How Great Is Your Love
Tentu saja Minhyun bersyukur memiliki Alpha sehebat Kim Jonghyun, Seorang Pure Alpha yang memiliki pribadi yang sangat baik, berjiwa pemimpin yang tinggi, tampan serta sexy. Tapi terkadang pribadi yang sangat baiknya itu membuat Minhyun kecewa dengan sang alpha. Kim Jonghyun yang baik hati itu jarang menyentuhnya dengan alasan takut Minhyun terlalu lelah. Memang dari saat mereka masih di NU'EST Kim Jonghyun hanya menyentuhnya seminggu sekali atau bahkan pernah selama tiga minggu Kim Jonghyun aka JR hanya menyentuhnya sekali, hal itu terjadi ketika NU'EST sangat sibuk, kau bertanya apa Minhyun kecewa? Ya dia sedikitnya kecewa, tapi dia sudah mengenal kekasihnya luar dan dalam, kekasihnya ini lebih memikirkan orang lain ketimbang dirinya sendiri.
#Omegaverse
Alpha :
Pure Alpha : Pemimpin tertinggi yang sangat disegani oleh semua kaum. Di era sekarang jarang dijumpai Pure Alpha dan hanya tinggal 500 Pure Alpha saja yang ada dibumi saat ini.
Omega :
Pure Omega
Omega
Beta :
Dominant Beta
Submissive Beta
.
.
"Noona, jangan meng-make up Minki dengan image imut." Ujar JR pada Stylist Noona yang tengah merias sang magnae.
"Aku ingin mengatakan hal yang sama tapi kau sudah mengatakannya lebih dulu." Kata Dongho sambil memandangi sang omeganya. "Disana pasti banyak Alpha dan Dominant Beta yang masih belum memiliki mate, nanti Omegaku yang imut ini banyak yang minat lagi." Tambahnya. Dongho memang type Dominant Beta yang possessive, sebenarnya dia tidak ingin menjadi possessive namun salahkan dia memiliki Omega secantik Choi Minki yang selalu menarik perhatian orang-orang disekelilingnya dengan wajah androgyny nya.
Jonghyun menggelengkan kepalanya mendengar ucapan Dongho, dengan gerakan santai dia memukul pelan belakang kepala Dongho. "Bukan itu yang aku pikirkan, bodoh. Kita ini kembali menjadi Trainee jadi yang ada hanya Kim Jonghyun bukan JR, Choi Minki bukan Ren yang selalu cantik dan Dongho bukan Baekho."
Semua yang ada diruangan tersebut terdiam mendengar ucapan sang Leader, dia memang pantas menyandang status Leader dimanapun kondisinya walaupun dia sendiri sesungguhnya adalah anak bungsu dikeluarganya.
Minki memandang Stylist yang sudah menemani NU'EST sejak debut itu dari arah cermin. "Kalau begitu Noona buat aku menjadi tampan, aku akan mengalahkan ketampanan Hwang Minhyun."
Jonghyun memutar matanya mendengar ucapan sang magnae. "Minhyun itu manis, mengapa kau mengatakan tampan."
Minki memajukan mulutnya. "Aku tahu Minhyun-hyung manis dengan pipi chuby nya yang sekarang, Aku ingin mengatakan akan mengalahkan ketampananmu tapi aku tahu aku tidak akan bisa, Aku harus membuat kulitku tan dulu."
"Juga kau tidak mungkin bisa mengalahkan ketampanan Alphaku ini, tidak akan ada yang se-gantlemen Kim Jonghyun." Ujar Minhyun yang baru saja keluar dari ruang ganti dan dengan santai mendudukan dirinya dipangkuan Jonghyun.
Minki memutar matanya mendengar ucapan Minhyun, yang diucapkan Minhyun memang benar tidak ada pria se-gantlemen Kim Jonghyun.
Saat ini keempat member NU'EST tengah bersiap-siap menghadiri hari pertama untuk acara Produce 101 Season 2. Ini adalah kesempatan terakhir mereka dalam mencapai karir sebagai Idol. Manajemen mereka sudah menyerah dengan terus mengeluarkan album namun penjualan album mereka masih belum memenuhi target manajemen mereka jadi disinilah mereka, tengah bersiap untuk melakukan kesempatan terakhir mereka.
"Wow wow, look at that. Kalian tampak seperti F4 Real Version."
Jonghyun menghentikan kegiatannya menonton anime dihp dengan Minhyun untuk melihat sang Hyung satu-satunya yang ia miliki. Siapa lagi jika bukan member dari Americanya, Aron.
