FF KyuMin Remake / SJ Host Club / Yaoi / Part 1

Author : Sii Hyun KyuMin Shipper
Pairing : KyuMin
OC : EunHae couple
ZhouRy couple
Siwon
Ratting : T
Genre : Romance, comedy.
Discalimer : FF ini remake dari anime yg berjudul Ouran High School, tapi gak akan sama persis. Hanya sebagian cerita saja yg saya tuliskan XD.
Warning : DLDR, Boys Love, typo bertebaran, bahasa yg tidak sesuai dngn EYD.

Summary : Sungmin, seorang siswa biasa yg bersekolah di sekolah elite SM High School. Karna ketidak sengajaannya, ia akhirnya masuk ke sebuah club yg bernama SJ Host Club yg di ketuai oleh seorang namja tampan namun memiliki sifat Evil. *mian summary'y berantakan*

^^KyuMin Is Real^^

All Author poV

Seorang namja berkaca mata tampak sedang mengintip di balik pintu sebuah ruangan besar yg di penuhi buku-buku yg biasa kita sebut perpustakaan. Niat membaca Sungmin, nama namja berkacamata itu seketika lenyap sudah saat melihat keadaan perpustakaan yg tengah di penuhi orang.

Sebenarnya tidak masalah jika orang – orang itu tidak berisik. Tapi sayangnya mereka semua berisik dan Sungmin tidak menyukai itu

Sepertinya anak – anak orang kaya datang kesekolah hanya untuk bersenang – senang. Benar – benar merepotkan, dan karenanya Sungmin harus mencari ruangan lain yg sepi agar ia bisa membaca dengan tenang.

Sungmin pun menutup kembali pintu perpustakaan dan memutuskan untuk pergi ke ruang musik, sebuah ruangan yang sudah tidak terpakai. Sepertinya ruangan itu adalah satu-satunya tempat dimana Sungmin bisa membaca dengan tenang dan damai.

CEKLEK

"Selamat datang!"

Ketika Sungmin membuka pintu ruang music tersebut ada sekolompok orang yg kalau ia tidak salah dengar dari yeoja – yeoja di kelasnya yg selalu meneriakan nama mereka , kelompok orang itu adalah SJ Host Club.

Mereka adalah orang – orang yang memiliki status social tinggi, dan uang yang berlimpah. Dan mereka selalu menghabiskan waktu mereka dengan bersenang – senang dengan yeoja. Setidaknya itu yang Sungmin dengar dari orang – orang yg selalu membicarakan mereka.

Namun karna Sungmin adalah seorang murid baru, maka ia belum mengenal dengan baik siapa kelompok orang – orang itu. Haruskah aku jelaskan? Baiklah aku akan menjelaskannya untuk kalian ^^.

Memang benar mereka adalah orang – orang yang memiliki status social tinggi, uang yang berlimpah serta kekuasaan yg luas menghabiskan waktu mereka dengan bersekolah di sini, Di SM High school. Host Club ini terdiri dari namja – namja tampan dengan terlalu banyak waktu untuk menghibur dan mempesona para yeoja yg juga memiliki terlalu banyak waktu. -_-

SM High School ini adalah sebuah sekolah yg elegan dengan taman – taman yg indah yg di peruntukan bagi anak – anak super kaya.

"Wah seorang namja!" Seru si kembar Lee Hyukjae dan Lee Donghae berbarengan.

"Eunhyuk hyung dan Donghae hyung, pengunjung ini bukankah teman satu kelas kalian?" Tanya seorang namja tampan yg tengah duduk. Yang merupakan ketua dari Host Club ini, Cho Kyuhyun.

"Ya benar, tapi dia sangat tidak ramah sehingga kami tidak mengenalnya dengan baik." Jawab EunHae sebutan bagi si kembar ini, lagi – lagi dengan berbarengan.

"Ini tidak sopan untuk mengatakannya seperti itu." Ujar seorang namja tampan bertubuh tinggi dengan kacamata yg menghias wajah rupawannya yg menjabat sebagai bendahara club, Choi Siwon.

"Selamat datang di SJ Host Club, kalian seharusnya bersikap sopan pada sesama siswa." Ujar Siwon lagi menyambung perkataannya. Sementara EunHae hanya mengangkat bahu acuh sambil memandang satu sama lain.

