Love me Bride!/bagaimana jika Sungmin menikah dan hidup Bukan dengan orang yang ia inginkan?hidup dengan namja belia yang suka bereksperimen dengan kebohongan besarnya pada Sungmin /Ff Kyumin /chapter
Summary: bagaimana jika Sungmin menikah dan hidup Bukan dengan orang yang ia inginkan?hidup dengan namja belia yang suka bereksperimen dengan kebohongan besarnya pada Sungmin
Main cast:Lee Sungmin aka Cho Sungmin(24 tahun)
Cho Kyuhyun(17 tahun)
Rated: M
Disclaimer: Kyumin milik Tuhan yang Maha Esa ,mereka HANYA masih tinggal di Bumi dan di Klaim sementara oleh Orang tua mereka,ELF,JOYER,SPARKYU,PUMKINS,dan...S-A-Y-A#PLAK,
Warning:BOYS LOVE,YAOI, gak sesuai EYD,typo(s),alur yang dipaksakan (makhlum nyesuaiin)dll yang membuat anda tidak nyaman
DISLIKE, Don't READ
NO BASH NO FLAME
Sama-sama punya perasaan ne
Jangan coba nge Bash atau nge Flame klo gak Suka
Mianhae
.
.
.
Sisi Sinar terang dengan bermacam-macam warna dan bentuk selalu memenuhi kehidupanku
di setiap pergantian kehidupan di setiap pergantian hembusan angin dan sengatan fajar
namun Tiba tiba saja menggelap bersama iringan rintihan Suaramu
dan saat mencoba menguak kelopak mata yang memberat bagai bongkahan berton-ton batu
entah mengapa...
Aku sudah tidak dapat menemukanmu
"*_*_*Love me Bride!*_*_*"
.
.
"Apa sudah setuju untuk di mulai."
"Ne."namja itu...
Namja tampan yang berdiri di tengah altar dengan seringai yang tidak dapat pudar,mendengarkan dengan seksama pertanyaan pendeta , menjawabnya dengan Tegas
"Dan apakah Anda Saudara Lee Sungmin menerima-"Dan Ucapan selanjutnya, namja yang berdiri kalem di atas altar yang sama dengan namja tampan berambut brunette itu hanya dapat tersenyum kikuk ,ucapan awal sang pendeta begitu menggema serta terdengar begitu sakral namun suara itu seolah senyap tanpa bekas akibat benda aneh yang tiba-tiba saja menempel di kedua cuping telinganya, memang ia tidak dapat melihatnya hanya saja ia merasa bahwa benda itulah pelaku dari pelumpuhan syaraf pendengarannya, seperti peredam
"eh."Tiba-tiba saja rasa gugup yang semula ada semakin bergejolak besar, bagaimana jika semua orang meninggalkannya di gereja seorang diri?Bagaimana Jika Jungmo selaku Calon Suaminya tidak dapat menerima keadaannya sekarang?dia buta, matanya hanya dapat menangkap kegelapan, lalu bagaimana Sungmin bisa hidup tanpa seorang Cho Jungmo?
Deg
Tangan besar di samping Sungmin menyapa seolah memberi pegangan untuk menujukkan jalan pulang teraman bagi pemikirannya yang melambung tanpa tujuan beberapa menit yang lalu
'Ucapkan saja Lee Sungmin' batin sisi hati Sungmin menyemangati
"Saya bersedia." Ucap Sungmin dengan penuh keyakinan, ia tidak akan salah
Dengan ini putuslah semua tanggung jawab seorang Cho Jungmo yang sedari tadi berbaring kaku di sebuah benda persegi panjang yang dapat menampung seluruh tubuhnya, peti mati yang terletak tak jauh dari Sungmin berdiri di altar dengan Lilin panjang menjulang mengerumuniya, hingga kedua keluarga Cho dan Lee seperti tersenyum lebar dan menangis darah secara bersamaan, begitu juga dengan namja yang telah menyatukan bibirnya dengan milik Sungmin dengan hati yang bercampur aduk, sorot mata yang tak lepas dari tempat benda berisi tubuh Jungmo yang terbujur kaku
Hyung aku akan menjaganya
Dengan caraku
Ini janji Dongsaengmu, janji seorang Cho Kyuhyun...
