Experimen with love?
Author: Fhyrah Magfirah
Genre: Romance,School life
Pair:NaruHina, slight NaruSaku
Warning: OOC,Typo,alur gaje, alur kecepetan dll.

~Hyuuga Hinata, perempuan misterius dan anggun yang memiliki IQ 190 sehingga menjadikannya murid terpintar di Konoha High School , tetapi ia suka menyendiri dan suka melakukan penelitian tentang apa saja yang ia tidak ketahui rasanya dalam arti lain suka melakukan apa saja yang ia mau, seperti membuat kertas ulangannya kosong dan mendapat nilai 0 lalu melipatnya membentuk pesawat kertas dan menerbangkannya dari lantai 2 , ruangan biologi .Tetapi bagaimana jika hanya dengan itu ia menemukan hal yang baru , menyenangkan,mendebarkan, dan mungkin cinta….? ~

kicauan burung menemani seorang perempuan berambut indigo yang dalam keheningan menatap langit dari jendela ruangan biologi , ia lalu melipat kertas hasil ulangannya yang ia pegang menjadi sebuah pesawat kertas lalu menerbangkannya , pesawat kertas itu pun tertiup oleh angin lalu dengan perlahan mendarat ditaman sekolah tepat didepan seorang pemuda yang kebetulan sedang duduk di taman itu , pemuda tersebut berambut pirang spike yang kita ketahui bernama Namikaze Naruto, pemuda terpopuler di sekolahnya. sedikit penasaran akhirnya ia memungut pesawat kertas yang secara kebetulan tertiup angin itu di hadapannya .
"0 eh?" gumamnya melihat nilai di kertas itu , lalu melihat namanya "Hyuuga Hinata? Sepertinya aku pernah mendengar namanya ,hm terserah sajalah" gumamnya kembali saat tidak dapat mengingatnya, lalu meyimpan kertas itu di saku celananya kemudian berdiri meninggalkan taman itu menuju kelasnya.

~ Experimen with love? ~

"yo naruto! Kau dari mana saja ? " Tanya kiba saat melihat naruto duduk di tempatnya
"mencari udara segar kiba, dan juga apa kau tau siapa Hyuuga Hinata ? "
"hm … jarang sekali kamu bertanya tentang perempuan . ini peristiwa langkah , apa kau tertarik dengannya? Dia itu si perempuan jenius dan misterius yang memiliki IQ 190 , dia suka kedamaian hanya itu yang ku tau " ucap kiba sambil menatap naruto dengan seringainya
"tetapi kau tau dia sulit ditaklukkan naruto " lanjut kiba masih dengan seringainya
"hm arigatou ne kiba" ucap naruto dengan senyum lima jarinya
sejujurnya naruto juga bingung , ini baru pertama kalinya ia merasa setertarik ini dengan perempuan misterius yang dikatakan kiba . itu sukses membuatnya terus tersenyum memikirkannya . dan sekarang ia akhirnya sangat bersemangat dalam hidupnya .
"naruto? Kamu bersikap cukup aneh hari ini " ucap gaara melihat tingkah laku naruto yang terbilang cukup aneh itu
"hm …. Benarkah?" ucap naruto cukup terkejut
"itu karena dia akhirnya merasakan cinta , kau tau itu gaara?" ujar kiba dengan seringainya
"oh … jadi akhirnya naru-chan ku ini merasakan cinta" ucap gaara dengan nada sing a song
"e.. eh? Bu.. bukan begitu kiba, nii-san! dan juga nii-san berhenti memanggilku dengan nama itu! " jawab naruto sedikit gugup
"hm ha'I ha'I , jadi siapa itu?"
"Hyuuga Hinata " jawab kiba dengan nada jahil
"hee… hyuuga hinata kah? Hm dia mmng cantik sih , good luck naru-chan" ucap gaara lalu dengan cepat meninggalkan kelas sebelum dia dilempar buku oleh naruto