"Wah ini benar – benar langka! Siswa kehormataan yg pernah kita dengar ,Lee Sungmin. Adalah kau?" Tanya Kyuhyun dengan begitu antusias.

Sementara Sungmin sendiri, sedang berusaha membuka pintu ruang music itu yang entah kenapa tiba – tiba terkunci. Terkejut setelah mendengar namanya di sebutkan oleh Kyuhyun.

"Bagaimana kau tahu namaku?" Tanya Sungmin hati – hati.

"Biasanya sekolah akan mempersulit orang biasa untuk bisa masuk ke sekolah ini." Gumam Siwon sambil memperhatikan Sungmin dari atas hingga bawah.

Sungmin yang mendengar ucapan Siwon hanya memasang ekspressi datar, ini sudah sering terjadi. Ia sudah sangat kebal dengan jenis perkataan atau pun tatapan seperti yg Siwon tujukan padanya. Bahkan yang lebih parah pun pernah ia terima.

Beruntung Sungmin adalah siswa kehormatan, yang artinya ia special di minta oleh sekolah itu sendiri untuk bersekolah di sana sehingga ia tidak perlu takut akan ada yg membully-nya.

"Dan seharusnya kau tidak bisa menjadi siswa kehormatan di sekolah ini." Sambung Siwon lalu menyudahi penyelidikannya (?) terhadap sosok Sungmin yg ada di hadapannya ini.

"Jadi semua yg mengatakan kalau kau adalah siswa kehormatan yg diminta langsung oleh sekolah untuk berskolah di sini adalah benar?" Tanya Kyuhyun lagi sambil merangkul Sungmin.

"Yah meskipun kau pintar, tapi kau tetap orang yg paling miskin di seluruh sekolah hahaha.." Lanjut Kyuhyun diakhiri tawa nistanya.

Mendengar perkataan Kyuhyun, Sungmin langsung melepaskan rangkulan tangan Kyuhyun di bahunya dan segera menjauh dari sisi Kyuhyun.

"Mungkin kau adalah orang rendahan yg di pandang rendah, tapi tidak masalah bukan hidup miskin?" Ujar Kyuhyun menyeringai sambil berjalan menghampiri Sungmin.

"Ya! Jangan menghampiriku!" Sungmin berteriak dan mencboa untuk menghindar dari Kyuhyun.

"Aku hanya ingin mengucapkan selamat datang di dunia keindahan kami, orang miskin! Hahaha.." Yah beginilah sifat Kyuhyun, Evil sejati!

"Permisi." Ujar Sungmin, ia sepertinya sudah cukup mendengar semua penghinaan Kyuhyun.

Sungmin pun berjalan hendak membuka pintu, meninggalkan ruang music yg berubah fungsi menjadi markas perkumpulan sekolompok orang yg menamai diri mereka SJ Host Club.

"Hei! Sungminnie! Sungminnie! Kau adalah siswa kehormatan itu? Hebat!" Belum juga Sungmin mencapai pintu keluar, seseorang bertubuh mungil dan berpipi tembeb layaknya sebuah mochi menarik tangannya dan menggoyang – goyangkan tubuhnya dengan sangat kencang.

"Y-ya, aku memang siswa kehormatan. Tapi aku biasa saja." Jawab Sungmin mencoba untuk merendah.

"Dan siapa yg mengizinkanmu memangilku Sungminnie!" Teriak Sungmin tidak suka saat orang asing memangilnya dengan nama yg menurutnya begitu terdengar aneh.

"Ini seperti sebuah cerita dimana seorang siswa terpelajar akan menjadi gay.." Kyuhyun kembali berbicara hal aneh yang mungkin akan memancing amarah Sungmin.

"Gay?" Tanya Sungmin sambil menatap tajam Kyuhyun, begitupun para anggota SJ Host Club lainnya.

"Bagaimana menurutmu?" Tanya balik Kyuhyun pada Sungmin.

"Jenis liar?" Kyuhyun lalu menunjuk seorang namja tinggi berwajah oriental dengan tatapan tajam yg menusuk.

"Jenis Aegyo?" Lalu Kyuhyun menunjuk namja berbadan mungil dan berpipi tembem menyerupai Mochi yg tadi menarik – narik Sungmin.

"Jenis hyperactive?" Kemudian Kyuhyun menunjuk EunHae yg tengah berpose sok menggoda -_-.

