Disclaimer Chara : Masahi kishimoto

Pairing : SasuNaru

Rated : T

Genre : Family/Romance

Author : TD

Summary :

anak siapa? kaa-san? yang benar saja.. haha... jangan bercanda, what? serius?

hah... mulai hari ini, aku seorang 'kaa-san'

haha... hidup memang miris

Happy reading minna :D

Our Childern

Prolog kaa-san

Disebuah taman yang lumayan sepi, trlihat seorang pemuda sedang mematung di depan seorang bocah yang berusia sekitar 4 tahun. Bocah itu memiliki kulit putih bak porselen,paras yang imut, rambut raven jabrik dan mata seindah langit biru di musim panas. ya memang bisa dikatakan bocah itu sangat tampan dan err… manis. Mata itu bisa menghipnotis siapa saja yang telah menatapanya, baik itu gadis, orang tua atau para seme. Namun, bukan itu penyebab pemuda blonde tersebut terus memtaung ditempatnya, bukan karena terhipnotis akan netra sang bocah, juga bukan karena terpesona akan kemanisan sang bocah, karena banyak orang, ralat, bukan banyak orang tapi semua orang akan menyebutnya manis kalau berpapasan dengan pemuda blonde itu, lalu apa penyebab si lode terus mematung seperti itu, memperhatikan sang bocah dengan lekat dan memberikan tatapan yang bisa diartikan apa-kau-bercanda? Dan tatapan itu hanya dibalas dengan tatapan innocent sang bocah. Hmm… itu karena….

Flashback

Terlihat seorang pemuda yang sedang berjalan santai di pinggir trotoar, pemuda itu memiliki rambut blonde secerah matahari, kulit tan yang eksotis dan sepasang netra seindah langit biru di musim panas. Dilihat dari pakaian yang dikenakannya, sepertinya pemuda itu baru selesai menempuh pendidikan. Dari seragam yang ia kenakan, gakuren warna hitam dengan aksen putih di lengan dan kerah baju serta lambang dengan bordiran emas yang Nampak seperti daun, sepertinya pemuda itu berasal dari sekolah elit, ya.. satu-satunya sekolah elit di HI dengan lambang seperti daun adalah Konoha Gakuen. Sebuah sekolah elit yang hanya dihuni oleh para orang kalangan menengah keatas, sekolah dengan fasilitas terlengkap dari gudang olah raga sampai kantin. Sekolah ini terdiri dari 4 bagian, yaitu SD (Konoha Akademi), SMP (Konoha Middle School atau KMS), SMA (Konoha High Schoolatau KHS) dan yang terakhir Universitas Konoha. Dan tentu saja pemuda ini siswa akhir di KHS . oke, kita kembali pada sang pemuda yang masih dengan santainya berjalan di pinggir trotoar, walaupun pemuda itu adalah kalangan tingkat atas tepatnya anak dari pemilik perusahaan kedua terbesar di Negara HI setelah Uchiha Corp , yupz.. benar, namanya adalah Namikaze-Uzumaki Naruto, anak ke 2 dari pasangan Namikaze Minato dan Uzumaki Kushina. Oke, back to story.

Naruto masih asyik melangkahkan kakinya sebelum sebuah getaran kecil disakunya dan lantunan lagu heros come back terdengar di telingannya. Pemuda itu menghentikan langkahnya sejenak, dan mengambil ponsel dengan aksen kuning dan putih dalam saku celananya. Di melihat sejenak layar ponselnya untuk memastikan siapa yang mengganggu akitvitas sorenya. Setelah melihat teks 'sasu-teme call' dia segera menekan tombol answer pada layar handphonenya.

"moshi – moshi, ada apa teme?" Tanya Naruto pada seseorang diseberang telephone.

' kamu dimana, dobe? ' ujar seseorang diseberang dengan nada yang datar.

"teme, setidaknya balas dulu napa kalau orang menyapa" gerutu si dobe kesal 'dasar ice prince' lanjut si dobe dalam hati

'kau diamana, dobe?' tak menghiraukan gerutuan sang dobe, si teme nelontarkan pertanyaan yang sama.

