Disclaimer : Vocaloid isn't mine

Warnings : Typo(s), OOC, OOT, Garing

Z O N E

Chapter 1

Wartawan Zone

"Luka-sama! Tunggu aku!"

Lagi. Vocaloid High School kembali ribut pagi hari begini. Apalagi kalau bukan karena salah satu siswanya yang sekarang sedang berlari mengejar sang pujaan hati. Ya, ia adalah Kamui Gakupo, penggemar berat Luka Megurine.

Sedangkan Luka, ia hanya menghela napas berat. Kakinya terus melangkah. Mengacuhkan derap langkah Gakupo yang semakin dekat. Ia sudah capek berlari dari kejaran laki-laki berambut ungu dikuncir seperti wanita itu. Itu akan sia-sia saja.

Tap!

Akhirnya, Gakupo berhasil menyusul Luka. Ia tidak mempunyai waktu untuk istirahat sejenak untuk mengambil napas karena Luka terus berjalan mendahuluinya. Jadi terpaksa, ia mengikuti Luka dari belakang.

"Luka-sama, ohayou!" sapa Gakupo riang, seperti biasanya.

"Ohayou" jawab Luka singkat. Dan juga seperti biasanya.

"Hari ini Luka-sama bawa bekal apa?"

"Nasi"

"Lauknya apa?"

"Tuna"

"Sayurnya apa?"

"Wortel"

"Buahnya apa?"

"Apel"

"Mau makan siang bersamaku nanti?"

"Tidak"

Gakupo meringis. "Uh.. Luka-sama jahaat"

Luka diam saja. Kakinya masih terus berjalan. Kelasnya masih jauh.

"Luka-sama mau ke kelas?"

"Ya"

"Setelah ini pelajaran Matematika?"

"Ya"

"Pelajarannya Kiyoteru-sensei?"

"Ya"

"Wah, sama! Kita berjodoh Luka-sama!"

Tentu saja, bodoh! Kita 'kan satu kelas, pikir Luka.

Kaki Luka berhenti. Ia melihat papan kelas di atasnya. Kelas 2-A, kelasnya. Ia pun membuka pintunya. Kiyoteru-sensei belum datang.

"Hei, Luka-sama. Mau berpacaran denganku?"

Luka berbalik menatap Gakupo yang berada di luar setelah ia masuk ke kelasnya. Memamerkan gigi-gigi putihnya pada Luka. Sangat berbeda dengan Luka yang menatapnya datar.

"Tidak, wartawan!"

BRAK!

Dan Luka menutup pintunya sebelum Gakupo memasuki kelasnya. Sedangkan Gakupo, ia hanya memasang wajah shock.

"Kok aku dikata wartawan, sih?" tanya Gakupo pada dirina sendiri. Ia menggaruk kepalanya yang tak gatal. "Tunggu dulu.."

Hei, Gakupo—

"LUKA-SAMAA! AKU MAU MASUK!"

—sepertinya kau terjebak di wartawan zone.

Wartawan Zone : suatu kondisi dimana kita terus yang mengajukan pertanyaan dan si doi hanya menjawabnya saja. Persis seperti wartawan.

FIN

Author Note :

Hai, Ay-chan kembali dan datang-datang bawa fic gak jelas ini. Belakangan ini Ay-chan lg kena WB. Padahal pengen banget nge-post fic tapi gak ada yang mau di post u.u

Aaha fic ini baru untuk edisi GakuLuka. Nanti di chapter depan Ay-chan bakal tampilkan pairing yang berbeda dan juga zone yang berbeda. Apa para reader pernah mengalami zone pas masa pedekate nya? Seperti friendzone begitu? *dihajarreader XD

Oh, ya untuk yang review Hatsune Miku Day terima kasih banyak yaaa! ^^ review lagi key? *kedipkedip

Oke gitu aja dari Ay-chan! Daaan kritik dan sarannya diperlukan! ^^/