kau yang menemani nya? Sica kau tak berkeberatan kan kalau kami juga menemani mu?" ujar Yesung menggoda.
"Ne oppa tak apa" jawab gadis yang disebut sebagai Sica itu manis.
"Sica, bisa ikut aku sebentar? Ada yang ingin kubicarakan denganmu" ujar Junsu amat sangat dingin pada yeoja bernama lengkap Jung Jessica itu.
"Ne, baiklah" Sica pun menyetujui dan mengikuti Junsu menuju dapur, sesampainya di dapur Junsu pun masih mempertahankan sikap dinginnya.
"Mau apa kau kemari? Aku ingat betul kau bukan tipe saudara yang mau mengunjungi saudara lainnya" ujar Junsu sembari menatap dingin dan tajam pada gadis itu.
"Tak mempan, tatapan mu itu tak berpengaruh" ujar Jessica meninggalkan kesan manisnya tadi saat di ruang tamu.
"Aigoo~ aku lupa, hanya tatapan Eunhyuk hyung saja yang yang dapat membuatmu ciut serta bersumpah akan membuat tak ada lagi tatapan tajam itu kan? Sekarang, katakan apa tujuanmu!" perintah Junsu dingin.
"Kau tau? Ini sama sekali bukan urusanmu, aku tak berurusan denganmu, aku hanya ada perlu dengan hyung mu itu, dan sepertinya ia sedang tak mau meladeni ku kali ini, lebih baik aku pulang saja dan kembali lagi besok" Jessica pun berlalu begitu saja dari hadapan Junsu.
"Lebih baik lagi kau tak usah kembali" ujar Junsu sembari meninggalkan Jessica di dapur.
Jessica pun segera kembali ke ruang tamu untuk mengambil tas nya dan berpamitan pada semuanya, kali ini ia sudah menggunakan ekspresi manis nya kembali. Semua namja yang berstatus sebagai seme disana tak rela gadis itu pergi secepat itu dari hadapan mereka, tapi reaksi lain yang berbeda di tampakkan oleh para uke, kelihatan sekali kalau mereka merasa lega akan kepergian Jessica.
"Tunggu" ujar seseorang dari kamarnya.
~Eunhyuk POV~
Akupun berjalan mendekati Jessica, perlahan aku pun mulai sampai ketempatnya berdiri, pintu utama dorm. Ku tatap matanya amat teramat sangat tajam, tak ada kata-kata yang keluar dari mulutku.
"Aku tak tau kau mau apa kesini, tapi satu hal yang pasti, itu baik untukmu dan tak baik untukku" ujar ku berbisik, agar tak ada yang mendengar serta hanya Jessica saja yang mendengarkan perkataan ku, maka dari itu kudekatkan diriku padanya lebih dekat lagi.
"K-kau selalu mempunyai pemikiran yang tepat Eunhyukie" ujar Jessica agak tercekat.
"Ne, kau benar" sesaat kemudian aku pun mengubah tatapanku dan membalikkan badanku "Aku mau mengantarnya dulu" ujar ku sumringah.
"Tak apa Eunhyuk oppa, aku pulang sendiri" tolak Jessica halus padaku.
"Biar kuantar, aku tahu kau kesini dengan taksi, lagi pula aku tak mau dibilang kakak yang jahat. Ne, Wookie boleh pinjam mobil mu? Mobil ku sedang rusak" Tanya ku
"Ne, pakai saja mobilku hyung" ujar Wookie sembari memberikan kunci mobilnya ke tanganku. Setelah kuterima kunci mobil itu aku pun langsung melangkahkan kaki ku keluar dorm diikuti oleh Jessica dibelakang ku.
Kupacu mobil Wookie dengan kecepatan maksimal menuju taman kota, dapat kulihat Jessica duduk tak tenang disamping ku karena cara mengendarai mobilku ini.
Aku pun keluar dari mobil dan menuju bangku taman begitu pula Jessica ia mengikuti ku keluar dari taman. Hhhhh~~ angin malam di taman selalu menyejukkan.
"Aku tau kau tak berniat mengantarkanku" suara Jessica memecahkan keheningan yang tercipta sedari tadi.
"Sejujurnya tadi aku berniat membunuhmu sih" ujar ku datar
"K-kau! Selalu saja seperti itu. Cheongmal babo ya!" ujar Jessica panik atas ucapan dinginku itu.
"Hei, siapa yang menurutmu bodoh, huh?" aku pun mendekati Jessica dengan aura kelam yang menusuk terpancar dari tatapanku "Pergi"
"Mwo?" tanyanya tak mengerti
"Pergi" ulangku dan tak lupa sebuah death glare kulayangkan pada yeoja di hadapanku ini.
"Apa maksudmu?" tanyanya benar-benar tak mengerti apa maksud dari ucapan ku.