"aku berada di blok emapat, tepat di depan taman konoha, memangnya ada apa teme?" menyerah, akhirnya si dobe menjawab pertanyaann si teme.

'hn, tunggu aku ditaman konoha' dan dengan itu, sabungan telephone telah terputus.

"huh, dasar teme" gerutu si blonde dan melanjutkan langkah kakinya menuju taman konoha.

.

.

.

"lama sekali, jamuran aku menunggu terus disini" gerutu si blonde karena orang yang ditunggunya belum kunjung menampakkan batang hidungnya semenjak setengah jam yang lalu.

Karena bosan menunggu di, si blonde melangkahkan kakinya untuk menjelajah seisi taman sambil mengenang masa lalu 'hmm.. sepertinya sudah lama aku tidak kesini' bati sang blonde. Sambil menlangkahkan kaki, netra biru sang blonde mengamati sekiling taman 'kenapa anak itu sendirian ditaman' bain sang blonde kala netranya menangkan siluet seorang bocah yang sedang duduk manis ditaman sambil memandangi langit biru yang serupa dengan warna matanya. Bocah itu memiliki fisik yang cukup bagus, dengan kulit putih seputih porselen, rambut raven jabrik dan wajah yang err.. bissa terbilang manis untuk ukuran seorang anak laki-laki. Karena penasaran, naruto melangkahkan kakinya mendekati sang bocah dan langkahnya terhenti begitu saja kala sang bocah melihatnya, berlari mendekatinya degan cengiran rubah dan memluknya dengan erat. Belum sempat keterkujatannya hilang, tubuhnya terasa kaku dan matanya membesar kala mendengar panggilan sang bocah untuknya.

"KAA-SAN"

Flashback off

Dan sekarang berdirilah pemuda blonde itu di depan sang bocah dengan tampang yang sangat-sangat shock. Bagaimana tidak shock, tiba-tiba kau dipanggil dengan sebutan 'kaa-san' oleh seorang bocah asing dan lagi sebutan itu hanya di tunjukkan pada seorang peremepuan, sedangkan dia adalah laki-laki tulen, menurutnya. Hehe.. author dan teman-temannya meragukan kalau dia seorang laki-laki tulen karena parasnya yang sangat, sangat, sangat manis XD oke lanjut.

Tersadar dari ke-shockannya, naruto mencoba berbicara pada sang bocah.

"k-kaa-san?" ucap Naruto terbata sambil menunjuk dirinya sendiri, dan hannya dibalas anggukan kecil oleh sang bocah.

"a-adik k-kecil, m-mungkin k-kamu s-salah oo-rang" kilah Naruto dengan kegugupan tingkat akut.

"kaa-san tidak mengakuiku" ucap sang bocah lirih sammbil menundukkan kepalanya. Terlihat guncangan kecil pada tubuh bocah itu dan isakan samar dari sang bocah.

Glek

Naruto menelan ludahnya dengan paksa, entah kenapa tenggorokannnya terasa sangat kering 'b-bagaiman ini?' tanyanya dalam hati.

"hah.. apa boleh buat, daripada aku dieroyok orang sekonoha karena membuat nangis anak orang" gumamnya.

Dengan sangat terpaksa, akhirnya Naruto menyamakkan tingginya dengan bocah itu, mendekapnya dang mengatakan kalimat yang ia piker tak akan pernah ia katakana selama seumur hidupnya.

"sudahlah, jangan mmenangis, k-kaa-san ada disini" ucapnya gugup saat mengatakan itu.

Guncangan pada tubuh bocah itu berhenti dan bocah itu membalas pelukan Naruto dengan tak kalah lembutnya. Hah.. sepertinya aka ada anggota baru dalam kehidupanmu Nar, hehe… selamat deh kamu mendapatkan seorang 'anak'. Khu..khu..khu…

Dan, bagaimanakah kehidupan naruto dengan 'anaknya', jika dia kaa-san, siapa tou-sannya? Yah.. jawabannya ada di chapter depan

Red and review please :D