"Hai, Hyung." Sapanya.
"Hai, Alpha." Balas Aron lalu mendudukan dirinya disamping Dongho.
.
Kini kelima member NU'EST tengah berdiri didepan gedung manajemen mereka, beberapa menit lagi mereka akan berangkat ke gedung Mnet.
Jonghyun menundukan kepalanya, dia tidak berani memandang mata sang hyung satu-satunya itu. "Maafkan aku, Aron Hyung. Jika saja aku lebih bersikeras pada Sajangnim dia pasti akan mengikut sertakan dirimu juga."
Aron tersenyum mendengar ucapan sang Alpha yang sudah ia kenal selama delapan tahun itu, Aron menyentuh kedua bahu Jonghyun. "Jangan minta maaf, aku tidak suka itu. Ini bukan salah siapa-siapa."
Mata Minki sudah berkaca-kaca mendengar ucapan sang hyung tertuanya.
Mengetahui jika sang magnae sudah bersiap menangis, Aron kini mengalihkan perhatiannya pada sang magne cantik mereka. "Ashley, jangan menangis. Katanya kau ingin melebihi tampannya Minhyun, jika kau menangis make up mu akan luntur."
"Hyung, bagaimana kau masih bisa setenang ini. Kita tidak akan bertemu selama 100 hari dan hanya dikasih hari libur setiap bulan sekali dan itu hanya beberapa hari saja."
Aron memeluk tubuh kurus Minki. "Tidak apa-apa, sudah jangan menangis. Aku akan tetap menunggu kalian di dorm kita."
"Hyung." Minhyun menyentuh lengan Aron.
Aron melepaskan pelukan pada tubuh Minki namun mereka masih saling bersentuhan. "Apa ini? Permaisuri Hwang juga mau menangis heh?"
Bukannya menjawab ucapan Aron, Minhyun malah memeluk tubuh kecil Aron. Melihat Minhyun yang memeluk Aron membuat Minki kembali memeluk Aron jadi saat ini Aron tengah dipeluk oleh kedua Omega ini.
Aron memejamkan matanya, dia tentu akan merindukan keempat dongsaengnya namun apa daya dia hanya bisa pasrah saat tau bahwa sang CEO mengatakan bahwa pihak Mnet tidak memperbolehkan dirinya ikut karena dirinya bukan asli Korea, alasan yang tidak masuk akal dan begitu rasis.
Dan dalam hati kecil dia juga malu kepada keempat dongsaengnya, bagaimana bisa dia yang anggota tertua namun tidak bisa melakukan apa-apa untuk grup mereka dan melihat keempat dongsaengnya yang lebih muda darinya akan bekerja keras selama 100 hari untuk kembali menghidupkan nama grup mereka. Dia merasa tidak berguna sama sekali.
"Aku merasa tidak berguna dan malu kepada kalian."
Keempat dongsaengnya yang memang memiliki pendengaran tajam langsung memandang dirinya termasuk kedua omega yang ia peluk.
"Hyung, apa yang kau ucapankan." Ujar Dongho dengan nada tidak percaya.
"Apa maksud Hyung tidak berguna? Tanpa Hyung dan Jonghyun hyung NU'EST sudah disband sejak dulu." Ujar Minki.
"Jangan mengatakan hal seperti itu, Aku tidak suka." Kini satu-satunya Alpha yang bersuara, dia memandang Aron dengan tatapan berbahaya.
"Jangan menatapku seperti itu, Alpha. Kau membuatku tidak berkutik." Ujar Aron, walaupun sudah mengenal Jonghyun selama delapan tahun namun dia masih saja tidak bisa bersembunyi dari tatapan Jonghyun.
"Sepertinya aku harus membatalkan ikut acara itu."
Kini keempat membernya menatap Leader mereka dengan tidak percaya.
Minhyun menatap pasangan jiwanya dengan bingung. "Jonghyunnie, apa maksud ucapanmu itu?"
"Bisa saja kan satu bulan setelah kita mengikuti acara itu dan saat kita pulang kita malah disuguhi mayat Aron Hyung."
Minhyun, Minki dan Dongho memandang hyung tertua mereka dengan tidak percaya, Jonghyun adalah Alpha, dia memiliki kelebihan bisa membaca pikiran member packnya.
"Hyung!" Minki berteriak histeris dan tidak kuat lagi menahan air matanya, dia memeluk erat sang Hyung tertuanya. "Apa yang kau pikirkan Hyung!"
