Yo minna! Jumpa lagi dengan saya (^o^)7 Ini fic baru saya. Untuk 2 fic saya yang dulu mungkin ke DC. Karena file dari kedua fic tersebut hilang -_- tapi tak apa. Saya membuat fic ini terinspirasi dari Fic di fandom Naruto buatan Rama dewanagari senpai. Yah kira – kira fic ini banyak char dari Naruto. Tapi unsur cerita tetap dari High school DxD. Yosh.. daripada banyak ngomong mending ke cerita aja :D
Disclaimer : Char Naruto : Masashi Kishimoto
Char HS DxD : Ichie Ishibumi
Rate : M ( Untuk adegan – adegan atau kata – kata yang kurang baik )
Pair : ?
Genre : Relationship, Romance, ( maybe comedy ) , Family
Warning : Gaje, Abal – abal, Mainstream, Typo or Miss Typo, etc.
Prolog
.
.
.
.
.
Namikaze. Salah satu clan iblis tingkat tinggi yang hidup damai di Dunia Bawah tanpa adanya Persoalan garis keturunan sama sekali. Clan ini lebih terbuka untuk para anggota clannya untuk mencari pasangan hidupnya. Hanya membatasi para lelaki yang ada untuk hanya boleh memiliki istri paling banyak tiga. Alasannya adalah karena agar bisa membagi rasa cinta dan kasih sayang tidak terlalu banyak kepada wanita dan berjaga – jaga jika ada seorang atau lebih yang kurang mendapat cinta dan kasih sayang dari sang suami. Clan ini mempersilahkan anggotanya untuk menjalin cinta dengan clan iblis tingkat menengah atau tingkat rendah sekalipun. Asalkan yang dipilih memang yang terbaik yang dideteksi dari auranya oleh Sannin Iblis, A.k.a Jiraiya Namikaze, Tsunade Namikaze, Orochimaru Namikaze. Mereka bertiga adalah calon penerus tetua clan Namikaze. Mereka adalah iblis yang menjadi saksi pahitnya Great war dan perang saudara antara Pihak Maou lama dengan pihak Anti Maou lama.
Mereka bersedia membantu golongan Anti Maou dengan syarat mereka di beri wilayah kekuasaan clan nantinya. Dan itu di sanggupi oleh 4 pemimpin pihak Anti Maou yang sekarang telah menjadi Maou yang baru.
Yakni Sirzech dari clan iblis Gremory dengan gelar Lucifer, Serafall dari clan iblis Sitri dengan gelar Leviathan, Ajuka dari clan iblis Astaroth, Falbium dari clan iblis Glasya-Labolas dengan gelar Asmodeus.
Mereka berempat sekarang menjadi teman dekat dari Sannin Iblis clan Namikaze yang telah membantu mereka. Mereka sangat menghormati clan Namikaze disamping clan tersebut merupakan Clan Iblis tingkat tinggi tapi mereka juga adalah partner dalam Perang saudara Iblis.
Mengesampingkan itu dulu, dan disinilah ada seorang pemuda berumur 25 tahunan yang mempunyai bakat hingga menarik perhatian dari salah satu Sannin Iblis Clan Namikaze. Pemuda itu adalah Minato Namikaze. Minato adalah anak Yatim piatu yang hanya hidup bergantung dengan alam saja. Jiraiya tertarik untuk mengajarnya hingga menjadi iblis yang sangat kuat.
Setelah beberapa tahun Jiraiya melatihnya,Minato menjadi Iblis tingkat atas secara resmi karena Jiraiya yang mempromosikannya kepada 2 Maou langsung. Yakni Sirzech dan Ajuka. Ajuka memberinya Evil Pieces Mutation karena takjub dengan kekuatan Minato yang setara dengan Sirzech dan dirinya. Entah bagaimana Jiraiya juga kagum dengan anak didiknya yang satu ini.
1 Tahun kemudian
" Sensei.. " Panggil seorang Pemuda alias Minato Namikaze yang telah berada di Dojo tempat Sannin Iblis biasa berlatih.
