Jangan tinggalkan aku..
Sudah lama saya tak membuat fanfiction, kali ini saya kembali untuk membuat love story again antara Dramione, seperti biasa. Maaf rating yang M, karena menuju ke LEMON story.
Hermione sedang duduk di sofa apartementnya menanti suami yang sangat di cintainya, Draco Malfoy. Tentu saja ia sangat cemas karena sudah hampir jam 11 malam suami nya itu belum kembali ke rumah, bahkan tidak memberi kabar pada Hermione. Tiba tiba seseorang datang mengetuk pintu dan terlihat sangat misterius. Hermione sangat bingung apakah ia akan membukakan pintu tersebut atau tidak. Tanpa pikiran panjang ia mencoba membukanya, dilihatnya Draco yang setengah sadar dan muka yang babak belur. Hermione langsung memapahnya ke kamar dan membaringkannya dikasur.
~0~
"Draco, ada apa denganmu? Ada yang menyakiti mu? beritahu aku.." Tanya Hermione panik kepada suaminya itu.
"Tidak honey, tadi saat aku pulang aku di todong, dompet and handphone ku di ambil lalu aku di buatnya seperti ini.. " jelas Draco kepada Hermione yang sedang duduk di pinggir kasur sambil mengobati luka Draco.
"Syukurlah kalau kau masih selamat, jujur aku begitu khawatir sama kamu, bahkan aku sampai tak bisa tidur menunggu mu, lain kali hati hati ya.." kata Hermione pada Draco.
Draco tersenyum manis, hanya kepada istri nya itu ia dapat luluh dan tidak berdaya. Hermione pun membalas senyuman Draco dengan malu malu, lalu Draco pun mencium Hermione dengan lembut, Hermione berkata dalam hatinya.. "tidak biasanya ia menciumku seperti ini? Biasanya ia menciumku dengan kasar.. Hermione pun membalas ciuman Draco, tanpa disadari Draco langsung membuka gaun malam Hermione sambil mencicipi seluruh tubuhnya.
"Hermione, biarkan malam ini menjadi malam milik kita berdua.. biarlah cinta kita menjadi abadi.." kata Draco yang terus meraba dan mencicipi tubuh Hermione.
Mereka pun melakukan hubungan intim dengan perasaan yang menyenangkan serta tidak ingin berpisah satu sama lain, tetapi..
"Draco.. mengapa tubuhmu dingin seperti es?" kata Hermione panik, karena tubuh Draco sangat dingin seperti orang yang ingin meninggal.
~0~
"Hermione, maafkan aku.. maafkan aku yang telah membohongimu… maafkan aku.. tadi sebenarnya aku bertarung satu lawan satu dengan Bellatrix, setelah aku memilih bersama mu dan berteman dengan Harry dan Ron, keluarga ku tidak pernah menyetujui nya bahkan mereka membenciku. Lalu hari ini, saat aku pulang dari kantor Bellatrix langsung mengajakku bertarung satu lawan satu, ketika ia mengatakan mantra Avada Kedavra, Harry datang dan berhasil menyelamatkan ku, tetapi sebelum itu mantra itu telah mengenai tubuhku karena itu saat aku berhubungan intim denganmu tadi aku tak melepaskan pakaianku. Maafkan aku honey, maafkan aku.. karena itu aku mengatakan buatlah malam ini menjadi cinta abadi kita." Kata Draco sambil memegang tangan Hermione.
"Honey, jangan bicara seperti itu aku akan membawa mu kerumah sakit atau memberikan mantra untuk menyembuhkanmu.. kamu jangan menyerah untuk tetap hidup, jangan tinggalkan aku disaat seperti ini.." ucap Hermione tidak ingin orang yang di cintainya pergi begitu saja
"Aku selalu ada di hatimu, Hermione. Walau tubuhku tidak berada di dekatmu tetapi aku pasti masih terus hidup di hatimu.. biarlah cinta kita terus abadi.. terima kasih banyak honey, selama ini kau selalu berada di sisiku ketika aku sedang membutuhkan sandaran.." kata Draco sambil menutup matanya, dan kemudian ia pun tertidur untuk selamanya.
Hermione pun shock, karena suami yang di cintainya meninggal di depan matanya…
JANGAN TINGGALKAN AKU, DRACO….! BIARKAN CINTA KITA MENJADI ABADI UNTUK SELAMANYA….