Chapter: Prologue

Pairing: SiHae

Music: Timbaland – If We Ever Meet Again feat. Katty Perry

Warning: Yaoi! Don't Like Don't Read!


.

.

"Hm, dapat lagi hari ini." Ucapku sambil menghembuskan nafas pelan.

Namaku Lee Donghae. Seorang namja yang sedang bersekolah di Sekolah Menengah Atas alias SMA. Saat ini, aku mendapatkan lagi secarik kertas yang biasa ada di kolong mejaku. Setiap hari, aku pasti mendapakatnya dan menurutku pengirim kertas ini ada di kelas ini. Tapi nihil, tidak ada satu pun dari mereka yang mengaku pengirim kertas ini. ''Lagian, juga tidak mungkin kalau dia sekelas denganku. Kalau begitu juga dia bisa bicara langsung denganku tanpa harus menggunakan kertas. Pabonya diriku.'' Batinku kecewa.

"Hm, kubaca sajalah."

Aku membuka kertas yang dibungkus amplop ini. Aku pakai kacamataku, lalu membacanya pelan - pelan.

.

Temui aku selepas sekolah di lapangan basket. Kutunggu.. ^^

From: Darkhorse

.

Aku tertegun membaca surat darinya. Dia - ingin - bertemu denganku? kenapa tiba - tiba?

"Hae!"

Aku segera menutup surat yang kubaca itu cepat - cepat dan menaruhnya kembali ke kolong meja, "A.. ada apa Hyuk?" tanyaku dengan muka agak kaget.

"Hm? kau kenapa Hae? mukamu kok pucat begitu?" tanya Hyuk sambil memincingkan kedua matanya ke arahku. Mendadak tubuhku langsung membatu. Aku langsung menggeleng cepat.

"Gpp Hyuk. Hanya saja aku sedang agak tidak enak badan." Ucapku berbohong. Hyuk menatapku dengan pandangan tak percaya, lalu dia menepuk bahuku.

"Ya sudahlah. Kau harus istirahat Hae. Mau pulang cepat saja?" tanya Hyuk.

Aku menggeleng cepat, "Aku ke UKS saja Hyuk." Ucapku.

Hyuk mengangguk lalu mengambil buku MTKku yang kutaruh di atas meja. "Biar aku kumpulkan tugasmu. Sana, kau pergi ke UKS sebelum si guru killer melarangmu pergi." Suruh Hyuk.

Aku mengangguk cepat, "Makasih Hyuk." Ucapku sambil memeluk Hyuk cepat. Aku segera keluar dari kelas sebelum aku mendengar ocehan marah dari Sungmin, pacar Hyuk yang kebetulan sekelas dengan kami.

Aku berlari ke arah UKS. Di depanku, dapat kulihat, ada kakak kelasku yang sedang berjalan menghampiriku. Kalau tak salah, namanya Choi Siwon. Dia termasuk salah satu namja ganteng di sekolahku, menurut teman-teman yeojaku. Bahkan, dia mendapat gelar cowok terganteng di sekolah. Wajarlah kalau dia mendapat gelar itu. Lihat saja badannya yang tegap dan berisi seperti seorang atletis.

Karena tenggelam dalam lamunan, aku tidak menyadari ada sebuah kabel di depanku. Alhasil, aku tersandung mengenai kabel itu. Aku segera memejamkan mata, siap akan mengenai benturan keras.

.

Bruk!

.

.

Aku sudah terjatuh. Tapi yang kurasakan bukanlah benturan keras dari lantai yang keras dan dingin. Aku merasakan ada yang menahanku jatuh. Aku segera mendongakkan kepalaku. Aku terkejut begitu melihat siapa yang ternyata menahan badanku.

"Ah! mianhae oppa!" ucapku panik. Aku segera berdiri dan memandang kakak kelas yang berada di hadapanku tadi dengan panik.

"Hump.. hahaha. Mukamu yang sedang panik berlebihan itu lucu." Ucapnya seraya tertawa, "Kamu gpp?" tanyanya setelah menghentikan tawanya.

"Ng.. saya gpp oppa." Ucapku dengan muka memerah. Aku menggaruk-garuk kepalaku yang sebenarnya tidak gatal. ''Pasti aku dianggap aneh.'' Batinku.

"Hm, syukurlah kalau gpp. Mau kemana?" tanyanya lagi.

"Ke UKS. Aku sedang agak tak enak badan." Ucapku sambil tersenyum.

"Oh, pantas kau bisa jatuh. Hm, kalau begitu mau kuantar?"

"Tidak usah oppa. Sepertinya kulihat oppa sedang sibuk. Aku tidak enak dengan oppa." Ucapku.

Dia tertawa kecil, lalu dia menyodorkan sesuatu dari kantong celananya. Sebuah pil obat dan.. sebuah kertas kecil?

"Ini untukmu. Jaga - jaga kalau obat di UKS habis. Nih."

Dia segera menyodorkannya ke tanganku lalu berlalu pergi. "Sampai ketemu lagi nanti!" teriaknya, lalu pergi.

Sementara aku, aku masih diam di tempat tanpa merespon kata - katanya barusan. Aku segera menaruh pil obat itu di saku celanaku. Setelah itu, aku segera membuka kertas yang barusan disodorkan kakak kelasku itu.

.

Kalau ingin menemuiku add saja pin BBku: 213Bxxxx , kirim saja bbmmu ke pinku ^^ oia, add juga emailku: darkhorsegmail. com :)

From: Choi Siwon

.

Sekali lagi aku tertegun ketika membaca kertas ini. Aku segera mengambil sesuatu dari saku bajuku. Kertas yang setiap hari kuterima di kolong mejaku. Tepat sesuai dugaanku. Dia adalah orang yang setiap hari mengirimku surat ini!

Darkhorse.. Darkhorse.. nama ini sama dengan alamat email kakak kelas itu...!

Tanpa babibu lagi, aku segera berlari ke suatu tempat, dimana aku akan memecahkan misteri ini, misteri pengirim kertas yang selalu kutemukan setiap hari di kolong mejaku.

.

.

.

tbc-