" Oh Ohayou Gozaimasu, Minato Kun. Ada perlu apa pagi – pagi begini sudah datang kemari ? Mau mengajak Jiraiya berlatih ? " Tanggap seorang perempuan yang terlihat muda padahal umurnya lama ( Muehehe.. :D ) yang mendapati seorang pemuda tampan sedang berdiri didepan Dojo ketika dia sedang keluar dari Dojo.
" Ohayo Gozaimasu, Tsunade Ojou-Sama. Saya kemari ingin mengundang Jiraiya Sensei dan anda serta Orochimaru-Sama, untuk datang ke pernikahan saya 1 Minggu lagi. Saya berharap anda sekalian akan datang dalam momen bahagia saya " Balas Minato sambil membungkuk hormat kepada Tsunade.
" Hahahaha.. Jangan formal sampai seperti itu Minato Kun. Tentu saja aku akan datang ke pernikahan orang yang sudah aku anggap sebagai anakku sendiri. Baiklah aku akan member tahu Jiraiya dan Orochimaru tentang kabar gembira ini. Ngomong – Ngomong kau tak ingin masuk dulu Minato Kun ? " Kata Tsunade menawari Minato.
" Hehehe.. saya rasa tidak usah Ojou-Sama. Saya dan anak buah saya sibuk menyiapkan pesta pernikahan saya satu minggu lagi. Jadi saya pamit undur diri dulu. " Balas Minato diakhiri membungkukan badan lalu berbalik untuk pergi melalui lingkaran sihir khas Clan Namikaze. Namun Tsunade mencegahnya.
" Chotto.. Matte.. Minato Kun. " Sergah Tsunade sebelum lingkaran sihir terbentuk.
" Eto.. ada apa Ojou-Sama ? " Tanya Minato
" Jangan panggil aku 'Ojou-Sama'lagi. Panggil aku Kaa-san. Aku ingin mendapat cucu dari mu Minato Kun. " Jawa Tsunade dengan mantapnya dan menampakkan sisi Ke-nenek-annya ( Loh ? ) maksud author sisi Keibuannya. Sedangkan Minato jadi salah tingkah karena perasaannya sangat senang tapi tetap menjaga wibawanya di depan Kaa-san barunya itu.
" Ba-Baiklah Ojou.. eto maksudku Kaa-san. " Balas Minato yang tersenyum gugup ketika melihat ekspresi Tsunade yang nampak marah ketika dia akan memanggilnya 'Ojou-Sama' lagi.
" Baiklah sampai jumpa lagi Kaa-san. " Kata Minato undur diri kepada Tsunade a.k.a Kaa-san barunya.
" Sampai jumpa Minato Kun " Balas Tsunade dengan memberikan senyum termanisnya kepada Minato. Lalu Minato menghilang dengan menggunakan lingkaran sihir khas Clan Namikaze.
1 Minggu kemudian
Terlihat ada pesta besar di tengah kota wilayah Clan Namikaze dan banyak orang yang hiruk pikuk berlalu lalang dengan ekspresi senangnya masing – masing. Karena mereka akan menjumpai pemimpin Clan Namikaze baru yang akan menikah. Mereka sempat ragu dengan calon pemimpin baru Clan mereka karena, Dia adalah seorang Yatim Piatu dan juga mereka meragukan kemampuan dari Dia. Yaitu Minato Namikaze. Tapi setelah mereka melihat kemampuan Minato yang setara dengan Maou Iblis Lucifer dan Beelzebub maka mereka mengesampingkan masa lalu sang calon pemimpin karena mereka percaya dengan kemampuan yang di miliki sang Calon pemimpin Clan Namikaze yang sangat ramah dan baik terhadap semua orang itu. Minato terpilih karena mendapat rekomendasi dari Sannin Iblis dan para anggota Clan Namikaze yang sudah percaya dengannya.
Setelah Upacara pernikahan selesai, Minato dan ketiga istrinya berbincang dengan para tamu. Istri Minato adalah Khusina dari Clan Iblis Tingkat Tinggi Uzumaki, Mikoto dari Clan iblis tingkat tinggi Uchiha, dan Yoshino dari Clan Iblis tingka menengah Nara. Minato kini sedang berbincang dengan Sannin Iblis kecuali Tsuande yang memilih berbincang dengan ketiga istri Minato dan para Maou kecuali Serafall yang mengikuti Tsunade untuk berbincang dengan ketiga Istri Minato. Yah.. Itulah Wanita.. Mungkin ingin bergosip. Muehehe..
