Tittle : This Is Cho Family
Cast : Cho Kyuhyun, Lee Sungmin, super junior member (13 member)
Pairing : Kyumin
Genre : Romance, Family *maybe*
Rating : T
Warning : cerita pasaran, YAOI, BOYSLOVE, MPREG, gak pake EYD, typo bertebaran, judul sama cerita gak nyambung, dll
Disclaimer : Para cast punya tuhan YME, kyuhyun milik sungmin, sungmin milik kyuhyun. Sayangnya saya tidak bisa memiliki mereka berdua -_-
Summary : Sungmin hamil anak kyu, akankah kyu mau mengakui kalo itu anaknya? Lalu, bagaimana dengan member super junior yang lain, juga orangtua sungmin? Apakah mereka akan menerima keadaan sungmin yang sekarang? *summary gagal = =*
No copas and no plagiat!
Happy Reading ^^
Seorang namja imut dan manis sedang terduduk di tempat tidurnya sambil memegang amplop putih berlabel rumah sakitdi tangannya. Dia menghela nafas sat mengingat kata-kata dokter tadi siang pada saat di rumah sakit.
"sungmin-ssi anda dinyatakan positif hamil 2 bulan" ucap dokter tersebut pada namja manis dihadapannya.
"Mwo? Kau bercanda dokter? Aku ini namja dok, mana mungkin aku bisa hamil" sungmin –namja manis tadi- sedikit tidak terima atas pernyataan dokter tadi yang dikiranya hanya candaan semata
"aku tidak bercanda sungmin-ssi, sekarang kau benar-benar mengandung, yah mungkin ini terdengar aneh karena status mu yang namja bukan yeoja. Tapi kasus ini memang pernah terjadi sebelumnya. Jadi, diluar sana ada beberapa namja yang dapat hamil seperti kau" Ucap dokter tersebut berusaha meyakinkan sungmin
"ini tidak mungkin" ucap sungmin lirih
"hah~~" entah sudah berapa kali sungmin menghela nafas, dia merasa bingung, tak pernah terbayang olehnya dirinya akan hamil. Kalau tau dirinya bisa hamil, Sungmin akan melarang Kyuhyun untuk menyetubuhi dirinya. Tapi, nasi telah menjadi bubur, semua sudah terjadi sekarang, dan sungmin hanya tidak bisa mengelak kalau di dalam perutnya sekarang sudah ada kehidupan baru.
"hey, apakah kau benar ada di dalam sana?" sungmin berkata sambil mengelus perutnya yang masih datar. Dia masih tidak percaya kalau namja sepertinya bisa mengandung layaknya yeoja.
"huftt~ sepertinya ini memang sudah menjadi takdirku" Sungmin masih mengelus-ngelus perutnya, menyenangkan juga begitulah pikiran sungmin.
Cklek*anggap suara pintu kebuka*
Sungmin menghentikan kegiatannya yang sedang mengelus perutnya saat terdengar suara pintu terbuka, sungmin menoleh kearah pintu begitu tau siapa yang datang
"minnie hyung" kyuhyun –namja yang tadi membuka pintu- melangkah masuk kekamarnya dan juga sungmin lalu menghampiri sungmin yang sedang duduk di tempat tidurnya
"kyu kau sudah pulang? Bukannya tadi kau bilang kau baru selesai jam 10? Kenapa kau sudah pulang? Ini kan masih jam 8? Apa kau sakit?" sungmin membrondong kyu dengan sejumlah pertanyaannya
"aiishh sungmin hyung kenapa kau menanyaiku seperti itu? Apa kau tidak suka kalau aku pulang cepat?aku kan hanya khawatir padamu hyung" kyu mengerucutkan bibirnya berpura-pura kesal pada sungmin
"eh? Khawatir? Memang kenapa kau harus khawatir? Aku kan tidak apa-apa kyu" sungmin bingung dengan kata-kata kyu tadi, memang apa yang harus di khawatirkan? Aku kan tidak kenapa- kenapa pikir sungmin
"ishh hyung, kau ini, aku khawatir karena kau sendirian di dorm" sungmin masih mengerucutkan bibirnya, sepertinya dia masih kesal pada sungmin
"hahaha, aku tidak apa-apa kok sendirian di dorm" ucap sungmin sambil tersenyum ke arah kyu
Hening..
Setelah sungmin berbicara begitu, suasana di kamar itu hening, sungmin masih bergelut dengan fikirannya tentang bagaimana cara memberitahu kehamilannya pada kyu, sedangkan kyu asik memainkan ponselnya sendiri, entah apa yang dia lakukan pada ponsel tersebut.
"err.. kyu,, ini" akhirnya setelah bergelut dengan fikirannya, sungmin bertekad akan memberitahu kehamilannya pada kyu, bagaimanapun juga kyu adalah ayah dari bayi yang sedang dikandungya saat ini.
"eh? Apa ini hyung?" kyu tersentak kaget saat sungmin memberikannya sebuah amplop putih berlabel kan rumah sakit
"buka saja" ucap sungmin lirih.
