"This story just between me and you"

Our Story

KrisTao

T

Characters: Yifan, Tao, Sehun, Baekhyun, Chanyeol

Genderswitch for Tao and Baekhyun

Oneshot

Kadang aku bingung, yang salah itu kamu, aku atau si penulis cerita kita sih

Romance, Humor. Yah, even it is a really bad humor or specifically 'jayus'

This story is belongs to me and my brain, except the characters.

Let me tell you something, if you don't like the characters, or dislike gs you better not read this anyways. Cause, I dont wanna get hurts anymore, hyaa.

.

.

.

Tao bukan wanita cantik seperti apa yang ada di dalam cerita – cerita yang sering dia baca. Tao bukan wanita kaya seperti apa yang ada di drama – drama kesukaan ibunya. Tao juga bukan seorang gadis lagi seperti apa yang ada dipikiran banyak orang, karena yah dia kan sudah menikah.

Tao wanita China biasanya, walau yah dia punya suami yang tidak biasa sih. Suami Tao itu kaya, tampan, dan bukan perjaka lagi. Jelas, Tao pemiliknya.

Tapi, apa mau dikata kalo Kyungsoo itu pendek dan tak berdaya untuk memeluk gunung, banyak aja gitu kejadian – kejadian aneh yang sering Tao alami sejak bersama dengan Yifan. Contohnya seperti ini, nih

.

"Jadi, pekerjaan Tuan Wu YiFan yang katanya banyak itu, adalah memangku gadis muda dan seksi toh" Well, itu suara Tao yang tanpa sengaja berintonasi agak dingin. Agak loh ya

"Ta..Tao?" Kali ini suara Kris yang terdengar. Terdengar bergetar.

"'Iya? Ada pembelaan Tuan Wu atas tertangkapnya perbuatanmu yang ehm bisa dikatakan ambigu itu?"

"Well, Tao. You have to listen first okay, honey. Ini bukan seperti yang terlihat kok. Aku memang suka memangku wanita seksi sih. Tapi, Cuma kamu kok. Dan soal yang tadi itu, dia office boy aku fyi, dan dia bukan aku pangku karena yah dia jatuh saat aku meminta tolongnya untuk membersihkan meja kerjaku. Hehehe…"

"OFFICE BOY?! TERJATUH?! HOW CAN THAT POSSIBLE MR WU?!"

"Hey hey easy Tao. Ehm, yah dia emang office boy aku. Memangnya, kamu melihat dia punya dada? Dan yah dia memang terjatuh karena…."

"Enough Mr. Wu. Aku lelah sama penjelasan kamu yang dari hari ke hari makin aneh aja. Gimana coba aku mau percaya kalo dia itu lelaki, padahal jelas – jelas dia super seksi dengan celana pensilnya serta wajah manisnya. Dan kamu…"

"Ehm, maaf nyonya Wu. Saya memang lelaki tulen." Well, kali ini yang terdengar suara canggung orang ketiga yang ada di diantara mereka, dan mereka berdua tidak menyadarinya

"Maaf, apa? Kamu beneran lelaki?" Jujur aja, Tao sih masih sangsi dia lelaki apa bukan. Jelas, dia seksi banget dengan celana bahannya yang membungkus his ass perfectly.Mukanya juga manis, please

"Hehehehe iya saya memang seksi nyonya. Tapi, saya lelaki tulen kok. Nyonya perlu bukti?" Si office boy seksi itu udah siap – siap pegang kancing celananya beserta resletingnya

"SEHUN! KAMU INGIN TAHU RASANYA DIPECAT YA?!" Yifan teriak murka. Yaiyalah, Sehun juga sih salah mau buka celana depan Tao

"Maaf, Presdir saya hanya ingin membuktikan bahwa saya lelaki tulen. Saya tidak ada pikiran buruk atau mesum pada Nyonya Zitao. Yah walau nyonya memang seksi sekaliih" Sehun memang cari mati

"APA?! KAMU SAYA…"

"Cukup Yifan. Jangan teriak – teriak terus. Aku pusing mendengarnya. Dan kamu juga Sehun, jangan seperti itu lagi. Saya sudah percaya kamu lelaki kok" Kali ini, Tao cukup bijak untuk menghentikan perdebatan aneh diantara mereka

"Nah juga Sehun,kalo memang kamu ingin membersihkan meja Presdirmu ini, datanglah satu jam lagi saat nanti dia tidak ada. Okay?"