"Pergi dari hadapanku! Pergi dari kehidupanku! Jangan pernah mengusikku, harusnya kau mengerti itu"
"Dan harusnya kau mengerti juga, kalau aku belum selesai!" teriaknya
"Terserahlah" ujar ku sembari meninggalkannya dan kembali ke dalam mobil. Tanpa harus menunggunya untuk masuk kedalam mobil kunyalakan saja mobil Wookie dan kutinggalkan saja dia di taman itu. Aku yakin jika ia berkata seperti itu berarti ia telah menyiapkan tempat untuknya tinggal sementara disini.
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
Benar saja, selama seminggu ini aku melihatnya terus. Entah itu di dorm kami, maupun dorm DBSK. Aku juga melihatnya di ruang artis hari ini.
"Para seme yang menyuruhnya kesini hyung" gerutu Wookie sembari memelukku manja.
"Biarkan saja apa yang mau ia lakukan, aku tak peduli" ujar ku tak minat dan tak begitu terganggu dengan ulah Wookie yang memelukku manja ini.
"Eunhyukie~~" panggil Minnie hyung serta Jaejoong hyung.
"Waeyo?" tanyaku saat melihat muka mereka yang mengkerut seperti itu.
"Mianhae Hyukie, tapi aku kesal dengan kehadiran gadis musang itu" ujar Jaejoong hyung kesal dan tanpa sengaja melontarkan sebuah panggilan darinya untuk Jessica.
"Sica maksud mu?" ujar ku dengan suara yang pelan sekali. Jaejoong hyung pun mengangguk kecil "Memangnya hyung saja? Aku pun sudah jengah dengan kehadirannya sedari kecil" perkataanku ini membuat Minnie hyung serta Jaejoong hyung melongo tak percaya.
"Lihat Hyung! Semua seme memperhatikannya sekali, dan ia bebas keluar masuk ruangan ini, aisssshhh aku kesal hyung. Mana Yesung hyung pun tak henti-henti nya menatap yeoja musang itu" ujar Wookie gemas sekali. Aku pun melepas pelukan Wookie dan menghampiri kedua hyung ku yang juga tak kalah sebal nya dengan Wookie lalu memeluk mereka bertiga sekaligus. "Bersabarlah" ujar ku.
"Kami coba Eunhyukie" ujar Minnie hyung dan Jaejoong hyung bersamaan.
"Ne, kita jalan-jalan keluar yuk" ajak Wookie dan langsung saja kami setujui dari pada kami tetap disini dan merasa kesal meilhat kehadiran yeoja itu di sekitar kekasih kami.
"Hei! Kalian mau kemana?" Tanya Teuki saat melihat Wookie akan membukakan pintu untuk kami bertiga. Kami pun menoleh padanya.
"Mau jalan-jalan sebentar hyung, waeyo?" tanyaku
"IKUT!" ujar para uke bersamaan, aku hanya bisa menggelengkan kepala ku dan mengajak mereka dengan anggukan kepalaku. Dan kami pun meninggalkan ruang artis itu, kami tahu sebentar lagi kami perform tapi aku benar-benar muak berada di ruangan itu.
~Normal POV~
"Loh? Para uke kemana?" ujar Yesung menyadari tak adanya members lainnya disana dan yang pergi adalah para uke.
"Eh iya ya? Kemana perginya malaikat kita itu?" Tanya yang lainnya saat mulai menyadari tak adanya para uke disana.
"Apa kalian mencari hyungdeul lainnya?" Tanya Changmin yang melihat para seme yang mulai merasa aneh dengan hilangnya para uke dari hadapan mata mereka.
"Ne! kau tau kemana mereka?" Tanya Kang In dan Yunho bersamaan dan rasa khawatir tergambar jelas di wajah mereka.
"Hei, hyung, mereka tadi keluar, makanya perhatikan keadaan sekitar dengan baik dan jangan hanya terpesona dengan sebuah keindahan palsu. Sehingga membuat kalian tak memperhatikan keindahan yang sesungguhnya" ujar Kyuhyun pedas, tandanya ia sedang marah dan segera keluar dari ruangan yang nyaman itu untuk menyusul Minnie nya yang entah mengapa menjauhi nya sejak adanya Jessica disana, padahal ia kan hanya duduk dekat hyungdeul lainnya itupun dengan terpaksa. Hyungdeul menariknya untuk duduk di dekat mereka yang mengelilingi yeoja itu.
Mendengar perkataan pedas SuJu maknae itu, semuanya hanya bisa melongo tak percaya serta saling menatap bingung satu sama lain.
%
%
%
TBC
%
%
Review this fic please.
Once again, NGE-FLAME FIC KEY BOLEH! TAPI JANGAN PERNAH SEKALIPUN NGE-FLAME MAUPUN NGE-BASH OPPADEUL!
Kamsahamnida *bow*