10 Tahun
" Naruto.. "
" Sasuke.. Itachi.. "
" Shikamaru.. "
Yah itulah panggilan para Ibu - Ibu atau Istri - Istri dari Minato Namikaze atau sang pemimpin Clan Namikaze yang sedang memanggil anaknya. Oh iya ralat.. Bukan panggilan, Melainkan teriakan yang meneriaki anaknya untuk pulang ala Ibu-Ibu yang sedang marah.
" Iya Kaa-san " Itulah jawaban dari ketiga anak kecil yang sedang berlari dengan riangnya menuju para Ibunya itu. Loh kenapa 3 ? Oh iya.. Itu karena Salah satu anak sedang digendong kakaknya dan sedang tidur di gendongan kakaknya.
" Haeh.. Ini kan sudah malam ? Kenapa belum pulang juga ? " Tanya salah satu Ibu mereka yakni Kushina dengan sabarnya sambil mengelus ke-empat anaknya.
" Apa kalian tadi berlatih dengan Jiraiya-Jiji ? " Tambah Mikoto dengan lembutnya dan menyamakan tingginya dengan keempat anaknya itu dengan berlutut.
" Haeh.. Mari kita pulang saja. Kaa-san sudah menyiapkan makan malam. Kebetulan Baa-san tadi ke rumah kita dan beliau sudah menunggu disana. Kalian tidak ingin dia marah kan? " Tawar Yoshino tak kalah lembut.
' glek ' anak – anak itu pun menelan ludah ( kecuali yang tidur ) karena sudah tahu, seperti apa jika neneknya sedang marah. Mereka lalu mengangguk cepat mengiyakan tawaran Yoshino Kaa-san karena tak kuat membayangkan kemarahan neneknya.
Di Kediaman Minato Namikaze
' Dimana 4 bocah itu, apa mereka sedang berlatih dengan Jiraiya,eh ? Hohohoho.. Kalau sampai di rumah akan ku beri pelajaran berharga bagi mereka. ' Batin Tsunade alias Nenek dari Naruto,Itachi,Shikamaru dan Sasuke sambil senyum – senyum sendiri membayangkan nasib cucunya.
" Tadaima " Teriak Sang kakak tertua yakni Naruto yang berteriak dengan muka tanpa dosanya
" Okaeri, Naruto Kun " Tsunade alias Neneknya menjawab dengan senyum manis dan aura aneh di belakangnya.
' glek ' ketiga anak yang melihat ekspresi sang Nenek tersebut langsung menelan ludah karena merasakan aura yang berbahaya. Sampai – sampai Shikamaru yang tertidur di punggung Naruto terbangun dan menelan ludahnya karena merasakan aura aneh dari sang Nenek.
" Kenapa malam – malam begini kalian belum pulang sayang ? " Tanya Tsunade dengan senyum manisnya ( Menurut author ) Tapi menurut Naruto,Shikamaru,Itachi dan Sasuke itu adalah senyum iblis yang sesungguhnya. Walaupun mereka memang iblis itu sendiri sih..
" E-eto.. K-kami tadi terlalu lama berlatih dengan Jiraiya Sensei dan Orochimaru Sensei juga ikut. J-jadi agak lama sih.. Baa-Chan. " Balas Naruto yang suaranya kian melemah mengakhiri perkataannya karena takut akan Neneknya itu.
" Oh.. Begitu. Tapi ada yang harus dihukum. Perwakilan saja. Yang ingin aku hukum maju saja " Kata Tsunade yang tetap mempertahankan senyum manisnya. Langsung saja Itachi dan Sasuke yang berdiri sejajar dengan Naruto mundur ke belakang dan tersisa hanya Naruto yang masih menatap Tsunade dengan takut.
" Oh ternyata kau Naruto Kun ? Hmm.. Kau kakak yang sangat bertanggung jawab terhadap adik – adikmu. Baiklah kesini sayang.. " Setelah itu Tsunade langsung menerjang Naruto dan memeluknya sangat erat. Wajah Naruto dibenamkan pada Payudara besarnya. Untuk pria normal sih.. Itu merupakan anugrah. Tapi bagi bocah 10 tahunan Seperti Naruto yang polo situ merupakan musibah. Naruto tak sempat berkata apa – apa karena di peluk oleh sang Nenek dengan sangat erat hingga tak bisa bernafas.