"Jenis Cool ?" Selanjutnya Kyuhyun menunjuk Siwon yg memang terkenal cool dan kalem.

"K-kau salah paham! Aku hanya mencari tempat yang tenang agar aku bisa membaca dengan damai." Sungmin pun berusaha menjelaskan kesalah pahaman yg tengah terjadi.

"Atau kau ingin mencboba jenis Evil tampan yg mempesona sepertiku?Bagaimana?" Dan terakhir Kyuhyun menunjuk dirinya sendiri sambil menunjukan smirk andalannya yg telah mempesona berjuta yeoja. Ia menghampiri Sungmin lalu membawa wajah Sungmin untuk mendekat padanya.

"Hyaaaa!" Sungmin yg terkejut berteriak lalu berusaha melepaskan diri dari Kyuhyun. Tanpa di sadari oleh Sungmin di belakangnya tepat berada sebuah vas antic yg sangat mahal lalu..

BRAK!

Tanpa sengaja vas itu tersenggol dan jatuh dari tempatnya, Sungmin yg melihat itu reflex hendak menangkap guci itu tetapi sayangnya..

PRANK!

Guci itu tidak tertangkap olehnya dan akhirnya pecah berkeping – keping karna menghantam lantai. Dan sudah bisa di pastikan vas itu tidak bisa di perbaiki dan Sungmin pasti akan di mintai ganti rugi oleh para anggota SJ Host Club, itulah yg ada di pikiran Sungmin saat ini.

"Itu adalah Renaissance vas yg akan tampil dalam lelang sekolah! Dan kau sudah memecahkannya?!" Seru Donghae yg entah sejak kapan bersama kembarannya telah berdir di bekalang Sungmin.

"Kami akan memulai penawaran sebesar 8 juta won!." Tambah Eunhyuk semakin membuat panic Sungmin yg kini masih sangat shock.

"8 j-juta won?!" Sungmin tersentak mendengar harga yg di sebutkan oleh Eunhyuk. Jari – jari mungilnya mulai menghitung berapa banyak angka nol yg ada di 8 juta won jika di bandingkan dengan uang sakunya sehari -_-.

"Um, a-aku bi-bisa menggantinya." Ujar Sungmin terbata dan sangat tidak yakin dengan perkataanya sendiri.

"Kau? Akan menggantinya?!" Seru EunHae terkejut mendengar ucapan Sungmin.

"Bahkan kau tidak bisa membayar seragam yg seharusnya kau gunakan ke sekolah. Dan apa yg kau pakai itu pakaian kotor? Hahaha.." Sungmin sudah menduga jika ia akan diolok jika mengatakan hal itu, tapi mau bagaimana lagi? Hanya kata – kata itu yg tadi terlintas di pikirannya yg tengah kalut.

"Apa yg akan kau lakukan Kyuhyun?" Tanya Siwon sambil memungut pecahan vas antic itu lalu memperhatikannya dengan teliti.

"Apakah kau pernah mendengar orang mengatakan ini Lee Sungmin? Jika kau tidak memiliki uang, maka bayarlah dengan tubuhmu!" Jawab Kyuhyun yg telah kembali menempati singgahsananya. Sangat terlihat jelas senyum kemenangan tergambarkan di wajah tampannya.

"Mulai sekarang kau akan menjadi pembantu di SJ Host Club!" Ujar Kyuhyun kemudian sambil menunjuk Sungmin dengan angkuhnya.

"Huft~ ini benar – benar berlebihan eomma." Suara hati Sungmin yg mengadu pada sang eomma.

"Aku sudah tertangkap oleh sekelompok orang konyol, yg menyebut diri mereka sebagai SJ Host Club." Ujar Sungmin melanjutkan ratapan hidupnya yg menurutnya begitu tidak beruntung.

SJ Host Club terbuka untuk bisnis!

Suasana ruang music yg semula sepi kini telah ramai di penuhi oleh yeoja – yeoja yg telah menjadi pelanggan tetap club tersebut.
Di sudut ruangan terlihat Kyuhyun yg tengah duduk di kelilingi oleh yeoja – yeoja yg merupakan pelanggan setia dirinya.

"Kyuhyun-ah, apa music favoritemu?" Tanya salah satu yeoja. Kyuhyun tersenyum simpul dan bersiap memulai rayuan gombalnya.