"*_*_*Love me Bride!*_*_*"
.
.
"Eh...sudah kembali sekolah eoh?." Namja ber name tag Lee Donghae terkejut ketika melihat Kyuhyun duduk di pinggir jendela ruang kelas dengan bermain PSP , buku-buku tebal dan tas selempangan namja tampan Itu terlihat berserakan di atas meja belajar miliknya, Kyuhyun memandang sekilas Donghae sebelum kembali fokus pada kekasih portablenya
"Bersikap biasa saja" Timpal Kyuhyun singkat Donghae tersenyum semakin berjalan mendekat ke arah namja tampan tersebut, mendudukkan dirinya di bawah Kyuhyun yang kalian tahu bahwa namja tampan itu masih duduk di pinggiran jendela
"Sudah Itu?, ng maksudku meniduri mantan kekasih Almarhum hyung-mu"
"Belum"
"Ck tidak tahu caranya eoh?.kan sudah berkali-kali melihat cara orang lain bercinta, tinggal mempraktekkannya saja."Donghae kembali menawar, Kyuhyun hanya diam tidak merespon sungguh bingung mengapa Kyuhyun begitu dingin membahas seorang namja yang kini menjadi Istri sah namja itu, bukankah seminggu yang lalu namja tampan di hadapannya ini mudah sekali mengoceh jika menyinggung tentang sungmin, Donghae memilih menghendikkan bahu dan lanjut berdiri dari duduknya memandang Kyuhyun begitu miris namun Kyuhyun masih saja fokus pada PSP nya tanpa merasa risih sedikitpun
"Mengucap nama hyungku setiap memanggilku membuat moodku selalu tidak Baik." Ucapan Kyuhyun sanggup membuat Donghae membeku diam, Kyuhyun mempause gamenya kemudian lebih memilih menatap hamparan Lapangan di bawah jendela
"Santai saja Kawan,Masih tingkat dua SMA mengapa kau terlihat begitu tertekan dengan Hidup." Donghae mencoba menyeringai namun gagal hingga menjadi senyum bodoh, Kyuhyun meradang dan menonyor Jidatnya, namun dalam hati namja tampan itu membenarkan perkataannya, hidup memang harus dibuat semudah mungkin untuk namja seumurannya
"Gomawo"mendengarnya, Hae tertawa mengibaskan tangan dengan gerakan sok cool
"*_*_*Love me Bride!*_*_*"
.
.
"Umma telah banyak bermimpi Sungmin menggendong banyak aegya." Heechul mengusap air matanya kasar menengadahkan wajahnya ke atas langit yang begitu hitam tanpa cahaya malam Ini, Kyuhyun dan Sungmin hanya diam mendengarkan, kedua nya terduduk kaku di kursi taman, Sungmin tersenyum kikuk , seinginkah itu Heechul mengiginkan Cucu?. Sedangkan Kyuhyun hanya menatap datar tingkah Heechul yang selalu berlebihan seperti Jungmo
seperti Ini,Heechul tetap Saja terisak Hingga menghabiskan beberapa Kotak Tisu yang di sediakan para Maid
, Oh ya Cho Jungmo...
Kyuhyun mengulum bibir sedih seraya menyesap teh hangat miliknya tanpa minat
"*_*_*Love me Bride!*_*_*"
.
.