- -

naruto saat ini sedang berada di taman lalu melihat langit sore yang perlahan mulai berganti warna , tapi saat itu ia kembali melihat pesawat kertas terbang kearahnya dengan tidak sengaja , naruto melihat dari mana kertas itu berasal " hm… dari ruangan itu?" gumamnya heran lalu mengambil kertas itu lagi dan membukanya .kertas itu milik hinata lagi dengan coretan nilai 0 di sudutnya . naruto pun berlari menuju ruangan kertas ulangan yang dipegangnya berasal .
"hm disini kah?" gumamnya lalu melihat nama ruangan itu *ruangan biologi* ia pun membuka pintu itu perlahan dan berjalan masuk tetapi sesaat kemudian ia terpana saat melihat seorang perempuan yang sedang duduk didekat jendela sendiri menatap langit dengan rambut indigonya yang tertiup perlahan oleh angin .
"anoo… apa kamu yang mempunyai kertas ulangan ini?" ucap naruto memberanikan untuk bertanya setelah menstabilkan detak jantungnya . akhirnya hinata pun menoleh menatap naruto dengan matanya yang berwarna lavender itu "hm ya.. itu memang kertas ku" jawab hinata singkat
"aku kesini untuk mengembalikannya" ucap naruto perlahan melangkah mendekati hinata
"arigatou" jawab hinata singkat lalu menatap naruto
"nama mu siapa?" Tanya hinata
"Uzumaki Naruto, Yoroshiku Hyuuga-san"ucap naruto memperkenalkan dirinya
"kamu sepertiya sudah tau siapa aku , jadi aku tidak perlu memperkenalkan diriku"
"ne… mau melakukan percobaan?" Tanya hinata masih sambil menatap intens naruto
"eh? Percobaan apa?" ucap naruto kebingungan .
Hinata pun berdiri kemudian berjalan tepat menuju kedepan naruto dan sedikit berjinjit untuk menyamakan tingginya dengan naruto lalu mendekatkan wajahnya , hinata menatap intens wajah naruto dan tertuju pada mata sapphire naruto yang berwarna biru langit tanpa awan ,naruto merasakan hembusan nafas hinata diwajahnyadan itu membuatnya gugup dan sekarang keduanya terdiam tidak ada yang menyahut dengan pikiran mereka masing-masing , dan wajah mereka yang tinggal berjarak 3 cm itu berlangsung selama 5 menit , muka naruto yang memerah dan suasana yang hening itu menyisakan bunyi detik jam . akhirnya hinata pun menjauh dan kembali duduk ke tempat duduknya.
"hm ini aneh… kenapa aku jantungku tidak berdetak dengan kencang?" gumam hinata heran sambil meletakkan tangannya di dagunya
"e..eh? A..apa maksudmu hyuuga-san?" Tanya naruto benar-benar kebingungan dan kali ini ntah bagaimana caranya ia kembali dapat menstabilkan jantungnya kembali normal
"saat ini aku sedang ingin melakukan penelitian terhadap cinta . bagaimanaorang jatuh cinta dan kenapa mereka merasa senang dan dapat menangis karena itu?kenapa manusia dapat melakukan apa saja demi cinta ? Aku benar-benar tidak memahami itu" ucap hinata anggun sambil memandangi langit
"o..oh karena itu ?" naruto tersenyum kikuk
"tetapi ini aneh… kenapa tadi jantungku tidak berdetak dengan cepat? Apa kita harus berciuman? " hinata memberi jeda yang cukup lama sambil berpikir keras
"e..e..eh?" pekik naruto kaget
"Ataukah berpegangan tangan? Atau mungkin pelukan?" lanjut hinata heran . dan sekarang wajah naruto benar-benar merah dibuatnya.
"dan sekarang kamu terlibat dalam penelitian ku kali ini naruto-san" lanjut hinata terdengar seperti perintah
"hee? Aku? Kenapa?"
"karena kamu dibutuhkan dalam peelitianku kali ini" ucap hinata tenang, naruto pun berpikir apakah dia harus mengatakan ya atau tidak kali ini dihadapan hinata "hm… ini kan kesempatan ku untuk dapat lebih akrab dengannya , dan juga apa dia tidak kesepian ? dia hanya sendiri dari tadi di ruangan ini " ucap naruto didalam hatinya . dan kali ini ia memutuskan untuk mengatakan ya dalam penelitian hinata itu.
"baiklah aku akan ikut dengan mu hinata-san" ucap naruto sambil tersenyum lima jari "hm…memang seharusnya begitu " balas hinata acuh . suasana kembali hening dan naruto pun memutuskan untuk memlulai pembicaraan , ia sangat tidak suka dengan suasana seperti ini
"ne hinata-san , aku dengar kamu memiliki IQ 190 , tetapi kenapa ulangan harianmu mendapat nilai 0?" Tanya naruto heran
"itu… aku hanya ingin tau rasanya saja" jawab hinata
"lalu kenapa pada tes ke dua kalinya kamu tetap mendapatkan nilai 0?"
"kan sudah kukatakan . itu hanya karea aku mau saja , juga bisa dibilang tergantung mood"
"o…oh begitu" jawab naruto hanya dapat mengangguk
"ah sudah jam 5 , saatnya aku pulang. penelitiannya. jaa" ucap hinata lalu keluar dari ruangan itu meninggalkan naruto yang sebenarnya mempunyai banyak pertayaan untuknya
"dia benar-benar cantik tapi cuek disaat yang bersamaan, kiba benar … dia sulit didapatkan. Ah aku bicara apa sih? Apa benar aku jatuh cinta dengannya ? " gumam naruto tidak mengerti dengan dirinya . "sebaiknya aku cepat pulang juga" naruto pun melangkah kan kakinya menuju ke kelasnya dengan tujuan mengambil tasnya .
"eh naruto-kun? Kamu belum pulang? " Tanya teman sekelas naruto juga teman ekskulnya. ia mempunyai rambut berwarna pink pendek dan ia bernama haruno sakura
"hm yaa begitulah sakura "jawab naruto dengan cengiran lima jarinya
"apa yang sedang kamu lakukan?" lanjut naruto bertanya
"hanya mengerjakan tugas yang diberi kakashi-sensei" jawab sakura
" oh begitu. Aku pulang dulu . jaa ne "
"um jaa ne"