"Music yg selalu mengingatkan aku kepadamu." Jawab Kyuhyun menebar rayuannya.

"Ah aku membuat kue hari ini, apakah kau bersedia mencicipinya?" Tanya yeoja lain.

"Jika kau akan memberi makanan kepadaku, tentu saja aku akan dengan senang hati menerimanya." Jawab Kyuhyun di sertai dengan kata – kata manisnya.

"Oh Kyuhyun-ah!" Dan yeoja itu pun pingsan seketika -_-.

"Kyuhyun-ah, aku mendengarnya." Ujar seorang yeoja lagi.

"Kau sengaja mengatakan kata manis itu untuk menjaga image-mu. Padahal itu sama sekali tak cocok untukmu." Ujar yeoja itu seraya menyesap teh-nya dengan anggun.

"Bukan untuk menjaga image, tapi untuk menutupi image asliku." Jawab Kyuhyun sambil berbisik ke telinga yeoja itu.

Saat Kyuhyun tengah berurusan dengan para pelanggannya, Sungmin datang sambil membawa barang belanjaan. Rupa – rupanya, Kyuhyun menyuruh Sungmin untuk belanja kebutuhan untuk Club-nya.

"Terima kasih atas belanjaannya, kelinci kecil." Ujar Kyuhyun sambil menunjukan smirk khasnya pada Sungmin.

"Apa kau mendapatkan semua barang yg harus di beli?" Tanya Kyuhyun kemudian.

"Hah? K-kelinci? Sebutan apa itu?" Gerutu Sungmin dalam hati saat mendengar tadi Kyuhyun menyebut dirinya kelinci kecil.

Sungmin lalu meletakan barang belanjaanya ke atas meja, lalu Kyuhyun langsung menge-check barang – barang yang telah di beli Sungmin.

"Jadi apa ini?" Tanya Kyuhyun saat melihat sebuah pack berisikan kopi instant.

"Tentu saja itu kopi!." Jawab Sungmin malas.

"Aku belum pernah melihat nama merek ini? Apa ini jenis yg sudah di giling?" Tanya Kyuhyun lagi, yg membuat Sungmin semakin malas menjawab pertanyaannya yg menurut Sungmin tidak penting.

"Bukan, itu kopi instant." Jawab Sungmin datar.

"Instant?" Tanya yeoja – yeoja yg tadi mengelilingi Kyuhyun.

"Oh, kopi jelata. Kau hanya harus menambahkan air panas kan? Aku pernah mendengar tentanghal ini." Ujar Kyuhyun begitu serius mengamati bungkus kopi instant tersebut.

"Jadi benar tentang orang miskin tidak memiliki waktu luang, sehingga mereka tidak bisa menggiling kopi mereka sendiri ya?" Dan entah sejak kapan yeoja lain dan juga Eunhae plus Siwon, berkumpul di dekat Kyuhyun dan Sungmin yg tengah berbicara mengenai kopi.

"Hei rakyat jelata juga memiliki kebiasaan mereka tersendiri." Kyuhyun berusaha membela Sungmin.

"Tertulis kalau harganya 3 won. Itu penurunan harga yg luar biasa." Ujar Eunhyuk setelah memperhatikan harga yg tertera pada kemasan kopi instant itu.

"Aku akan pergi membeli sesuatu yg lain saja." Ucap Donghae merasa tidak tertarik.

"Maaf karna tidak bisa membelikan kopi yg mahal." Sungmin membungkuk meminta maaf.

"Tidak, tunggu! Aku akan minum ini." Ujar Kyuhyun penuh dengan rasa yeoja yg ada di ruangan itu, dan juga EunHae dan Siwon terkejut mendengar ucapan Kyuhyun.

"Aku akan minum ini, oke!" Seru Kyuhyun semangat.

PROK! PROK!

Semua yeoja menatap kagum pada Kyuhyun lalu bertepuk tangan, EunHae tak kalah autis dari yeoja – yeoja itu juga ikut menatap kagum dan bertepuk tangan untuk Kyuhyun. Sementara Sungmin dan Siwon hanya sweatdrop melihat tingkah autis orang – orang di depan mereka.

"Baiklah Sungmin-ah, cepat buatkan kopi jelata ini." Titah Kyuhyun pada Sungmin.