Kyuhyun membuka jaket berwarna biru miliknya setelah sampai di dalam kamar Sungmin, menatap lekat namja mungil yang bergerak gelisah di atas ranjang, walau mata hitam kelam itu sudah tidak dapat menyorot gambaran dengan benar namun Kyuhyun tetap merasa terpukau dengan kelipan polos orbs hitam tersebut,Sedikit mengoreksi ucapan Heechul yang menjadi sindiran ketidak berdayaannya menyentuh sang Istri ,Tentu menyetubuhi Sungmin, namja yang jelas-jelas mengiranya sebagai Cho Jungmo adalah alasan terbesarnya untuk tetap menjaga jarak dengan tubuh indah di hadapannya, tidak mungkin kan saat bercinta malah desahan panggilan untuk Jungmo yang didengarkan Kyuhyun, Ck WTH?
Ditambah nuansa pink yang begitu kental sanggup membuat Kyuhyun kelilipan tidak tahan memandang warna tembok dan segala aksesorisnya terlalu lama, bisa dipastikan Ini adalah hasil tangan Heechul yang memang menyesuaikan dengan selera Sungmin
"Apa perkataan aneh Eomma mengganjal pikiranmu?." Sungmin tersenyum
"Kau banyak berubah setelah kecelakaan itu."Kyuhyun tertegun, namun namja belia ia mencoba berdehem untuk mengalihkan rasa terkejutnya
"Apakah suaraku tidak semerdu dulu?"Tanya Kyuhyun mencairkan suasana, Sungmin menggeleng
"Ani semua masih sama hanya saja Jungmo Hyung yang kukenal begitu sopan pada Heechul eomma" Kyuhyun mencebik dalam hati, walau tawa ringan yang ia imitasi dari Jungmo-lah pada akhirnya mengalun
"Terima lah aku apa adanya, karena aku mencintaimu" Gumam Kyuhyun syarat akan luka
"Maafkan aku, Minnie mengerti ingatan Jungmo Hyung sedikit terganggu karena kecelakaan itu, maafkan aku." Sahut Sungmin cepat namja manis itu bahkan mulai mencari pegangan untuk beranjak berdiri dan mencari tubuh Kyuhyun-yang ia anggap Jungmo
"Duduklah kembali "Sungmin mengagguk mengerjap polos walau dalam kenyataan mata indah itu tampak kosong
"setidaknya kita bisa bicara dengan benar saat kau tidak terus-terusan merasa bersalah." Kyuhyun kembali membawa tubuh Sungmin ke ranjang kali ini dengan membaringkan tubuh mungil itu lanjut menyelimutinya
"Seharusnya aku tidak mengganggumu saat menyetir."
"Ck Min!."
Sungmin menggigit bibir dan menggeleng pelan
"Mianhae Hyung."Kyuhyun mengangguk meski tanpa menimpali ucapan Sungmin
Hening
berusaha tesenyum, mengelus pucuk kepala Sungmin merasakan bertapa lembutnya Surai ketika menyentuh Indra perabanya
"Jalja-"
"Jungmo Hyung chankaman!."Kyuhyun yang hendak beranjak untuk mengerjakan PR Biologi di kamar sebelah terhenti di ambang pintu, mendapati Sungmin terduduk kembali seraya mencekam selimut dan menatap salah arah mencari keberadaan Kyuhyun
"M-Mau kemana?"
"Mengerjakan PR "Ungkap Kyuhyun jujur
"Huh?"
"Maksudku menyelesaikan berkas-berkas kantor, ku bawa beberapa untuk ku selesaikan di rumah, cha cepatlah tidur." Kyuhyun tidak cepat melangkahkan kaki untuk benar-benar meninggalkan Sungmin namja itu memilih mengamati sejenak perubahan signifikan dari raut damai tersebut, Sungmin menginginkan sesuatu Kyuhyun tahu itu.
Blam.
Kyuhyun akhirnya menutup pintu dan menguncinya dari dalam.
memutuskan untuk tertidur di kamar mereka malam ini.