"Baik nyonya. Saya permisi dulu"

Sehun yang masih berdiri diantara Tao dan Yifan pun, bersiap untuk pergi hingga dia mendengar perkataan Tao yang otomatis membuat Sehun kabur. Karena, yah dia tidak ingin terkena makian dari presdirnya

"Terima kasih telah mengakatan bahwa saya seksi. Lain kali jangan dipangku olehnya ya, lebih baik kamu memangku saya saja"

Ah, Tao ini memang suka aneh juga sih ya

.

Satu keanehan diatas hanya satu dari banyak keanehan lainnya. Pernah lagi seperti ini

.

"TAO! HUANG ZI TAOOOO!"

"TAOOOZI ISTRINYA YIFAN"

"SIAPA YA?! SABAR SEBENTAR BISA?!"

Percakapan, ehm bisa gak ya dibilang percakapan? Yaudahlah ya.

Percakapan diatas, terjadi saat siang hari yang terlalu cerah didepan rumah Tao

"Sorry Tao, bukan maksudku untuk tidak sopan tapi berhubung aku tahu password rumahmu jadi aku masuk saja kedalam" Kali ini, suara wanita yang terdengar cepreng ini bernama Baekhyun. Sahabat Tao, sejak Tao dan Baekhyun ingin bersahabat

"Bukan masalah besar, Baek. Tapi, permasalahannya, kenapa kamu berteriak seperti itu? Apa sejak menikah dengan Chanyeol, dia memberimu salah satu pita suaranya?"

Baekhyun yang sedang mengambil minum pun tersedak. Dia baru saja teringat alasan kenapa dia datang kerumah Tao

"YAAMPUN TAO! KAMU HARUS IKUT AKU SEKARANG!"

"Ehm, kenapa yah baek? Apa ada masalah serius?"

"INI SUNGGUH SERIUS TAO! BAHKAN LEBIH SERIUS DARIPADA HABISNYA PERSEDIAAN MANDU UNTUK MINSEOK EONNI"

"Well baek, memangnya itu pentingnya?" Tao jadi sangsi sendiri dengan berita yang Baekhyun katakan

"DUH POKOKNYA INI PENTING SEKALI TAO!"

"Byun Baekhyun, lebih penting lagi jika kamu tidak berteriak – teriak seperti….."

"YOU MUST COME WITH ME TAO. THIS IS ABOUT YIFAN! AND WHO CARES WITH MY VOICE?"

"itu. Hah, ini pasti efek menikah dengan Chanyeol gege"

Walau Tao sangsi dengan Baekhyun, mendengar bahwa kabar penting itu menyangkut Yifan membuat Tao menjadi ketakutan juga. Apalagi, sejak Tao menyadari bahwa 1meter, didepan mereka terdapat Volvo kepemilikan Yifan yang sudah hancur depannya. Serta Chanyeol yang terlihat pucat berdiri disamping mobil

"Baek, what's wrong?"

Kali ini, Tao benar – benar ketakutan. Pasalnya, selama ini kejadian aneh yang menimpa dirinya serta Yifan hanya sebatas keanehan biasa semata. Bukan sebuah kecelakaan. Yah biasanya.

"Tao! Sebelah sini" Ini suara Chanyeol. Suara Chanyeol, terdengar ketakutan

"Gege, apa yang terjadi? Dan dimana… YIFAN! OH GOD, YIFAN WHAT HAPPENED TO YOU?!"