"Aishh dasar orang kaya!." Umpat Sungmin ,tentunya dalam hati.

"Oh Kyuhyun-ah, kau terlalu serius menanggapi lelucon ini." Ujar yeoja yg sedari tadi sibuk menyesap the-nya dan tak perduli pada sekitarnya.

"Kau tidak perlu mengikuti cara orang rendahan minum. Sangat berbeda jauh dengan seleramu." Ujar yeoja itu sambil meletakan cangkir the-nya.

"Haah?" Tanya Sungmin heran, karna ternyata orang – orang telah pergi dan kini tinggal ia dan yeoja itu sendiri yg masih tinggal.

"Maaf, aku bicara dengan diriku sendiri." Ujar yeoja itu sambil tersenyum palsu kepada Sungmin.

"Sungmin!" Teriak Kyuhyun yg berarti Sungmin harus segera menghampirinya.

"Baiklah, baiklah." Dan akhirnya dengan berat hati Sungmin pun pergi menghampiri Kyuhyun.

Sungmin pun memulai mendemonstrasikan cara pembuatan kopi yg Kyuhyun sebut dengan kopi jelata di depan para anggota SJ Host Club dan yeoja – yeoja pelanggan club tersebut.

"Ini, silahkan mencicipi." Terakhir Sungmin menghidangkan kopi-kopi itu untuk para anggota SJ Host Club terlebih dahulu, lalu kemudian kepada para yeoja.

Yeoja – yeoja itu mulai berisik membicarakan kopi instant buatan Sungmin, sementara Sungmin hanya diam dan malas menanggapi ocehan orang – orang kaya yg menurutnya konyol ini.

"Aku agak takut meminum kopi ini." Ucap seorang yeoja menatap ragu kopi di tangannya.

"Jika aku minum ini. Ayah akan memarahiku." Ujar seorang yeoja lainnya.

"Bagaimana jika meminumnya dari mulutku?" Kyuhyun beraksi menebar rayuan gombalnya, Sungmin hampir muntah saat mendengar Kyuhyun mengucapkan rayuannya.

"A-aku akan meminumnya." Sementara yeoja lain mulai berteriak – teriak histeris.

"Ishh.." Sungmin mendecih pelan.

Beralih ke EunHae yg juga sedang menangani pelanggan mereka bersama, tentu saja karna mereka adalah kembar meski tak begitu identik jadi segala sesuatu selalu mereka lakukan berasama.

"Hahah pada saat itu Donghae sedang mimpi buruk, dan ketika ia terbangun dari mimpinya…"

"Eunhyuk-ah! Jangan ceritakan itu! Kau mengerikan, menceritakan hal itu di depan orang lain." Donghae segera memotong cerita yg tengah Eunhyuk ceritakan. Dan memasang wajah yg seolah – olah terluka..

"Donghae-ah.." Eunhyuk memangil Donghae dengan lembut lalu membawa wajah kembarannya itu agar mendekat padanya, sementara 2 yeoja yg menjadi pelanggan mereka memperhatikan dengan serius moment antara EunHae ini.

"Mianhae Donghae-ah. Kau begitu menggemaskan ketika hal itu terjadi, aku tidak bisa menahan diri " Ujar Eunhyuk dengan lembut.

"Eunhyuk-ah.." Donghae balas memangil Eunhyuk dengan lembut pula.

"Kyaaaa! Kisah kasih persaudaraan yg indah!" 2 yeoja yg sedari tadi hanya menonton menjerit histeris melihat moment kemesraan EunHae.

"Mengapa mereka menangis hanya karna hal seperti itu? Aku tidak mengerti sama sekali." Ucap Sungmin sweatdrop melihat EunHae.

"Mianhae aku terlambat." Ujar seorang namja mungil yg tengah berada di gendongan seorang namja jangkung -_-.

"Henry ge, Zhoumi ge.." Ucap seorang dari 3 yeoja yg menyambut kedatangan Zhoury.

"Kami sudah menungu kalian sepanjang waktu!" ujar yeoja lainnya.

"Mianhae.. Aku menunggu Zhoumi ge keluar dari club pedangnya. Tapi aku tertidur, dan aku masih mengantuk." Ucap Henry dengan aegyo-nya yg kemudian turun dari gendongan Zhoumi.

"Kyaaaa! Kyeoptaaaaa!" Jerit yeoja – yeoja itu setelah melihat aegyo dari Henry.