Aron menundukan kepalanya, memang semalam dia terpikirkan untuk bunuh diri karena merasa bersalah dan tidak berguna.
Dongho menarik kerah kemeja Aron, tidak peduli bahwa sang kekasih tengah memeluk tubuh Aron. "Apa yang kau pikirkan itu, huh?!"
"Dongho, lepaskan Aron Hyung." Teriak Minhyun pada Dongho dan mencoba melepaskan cengkeraman Dongho, namun tentu saja dia tidak bisa. Dongho itu Dominant Beta dan dia adalah Omega. Kekuatan otot Omega tentu saja kalah.
"Tidak sebelum dia membuang pikiran itu, Aku tidak percaya kau memiliki pikiran sependek itu huh?!"
Jonghyun memandangi keempat membernya dengan diam, dia tidak bergerak dari posisinya hanya memandangi Dongho yang menarik kerah kemeja Aron, Minki yang menangis histeris dan Minhyun, kekasihnya yang tengah mencoba melepaskan cengkeraman tangan Dongho dari Aron dengan cara memukul-mukul lengan kuat Dongho.
Jonghyun mendekati Hyung tertuanya dengan gerakan pelan. "Aron Hyung." Ujarnya dan saat Aron memandangnya –karena tentu saja seorang Beta (Submissive Beta) selalu mendengar ucapan Alphanya- jari tangan kanan Jonghyun menyentuh kening Aron dan seketika Aron jatuh pingsan dalam pelukan Dongho.
"Aku tidak percaya akan melakukan ini." Kata Jonghyun pada dirinya sendiri.
Kedua Omega disampingnya hanya memandangnya terdiam.
"Kau membuatnya koma atau pingsan?" tanya Dongho. Jonghyun itu bukan Alpha biasa, dia adalah Pure Alpha dan itu berarti dia bisa melakukan hal lebih dari Alpha biasa dan salah satunya adalah dia bisa menghipnotis dan memanipulasi tapi Jonghyun pernah berkata bahwa dia pernah melakukannya hanya sekali yaitu memanipulasi Ayahnya agar diijinkan ke Seoul untuk ikut audisi di Pledis.
Jonghyun menggeleng. "Hanya memanipulasi agar dia tidak memikirkan bahwa dirinya tidak berguna." Jonghyun menghela nafas dan mengelus kepala Aron "Bagaimana bisa dia berpikir seperti itu, saat dia adalah orang yang membuang kesempatan berkuliah di NYU hanya untuk menjadi idol dan ternyata gagal namun masih tetap berada disamping kita bukannya kembali ke America."
Minhyun mendekati Alphanya dan menjatuhkan dirinya dipelukan hangat Jonghyun, tangannya ikut membelai kepala Aron.
.
.
.
TBC
hello readers tersayang yang telah ngebaca ff ini, perkenalkan nama saya Achan Van Jeevas tapi panggil saja Achan, alasan Achan membuat cerita ini adalah karena jarangnya ff 2hyun di indo (di ao3 juga yg inggris tdk terlalu banyak) dan bikin Achan miris, Achan tuh udh negship mereka dari jaman Face loh coz Achan and Eonnie achan tuh udh ngefans sama Minhyun dari dia jadi model MV After School yang Shanghai Romance, sumpah Minhyunie imut bgt disitu. mangkanya pas ada berita NU'EST ikut PD101 Achan and kakak Achan cuma bisa diem nd nangis dalam hati.
L.O.V.E emng bukan fandom utama Achan tapi Achan tuh suka bgt sama NU'EST mereka berlima tuh masing-masing punya bakat yang luar biasa terutama uri National Angelic Leader, Kim Jonghyun aka Junior Royal. kalau ngeliat dia tuh berasa ngeliat Yunho. mereka berdua sama-sama punya aura Leader sejati and manly but still cutie.
Oh, yah fic ini udh ditulis lebih dari 11rb word tapi Achan planning bakal diupdate seminggu sekali. jadi mohon bersabar yah bagi yang suka 2hyun.
Achan berharap dengan Achan bikin ff 2hyun tercinta ini banyak author yang juga bakal nulis tentang 2hyun #kedipkedipmanja #kodekeras
Note :
-Disalah satu acara member NU'EST mengatakan bahwa mereka terkadang memanggil Minki dengan panggilan Ashley dan salah satu panggilan Ren juga Ashley
-Nick name Minhyun adalah Hwang Emperor atau Kaisar Hwang tapi karena dia adalah Omega dari Alpha jadi dia dipanggil Permaisuri Hwang
