My Love My Friend
Chapter 1 : New School
Author : atika chan
Naruto: Masashi Kishimoto
Genre: Friendship/Romance
Summary: Kehidupan Namikaze Naruto di sekolah barunya. Di hiasi dengan masalah pertemanan dan cinta. Serta masalalu yang selalu menghantuinya.
.
.
.
"Hidup dengan tenang, hanya itulah yang aku harapkan saat ini…"
- Namikaze Naruto -
.
.
.
Di pagi hari yang cerah di salah satu komplek perumahan elit di konoha terliahat sebuah rumah mewah bercat putih beraksen biru. Dirumah tersebut terlihat sangat damai dan tenang sampai-_"HUUAAAAAAAAAA Aku terlambaattttt…" yap, sampai sebuah teriakan yang memekikan telinga menghancurkan segalanya.
Mari kita lihat dari mana asal suara yang dapat merusak telinga tersebut berasal. Ternyata suara tersebut berasal dari salah satu kamar di rumah mewah bercat biru tersebut.
Kamar bernuansa orange yang terlihat sangat berantakan. dengan pakaian berserakan di mana-mana, bungkus makanan ringan dan majalah yang bertebaran dilantai.
Kalian pasti bertanya-tanya dimana si empuh pemilik kamar berada. Yap, orang tersebut baru saja beberapa menit yang lalu memasuki kamar mandi dengan terburu-buru. Kalian pasti juga bertanya-tanya siapa pemilik kamar yang tidak pantas disebut kamar ini.
Pemilik kamar ini adalah pemuda tampan namun berantakan bernama Namikaze Naruto yaitu putra bungsu dari pasangan Namikaze Minato dan Uzumaki Kushina yang sekarang sudah berganti marga menjadi Namikaze.
Cklek!
Terdengar suara pintu kamar mandi yang terbuka, dan muncullah pemuda berambut pirang berantakan , dia memiliki kulit tan eksotis dan mata biru jernih bagaikan batu shapire yang dapat membuat orang yang menatapnya akan jatuh ke dalam pesonanya.
Pemuda tersebut adalah Naruto yang terlihat sedang mengeringkan rambutnya yang basah dengan handuk, setelah selesai dia melempar handuk tersebut sembarang tempat, kemudian dengan terburu-buru berjalan menuju lemari pakaian dan mengambil baju seragamnya dan memakinya dengan cepat. seragam yang dipakai oleh Naruto berupa kemeja putih yang dibagian lengan sebelah kanan terdapat lambang serta tulisan KIHS yang di bordir dengan warna emas, di lengkapi dengan dasi serta jas berwarna hitam yang terdapat lambang serupa di lengan sebelah kanan atas dan pin berwarna silver yang melambangkan dirinya sebagai murid kelas X. Tanpa memperhatikan penampilanya, Naruto segera mengambil tas sekolahnya dan segera kelauar dari kamarnya.
Dengan terburu-buru Naruto menuruni anak tangga menuju lantai dasar dan berjalan menuju meja makan dan dia mendapati ayah dan Kaa-sannya sudah berada di sana. Sang Tou-san terlihat sedang membaca Koran paginya dengan di temani secangkir kopi panas. Sedangkan sang Kaa-san terlihat sedang menyiapkan makanan di meja makan.
"Ohayo Tou-san Kaa-san." Sapa Naruto kepada Tou-san dan Kaa-sannya. Naruto segera mengambil selembar roti dan segelas susu kemudian memakannya dengan terburu-buru.
"Ohayo naru." Balas mereka berdua. Minato hanya bisa menggeleng kan kepalanya melihat kelakuan putra bunsunya itu.
"makanya pelan-pelan naru, nanti tersedak!" nasihat Kushina kepada anaknya.
"Tapi aku sudah hampir terlambat kaa-san, ini kan hari pertama aku masuk sekolah. Sudah begitu aku kan tidak ikut MOS kemarin, makannya bisa gawat kalau sampai aku terlambat di hari pertama aku masuk."kata Naruto sambil berdiri dari kursinya.
