Fairy Tail In vocaloid song
Alluring Secret Black Vow
Rin Kagamine : Lucy Heartfilia
Len Kagamine : Loke
Hatsune Miku: Juvia Lockser
Kamui Gakupo: Sting Euclife
Demon: Zeref
Disclaimer : I'm not Fairy Tail or song or plot or story.
Aku kepikiran, gimana kalo lagu – lagu vocaloid diperankan ama para pemeran Fairy Tail ya. Kenapa enggak ?
Fanfic Yuri aku yang pertama.
a/n: Italic : Song
A fallen angel, who had her lost wings
Devoted her body to a defied vow
Although she used to be in love with someone
With her own hand, She completely erased her own past
An injuried angel, who had lost her way,
Was roaming on the streets in sunset
And encountered, a lonesome girl
Whose eyes were stunning beautiful
Seorang gadis berambut pirang berdiri di sudut kota Magnolia. Ia berbeda dengan orang – orang disekitarnya. Gadis itu memiliki sayap. Ya, Lucy Heartfilia adalah seorang malaikat. 'huh gara – gara Zeref menyerangku. Sekarang bagaimana aku bisa kembali ke surga? Sting-nii bagaimana ini 'Pikir Lucy bingung. Lucy masih duduk ditempatnya hingga ia tidak menyadari matahari hampir tenggelam.
"Halo, kenapa kau disini?" sapa seorang gadis berambut biru tersebut sambil membantu Lucy berdiri. Saat Lucy melihat kedalam mata biru gelap milik gadis itu, ada perasaan lain di dada Lucy. Saat itulah Lucy menyadari ia telah jatuh cinta pada gadis didepannya. " Aku Juvia Lockser, kamu malaikat?" kata Juvia sekali lagi.
"Aku Lucy, Ya aku malaikat tapi aku lupa jalan pulang"jelas Lucy. "Kalau begitu bagaimana kalau tinggal bersama ku" Ajak Juvia
The instan their eyes met,
The wretched angel immediately fell in love,
And, with her feelings intensifying
Opened a taboo box
Seiring berjalannya waktu, perasaan Lucy semakin tumbuh. Walaupun Lucy berusaha memendamnya. Ia sudah berkali – kali memperingati hatinya, karena hubungan cinta antara manusia dan malaikat adalah hubungan yang terlarang.
Kali ini Lucy bersembunyi di balik dinding toko. Ia mengawasi Juvia bersama dengan tunangannya. Mereka berdua sedang melihat gaun pengantin berwarna hitam. Begitu tunangan Juvia pamit pulang. Lucy segera memunculkan dirinya. Dengan gerakan yang cepat, Lucy menarik lengan Juvia dan dengan segera mengunci bibir Juvia dengan bibirnya. Juvia yang kaget dengan hal itu segera mendorong Lucy. Lucy hanya tersenyum sedih dan menghilang meninggalkan satu bulu dari sayapnya yang putih .
What she sought, was the forbidden fruit
Hidden behind their smile
To Grant an unforgivable love between human and an angel
The only way was to demolish everything
With my spotless heart thrown away
As long as I can live in our love
Then let me relinquish my wings
And offer my body to devil
Lucy berjalan memasuki hutan yang paling dalam. Untuk menemui Zeref, seorang iblis. Lucy telah membuat pilihan. "Ah ada apa ini? seorang malaikat menemui iblis kotor sepertiku?" tanya Zeref terkejut namun tidak menyembunyikan ejekan di dalam suaranya.
"Wujudkan permintaanku" kata Lucy.
"Tapi ada harganya, berikan sayapmu padaku" balas Zeref sambil tersenyum.
"Aku akan melakukan apa pun"kata Lucy yakin.
"Baiklah, Mari segera kita mulai" jawab Zeref
The bride,dressed completey in darkness
At the place where she was to exchange a holy vow
Encountered a mysterious young man,
Who smiling with subtle and dreamy eyes.
The instan when their eyes met
The wretched girl immediately fell in love
And with her feeling intesfying
Turned her back to everything in betrayal.