"Hyung~kau pergi?."Sungmin merengut menundukkan kepalanya karena merasa Jungmo tidak menyayanginya lagi, beberapa bulan yang lalu Cho Jungmo bahkan hampir kehilangan kendali padanya kenapa justru setelah menikah namja itu bersikap begitu dingin ,bahkan malam pertama yang di tunggu mereka berdua seolah tak pernah datang, apakah ini artinya hanya Sungmin yang berharap demikian?.
Kyuhyun berjalan pelan hingga tubuh jangkung itu berdiri tepat di hadapan Sungmin, tentu saja namja manis di depannya tidak menyadari keberadaannya.
"Ku kira kau akan memintaku memenuhi keinginan Heechul eomma" namja tampan Itu enggan beranjak, memilih menguatkan hati untuk menatap tubuh rapuh yang kini malah terlihat terpengkur jatuh dengan Isak tangis, Kyuhyun beniat membiarkan Sungmin menangisi Semuanya. Terlalu bingung harus melakukan apa , oh ayolah siapa yang ingin menyalahkan namja SMA yang terjebak dalam pernikahan dengan seorang namja cantik, akibat istilah 'Turun Ranjang.' yang hanya ia sendiri yang menanggungnya.
, bukan Sungmin.
"Saranghae hiks." Sungmin terisak hingga tanpa sadar jemari Kyuhyun terulur untuk menengadahkan dagunya, mencium bibir Sungmin dengan berani melumat nya keras
"Nado Saranghae." Nafas Kyuhyun memburu semakin menghisap bibir Sungmin kencang, ia membohongi Sungmin bukan karena Jungmo tapi lebih untuk dirinya sendiri entah namun Kyuhyun yakin bahwa ia menerima semuanya menerima kehadiran Sungmin, hatinya bahkan tubuhnya
.
.
"*_*_*Love me Bride!*_*_*"
.
.
"Nghaah...ah..hyung~" mata Sungmin mengerjap begitu sayu ketika bibir tebal Kyuhyun menyapa Leher jenjangnya, mengecup menghisap bahkan mengigit dengan keras lapisan putih itu hingga meninggalkan jejak merah yang kontras.
Piyama atas Sungmin telah terkuak dari tautan kancing-kancing ini semua karena Kyuhyun yang begitu sigap melepas semua busana yang melekat pada tubuh itu sebelum benar-benar menyentuh Sungmin, membuangnya ke segela arah memandang takjup tubuh montok dan putih di bawahnya hingga membuat jiwa muda namja belia itu bergejolak dan berniat menuntaskan keperjakaannya malam ini melalui tubuh yang sekarang akan segera beralih menjadi sarana penyedia kenikmatan jasmani dan rohani baginya, toh ini memang hak-nya yang sebenarnya dapat digunakannya sejak dua hari yang lalu setelah proses pernikahan.
"Saranghhhh...saranghae hyungghhhhhh...ahhhh." Desah Sungmin semakin terpekik kala lidah Kyuhyun begerak mencumbu cuping telinganya,Salah satu spot sensitif milik namja manis itu.
"Nghhhh~" Kyuhyun kembali mencium bibir bengkak Sungmin kali ini lebih lembut dan penuh perasaan.
"Hyung~" Jemari Sungmin terangkat ke atas, mencoba meraba paras yang selama ini ia ingin sentuh dengan lebih dalam, Sungmin tersenyum lemah. Ia merasa sejak kecelakaan itu mata Jungmo semakin lebar pasti terlihat lebih tampan, bentuk Hidung Jungmo masih sama, masih lebih besar dan tinggi dari miliknya Sungmin terkekeh malu, dan Juga.
Deg
Volume bibir yang beberapa kali belakangan ini menyentuh bibirnya serasa sangat tebal, pantas saja Jungmo yang sekarang semakin kuat menghajar bibir tipisnya Sungmin tersenyum kembali tanpa memikirkan Kyuhyun yang memandangnya sedih.
Hening
"Kenapa berhenti Hyung?"