"makannya kamu kalau main game jangan terlalu malam, jadi telat bangun kan."kali ini giliran Minato lah yang memberi nasihat kepada Naruto yang sekarang sedang memaki sepatunya.
"iya iya akan aku ingat, sudah ya naru berangkat!"
Naruto segera membuka pintu dan berjalan menuju garasi untuk mengambil motor sport putihnya yang iya dapat sebagai hadiah kelulusannya. Setelah menyalakan motornya Naruto pun segera mengendarai motornya keluar rumah menuju sekolahannya dengan kecepatan yang tidak dapat di bilang pelan.
.
.
Naruto pov's
Perkenalkan namaku Namikaze Naruto putra bungsu pasangan Namikaze Minato dan Namikaze kushina. Aku mempunya seorang kakak laki-laki bernama Kurama Namikaze atau sering di panggil kyuubi, yang sekarang sedang menjalani kuliah jurusan kedokteran di amerika. Katanya sih dia mau meneruskan salah satu usaha baa-chan di rumah sakit. Aku dan keluargaku baru saja pindah dari Kyoto ke Konoha salah satu wilayah di Tokyo. karena ayahku sedang ada bisnis di kota ini, dan untungnya waktu perpindahannya bertepatan dengan waktu kelulusanku, jadi aku tidak perlu repot mengurusi surat perpindahan sekolah lagi.
Keluarga Namikaze, siapa yang tidak tahu keluarga tersebut. Keluarga Namikaze merupakan salah satu keluarga pebisnis tersuksek dan terkaya di jepang. Dengan asset yang mereka miliki tersebar di penjuru jepang, seperti rumah sakit, sekolah, mall dll. Dan jangan lupakan sebuah perusahaan bernama Rasenggan corp yang sudah memiliki cabang di luar negri yang juga merupakan penyumbang terbesar perekonomian di negri ini. Dan jangan heran keluargaku juga sangat di hormati oleh semua orang.
Dan disinilah aku, diatas motorku yang sedang melaju membelah jalanan dengan cepat menuju sekolahan baruku.
Aku penasaran bagaimana sekolah baruku nanti. kata kaa-san dan tou-san sih sekolahku yang baru ini termasuk dalam salah satu jajaran sekolah elit di Tokyo loh. Dan katanya juga sekolah baruku ini hanya dapat di masuki oleh anak-anak orang kaya, terpandang dan berpengaruh di Konoha dan Tokyo atau anak yang memiliki otak yang cerdas untuk mendapatkan beasiswa di sekolah ini. Kalau aku sih bisa masuk sekolah ini, karena sekolah ini adalah salah satu asset keluarga Namikaze. Maka dari itu aku bisa masuk sekolah ini dengan mudah. Tapi aku masih penasaran sehebat apa sih sekolah ini sampai-sampai ingin masuk sekolah ini susah sekali. Kata Kaa-san sih sekolah ini juga menerapkan peraturan yang sangat ketat dan guru-gurunya pun merupakan orang-orang pilihan, dan itulah kenapa aku di masukkan di sekolah ini. Sebenarnya aku itu anak yang susah di atur dan malas belajar, ya walau pun tidak mempengaruhi nilaiku sih yang lumayan bagus, tapi tetap saja aku selalu di marahi oleh kaa-sanku yang super cerewet itu. Sudahlah nanti juga aku akan lihat bagaimana sekolah itu, dan ngomong-ngomong aku sudah hamper sampai nih, semoga saja aku belum terlambat.
Naruto pov's End.
.
.
.
To Be Continue.
.
.
.
Aaaaaa! Ini cerita pertamaku yang super aneh, jadi maklum ya kalau masih banyak kesalahan. Aku masih baru di dunia cerita seperti ini.
Sebenernya ini cerita udah lama banget pengen aku update tapi ujung-ujung'a gk jadi mulu. Sampe berdebu di folder leptopku he he…
Jadi semoga pada suka sama cerita akua sendiri gk yakin…
Jadi sampe jumpa di chapter berikut'a…
See you ^-^)/
.
.
Review Please~?
