Double Suicide
by Khairunnisa Han
.
Dazai Osamu | Nakajima Atsushi
.
Genre? It would be Action, and Romance?
Rating? Akan naik seiring waktu berjalan.
Sekarang T, besok M haha.
.
All characters belongs to Mangaka
This storyline is mine
"Aku ingin bunuh diri gan—"
"Aku akan melakukannya denganmu."
"Kenap—"
"Selalu ada suatu alasan bukan, Dazai-san?"
DLDR and dont forget to RnR
.
.
.
Bunuh diri ganda.
Setiap hari, setiap jam, bahkan hampir setiap detik Dazai Osamu memikirkannya. Entah apa yang membuatnya ingin melakukan bunuh diri. Katakanlah, dia sakit jiwa—tidak—dia memang benar-benar sakit jiwa.
Tapi, bunuh diri ganda? Ganda?
Sayangnya, tidak pernah ada orang bodoh yang ingin melakukan bunuh diri bersama Dazai. Tidak. Hanya orang yang sangat bodoh dan sama gilanya dengan Dazai yang ingin melakukan hal itu. Mungkin, orang seperti itulah tipe cinta sejati milik Dazai.
Mungkin—ya, hanya mungkin—jika Dazai menemukan manusia seperti itu, Dazai akan langsung melamarnya.
Tapi, orang bodoh mana itu?
Atau, orang kelewat bodoh yang mana?
-o-
Jika dikatakan tidak masuk akal, memang begitu. Tapi, Dazai menemukan seseorang. Bukan seorang gadis cantik seperti dalam angan-angan Dazai. Melainkan, seorang pemuda bertubuh 11 sentimeter lebih rendah, dan 12 kilogram lebih ringan, dan 4 tahun lebih muda darinya.
Pemuda itu terlihat polos, dan naif. Hal itu membuat Dazai terlihat seperti om-om mesum yang mengincarnya. Dazai juga tak sengaja menemuinya. Beberapa jam lalu, saat dia hampir melompat dari gedung tinggi—atau tepatnya, gedung sekolah. Kemudian Dazai tercebur ke dalam kolam renang—entah bagaimana caranya.
"Tch."
Pemuda itu menoleh pada Dazai, merasa kesal begitu mendengar decihan itu.
"Kau menyelamatkanku. Tapi, aku tidak suka kegiatanku diganggu." Begitu kata Dazai. Pemuda berusia 22 tahun itu hanya membuat selimut menutupi tubuh bagian bawahnya selagi menunggu pakaiannya sempurna kering.
Pemuda itu menoleh, "Ya, dan Tuan membuatku harus izin kerja."
"He? Kau kerja? Padahal kau masih sekolah."
"Untuk menutupi semua biaya," kata pemuda itu, "aku memang harus bekerja. Biaya sekolah, biaya apartemen, biaya hidup. Hidup itu benar-benar butuh banyak uang. Kalau aku sudah tidak kuat, mungkin aku akan bunuh diri. Tapi kau, Tuan, kau tidak terlihat seperti orang yang kekurangan uang."
"Memang tidak," Dazai langsung menjawab. "Ini hanya hobi yang orang biasa sepertimu tidak akan mengerti. Ngomong-ngomong, siapa namamu?"
"Atsushi. Nakajima Atsushi."
"Aku Dazai Osamu."
Lantas setelah itu, obrolan mereka terputus dan menyisakan kesenyapan di antara keduanya. Atmosfer di sekitar ruang kesehatan itu terasa amat canggung. Untuk pertama kalinya, Dazai mendengar empat kata sarat makna dari orang lain: aku akan bunuh diri.
Persetan dengan susunan kata lain, Dazai hanya peduli pada empat kata yang menurutnya amat berharga.
.
.
.
"Kau … Atsushi-kun? Eum, boleh kupanggil seperti itu?"
"Ya, tidak masalah. Ada apa, Dazai-san?"
"Kau ingin bunuh diri?"
"Kalau aku sama gilanya denganmu, iya."
.
.
.
Untuk pertama kalinya, Dazai menghargai percobaan bunuh diri yang sudah dilakukannya selama bertahun-tahun—dan gagal.
.
.
.
つづく
Notes:
Demi apa ini Dazatsu haha! Aku ngiler sama FF Dazatsu dan gaada yang buat. Yaudah aku buat aja sendiri -_- daripada nungguin gaada kan ya. Ohiya ini baru awalan lho ya. Tunggu chapter-chapter berikutnya dan pasti banyak character yang bakal muncul lainnya dan yang wajib itu si Ketua, ih lupa namanya :") Kunikida, Ranpo, dan ya, pastinya sih orang agensi dan kalo Port Mafia mungkin aku cuma mau masukin beberapa. Akutagawa misalnya. Eh, liat aja nanti deh.
Ohiya, INI FF PERTAMA SELAIN FANDOM NARUTO YANG AKU SHARE DI SINI HAHA. SELAMAT BUAT BSD! DABEST LAH POKOKNYA. CHAPTER DEPAN SAMBIL BAHAS S2 YAA HAHAHA.
Jangan lupa review lho!