Sementara itu Kushina, Mikoto, dan Yoshino yang melihat Naruto hanya bisa tersenyum manis dan menggelengkan kepala karena rasa sayang Tsunade sang Nenek sangat besar kepada cucu – cucunya. Kita geser ke Ekspresi 3 saudara Naruto. Mereka tampak tersenyum penuh kemenangan karena bukan mereka yang mendapatkan musibah melainkan sang kakak, Naruto. Dan mereka mencoba sekuat tenaga menahan tawa mereka agar tidak terdengar oleh sang kakak supaya sang kakak tidak member pelajaran kepada mereka bertiga nantinya. Walaupun mereka tahu, Nantinya mereka tetap di beri pelajaran oleh sang kakak. Yah.. Setidaknya pelajarannya tak terlalu parah. Pikir mereka.
Time Skip. 3 years later..
Terlihat 2 orang dewasa dengan membawa ransel ukuran sedang, tengah menunggu seseorang atau mungkin menunggu 4 orang. Yap. 4 orang itu tentu saja Naruto,Sasuke,Itachi dan Shikamaru. Mereka ber 6 akan melakukan pelatihan sekaligus perjalanan yang panjang guna member pengalaman hidup bagi ke 4 bocah calon penerus Clan Namikaze tersebut.
Tak lama setelah mereka menunggu, ada lingkaran sihir berwarna biru safir khas Clan Namikaze dan munculah 4 orang anak atau bisa dibilang anak remaja itu dengan bawaan yang sama dengan 2 orang dewasa yang menunggu mereka. Yakni Tas ransel ukuran sedang.
" Yo Naruto, Itachi, Sasuke, Shikamaru. Kalian siap " Tanya salah satu orang dewasa yang menunggu mereka yakni Jiraiya.
" Kami siap. " Jawab ke 4 remaja itu dengan semangat dan tegasnya seolah seperti latihan militer.
" Bagus. Kita akan melakukan perjalanan jauh. Kira – Kira memakan waktu 1 – 3 tahun lah seperti apa yang aku katakana pada kalian dan orang tua kalian. Baiklah sekarang mari kita mulai. " Jelas orang dewasa lain yaitu Orochimaru.
" Hai' " Jawab ke 4 remaja dengan tegasnya.
Setelah mereka mulai berjalan tak jauh dari tempat mereka berkumpul tadi muncul 2 lingkaran sihir berwarna merah dan hijau lalu muncullah 2 orang yang sangat mereka kenal. Yap. Mereka berdua adalah Sirzech dan Ajuka.
" Sirzech-nii ! Ajuka-nii ! " Teriak 4 remaja itu girang melihat 2 orang yang mereka kenal.
" Hei umur kalian kan sudah belasan tahun ? Kenapa kalian masih berteriak seperti anak kecil,eh ? " Tanya Ajuka dengan mendekat ke arah 4 remaja bersama Sirzech.
" Sudahlah Ajuka. Tak apa. Mungkin mereka rindu pada kita. Kita kan sudah lama tidak bertemu dengan mereka? Benarkan Naruto? " Setelah meyakinkan Ajuka, Sirzech beralih ke Naruto.
" Benar Sirzech-nii. Ngomong – ngomong bagaimana kabar dari Serafall-nee dan Falbium-nii, Sirzech-nii ? Balas Naruto lalu balik bertanya kepada Sirzech.
" Oh mereka berdua baik. Oh iya. Kami berdua disini ada perlu denganmu Naruto, Itachi, Sasuke, Shikamaru. Kami akan memberikan sesuatu untuk kalian. Kalian ingin melakukan perjalanan kan? Anggap saja cindera mata. Ne, Ajuka. Berikan barang itu ke mereka. " Setelah itu di samping Ajuka muncul lingkaran sihir kecil dan muncullah 4 kotak atau papan catur.