Tao yang baru saja sampai disebelah Chanyeol mendapati bahwa Yifannya sedang terkapar pingsan diatas aspal

"Apa yang telah terjadi gege?" Tao bertanya pada Chanyeol dengan suara gemetar, sambil menyadarkan Yifan dibantu oleh Baekhyun

"Tadi siang kami berencana untuk bertemu di lapangan ini, karena kami ingin membicarakn soal perusahaan. Aku yang datang duluan, akhirnya menunggu didalam mobilku. Sesaat sebelum Yifan memakirkan mobilnya, ada kucing meilntas di depannya sehingga Yifan membanting mobilnya kearah pohon itu. Yifan, saat itu hanya shock saja namun dia bisa mengendalikan rasa shocknya.."

"Lalu, bagaimana cara dia pingsan, yeollie?" Ini Baekhyun yang bertanya, karena dia sudah terlalu penasaran. Tao? Dia masih sibuk mencari cara agar Yifan bisa bangun

"Dengar dulu, baekkie. Jadi, setelah dia membantung mobilnya, dia turun dari mobilnya. Saat itulah, alasan mengapa dia pingsan terjadi. Karena dia menabrak pohon…"

"BUNGLON! DIMANA BUNGLONNYA?!"

"Yifan gege. Hey, Yifan gege easy. Tidak ada bunglon disini. Mengapa kau pingsan? Dan mengapa kau meneriakkan bunglon?" Tao yang sejak tadi berusaha membangunkan Yifan, terkaget akan teriakkan Yifan

"Tadi, saat aku akan turun setelah tabrakan, ada bunglon jatuh dikepalaku. Kau tau aku sangat membenci bunglon bukan, peach?"

"what…"

"Yah, Tao. Tadi saat dia menabrak pohon, pohon itu bergetar dan mungkin itu kenapa si bunglon jatuh menimpa Yifan" jelas Chanyeol dengan raut jijik

"Jadi, alasan kau pingsan karena bunglon ge? Dan alasan Chanyeol gege pucat karena bunglon juga?"

Well, sepertinya Tao agak kesal

"Ya Tao"

"Dan lagi bunglon itu berwarna hijau dan itu… ITU BUNGLONNYA YIFAN! TUHANKUUU! BUNGLONNYA BERADA DIBELAKANGMU YIFAN"

"APA?! AAAAAAAAAAAAAA"

Tao yang sudah benar – benar kesal meilhat ulah kedua pria besar disebelahnya ini pun akhirnya menginjak si bunglon dengan stiletto merahnya

"Ewh, itu menjijikan Peach" Yifan menyerengit, jijik

"Kau bilang menjijikan?! KAU YANG LEBIH MENJIJIKAN WU YIFAN! KAU YANG DIKATAKAN SEORANG MAFIA TAKUT PADA BUNGLON?! YOU BETTER QUIT BEING MAFIA YIFAN!"

Yeah, Tao marah sepertinya

"Tao, mengapa kau marah?" Baekhyun bertanya heran. Pasalnya, menurut dia bunglon memang menjijikan

"Jelas aku marah Byun Baekhyun. Aku panik. Aku panik karena.. OH SUDAHLAH"

Tao jelas marah, saudara – saudara

"Tao! Tao! Tunggu. Hey, peach tunggu aku"

"SHUT UP WU YIFAN"

Tao yang berjalan pulangpun, dikejar oleh Yifan dibelakangnya

"Ehm yeollie, menurut mu mengapa Tao marah?"

"Aku juga tak tahu baekkie. Sudahlah, aku akan menelpon derek untuk meangkut mobil Yifan hyung"

.

Well, Tao tidak tahu sampai kapan kejadian – kejadian aneh akan terus menghantui kehidupannya dengan Yifan

END

.

.

Aku tuh nulis apasih. Mungkin efek foto weibo Yifan sama cewe, sm global audition, huntao peek a kiss, dan UN kali ya. Gatau deh ah.

Wanna leave a review?

Well, if you want to know me, I have twitter acc with the same name as wuziper. Yippie