"Eoh?"Sungmin tersenyum kembali, awalnya berfikir dengan menggerayangi wajah namja yang dicintainya ini dapat meninggikan hasratnya, sepertinya ia salah langkah
Kyuhyun yang mengerti cepat mencium bibir ranum itu, Sungmin kembali mendesah berakibat Membuat Mood Sex Kyuhyun kembali naik drastis
"Kita Lanjutkan sayang"
"Nghh..ah..janganhhhh." Tubuh Sungmin bagai tersengat listrik hingga bergerak kaku saat Kyuhyun menyedot dan menjilati Kedua Nipplenya bergantian seperti seorang bayi, Kyu lalu menurunkan celana piyama beserta underwear dengan sebelah tangan sampai batas lutut, namja tampan itu belum berniat untuk menanggalkan semua kain yang melekat di tubuhnya, Kyuhyun kembali melumat bibirnya namja di bawahnya, erangan Sungmin seolah tertahan dengan keciprak Saliva keduanya yang tentu mengalir penuh pada mulut mungil milik Sungmin, saliva keduanya terlalu penuh hingga mengalir ke sisi dagu.
Jemari Kyuhyun mulai beranjak ke bawah tubuh Sungmin yang telah Terekspose, meremas gemas junior mungil Sungmin hingga desahan frustasi terlontar dari bibir mungil namja manis itu.
"Kau cantik sayang."Sungmin tersenyum malu hingga merona hebat, Kyuhyun berucap jujur berani bersumpah dengan semua nama game yang berada di PSP nya bahwa bentuk pahatan milik Sungmin adalah yang terindah bagi mata nya yang memang sudah tidak suci lagi setelah berteman dengan Donghae
Langkah selanjutnya di mengerti dengan baik oleh namja tampan itu, dimulai dengan mengocok kejantanan miliknya agar menegang, mengeras, dan memanjang untuk kemudian dimasukkan dalam lubang anal berwarna merah muda milik Sungmin selagi satu tangannya sibuk mengocok benda besar miliknya agar semakin menegang, bagian tangan Kyuhyun yang bebas mengarah pada Kaki Putih Sungmin yang masih menguncup kaku, menelusupkan tangannya di antara paha dalam Sungmin untuk kemudian bergerak memberikan isyarat untuk merenggangkannya
Sungmin hanya berusaha untuk mengumpulkan Konsentrasi saat matanya hanya menangkap kegelapan
"Ohhhh~" Sungmin kembali mendesah ketika rasa geli berlebihan menyerang bagian paha dalamnya, desahan dan sentuhan yang membuat batang keduanya menegang, bahkan milik Kyuhyun telah mengacung keras dengan precum yang membasahi ujung batangnya.
Kyuhyun mengangkangkan kaki Sungmin dengan tergesa-Gesa, menampilkan dengan jelas sarang masa depan untuk tempat pulang batang miliknya
"Aku akan memasukimu babyhhh." Bersamaan dengan itu batang Kyuhyun mulai berusaha menjebol hole perawan Sungmin
"Ahhhh...Tung...ahhh..Tunggu ini sakithhh..ke-kenapa tidak penetrasi Dulu Hyunghhh~Hiks." Sungmin kembali terisak rasa takut mulai merambati hatinya di tengah penderiataan atas kebutaannya sekarang, namun sungguh terlambat meminta sesuatu ketika Kyuhyun telah di puncak gairah, bukan merasa iba seperti biasanya namja tampan itu justru menggeram tak suka atas kecengengan Sungmin
"Ahhhhh...ahhhh..sakiiiitthhhh...ah ...keluarkhaaannnhhh..hiks...hyunghhhhhh." Sungmin menjerit kesakitan ketika Kyuhyun memilih diam dan meneruskan batangnya membobol milik Sungmin, namja tampan itu memilih memasukkan miliknya dengan segera seraya memegangi pinggul Sungmin dengan kuat dan
BLESS...
