KAIHUN
Cast: Exo's Member
WARNING! TYPO BERTEBARAN, ALUR CERITA MAJU MUNDUR CANTIK,DLL.
Mimin mencoba melakukan hal baru yang ada dipikiran mimin, ini murni hasil karya mimin sendiri. Tolong kasih mimin review untuk ff ini yaaa.. Hope U like it!
ooooo
Hari ini adalah hari pertama mereka masuk tahun ajaran kedua di SMA 1 SEOUL. Murid-murid pada berlarian dikoridor untuk melihat papan pengumuman. Disitu tertulis nama mereka dimasing-masing kotak, kotak tersebut menandakan kelas mereka.
"Pagi,Hun. Kau ada dikelas mana sekarang?", Dia adalah Chanyeol, teman masa kecil Sehun. Mereka cukup akrab karena mereka adalah tetangga. Saat SMA ini mereka berdua memutuskan untuk mengambil pengalaman yang berbeda. Chanyeol yang sekarang adalah anak populer disekolah dan termasuk anggota geng. Sedangkan Sehun hanya murid biasa yang hobi membaca. Bahkan penampilannya yang cupu sudah pasti kalah jika dibandingkan dengan Chanyeol. Makanya Sehun sedikit menjauh walaupun mereka masih berteman dekat.
"Sepertinya kita 1 kelas,Yeol. Lihat, Bangku ku ada ditengah sedangkan kau ada dibelakang.", Sehun memberitahu posisi Chanyeol dengan dirinya.
"Wow! Look at this,Hun. Kita juga 1 kelas dengan Kai! Ketua club gengku. Kau mengenalnya?"
"A-aku tidak...mengenalnya.", Sehun menundukkan wajahnya gugup.
Tiba-tiba ada seseorang merangkul pundak Chanyeol. Bagaimana Sehun tau? Karena orang itu berada tepat disamping Sehun sekarang.
"Yo. Apa kita sekelas?", Kai baru datang dengan seenaknya sambil mengemut permen dimulutnya. Jangan lupa tatapannya yang datar dan tajam. Itulah ciri khas Kai.
"Iyap. Hun, kalau begitu aku mau keTEMPATku dulu ya? Sampai jumpa.", Chanyeol melambaikan tangannya kearah Sehun diikuti dengan Kai yang hanya cuek tanpa menoleh sedikit pun. Sehun tau tempat yang dimaksud Chanyeol, tempat itu adalah markas mereka.
Sehun mengedikkan bahunya cuek, sudah biasa Sehun mendapatkan lirikan tajam dari Kai. Tiba-tiba Sehun teringat sesuatu ' Hun, ingat! Jangan pernah menyapaku saat disekolah. Anggap saja kita tidak saling kenal.' , Seseorang berkata begitu padanya. Sehun hanya heran, padahal mereka ada sepasang kekasih. Tapi malah pura-pura tidak kenal. Kekasih macam apa itu?
Sehun masuk kedalam kelasnya, dan mencari bangku yang sudah ditetapkan oleh sekolah.
Saat pelajaran mulai berlangsung, Sehun melirik bangku sebelah yang masih kosong. Apa dia telat? Sehun menengok kebelakang dan melihat bangku Chanyeol juga kosong. Apa jangan-jangan...
BRAK! Suara pintu kelas terbuka, Chanyeol dan Kai baru tiba dikelas.
"Maaf, kita terlambat.", Suara dingin Kai menghiasi kelas yang sepi. Mata semua murid tertuju kepada Chanyeol dan Kai yang notabenya siswa populer disekolah.
Sehun yang melihatnya jadi ikut risih dan pura-pura tidak melihatnya. Jadi benar, bangku yang disebelahnya adalah milik Kai.
Kelaspun dimulai dengan suasanan yang sepi hingga akhirnya mereka istirahat. Sehun mengeluarkan bekalnya, dan makan dengan tenang. Sehun melirik Bangku yang kosong. Kemanakah mereka? Seperti biasa. Markas.
