Gue publish fanfict baru nih(?) Padahal yang satu itu aja ga beres2 XD. Mumpung inspirasinya masih anget2nya di otak, ya mending gue langsung tumpahkan(?) Disini

Kendala bgt gue bikin ini #curhat, dimulai dari titlenya, alur ceritanya, awal cerita, sampe akhir cerita kaya gimana gue juga bingung xD (ngapain dibuat atuh ogeb-_-) yang pasti gue pengen aja publishnya :D

Gue juga ga bisa nentuin ini ratenya apa, tapi gue bikin rate M aja dah, jaga2 kalo gue khilaf nanti xD. Ini fanfict CHANBAEK pertama gue yang gue publish disini, karna biasanya gue ga pernah publish apapun yang gue tulis di note hape karna ga pernah gue selesain sampe kelar xD #curhatlagi. Tapi semoga aja yang ini gue publish sampe beres, seberes2nya

Ini fanfict bukannya GS ya, ini murni yaoi, jadi kalo ga suka, boleh ninggalin lapak(?)

.

.


Author

byunBYeol

Title

Undercover Princess (CHANBAEK)

Main Cast

Park Chanyeol

Byun Baekhyun

Other Cast

Rating

T - M(ungkin)

Genre

Drama, Romance, School-life

WARNING

BOYS LOVE, YAOI, SLASH, BOY X BOY

Disclaimer

1/2 fanfict ini terinspirasi dari sebuah film dan 1/2nya lagi dari otak gue sendiri Semoga kalian suka~

Summary

Baekhyun, seorang pria manis yang terpaksa harus menyamar sebagai seorang perempuan berparas cantik di sekolahnya. Dengan Chanyeol si pangeran sekolah yang terus mengejar cintanya, bagaimanakah nasib percintaan Baekhyun dan Chanyeol setelah semuanya terbongkar? - (CHANBAEK)

.


.

.

"Paman.. aku lelah bersekolah dengan keadaan seperti ini"

Seorang pria manis yang duduk di depan cermin besar itu terus mengeluh untuk yang kesekian kalinya

"Tidak baekhyun, sabarlah sebentar"

Ucap Heechul -paman tadi sambil berdiri di belakang baekhyun, membawa sebuah rambut palsu panjang berwarna hitam di tangannya. Baekhyun-pria manis itu mendongak ke belakang menatap Heechul.

"Jangan mengeluh terus baekhyun.. ini demi masa depanmu juga bukan? Nah sudah, sekarang menghadap depan, aku akan memakaikanmu wig"

Baekhyun menurut, menatap lurus ke arah cermin, mengamati ke-lihaian tangan heechul yang memakaikan rambut palsu di kepalanya itu.

"Paman, tapi mereka selalu mengejarku, menempeli dan mengikutiku"

"Itu bagus, kau semakin terkenal baek"

Heechul memberi sentuhan akhir pada rambut palsu baekhyun, memberinya jepitan kecil berbentuk pita.

"Mereka membuatku risih, aku tidak suka paman"

"Bersikaplah seperti yeoja biasa oke? Jja~ kau sangat cantik dan manis, sekarang tersenyumlah~ pikat lebih banyak hati lagi dengan senyummu"

"Hh~ arraso, aku mengerti"

Baekhyun berdiri, merapikan roknya yang sedikit dengan anggun keluar dari gedung itu menuju mobil yang sudah disiapkan untuk mengantarnya ke sekolah.

.

.


.

.

Baekhyun turun dari mobil setelah berhenti di depan gerbang utama sekolahnya. Ia mengeratkan pegangannya pada tali tas yang dipakainya, menatap sekali lagi ke cermin untuk merapikan letak rambut palsunya dan merapikan pakaiannya.

.

.

"Whoaa~ lihatlah, siapa yang baru turun itu" bisik seseorang dari jauh dengan wajah antusias menatap baekhyun.

"Lihatlah, tuan putrimu sudah datang" orang itu menyenggol lelaki jangkung yang tengah memakai headphone, membuatnya menengok ke arah orang yang mereka bicarakan, Baekhyun.

"Dia semakin hari semakin cantik saja, kalian tunggulah dikelas, aku akan menghampirinya" lelaki jangkung itu segera berlari menghampiri Baekhyun dengan wajah sumringahnya.

Dari kejauhan, Baekhyun menatap seorang lelaki yang berlari ke arahnya, ia memutar bola matanya sambil mengatupkan mulutnya rapat2

'si idiot ini! Pergilah dariku!' batin baekhyun

"Good Morning darling, kau terlihat semakin cantik setiap pagi, apa yang kau makan eoh? Bahkan sinar matahari pun kalah bersinar dengan wajah manismu itu, kau menyinari pagiku, apa kau mau jalan bersamaku ke ke-"

"Ya, selamat pagi juga Chanyeol-ssi"

Potong Baekhyun cepat dan langsung berlalu melewati Chanyeol-si pria jangkung itu. Chanyeol masih saja melongo menatap punggung sempit Baekhyun yang berjalan di depannya. Sang pangeran sekolah lagi-lagi ditolak oleh Baekhyun. Dengan cepat Chanyeol menyusul Baekhyun dan berjalan di sebelahnya.