"Apakah dia benar – benar anak SMA ?" Tanya Sungmin pada dirinya sendiri yg heran melihat tingkah Henry yg masih seperti anak TK -_-.

"Henry adalah anak ajaib, meskipun penampilannya seperti itu. Dan yg menarik dari Zhoumi adalah kediamannya." Siwon lah yg menjawab pertanyaan Sungmin saat ia kebetulan.

"Sungminnie!" Henry langsung melompat dan memeluk Sungmin. "Sungminnie, maukah makan kue bersamaku?" Tanya Henry mengeluarkan aegyo-nya.

"Tidak terima kasih, aku tidak terlalu suka yg makanan manis." Jawab Sungmin berusaha sopan di antara sesaknya karna Henry terlalu kuat memeluknya.

"Kalau begitu aku akan membiarkanmu bermain dengan panda-ku, Mochi!" Henry memberikan sebuah boneka panda bernama Mochi pada Sungmin.

"Tidak terima kasih untuk Mochi-nya."Ujar Sungmin yg masih agak sesak pasca pelukan maut Henry.

"Sungminnie tidak menyukai Mochi?" Tanya Henry sambil memasang wajah aegyo yg siap menangis.

Sungmin pun sadar dan memperhatikan boneka di tangan Henry dengan lekat, Sungmin lalu tersenyum lalu membungkuk mensejajarkan tingginya dengan Henry.

"I-itu lucu ya?" Ujar Sungmin agak malu.

"Jaga baik – baik ya!" Henry lalu menyerahkan boneka panda itu pada Sungmin.

"Kebijakan klub kami adalah untuk memanfaatkan karakteristik individu setiap orang, untuk memenuhi kebutuhan para tamu." Siwon mulai menjelaskan mengenai SJ Host Club lebih jauh pada Sungmin.

"By the way, disni Kyuhyun adalah nomor satu. Ia adalah Raja, tingkat permintaanya adalah 70%." Lanjut Siwon kemudian.

"Dunia apa yg aku datangi ini?" Tanya Sungmin.

"Dengan 8 juta won hutangmu, kau pembantu di sini sampai kau lulus." Ujar Siwon.

"Maafkan aku pesuruh, kau bebas untuk melarikan diri tapi keluargaku mampu mempekerjakan sekitar 100 polisi swasta. Artinya kau tidak akan bisa untuk tinggal di Korea, apakah kau memiliki paspor?" Tanya Siwon di akhir penjelasan mengenai ancaman yg akan Sungmin terima jika seandainya ia kabur.

"A-anio." Jawab Sungmin yg masih cengo mendengar penuturan Siwon.

"Kalau begitu pastikan untuk bekerja keras." Lanjut Siwon.

"Dasar tidak keren, lumpuh dan ketinggalan zaman.. fuhhh~" Kyuhyun tiba – tiba datang dan mengata – ngatai Sungmin kembali. Dan terakhir dengan jahilnya Kyuhyun meniup tengkuk Sungmin.

"Hyaaaa! Jangan lakukan itu." Sungmin pun berteriak geli.

"Kau tidak akan mendapatkan yeoja jika dandananmu acak – acakan seperti ini." Ujar Kyuhyun setelah melihat penampilan Sungmin.

"Hah? Aku tidak berharap bisa mendapatkan yeoja." Ucap Sungmin dengan polos.

"Apa yg kau bicarakan? Hal ini penting! Menjadi orang baik dan menyenangkan para yeoja, adalah segalanya."

"Tidak peduli dengan cara baik atau tidak? Namja, yeoja, penampilan dan semacamnya. Yang penting sebagai pribadi adalah apa yg ada di dalam kan?" Lagi – lagi Sungmin bertanya dengan polosnya kepada Kyuhyun.

"Aku tidak mengerti mengapa ada club semacam ini." Ucap Sungmin pada akhirnya.

"Ya kau tahu! Tuhan itu menciptakan orang yg sempurna baik dalam maupun luar."

"Hah?"

"Aku mengerti bagaimana perasaanmu, ingin menghibur diri seperti itu. Jika tidak, kau tidak bisa terus hidup ya?" Tanya Kyuhyun dengan sok sedih.

"Baiklah aku mengerti, izinkan aku untuk berbagi keterampilan denganmu! Mulai sekarang pangil aku Raja! Hahaha.."