' Evil Pieces ? ' Batin ke 4 Remaja itu bertanya – Tanya kenapa Sirzech dan Ajuka memberi mereka barang tersebut.
" Ini untuk kalian. Semuanya merupakan Mutation Pieces. Kami pik- "
" Kami tidak mau. " Perkataan Ajuka terpotong oleh Itachi, Sasuke dan Shikamaru.
" Kenapa kalian tak mau ? " Tanya Sirzech sementara Jiraiya dan Orochimaru memilih menjadi pendengar setia dari percakapan ke 4 remaja dan 2 maou itu.
" Alasan pertama, kami ingin mengabdi pada aniki kami. Naruto. Karena dia sudah sangat baik pada kami. " Jawab Itachi.
" Alasan kedua, Kami hanya ingin mendapatkan evil pieces saat kami akan menikah nanti. " Tambah Sasuke
" Alasan yang terakhir, kami tak ingin sesuatu hal yang merepotkan saat kami mengurusi anggota peerage kami. Beda dengan Aniki. Dia sudah biasa mengurusi kami yang menurut kami sendiri memang sangat merepotkan. " Shikamaru mengakhiri perkataannya dan melihat Naruto. Naruto yang melihat adik – adiknya sangat bangga,karena begitu loyalnya dan baiknya mereka terhadap dirinya.
' Pemikiran yang cukup dewasa untuk bocah belasan tahun. ' Batin Ajuka dan menyeringai karena mendengar jawaban dari ketiga adik Naruto.
' Anak Minato sangat hebat. ' Batin Jiraiya dan Orochimaru yang tak sadar sama isinya.
" Hmm.. Kalian sangat bijak Itachi, Sasuke, Shikamaru. Aku bangga pada kalian. Jadi sudah di putuskan kalau yang menerima Evil Pieces adalah Naruto. Bagaimana Naruto ? " Tanya Sirzech
" Baiklah aku menerimanya. " Jawab Naruto mantap.
" Kami akan menjadi peerage nya Aniki,Sirzech-nii, Ajuka-nii. " Kata Itachi dan di ikuti anggukan oleh Sasuke dan Shikamaru.
" Baiklah tak masalah. Dan ini dia Naruto. " Kata Ajuka sambil memberikan satu set Evil Pieces kepada Naruto.
" Hmm.. Baiklah Jiraiya, Orochimaru. Kami kembali dulu. Ada banyak urusan yang menunggu." Kata Sirzech dengan tersenyum ramah.
" Yah yah.. Baklah silahkan. " Balas jiraiya.
" Maaf jika merepotkan. Sampai – sampai 2 Maou yang sedang banyak tugas menemui murid ku. " Balas Orochimaru
" Ahahaha.. Tak apa Orochimaru. Kami sebenarnya juga ingin bertemu dengan mereka. " Kata Ajuka.
" Baiklah kami undur diri dulu. Jaa~ " Kata Sirzech lalu dia dan Ajuka menghilang melalui lingkaran sihir.
" Yosh.. Naruto. Kau sudah mendapatkan 3 peerage-mu. Tinggal mencari yang lain. Diperjalanan kau bisa mencari peerage yang lain yang kuat – kuat. " Kata Jiraiya setelah hilangnya Sirzech dan Ajuka.
" Kau juga bisa mempunyai kemampuan yang hebat seperti ayah kalian. Bukan kau saja. Tapi adikmu juga. " Tambah Orochimaru
" Souka, sensei ? " Tanya Sang kakak tertua, Naruto. Dengan mata yang berbinar – binar sementara para adiknya tersenyum puas akan apa yang akan mereka jalani bersama. Sebagai saudara yang tak akan terlepas selamanya. Sebuah ikatan yang bernama Cinta dan Kasih sayang terhadap saudara.
Sementara itu Jiraiya dan orochimaru tersenyum dan mengangguk tanda mengiyakan pertanyaan Naruto.
" Baiklah.. Bisa kita berangkat sekarang Sensei ? " Tanya Shikamaru membuyarkan kesunyiaan sesaat.
" Baiklah kalau begitu. Anak – anak. Siapkan diri kalian. Latihan luar biasa yang akan kalian dapatkan akan menghasilkan kekuatan yang besar. Jadi buat enak saja. Oke. Mari kita berangkat. " Kata Jiraiya bersemangat.