Diam-diam Sehun menaruh bekalnya yang satu lagi dimeja Kai. Sehun lupa memberinya saat pagi tadi.
Sebenarnya ada hubungan apa Sehun dan Kai? Seperti yang kalian tau, Sehun dan Kai adalah sepasang kekasih. Bahkan mereka sudah bertunangan, mengingat keluarga Kai adalah keluarga yang terhormat. Dan keluarga Kai bersahabat dengan keluarga Sehun. Jadi mereka memutuskan untuk men-tunangkan Sehun dan Kai.
Dengan begini Sehun bisa makan dengan tenang tanpa ada gangguan. Kelasnya memang sepi karena hampir semua muridnya pergi kekantin.
"Ahaha.. Siapa target hari ini? Sudah pasti gengnya Xiumin anak kelas 3 itu.", Kai masuk kelas dengan santainya. Tanpa memperdulikan Sehun yang makan disebelahnya.
"Sudah pasti mereka akan kalah kan-- wow! Siapa yang menaruh bekal dimejamu Kai?", Chanyeol yang antusias bertanya pada Kai."Hm? Mungkin seorang fans. Kau mau? Ambil saja.", Kai memberikan bekalnya kepada Chanyeol. Dan sedikit melirik ekspresi Sehun yang sedikit kesal.
"Boleh nih? Kebetulan aku lapar, terima kasih ya.", Chanyeol memakannya dengan lahap."Wow! Fansmu pasti jago masak, makanannya benar-benar enak Kai.", Chanyeol makan dengan mulut penuh.
"Santai saja makannya.", Kai memutar bola matanya dengan malas.
'Awas kau Kai saat dirumah!', Batin Sehun menahan amarah.
oooo
TINGTONG!
Sekarang adalah bel pulang sekolah, semua murid keluar kelas dan pulang. Ada yang bersama temannya,pacarnya dll. Sehun ingin seperti itu, tapi sepertinya niatnya tidak akan tercapai.
UGH! Sedih sekali hidupnya ini.
Sehun berjalan dengan malas kerumahnya. Dia membuka pintu lalu masuk kedalam kamarnya, mengganti baju dan memasak untuk makan malam nanti. Kalau dibilang, dia lebih mirip seperti pembantu daripada tunangan.
CEKLEK! Sepertinya Kai pulang.
"Sehuunn.. aku pulang. Apa makanannya sudah siap?", Kai mendatangi Sehun yang sedang memasak didapur. Dan memeluknya dari belakang dengan malas. Kai merasa hari ini lelah sekali dan ingin langsung tidur.
Sifat Kai hanya berbeda sedikit saat dirumah, yah mungkin sedikit perhatian kepada Sehun. Hanya sedikit.
"Ish! Jangan peluk-peluk. Kecut! Mandi dulu sana.", Sehun menggerakkan badannya risih. Sebenarnya Sehun masih kesal dengan kejadian tadi pagi.
"Besok aku tidak akan membawakanmu bekal lagi."
"Kenapa? Apa karena tadi pagi?", SKAKMAT! Seperti Kai sadar dengan kelakuannya itu.
"Sudah tau. Masih nanya.", Sehun melepas apronnya dan pergi kekamar.
"Tsk.", Kai hanya membiarkan Sehun dan tidak mengejarnya. Kai memang pribadi yang tidak peka. Menurut Sehun.
ooooo
Malam hari yang membosankan, Kai hanya menonton TV sambil mengunyah cemilan.
Drrtt drrtt, Suara hp Kai bunyi.
CY : Ke klub yuk?
Kai : For what?
CY : Ada cewe cantik disini, masih pada fresh
Kai : Baiklah, OTW.
Kai mematikan HPnya dan segera bersiap-siap.
"Mau kemana?", Sehun berdiri didepan pintu. Melihat dandanan Kai yang sangat rapi, pasti ada sesuatu.
"Ada yang harus diurus dirumah Chanyeol. Aku akan pulang larut. Tidurlah dulu. Jangan menungguku.", Kai keluar tergesah-gesah.
