"More Than Father (chapter 1)"
Pair:KaiSoo
Other Cast:Jung Nayoung (OC) and other
Genre:Straight(Only Chap 1 and Chap 2),Yaoi,Incest, NC
Rate:T-M
Author:Xiayuwe Liu
Note:untuk chapter pertama dan ini aku buat masih straight supaya hadirnya Kai bisa tercapai(?)dan biar rinci gitu kan hehehe, disini ceritanya belum ada Kai nya masih proses (?) dan kyungsoo dan nayoung disini berumur 14,5 tahunan ya.. untuk lebih jelasnya ikuti saja ya ff nya XD segala keambiguan ff ini mohon dimaklumi adanya.. Kai punya Soo, Soo punya Kai , saya anaknya KaiSoo :D okelah don't forget for RCL yaa :*
*****Xia's Present*****
Summary by Jongin:aku terlahir oleh sebuah kesalahan yang diperbuat orang lain terhadap kedua orang tuaku, tapi mereka yang harus menanggung masalah ini.. eomma meninggal pun juga karena sebuah kesalahan orang lain.. dan jika aku mencintai daddy,apakah itu sebuah kesalahan orang lain?
****More Than Father****
#Author POV#
disebuah rumah kecil dipinggiran seoul, hiduplah seorang namja yang beranjak remaja berkelainan mental, kim kyungsoo namanya.. kyungsoo tinggal bersama ibunya karena sang ayah sudah pergi entah kemana dengan cinta yang lain semenjak mengetahui kyungsoo memiliki kelainan mental,itu juga yang membuat sang ibu membenci kyungsoo dan memperlakukannya bagai barang rongsokan yang tidak ada gunanya.
#Author's POV End#
"eomma... kyungsoo mau susu kotak.."rengek kyungsoo yang ikut membantu ibunya berbelanja dipasar.
"dasar anak menyusahkan saja..jangan terus merengek padaku phabo.. ! aku tidak punya uang!"dengus ibunya kesal sambil mendorong kyungsoo agar tidak menarik bajunya yang telah usang.
"tapi kyungsoo haus eomma.. kyungsoo mau susu.."rengek kyungsoo tanpa memperdulikan kekasaran eommanya yang sudah biasa didapatnya.
Plakk...
Ibu kyungsoo menampar kyungsoo dengan keras tanpa memperdulikan tatapan orang sekitar dan tangisan kyungsoo.
"diam phabo!dasar anak idiot tak tau diri!berhenti merengek atau kau mau ku buang hah? Jangan menyusahkan ku terus!"teriak ibu kyung frustasi sambil menjewer telinga kyungsoo dengan sadis tanpa memperdulikannya yang terus kesakitan.
"mianhe nyonya kim.. tolong berhenti menyakitinya.."ucap seorang ahjumma, tepatnya shin ahjumma si pemilik toko kue.
"apa urusanmu shin seulgi?ini anakku..biar aku menghukumnya."jawab ibu kyung ketus terhadap shin ahjumma yang juga tetangganya.
"tapi tidak begitu caramu ..dia masih kecil dan terlebih lagi dia memiliki keterbelakangan mental,tak sebaiknya kau memperlakukannya seperti ini" ucap shin ahjumma sambil memeluk kyungsoo yang terus menangis.
"cih.. terserahmu saja.. aku tidak perduli.." jawab ibu kyung sinis sambil pergi begitu saja meninggalkan kyungsoo.
"cup..cup..cup..jangan menangis manis.."bujuk shin ahjumma sambil membelai rambut kyungsoo dengan sayang.
"eomma tidak membelikan kyungsoo susu.. eomma jahat pada kyungsoo.." ujar kyungsoo sambil terus terisak.
"tidak..eomma tidak jahat sayang, eum..mungkin eomma hanya sedikit kesal denganmu, makanya kyungsoo harus jadi anak yang penurut.. berhenti menangis yah sayang.. kalau kyungsoo mau berhenti menangis, ahjumma akan memberikan kyungsoo susu.. dan mengajarkan kyungsoo membuat kue.. ottohke?"
"jinjjayo?ahjumma mau belikan kyungsoo susu dan ajalin kyungsoo buat kue?"tanya kyungsoo sambil berbinar, entah kemana tangisannya pergi.
"iya sayang..makanya kyungsoo harus jadi anak baik dulu yaa.." ucap shin ahjumma.