Loncenh pernikahan antara Juvia dengan seorang bangasawan sudah terdengar. Dengan mengenakan baju pernikahan berwarna hitam, Juvia siap untuk menuju altar. Saat Juvia hendak keluar ia bertemu dengan seorang pemuda berambut pirang. Pemuda itu tersenyum sedih padanya. "Siapa?"tanya Juvia.
"Loke, Apa kau bahagia dengan pernikahan ini?" tanya Loke sambil memandang kedalam bola mata Juvia. Juvia terdiam, tidak dapat menelaah apa yang dirasakanya. Perasaanya pada pemuda yang ada ditemuinya semakin kuat. "Kalau begitu bawa aku pergi"kata Juvia. Loke yang mendengar hal itu menggandeng tangan Juvia dan mereka berdua pun pergi dari tempat itu.
What I obtained, was the fruit of lust
I had been yearning for in my mind
As we explore each other and exchange our body heat
Even this chaste vow that I holding
Is starting being tarnished
As I have compelety pulverized
My past love,bond, and relationship
I, captivated by , will only become sordid
To the point where I will bermoan even my regrets
Juvia dan Loke melakukan perjanjian pernikahan mereka berdua, hanya mereka berdua. Dengan cincin yang terbuat dari bunga melingkar di jari manis Juvia. Mereka berdua bersumpah satu sama lain. Malam itu, Loke (Lucy) melupakan seluruh masa lalunya. Mereka berdua menari dan bernafas bersama menulis dosa yang tidak akan diampuni.
Ah, the unforgiveable sin
Turns into an incureable wounds and continue on
Then, a furious arrow of judgment
Pierces through the girl covered in darkness
Sting Euclife, kakak angkat dari Lucy Heartfilia. Sejak kecil mereka berdua selalu bersama. Sting sangat khawatir, saat Lucy tidak kembali. Tapi rasa khawatir itu berubah dengan amarah, saat ia tahu bahwa Lucy telah menjual jiwanya pada iblis demi seorang manusia.
Dengan dipenuhi rasa amarah, Sting pun diturun kebumi. Ia menemui gadis yang menyebabkan kejatuhan Lucy. Saat melihat Juvia yang tengah mengagumi cincin bunga yang melingkar di jari manisnya.
Sambil mengingat kembali ingatan tentang Lucy dan dirinya, Sting menarik pelatuk pistolnya memuntahkan peluru yang menembus ke dalam jantung Juvia.
My dear lying cold
I will spend all my life for you as I swore on that day
My sin against God …
All my acts of treachery should be paid by my death
So I will die for you,
I believe that's My fate.
Loke menemukan kekasihnya Juvia terbaring bermandikan darah. "tidak, Juvia bangun"bisik Loke sambil memeluk tubuh Juvia. Air mata jatuh di kedua pipinya. "ini salah ku,dan ini takdirku"kata Loke yang telah membuat keputusan dalam hatinya. Loke pun mencium bibir Juvia. Ia menukar nyawanya dengan Juvia. "Aku akan tetap menepati sumpahku"bisik Loke.
A fallen angel, who had lost her wings
Unloosed her defiled vow
In exchange for the girls life
The angel left behind nothing more than single feather ,
Revived the girl
And perished away.
Juvia membuka mata dengan perlahan – lahan. Namun yang ia lihat bukanlah Loke namun Lucy tanpa sayapnya. "Aku akan tetap menepati sumpahku"kata Lucy sambil tersenyum namun air matanya mengalir. Setelah Lucy mengatakan hal itu, Ia menghilang meninggalkan satu sayap hitam.
Juvia memeluk bulu hitam itu dan menangis sejadi – jadinya. "Aku juga akan menepati sumpah ku, Aku mencintaimu Lucy"bisiknya di sela isak tangis. Juvia terus menepati sumpahnya hingga dosa mereka berdua terampuni, dan ia bisa bertemu Lucy kembali.
A fallen angel who had lost her wings
And a bride tainted compelety in darkness
Even if they were to plunge to the bottom of abyss
They will hold onto the tieof their vows
And continue on embracing their unforgiveable sin
When the fruit of sin becomes completey rotted
Until the day when come across each other again