"Akkhhhhhhhhhhhhhh~" Sungmin menjerit kesakitan matanya terbelalak dengan bibir yang tebuka lebar hingga saliva miliknya keluar membasahi bantal saat hole nya dimasuki paksa batang besar milik Kyuhyun tanpa pemanasan, darah segar mengalir dari tempat peraduan mereka Kyuhyun menyeringai melihatnya, Sungmin benar-benar masih suci dalam hati Kyuhyun berterima kasih pada Jungmo yang telah menjaga namja manis itu hingga dalam alasan takdir dialah yang menikmati hasilnya
Chup
Kyuhyun kembali mengecup dan melumat Sungkat bibir Sungmin
"Oh Nikmathhhh sayanghhhh." Kyuhyun melepas ciumannya dan memilih menengadah saat hole Sungmin berkontraksi memijat junior supernya
"Ahhhhh...berhgerakhhhh Hyungghhhh." Sungmin merasa kedutan batang itu semakin terasa penuh, rasa sakit masih saja menderanya dengan luar biasa hingga namja manis itu tak berhenti meneteskan liquid dari matanya, namun ia meminta batang itu segera di gerakkan, cara bijak untuk memuaskan Kyuhyun tentu saja semakin tersenyum lebar.
Mengerakkan pelan junior miliknya dalam lubang Sungmin
"Ahhh..ahhh..faster hyunghhhhhh"
Jleb..Blesh..
"Ahhhhhhhhhhhhhhh~" Kyuhyun benar-benar tak mengubris erangan kesakitan Sungmin, kenikmatan yang diperoleh Kyuhyun membuat namja tampan itu menginginkan lebih dari sekedar kata cinta dan rasa lembut
Namja itu tetap mengerakkan dan meggenjot keras lubang Sungmin dengan batang supernya, beralih mencekam paha putih itu untuk dihentakkan berlawanan arah dengan gerak juniornya yang semakin melesak dalam.
Blesssss
"Ohhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh...ahhhh...ahhhh..ah yang ituuhhhhh kenaaaahhhh." Kyuhyun kembali menyeringai ia telah menemukan prostat Sungmin
"Ahhhh...lagihhhh Hyung~" Selamat Kyu. Kau telah membuat tubuh montok di hadapanmu meminta lagi
"As your wish ,babyhhhhhh" Dan Kyuhyun mulai menggerakkan kembali batangnya dengan kasar
Sret..
"Ugh"
Blesh..bleshhh...bleshhhhhh
"Ahhh..ahh.. ... ...yang..ituuhhhh." Kyuhyun menuruti dengan kembali menumbuk titik kenikmatan Sungmin, meresapi sempitannya lubang senggama itu
"Ahhhh nikmathhh oh kau sempithhhh." Sahut Kyuhyun dengan mata terpejam, namja belia itu menyodokkan batangnya semakin dalam, lagi-lagi sang istri dibuat menjerit nikmat
"Ahhhh..ahhh...ahhhhkkk" Sungmin mendapatkan orgasme pertamanya cairan spermanya membasahi pahanya dan perut Kyuhyun, nafas namja manis itu terengah–engah berusaha memasok udara lebih banyak pasca tanpa sadar menahan nafasnya tadi, pengalaman pertama melakukan sex yang menurutnya sangat hebat, sang suami begitu kuat menungganginya hingga klimaks dalam waktu Singkat
"Ahh~" Mata Sungmin membesar saat batang berukuran besar dalam lubangnya kembali bergerak brutal, namja manis itu kembali mendesah nikmat kala Kyuhyun menghentakkan kasar junior besarnya berulang kali hingga menumbuk telak spot kenikmatan dalam hole Sungmin, ia kembali berulah dengan mengeluarkan batang panjangnya hingga menyisakan ujungnya dan detik kemudian batang super itu dilesakkannya kembali dalam lubang sempit nan hangat milik Sungmin, namja cantik itu menjerit pilu merasakan rasa ngilu, perih, panas ,dan rasa nikmat secara bersamaan dalam tautan tubuh mereka, Orgasme kembali melanda bersama getaran yang terasa semakin hebat dari sebelumnya.