"Kau berjalan cepat juga eoh" Chanyeol tersenyum lebar

"Apa kau ada ujian sampai terburu-buru begitu?"

"Ya" singkat Baekhyun

"Suaramu sangat indah, Baekhyun. Bisakah kau memperpanjang kalimatmu? Itu sangat enak di dengar"

"Aku duluan, Chanyeol-ssi" tutup Baekhyun sambil membungkuk lalu masuk ke dalam kelasnya.

"Ah~ kau sangat indah Baekhyun" gumam Chanyeol sambil tersenyum.

Banyak siswi yang mengerubungi kelas Baekhyun, tentu saja untuk melihat si pangeran sekolah, Park Chanyeol yang ada di situ, mereka akan memekik dan berteriak saat Chanyeol berjalan melewati mereka, biasanya Chanyeol akan mengusir mereka, tapi sepertinya sekarang ia sedang dalam suasana hati yang baik, jadi ia tak berkeinginan mengusir 'fans'nya ini.

Chanyeol menatap kesekeliling, tersenyum dengan tampannya, membuat siswi-siswi disana merona sambil menundukkan wajahnya.

"Hey kalian, apakah aku sudah cukup tampan?" Tanya chanyeol dengan percaya diri

"Ne~" seru mereka

"Apa aku benar-benar tampan?"

"Ne oppa, kau benar-benar sempurna" celetuk salah satu gadis

"Whoa jinjja? Ahaha aku tau itu!" Ucap chanyeol berbangga hati. Chanyeol mendekati gadis itu

"Hey, tak perlu takut begitu, aku sedang berbaik hati saat ini"

Cup~

Chanyeol mengecup pipi gadis itu

"Tolong sampaikan ciumanku itu untuk baekhyunieku ya" Chanyeol kemudian beranjak dan menyisakan teriakan histeris fans-nya yang kalap(?) dan cemburu.

.

.


.

.

'dasar idiot! Percaya diri sekali kau! Bodoh, jelek, idiot! Seenaknya mencium orang! Dasar telinga lebarr idiott' Baekhyun berteriak dalam hati, memperhatikan Chanyeol yang masih saja tebar pesona pada fans-fansnya.

"H-hai Baekhyun~" seseorang menyapa Baekhyun, dan seperti biasa, Baekhyun hanya akan tersenyum menanggapinya

"Boleh aku duduk disebelahmu?"

Baekhyun mengangguk

"Baekhyun, apa kau tidak menyukai Chanyeol? Dia sepertinya sangat menyukaimu, lagipula dia tampan, tinggi, pintar, atletis, kaya raya dan-"

Baekhyun menengok ke arah orang itu

"Eh, maafkan aku.. aku tidak sengaja hehe, mulutku memang suka keceplosan"

Baekhyun mengangguk

"Baekhyun, kau pendiam sekali eoh? Apa aku yang terlalu cerewet? Ah maafkan aku Baekhyun, aku hanya ingin berteman denganmu, kupikir kalau aku yang aktif, kau jadi mau bicara denganku, maafkan aku ya"

Baekhyun tersenyum kecil mendengar penuturan orang itu

"Tak apa, kyungsoo-ssi"

Orang bernama kyungsoo itu langsung menengok ke arah Baekhyun

"Whuaa, apa kau baru saja menyebut namaku?"

Baekhyun terkekeh dengan reaksi berlebihan Kyungsoo

"Mari berteman, Baekhyun!"

Ucap Kyungsoo bersemangat

"Aku tidak bisa.. maaf" ucap baekhyun pelan kemudian pergi dari situ, meninggalkan Kyungsoo yang menatap tidak percaya pada Baekhyun.

.

.


.

.

Disinilah Baekhyun, di Perpustakaan tempat kedua yang ia sukai setelah taman belakang sekolah. Alasannya sederhana, disini tenang dan tak banyak orang, sehingga ia bisa leluasa bergerak tanpa embel-embel yeoja.

Baekhyun menidurkan kepalanya dan menjadikan lengannya sebagai bantal. Merenungi nasibnya yang bisa terbilang aneh ini. Mengingat bagaimana pertama kali ia masuk ke sekolah ini dan mengubah identitasnya menjadi seorang perempuan.

.

.

TBC


Yosh~ Chapter pertama selesai xD nyambung ga sih ceritanya? Nyambung aja ya/?

Disini gue bikin karakter Chanyeol itu alay(?) Di depan Baekhyun karna saking cintanya xD tapi sebenernya Chanyeol itu pangeran di sekolah. Dia bersikap konyol cuma di depan Baekhyun doang kok, aslinya mah dia cool, beribawa dan.. bangsat/? XD

Mau tau alesan baekhyun nyamar jadi perempuan dan gimana ceritanya Chanyeol bisa gitu ke Baekhyun? Nanti gue ceritain di Chapter 2 kok xD

Fast update? Minta REVIEWnya dulu yaa xD sukur2 di fav+foll juga muehehe ^^V