"iyaa..kyungsoo mau jadi anak baik ahjumma..kyungsoo mau susu..kyungsoo mau jadi anak baik.."jawab kyungsoo semangat.
Shin Ahjumma menepati janjinya membelikan kyungsoo susu kotak, kyungsoo nampak begitu senang dengan 2 susu rasa coklat yang diberikan shin ahjumma, dan lagi kyungsoo pun diajarkan shin ahjumma untuk membuat kue.
"bagaimana?kyungsoo suka membuat kue?"tanya shin ahjumma sambil terus mengocok telur.
"iya..kyungsoo sangat sukaa..."jawab kyungsoo sambil mengelap ingusnya dengan tangan yang belepotan tepung.
"bagus..kyungsoo bisa main kepasar setiap hari dan belajar membuat kue dengan ahjumma,nanti ahjumma ajarkan membuat beragam jenis kue..kyungsoo mau kan?"
"iyaa...kyungsoo mau ahjumma...yeay..kyungsoo buat kue...!"pekik kyungsoo kesenangan sambil menggulung-gulung adonan kuenya.
Shin ahjumma tersenyum melihat tingkah kyungsoo yang begitu menggemaskan, walau kyungsoo memiliki keterbatasan mental, tetapi kyungsoo cukup bisa membuat kue walau baru diajarkan.
"nanti kyungsoo mau kasih kue ini kepada nayoung.."ucap kyungsoo sambil membungkus kue hasil buatannya.
"nayoung nugu?".tanya shin ahjumma heran.
"jung nayoung.. teman kyungsoo ahjumma...lumahnya dekat taman..dia baik sekali sama kyungsoo.. nayoung suka bantuin kyungsoo melawan king dan teman-temannya yang suka jailin kyungsoo.. nayoung sangat pintal dan cantik loh ahjumma.." celoteh kyungsoo dengan semangat.
"wah..kyungsoo suka ya pada nayoung?"ledek shin ahjumma.
"tidak ahjumma.. kita Cuma teman saja..benelan.."ucap kyungsoo serius namun terlihat lucu.
Shin ahjumma hanya dapat tertawa melihat tingkah kyungsoo.
"baiklah..cepat temui nayoung, dan segera pulang agar eomma tidak khawatir..oke?"
Kyungsoo hanya mengangguk pasti sambil meninggalkan toko kue shin ahjumma.
La..la..la..la..la..la..la...la..la..
Sepanjang perjalanan ke taman kyungsoo terus berceloteh dengan riang.
"kyungsoo..!"panggil seorang yeoja yang sebaya dengannya dari taman, jung nayoung.
"halooo nayoung!"sapa kyungsoo riang.
"kau bawa apa itu?."tanya nayoung sambil melirik plastik putih ditangan kyungsoo.
"ah..ini kue.. buat nayoung.. tadi kyungsoo belajal buat kue di toko shin ahjumma.. kata shin ahjumma kyungsoo boleh belajal telus disana bial eomma tidak malahin kyungsoo telus..kalo kyungsoo jago buat kue,kyungsoo mau buat kue talt buat eomma bial eomma senang.."celoteh kyungsoo.
"wuah..kyungsoo anak baik..pasti nanti kim ahjumma akan bangga dengan kyungsoo.."jawab nayoung.
"ne..ini kue buat nayoung..silahkan dimakan.."ucap kyungsoo berbinar.
Namun...
Srakkkk...
Tiba-tiba sebuah tangan besar menarik bungkusan kue kyungsoo untuk nayoung, tangan si gendut king.. dibelakangnya sudah terdapat jaesuk,seulbi,ray dan dongjin,teman-teman king yang sering mengganggu kyungsoo.
"whoa... anak idiot ini bawa kue.. kenapa kau hanya memberikannya pada nayoung hah?dasar pelit kau idiot!"ucap king kasar sambil mencengkram lengan kyungsoo.
"bu..bu..kan..be..gi..tu..king.. bes..bessokk..kyu..ngsoo..mmmaauu buu..aat ku..kuee lag..gii..bbuu..aatt..king.."jawab kyungsoo ketakutan, sementara nayoung yang terus berontak dipegangi oleh ray untuk dijauhkan dari kyungsoo.