Sungmin terdiam, menunggu kata-kata yang akan dikeluarkan oleh namjachingunya tersebut, dia takut kalo ku tidak akan mau menerima bayi yang saat ini sedang dikandungnya. "engh.. kyu?" akhirnya sungmin menepuk pundak kyu karena merasa tidak mendapat respon dari kyu.
Kyu pov
Aku terdiam setelah membaca apa yang ada di dalam amplop putih yang di berikan sungmin hyung tersebut. Jujur, aku masih tidak percaya dengan sederetan tulisan yang kini ada di depan mataku,, positif? Sungmin hyung positif hamil? Ini nyata kah? Aku Cho Kyuhyun akan mempunyai anak dari Sungmin hyung? Namja yang sangat aku cintai itu? Aku tidak menyangka hal ini akan terjadi,, terima kasih tuhan, kau telah membuat sungmin hyung hamil.
"engh. Kyu?" lamunanku buyar saat sungmin hyung menepuk pelan pundakku. Ah aku keasikan melamun sampai-sampai mengacuhkan sungmin hyung
"hyung ini benar kan? Ini bukan mimpi kan? Kau benar hamil anakku kan hyung?" aku membrondong sungmin hyung dengan pertanyaanku, hanya memastikan bahwa ini kenyataan, bukan sekedar fantasiku saja.
"ne.. kyu,, ini benar, aku hamil kyu" aku sangat senang mendengar kata-kata tersebut keluar dari mulut sungmin hyung. Eh tapi kenapa sungmin hyung malah kelihatan sedih?apa dia tidak senang hamil anakku?
"sungmin hyung,, kau kenapa? Apa kehamilanmu itu membuat mu merasa risih? Kau tidaksuka dengan anak itu ya?" aku bertanya pada sungmin hyung, jujur aku akan sangat merasa sedih apabila sungmin hyung tidak menginginkan kehadiran anak itu.
"aniya.. bukan begitu kyu..aku..aku hanya khawatir"Sungmin hyung berkata seperti itu sambil menunduk
"kau khawatir pada apa hyung?" aku masih bingung dengan perkataan sungmin hyung, ayolah hyung jangan berbicara dengan bahasa yang tidak kumengerti
"aku khawatir dengan keberadaanku yang sekarang, hyungdeul dan saengdul di Super junior tidak bisa menerimaku, aku juga khawatir pada ELF, karena aku yakin mereka pasti akan sangat kecewa padaku" sungmin hyung berkata masih sambil menunduk, kulihat bahunya bergetar, sepertinya dia menangis. Aku tak tahan melihatnya menangis, lalu aku langsung mengangkat dagunya agar bisa bertatap muka dengannya. "sungmin hyung, dengarkan aku, walaupun dengan keadaanmu yang sekarang, super junior akan tetap menerimamu hyung, mereka keluarga kita bukan? Tidak peduli dengan keadaanmu yang sedang hamil atau tidak, mereka pasti akan tetap menerimamu hyung. Dan juga msalah ELF, bukankah ELF selama ini yang mendukung kita? Jadi aku rasa ELF juga dapat menerima keadaanmu yang sekarang hyung" Aku menatap dalam mata sungmin hyung, mencoba meyakinkannya dengan kata-kataku tadi.
"apa kau yakin dengan kata-katamu itu kyu?" sungmin hyung berkata lirih padaku. Aku melihat masih ada keraguan di wajahnya
"aku yakin hyung, kalaupun para ELF tidak bisa menerima keadaan mu yang sekarang, aku rela meninggalkan super junior, asal aku bisa bersamamu selamanya" aku membelai surai hitam tersebut, membelai tiap helai kehalusannya yang menyapa tanganku.
"gomawo kyu" ucap sungmin hyung sambil tersenyum padaku
"ne hyung, saranghae" aku senang akhirnya sungmin hyung dapat percaya dengan kata-kata ku barusan,
"nado saranghae kyu"
chup~ aku menciumnya lembut, merasakan rasa manis dari bibir plumpnya yang membuatku kecanduan. Hanya ciuman lembut, tanpa ada nafsu didalamnya. Aku hanya ingin menyalurkan rasa cinta ku padanya.
"hahh~" sungmin hyung melepaskan ciumanku, mukanya memerah, menambah kesan imut pada dirinya
"nah hyung, sekarang ayo tidur" aku menarik lengan sungmin hyung hingga ia jatuh ketempat tidur dengan aku disampingnya, aku memeluk pinggangnya, kebiasaanku pada saat aku tidur padanya
"good night kyu, saranghae"
"nado saranghae hyung"
TBC
annyeong… *lambai-lambai* aku author baru disini,, jadi masih butuh bantuan dari author-author senior disini… ini juga ff pertamaku, jadi mian kalo masih jelek.. ceritanya juga pasaran, tapi ini cerita asli buatan ku.
Aku cuman mau tanya ff ini layak dilanjutkan atau tidak?
review plisss… author terima kritik, saran dan bash juga boleh, asal jangan bash pairnya.
gomawo *bow
