Warn: boy x boy, garis besar Hint, MidoTaka/TakaMido
Hari ini adalah hari bersejarah bagi hampir semua umat penghuni SMA Shuutoku. Ya, ini adalah hari ulang tahun SMA Shuutoku yang kesekian tahun. Sebagai rangka ucapan selmata bagi berdirinya sekolah ini setelah sekian tahun, masing-masing kelas diwajibkan membuat sebuah kegiatan atas persetujuan warga kelas.
Semuanya. Tak terkecuali kelas yang didiami oleh si wortel Shuutoku, mantan Kiseki no Sedai yang tipikal bersifat tsundere akut.
"Midorima-san mohon bantuannya, ya!" ucap sang ketua kelas dari depan kelas yang menyadarkan si wortel— Midorima Shintaro— dari dunia khayalannya.
"Semuanya sudah mengerti perannya masing-masing besok , kan? Kalau begitu mohon bantuannya ya, semua!" sang ketua kelas pun menutup usulan dan mengesahkan kegiatan yang akan mereka partisipasikan untuk besok.
A MidoTaka/TakaMido fanfiction
Cute Baby! AoHimeAo
Kuroko no Basuke Fujimaki Tadatoshi
DLDR!
"Oi, Shin-chan! Ini aksesorismu, nih." Ucap Takao dengan nada mengejek. Ia puas, bisa mengejek Shin-chan-nya tersayang. Lagipula makin sayang seseorang, makin dia jahil, kan?
Yang dipanggil hanya bisa ngedumel ke orang yang barusan saja memanggilnya. "Takao, sialan! Berani-berani kau mengejekku –nanodayo!" ia ingin meluapkan semuanya ke Takao, namun tak ada artinya, kan? Hanya buang-buang waktu saja.
Takao pun secara sengaja memasangkan bando kuping kucing berlonceng ke Midorima. Tak lupa juga ia sengaja mengebas rok maid yang sedang Midorima pakai. "Ah, ah, Shin-chan. Entah kenapa aku tak ingin kau menampilkan penampilan itu kepada orang lain diluar sana. Aaaah~" gumamnya dengan nada-nada aneh yang ia tambahkan sendiri. Ya, ia cemburu. Ia ingin memiliki Midorima hanya untuk dirinya. Tak ada salahnya jika ia serakah, kan?
"B-bodoh! Kau kan orang pertama yang melihatku seperti ini –nodayo" balasnya sambill memerah.
Ah, ah. Takao tak tahan.
Sabar, Takao, sabar! Batin Takao berteriak. "Shin-chan kalau ada apa-apa bilang ya. Jangan coba-coba berlaku bodoh." Ia pun mengecup kening Midorima, yang memang agak sedikit susah karena ia lebih pendek darinya, dan bergegas ke dapur. Ya, ia dapat bagian memasak.
Midorima yang membatu karena tiba-tiba menerima kecupan dari Takao langsung dengan refleks menarik Takao kearahnya dan dengan berantakan mengecup tepat pada bibirnya. "Ja-jangan salah p-p-paham loh ya! Ini hanya ci-ciuman semangat –nodayo" ujarnya sambil terbata dan bergegas pergi ke bagian dimana teman-temannya berkumpul.
Disisi lain, Takao masih berjongkok karena diberi surprise attack seperti itu dari sang Midorima Shintaro yang tak terduga.
FIN~
.
.
.
a/n: Halo lagi! setelah vakum beberapa tahun/? akhirnya saya kembali ke huehuehue. Sebenarnya sih, website ini kena block tapi setelah kerja keras sekian lama/? saya bisa mejeng disini lagi. Kenapa saya balik-balik bikin fanfic pendek? Ya, saya mau pemanasan dulu soalnya sudah lama ngga nulis fanfic, dan saya bersikeras mencoba fanfic yang oneshot/twoshot biar ngga terbengkalai -kaya fanfic saya di akun sebelah-. Dan, iya, saya ganti username (lagi).
Cukup lah ya uneg-uneg dari saya/?
Mind to favorite and/or review?