"dasar bohong kau.. idiot.. ! bilang saja kau suka pada nayoung kan?makanya kau hanya memberikan kue kepada nayoung..dasar tidak tau diri..!"omel seulbi sambil menjambak rambut kyungsoo,sedangkan kyungsoo sudah mulai terisak.
"cih..mudah sekali menagis si idiot ini..pantas saja ibunya membencinya.. dia terlalu cengeng.."ledek king yang disambut tawa membahana dari teman-temannya.
Kyungsoo marah saat disinggung tentang ibunya, sontak dia memukul perut king.
"ibuku tidak membenciku!dia menyayangiku!"teriak kyungsoo marah sambil terus memukuli king, sontak saja para teman-temannya king segera membalasnya dengan kasar dan tanpa ampun.
"hentika..kumohon hentikan jangan sakiti kyungsoo..!"pekik nayoung yang terus memberontak dari genggaman ray.
Bugh..bughh..bughh..
Setelah puas memukuli kyungsoo sampai babak belur, mereka pun meninggalkannya begitu saja.
"kyungsoo..!"pekik nayoung sambil menghampiri kyungsoo yang tergeletak lemah tak berdaya.
"kyungsoo..bangun.."isak nayoung.
"na..young.."lirih kyungsoo.
"ne..ini nayoung..kyungsoo gwenchana?"
"kyung..soo..taa...kut..pu..lang..eo..mma..bii..ss..aa ma..la..hinn kyu..ng..soo.."lirih kyungsoo sambil menangis.
"gak..ahjumma ga bakal marahin kyungsoo.. ayou nayoung antar pulang.. kyungsoo masih bisa berdiri kan?nayoung bantu berjalan nanti.."ucap nayoung sambil memapah kyungsoo.
Sesampainya dirumah kyungsoo, nayoung langsung mengetuk pintu dan disambut decakan eomma kyungsoo.
"kenapa si idiot ini?"tanya ibu kyungsoo sinis.
"tadi kyungsoo dipukuli king dan teman-temannya di taman ahjumma"jelas nayoung takut.
"cih..dasar anak idiot bodoh..pasti dia duluan kan yang buat gara-gara?harusnya kau mati saja ditangan king..dasar anak tak berguna!"umpat ibu kyungsoo kasar sambil menarik kyungsoo dari nayoung dan membawanya kedalam rumah tanpa memperdulikan nayoung yang kebingungan.
"bisa tidak sih kau tidak membuatku repot?aigo..kenapa aku tidak membunuhmu saja saat bayi.."umpat ibu kyungsoo sambil membersihkan luka diwajah kyungsoo, walaupun begitu besar rasa bencinya terhadap kyungsoo tentu saja naluri keibuannya tidak dapat dibohongi.
"maafkan kyungsoo eomma..kyungsoo janji akan jadi anak baik.."lirih kyungsoo.
"hah.. janji saja terus kau seperti appamu..tanpa memberi bukti..dasar appa dan anak sama saja.."dengus ibu kyungsoo sambil terus membersihkan lukanya.
"tapi eomma sayang kyungsoo kan?kyungsoo sayang eomma..maafin kyungsoo ya eomma.."ucap kyungsoo sambil memeluk ibunya. Jujur saja, hati ibu mana yang tega menjahati anaknya sendiri, sekalipun kim seo na sering mengumpat dan berlaku kasar terhadap kyungsoo, tapi semata karena setiap ia melihat kyungsoo, mengingatkannya kepada suaminya yang telah mengkhianati mereka.
*Flashback*
"seona..kim seona.."panggil kim jongdae sang suami.
"ne?ada apa suamiku?"tanya seona yang tengah memasak.
"kau lihat?kenapa kyungsoo terlihat aneh seperti itu?"tanya jongdae yang memperhatikan kyungsoo anak mereka yang berumur 3 tahun,saat itu kyungsoo sedang berbicara sendiri dengan bahasa yang tidak dimengerti, apalagi karena kyungsoo belum juga bisa berbicara dengan baik dan benar.
"molla.. mungkin sedang bereksperimen,namanya juga anak kecil yeobo.." jawab seona santai.
"aku rasa tidak mungkin seperti itu, kau tau kan?kyungsoo sudah berusia 3 tahun, tapi belum juga menunjukkan kemampuannya untuk bicara, bahkan dia terlihat seperti..eum.. anak autis?" .ucap jongdae sembari berfikir. Sontak saja seona marah saat jongdae berfikir anak mereka autis.