"Ahhhh...Lelahh~~ahhh..ahhh." Sungmin merengek minta berhenti saat dirasa penis Kyuhyun kembali bergerak dan melesak jauh kembali memenuhi lubangnya dalam sekali hentak. Tubuh putih itu tedorong ke atas besamaan dengan jeritan kenikmatan yang keluar jujur dari mulut mungil Sungmin.
Jleb...sreeet...Blesss... Sreeeet...Blesss
"Ahhh~pelanhhhh...sayanghhhhh." Sungmin terlalu melambung hingga tak menghiraukan saliva yang telah bercecer memenuhi dagunya, Kyuhyun menyeringai tajam melihat keadaan menggoda Istrinya malam ini Sungmin benar-benar tunduk pada permainan bocah miliknya
Kyuhyun kembali menghentakkan penisnya dalam bergerak maju mundur menghajar telak prostat Sungmin tanpa ampun, namja manis Itu hanya menjerit dan menjerit nikmat, sungguh tunggangan sang suami adalah yang terkuat dan terbaik menurut Sungmin.
Satu hentakan dan dilanjut dengan tarikan pelan dan kembali dilesakkan secara kasar
"Ahhh...ahhhh...ahhh...ahhhhhhhh~"
"Ah...sayanghhhhh nikmathhhh sekalihhhhh." Kyuhyun merasakan miliknya berkedut dengan segera menancapkan sekuat tenaga penisnya ke dalam tubuh Sungmin hingga orgasme menghampiri Kyuhyun memastikan semua spermanya memasuki Tubuh sang istri, tentu saja dia masih ingat dengan keinginan Heechul beberapa jam yang lalu saat berkunjung ke kediamannya.
Kyuhyun mengecup kedua kelopak mata Sungmin.
Bibir tebal Kyuhyun tertarik lurus hingga menciptakan senyum tulus, melumat singkat bibir bengkak Sungmin hingga kembali mulai menggerakkan penis yang masih menancap sempurna di tubuh Sungmin, melakukan genjotan pemanasan untuk kemudian di kasari kembali.
"Ahhhh..ahhhh...ahhhh Kenapahhh lagihhhhh?." Desah Sungmin, namja manis itu tampak begitu kelelahan berbanding terbalik dengan stock stamina penuh namja belia di atas tubuhnya.
"Hanya melakukannhhh apa yang diingin kan eomma, sayanghhhhh"Kyuhyun menyeringai, tentu saja itu hanya alasan klasik, lagipula tubuh Sungmin terlalu nikmat hanya untuk alasan itu.
Kyuhyun memutar tubuh Sungmin tanpa melepaskan miliknya hingga sang empu sekarang menungging di depannya, kedua jemari Kyuhyun menyusuri butt bulat dan besar milik Sungmin sebelum menjekramnya kuat.
Menungging jelas-jelas adalah posisi menguntungkan dan terenak menurut Kyuhyun, disimpulkan secara gampang oleh namja tampan itu ketika ia melihat berbagai gaya sex dari blue film yang selama ini menjadi koleksi pribadinya selain kaset-keset game mahal.
Dan melalui Sungmin, namja tampan itu bertekat untuk membuktikannya dan-
Jleb
"Ahhhhhh~"
Pinggul Kyuhyun mendorong kuat hingga batang besarnya kembali tertancap dalam, gesekan erotis menyelingi erangan Sungmin, tubuh mungil Sungmin terdorong ke depan dan kebelakang seiring dengan arah sodokan Junior super sang suami.