"Aku bisa mengajarkan dasar – dasar hosting sebanyak yg kau inginkan." Ujar Kyuhyun dengan bangganya.

"Tapi masalahnya adalah, dia bahkan belum lulus uji visual yg pertama." Ujar Donghae menyela Kyuhyun.

"Sekarang jika kita melepas kaca matanya, matanya hanya dapat melihat sesuatu yg lebih kecil.."Eunhyuk lalu melepas kaca mata Sungmin dan…

"Hei aku tidak bisa melihat! Kembalikan kaca mataku sekarang!" Sungmin yg memilki mata min yg cukup parah akibat terlalu sering membaca.

Tapi apa yg terjadi? EunHae mendadak jadi membatu setelah melihat Sungmin tanpa kaca matanya, mereka seolah terhipnotis. Dan itu mengundang rasa penasaran Kyuhyun, dengan cepat Kyuhyun segera menggeser posisi EunHae agar ia bisa melihat rupa Sungmin tanpa kacamata yg menghalangi.

CTAK!

"Eunhyuk hyung! Donghae hyung!" Kyuhyun menjentikan jari lalu memangil EunHae.

"Yes sir!" Dan keduanya segera datang menghadap Kyuhyun.

Selanjutnya tanpa perintah dari Kyuhyun keduanya sudah mengerti apa tugas mereka, EunHae segera menarik tangan Sungmin lalu membawa Sungmin pergi bersama mereka ke ruang ganti yg sudah di sediakan di ruangan tersebut.

"Siwon hyung! Hubungi desainer rambut!" Perintah Kyuhyun pada Siwon yg langsung di turuti.

"Zhoumi ge, pergi ke dokter untuk mengatur lensa kontak!" Kali ini Kyuhyun memerintahkan Zhoumi yg juga langsung di laksanakan.

"Kyuhyun hyung! Bagaiamna dengan aku!" Tanya Henry semangat.

"Henry-ah.. "

"Neee!."

"Kau cukup diam dan makan saja kuemu."

Seketika senyum manis Henry berubah menjadi wajah masam, dengan kesal ia beranjak menuju mejanya yg sudah tersedia kue dan Mochi sang boneka panda.

"Kau tahu Mochi, semua orang mengatakan kalau mereka sedang sibuk." Adu Henry pada boneka kesayanganya itu.

Sementara EunHae yg tengah mengurus penampilan Sungmin kini sedang menyuruh Sungmin mengganti pakaiannya dengan seragam sekolah yg layak.

"Apa?"

"jangan banyak bertanya!"

"Baiklah aku akan mengganti pakaian, tapi kalian berdua harus keluar!"

Dan Eunhae pun terlempar dari dalam kamar ganti Sungmin. Selanjutnya mereka semua menunggu Sungmin selesai di make over.

"Hei cepatlah keluar!" Teriak Kyuhyun mulai tak sabar.

SRET!

Tirai yg tadinya tertutup kini terbuka, munculah Sungmin dengan penampilan barunya yg sungguh sangat di luar dugaan.
Dengan tatanan rambut modis masa kini, lensa kontak bening yg menggantikan kaca mata kunonya, Sungmin terlihat sempurna! Perpaduan antara imut dan tampan.

"K-kau be-begitu menggemaskan, kau hampir terlihat seperi seorang gadis!" Ujar Kyuhyun yg terkejut melihat perubahan di diri Sungmin.

"Sungminnie sangat manis!" Puji Henry.

"Dengan seragam seharga 30 ribu won, kau terlihat sempurna. Bahkan mungkin bisa untuk menarik beberapa pelanggan baru." Ucap Siwon.

"Uji visual sudah lulus! Mulai hari ini, kau adalah seorang anggota SJ Host Club! Aku akan melatihmu untuk menjadi host tingkat pertama. Jika kau bisa mendapatkan 100 pelanggan, kami akan menganggap lunas hutang 8 juta won-mu." Ujar Kyuhyun memutuskan Sungmin kini telah tergabung dalam anggotanya.

"Host Club?" tanya Sungmin yg masih tak menyangka ia akan bergabung bersama club aneh ini.

TBC

Haah selesai juga part 1, nah gimana? Layak untuk di lanjut atau di stop aja? Review nee yeorobundeul..!