"jangan sembarangan kau bicara kim jongdae!kau berdoa kalau anak kita autis?hah?"ucap seona kesal .
"bukan begitu seona-ya.. aku hanya merasa aneh saja, bagaimana kita bawa kyungsoo kedokter anak?agar kita mengetahui kejelasannya". Usul jongdae.
Dengan berat hati seona pun menyetujui usul suaminya untuk memeriksa keadaan kyungsoo ke dokter anak.
"jadi bagaimana dok?anak kami tidak apa-apa kan?"tanya jongdae antusias setelah kyungsoo diperiksa.
"eum..begini tuan kim dan nyonya kim, setelah kami memeriksa kyungsoo dengan melakukan tes IQ, dan pendekatan secara umum dengannya, maka kami mensinyalir bahwa kyungsoo berpotensi autis, saat kyungsoo kami gabungkan dengan anak sebaya nya untuk bermain,kyungsoo terlihat ketakutan dan menghindar dari mereka, kyungsoo hanya diam dipojok ruangan dan berbicara sendiri dengan bahasa yang sulit dimengerti, begitu pula secara pola fikir kyungsoo sangat lambat,jadi untuk hasil sementara kami menyimpulkan kyungsoo mengidap autisme".Jelas Dokter choi.
"kyungsoo benar mengidap autis?apa tidak ada cara untuk menyembuhkannya?"tanya seona lesu.
"sebenarnya cukup sulit untuk sembuh secara total, namun kita bisa mengantisipasi agar paling tidak kyungsoo dapat berbicara dengan jelas dan tidak anti sosial, tentu saja disini peran orang tua sangat dibutuhkan".jelas dokter choi lagi.
Setelah seona dan jongdae memeriksakan keadaan kyungsoo, mereka pun pulang dengan hati yang kacau dan dengan fikiran masing-masing.
"aku tidak bisa memiliki anak autis seona-ya".ucap jongdae saat mereka berdua dikamar.
"kau fikir aku juga mau?paling tidak kita harus berusaha dulu menyembuhkannya yeobo..".jawab seona.
"apa nanti kata orang tuaku?saudara ku yang lain?kolega ku? Kalau mereka tau kyungsoo memiliki keterbelakangan mental, seharusnya aku menyetujui perjodohanku dengan hwang michaela dulu daripada menikah denganmu, malah menghasilkan anak yang autis".ucap jongdae sengit.
"jadi kau fikir ini salahku hah?kenapa malah membawa masa lalu?kau menyesal menikah denganku?ini juga salahmu sebagai ayahnya.. kyungsoo ada juga karena ada kamu kim jongdae!".jawab seona dengan kesal.
"karena kamu yang mengandung tentu ini salahmu seona!aku tidak sudi mengurus anak idiot.. lebih baik kita bercerai saja, aku akan kembali pada michaela, aku akan kembali pada orang tuaku".ucap jongdae sambil memasukkan pakaiannya ke dalam koper besar.
"apa maksudmu hah?meninggalkan aku sendirian?kenapa tidak mau bertanggung jawab kim jongdae!"teriak seona sambil menarik lengan jongdae,menahannya pergi.
Namun,sebagaimana kuatnya seona melarang kepergiannya,tetap saja kekuatan jongdae lebih besar sehingga seona tidak mampu menahan kepergian jongdae, kyungsoo kecil yang menyaksikan perkelahian orang tuanya menjadi semakin ketakutan dan menangis keras, namun seona malah memarahi dan memukulinya.
#flashback End#
Seona kembali tersadar dari lamunannya saat mendengar dengkuran halus dari kyungsoo yang tertidur dipelukannya.
"huft..dasar menyusahkan saja,kenapa dia malah tertidur"umpat seona sambil membaringkan kyungsoo di sofa,dan kembali kekamarnya untuk tidur.
*keesokan paginya*
"eomma..kyungsoo mau kepasal ya mau belajal buat kue sama shin ahjumma".ucap kyungsoo .
"oh,yasudah pergi saja , jangan terlalu sore pulangnya".jawab seona yang sedang sibuk menjahit baju pelanggannya.
Kyungsoo dengan riang menyusuri jalan menuju pasar,tidak perduli dengan wajah yang masih lebam pasca dipukuli king dkk, tentu saja kyungsoo malah sudah melupakan hal itu.