naruto pun melangkah kan kakinya ke tempat parkir dimana mobil sportnya berada dan dengan senyum yang terus melekat di wajahnya yang tampan itu,ntah kenapa ia juga tidak paham kenapa ia terus memikirkan perempuan yang bernama Hyuuga hinata yang baru saja tadi dikenalnya itu. Dan sekarang ia telah sampai di mansion megah Namikaze-Uzumaki tanpa disadarinya ah waktu memang berjalan dengan cepat tanpa ia sadari.
"tadaima" ucap naruto memasuki rumahnya
"selamat datang naruto-sama" sambut para maid
"dimana kaa-san?" Tanya naruto pada salah satu maidnya
"beliau menunggu anda untuk makan malam naruto-sama"
"ah baiklah , aku akan mandi dulu" ucap naruto sambil menuju ke kamarnya

"naruto kamu lama sekali , kaa-san sudah menunggu mu dari tadi" ucap kushina saat melihat naruto turun dari kamarnya
"a..ah gomen gomen tadi disekolah ada urusan sebentar " jawab naruto sambil nyengir
"hee… jarang sekali kamu memiliki urusan disekolah naruto " ucap sang kakak alias uzumaki kyuubi
"begini-begini aku juga sibuk tau kyuu-nii"
"sudah sudah ayo kita makan naruto" ucap sang ayah a.k.a namikaze minato menyela pembicaraan itu sebelum terjadi adu mulu antara keduanya.
"ittadakimasu" ucap mereka serempak
"ah iya naruto kamu lebih bersemangat sepulang sekolah tadi apa terjadi sesuatu?" Tanya kushina yang penasaran
baru saja naruto ingin menjawab tapi sudah didahului oleh kyuubi "mungkin dia jatuh cinta kaa-san"
"uhuk uhuk uhuk" dan jwaban itu sukses membuatnya tersedak
"naruto kamu tidak apa-apa?" tanya kushina khawatir , lalu minato memberi naruto air minum yang segera di teguknya
" um tidak apa-apa kok kaa-san " jawab naruto sambil tersenyum kikuk lalu menatap tajam kakaknya yang sedang menahan tawanya
"sudah-sudah kalian lanjutkan makan saja dulu baru berbicara nanti" ucap minato kembali menyela pertengkaran yang akan terjadi itu .beberapa menit kemudian naruto pun selesai makan dan beranjak segera kekamarnya , berusaha menghindari pertanyaan-pertanyaan yang akan dilayangkan oleh keluarganya.
*cklek* naruto membuka pintu kamarnya dan masuk , ia masih memikirkan tentang kejadian tadi sore yang dialaminya lalu tanpa sadar wajahnya kembali lama-kelamaan ia pun akhirnya terlelap.

To Be Continue
Fhy-chan

halo minna-san ! aku author baru :3 jadi mohon bimbingannya yah ^_^ semoga kalian suka and review please?