" Osh.. " Teriak Naruto yang sangat bersemangat. Sementara Orochimaru,Itachi,Sasuke dan Shikamaru sweatdrop karena melihat 2 orang aneh didepannya yang menurut mereka identik setelah melakukan konferensi sekilas :v
Dan disinilah mereka. 4 bersaudara dariClan iblis Namikaze memulai petualangan baru mereka dengan semboyan yang memang agak aneh tapi penuh makna. " 4 Bersaudara. Tanpa kita,Dunia hanyalah Ilusi belaka. Dan kita, bertugas untuk menjaganya. Walaupun kita tak diterima di surga,Setidaknya pengabdian kita adalah seperti pengabdian malaikat dari surga "
~ Dan perjalanan untuk menyelamatkan dunia pun dimulai.. ~
To Be Continued.
Yap demikian lah fic dari saya. Mungkin para readers sekalian ada yang kecewa karena 2 fic saya,saya DC. Tapi saya berjanji akan melanjutkannya dengan jalan cerita baru mungkin. Walaupun agak lamauntuk mendapatkan mood baru untuk menulisnya lagi.
Disini Orochimaru mungkin OOC saya berusaha membuat Orochimaru yang baru dari Anime Naruto yang awalnya antagonis jadi Protagonis. Tapi disini Orochimaru saya buat murni protagonis.
Dan berikut profil dari Ke 4 Bersaudara dari fic ini.
Nama : Naruto Namikaze
Umur : ( Di Prolog ) 13 tahun
Tinggi : ( Di prolog ) 168 cm.
Penampilan : ( Di Prolog ) Memakai Baju hitam polos dan celana biru safir selutut. Memakai jaket berkerah dengan warna hitam dan ada motif Rubah tribal di belakangnya. Dan memaki syal berwarna merah. Sepatu Biru safir juga.
Nama : Itachi Namikaze
Umur : ( Di Prolog ) 13 tahun. 1 hari lebih muda dari Naruto.
Tinggi : ( Di Prolog )164 cm.
Penampilan : ( Di Prolog ) Memai kaos merah maroon berkerah tinggi hingga sedagu dan memakai celana hitam selutut. Berspatu warna Merah maroon juga. Penampilannya lebih simple.
Nama : Sasuke Namikaze.
Umur : ( Di Prolog )13 tahun. Beberapa menit lebih muda dari Itachi.
Tinggi : ( Di Prolog )160 cm.
Penampilan :Sama seperti Itachi karena mereka sebenarnya kembar. Yang membedakan hanya rambut, wajah, dll. Sasuke memakai jaket berwarna merah maroon dengan lambing clan Namikaze di putih. ( Rambut tentu saja sama di anime Naruto. Termasuk Char Naruto yang lain. Yang nantinya akan muncul )
Nama : Shikamaru Namikaze.
Umur : ( Di Prolog ) 13 tahun. 3 hari lebih muda dari Itachi dan sasuke.
Tinggi : ( Di Prolog ) 160 cm.
Penampilan : Memakai Kaos hitam lengan panjang dengan lambing Clan Namikaze di belakangnya. Memakai celana hitam panjang dengan garis emas di pinggirnya. ( Mirip Training ) Dan memakai sepatu berwarna Hijau.
Yosh.. berikut profil dari ke 4 bersaudara di fic ini. Mengenai profil lengkap lainnya akan di update di Chap 2 atau 3 nantinya. Dan mengenai Pairing, itu lebih baik tak di bicarakan dulu. Sekedar pemberitahuan saja bahwa ke 4 bersaudara tersebut tak akan memiliki Harem pairing. Dan mengenai Char 4 bersaudara itu adalah tipe Godlike semua. Kekuatan boleh di tebak – tebak.
Yup sampai disini saja Dhika menyapa readers sekalian. Apa bila ada Typo atau Miss typo ataupun kesalahan yang lain saya mohon maaf yang sebsar – besarnya.
Yosh.. Sampai jumpa lagi Minna san. Semoga aku tak terlena dengan liburan sekolah yang panjang ini. Jaa~ (^o^) /
Sampai jumpa lagi..