"ahjumma...kyungsoo datangg...".sapa kyungsoo riang begitu sampai di toko kue shin ahjumma di pasar.
"ah sayang..wajahmu kenapa lebam begitu?"tanya shin ahjumma khawatir.
"kemalin kyungsoo dipukuli king, tapi kyungsoo gapapa kok ahjumma, udah ga sakit lagi"jawab kyungsoo sambil mengacungkan sudah mulai banyak berubah setelah berteman dengan nayoung yang supel dan pintar, anak panti dekat rumahnya.
"ah syukurlah kalau begitu, ayo kita buat kue lagi..".ajak shin ahjumma .
Kyungsoo begitu bersemangat dengan adonan kue bolu didepannya, sama seperti kebanyakan anak autisme lain, mereka sebenarnya merupakan anak yang luar biasa diberkahi tuhan, walau orang awam melihatnya sebagai orang yang tak berguna, namun sebenarnya mereka memiliki suatu hal yang tidak dimiliki banyak orang normal,yakni hati bersih dan tulus.
Hari ini kyungsoo banyak membuat resep kue, ada kue bolu pandan, brownies cokelat, kue beras dan pancake, semua kue yang dibuat kyungsoo dibawa pulang untuk diberikan kepada king dkk, nayoung dan juga eommanya.
-ditaman-
"king...!"panggil kyungsoo riang.
"wah wah wah ada anak idiot yang pemberani rupanya"desis ray pada king.
"ada apa?"tanya king sinis.
"ini kyungsoo bawa kue buat kalian, kemalin kan kyungsoo gabawa kuenya jadinya king pasti malah sama kyungsoo..maafin kyungsoo ya king, tapi king jangan pukulin kyungsoo lagi, jangan kesel sama nayoung juga.. nanti kyungsoo bawain kue yang banyak buat king.."jawab kyungsoo berbinar sambil menyerahkan plastik putih dan segera pergi.
King dkk mengeryitkan dahinya,bingung karena kyungsoo begitu baik setelah mereka pukuli kemarin.
"anak idiot yang aneh".ucap seulbi.
"aku rasa dia tidak benar-benar idiot,tapi bodoh dan aneh".timpal dongjin.
"yeah..apapun itu lebih baik sekarang kita makan kuenya..!" . ucap ray semangat sambil membuka bungkusan kue, dan makan bersama.
"genks..aku jadi punya ide untuk mengerjai si idiot itu"ucap king setelah selesai makan kue.
"oh ya?apa itu?"tanya jaesuk penasaran.
"begini...kemarin kan tidak ada eomma dan appa di rumah,lalu aku semalam lihat hyung ku, hyunbin memasukkan sesuatu ke minumannya dan juga pacarnya, dan aku lihat saat sora nuna meminumnya, dia terlihat seperti cacing kepanasan, dia membuka bajunya didepan hyungku, hyung juga terlihat kepanasan, dan mereka seperti terangsang sesuatu yang membuat mereka bergairah , mereka melakukan 'this and that' di ruang tengah, begitu hebat dan keren sekali.. lebih keren daripada di video yadong yang biasa kita lihat, setelah itu aku tanya kepada hyungku, katanya itu obat perangsang sex..siapapun yang meminumnya pasti tidak akan tahan untuk tidak melakukan sex secara tidak sadar dan begitu bergairah, sepertinya akan keren jika kita memberikannya juga pada nayoung dan kyungsoo, aku ingin lihat bagaimana si idiot itu bisa bergairah atau tidak dengan nayoung, lalu kita videokan mereka..pasti keren sekali kan.." .cerita king dengan penuh semangat.
"wuah..itu keren sekali king!pasti keren..aku juga setuju!ayo kita kerjai mereka!"ucap ray dengan semangat.
"benar sekali,pasti itu akan menjadi adegan sex yang lucu..hahahahaa" timpal dongjin sambil tertawa keras.
"jadi kalian semua setuju kan?oke itu jadi urusan gampang .. aku sudah mendapatkan obat perangsang itu dari hyungku..".ucap king sambil bersmirk ria.
"kapan kita menjalankan rencananya?".tanya jaesuk.
"besok pun bisa..lebih cepat akan lebih baik"ucap king.
Keempat sekawan yang terkenal jahat ini pun menyusun rencana licik mereka untuk kyungsoo dan nayoung.
^TBC^