Jleb...blessss
"Ahh..ahh...ahh...ahh~" Wajah cantik penuh gairah itu mendongak, kali tubuhnya terdorong kasar ke depan namun secara singkat kembali tertarik ke belakang bersamaan dengan semakin melesakknya junior Kyuhyun pada tubuh berisi itu.
Blesss...Blessss
Kyuhyun semakin menghujamkan miliknya sedalam yang ia bisa, mengecupi tengkuk putih namja di bawahnya dengan begitu bernafsu
"Hyung~...ah...mau keluarhhhh."
"Bersamahhhh sayanghhhhhh."
"Ahhhhhh...ahhh...ahhhh...akh" Keduanya kembali mencapai klimaks, Kyuhyun mengangguk paham seperti mendapatkan pengetahuan baru, memang posisi ini begitu memudahkan dirinya untuk mengatur pinggul Sungmin untuk bergerak sesuai keinginannya sehingga penisnya dapat sesuka hati mengaduk dan membobol lubang sempit Sungmin dengan mudah.
"Jangan lagi Minnie lelah~"Keluh Sungmin dengan nafas terengah, Kyuhyun bergumam,terpaksa menyetujuinya, mengecup mesra kening Sungmin setelah tubuh keduanya berbaring di bawah selimut tebal.
"Jaljayo Cho Sungmin" Kyuhyun beralih melumat bibir Sungmin.
"Nghh jaljayo Hyung~"
"*_*_*Love me Bride!*_*_*"
.
.
Pip.
Pip.
Pip.
Sinar matahari pagi mulai menelusup masuk ke dalam cela gorden kamar yang tertutup, burung-burung mulai tedengar samar berkicau namja tampan itu sedikit menguap dan mengubah posisi menjadi bersandar di kepala ranjang.
Tidak dapat dielak bahwa suara alarm yang berbunyi nyaring sangat mengganggu ketenangan Kyuhyun, membuka kelopak mata sebelum menutupnya kembali
Suara alarm akan tetap menganggu akibat kemalasannya untuk mematikan benda berbaterai tersebut, perasaan halusinasi malam Kyuhyun datang kembali.
Suasana malam yang penuh desahan sontak memenuhi memorinya memutar berulang-ulang retetan kegiatan panas mereka hingga tanpa sadar sudut bibir itu tertarik
Bunyi alarm berhenti secara otomatis, kembali berbunyi sekitar beberapa menit kemudian
Garis wajah itu menengadah, tangan nya secara kebetulan meraba benda halus dan menemukan hal janggal, memutuskan melirik benda yang dimaksud hingga mendapati gambaran tubuh putih polos di sampingnya.
Gubrak
Selimut tebal berwarna pink perpaduan putih itu sukses terbawa bersama yubuh jangkung yang terjatuh dari ranjang, bibir Kyuhyun terkatup rapat seolah terkunci meskipun tak senada dengan gerakan orbs mata yang begitu aktif menatap inci demi inci tubuh putih yang tegeletak indah di atas ranjang, tanda-tanda aneh lengkap dengan warna-warna kontras semakin membuat namja tampan itu meringis dalam hati.
Ini terlalu sulit dipercaya, namun ia tidak bisa membohongi rasa kenikmatan semalam jika memang benar inilah akhir kenyataannya.
"Aku telah menodai Kekasih Hyungku."
Kalimat yang ia ucapkan, mirip seperti seorang pendosa, lalu hubungan apa yang telah di jalani Kyuhyun sesungguhnya?.
.
.
"*_*_*Love me Bride!*_*_*"
.
.
Tbc/Or End?.
.
.
Annyeonghaseo .
Saya masih akan mengetik di chap dua, jika responnya banyak dan baik ^,^
Takut sedikit repyu , ff dengan selingan Nc memang selalu menjadi hal sulit bagi saya*hiks
Maunya sih ini tanpa konflik tapi harus ada konflik walau sedikit jadi dapat dipastikan ini akan sangat flat seperti biasa#plak
Review?.
Gomawoooo.