Sehun curiga.
ooooo
Dan tibalah Kai disebuah club terkenal di SEOUL. Disana akan semakin ramai jika malam tiba. Akan banyak gadis-gadis yang akan menjadi target geng Kai.
Disudut ruangan, terlihat Kai sedang minum-minum sambil dikelilingi gadis-gadis cantik yang meraba-raba badannya.
Disisi lain, Sehun sedang menggunakan masker dan kacamata lalu masuk ke sebuah club,'Mau ngapain Kai keclub seperti ini? Katanya kerumah Chanyeol.Dasar pembohong.', Sehun memajukan bibirnya dan masih terus mencari Kai.
"Hey cantik, kenapa mukanya ditutupi gitu? Buka dong..", Sehun dikeliling pria-pria nakal yang ingin menggodanya. Sehun takut.
Apa yang harus dia lakukan sekarang?
'Kai...'
Disudut sana Kai melihat keramaian ditengah-tengah asiknya club, perasaannya tidak enak. Kai berdiri lalu mendekati segerumbulan pria-pria nakal itu. "Hey, kalian sedang apa? Jangan buat keributan disini.", Kai berusaha menolong pemuda yang tidak diketahui identitasnya karena memakai masker.
Matanya serasa mirip dengan seseorang. Kai terus menatap pemuda itu.
Sehun yang tau Kai datang, langsung mendorong pria yang dibelakangnya lalu kabur lari. Sehun harus lari secepatnya sebelum ketahuan Kai.
"Hey tunggu--", Kai yang masih penasaran langsung mengejar Sehun.
Sehun harus kemana lagi? Sehun berada dijalan buntu.
"Aku hanya ingin tau namamu, bukalah maskermu. Aku tidak jahat.", Kai berusaha menenangkan pemuda tersebut.
"T-tidak perlu! Pergi kamu dasar pembohong!", Huh? Pembohong? Kai saja tidak tau siapa orang ini dan tiba-tiba menyebutnya pembohong. Kai berpikir ulang.
Terlihat mata Sehun gelisah dan melirik kesana kemari guna ingin kabur.
"Kau sudah tidak bisa kabur lagi! Jangan buat kesabaranku habis! Atau jangan- jangan kau...", Kai semakin mendekat kearah Sehun. Menghimpit tubuh Sehun.
Sehun serasa dihipnotis Kai hanya dengan menatapnya.
Tiba-tiba Kai membuka maskernya secara perlahan. "Sehun?"
Seketika Sehun tersadar dan langsung menepis tangan Kai.
"Jangan mencoba untuk menyentuhku. Aku ingin pulang.", Dengan kesal Swhun melewati Kai tapi Kai segera menahan tangannya. "L-lepas Kai!", Sehun terus meronta-ronta.
"Tidak akan. Beritahu aku, kenapa kau bisa sampe diclub itu.", Dengan wajah menahan amarahnya Kai terus memegang erat lengan Sehun.
Tiba-tiba Chanyeol datang,"Kai? Sedang apa kau disini?", Untungnya Sehun tidak terlihat karena tertutup oleh badan Kai. Sehun langsung memakai maskernya dan lari pergi.
"Tsk.sial.", Kai menendang batu, Chanyeol merusak semuanya.
"Aku sudah tidak ada mood untuk disini. Aku pulang.", Kai meninggalkan Chanyeol yang diam mematung.
Ada apa dengan Kai?
Sehun memasuki rumah sambil menangis, Pintu kamarnya tidak ia kunci karena disini hanya ada 1 kamar dan Sehun harus berbagi ranjang dengan Kai. Sehun menutupi seluruh badannya dengan selimut.
Tiba-tiba Sehun terpikit oleh perkataan Kai yang melarangnya berdekatan dengannya saat disekolah. Apa karena Sehun cupu? Yah, penampilan Sehunlah yang mungkin membuat Kai malu padanya.
"Aku pulang."
Sehun langsung pura-pura tidur. Kai menghampiri Sehun yang tertidur, dan berbaring disampingnya. Tidak mencoba minta maaf atau apa, karena gengsi Kai terlalu tinggi untuk itu.
TBC.