Bleach by Tite Kubo

The character by Tite Kubo

This story? Mine.


The Vampire Divergent

Prologue.


Kuchiki Rukia adalah seorang gadis yang berumur 17 dan bersekolah di Karakura Senior High School. Rukia tinggal bersama ibunya Hisana Kuchiki dan ayahnya, Byakuya Kuchiki. Ia sangat tidak percaya dengan adanya makhluk lain selain manusia kecuali malaikat dan setan tentunya. Apalagi ia tidak percaya dengan kehadiran 'Vampire'.

Belakangan ini terjadi pembunuhan yang lagi lagi berhubungan dengan Vampire.

Tetapi setelah itu Rukia diberi bukti bahwa kaum Vampire ada didunia ini, suatu kejadian saat ia melihat seseorang meminum darah seorang gadis, dan ternyata itu adalah Vampire yang bernama Kurosaki Ichigo.

Pertemuan Rukia dan Ichigo ternyata adalah awal dari perubahan hidupnya. Dan ternyata Rukia bukanlah manusia biasa..


Rukia Kuchiki POV.

Aku duduk disofa dan menyalakan Tv.

'Ditemukan mayat di daerah kota Karakura, seorang gadis kira kira berumur 21. Dikabarkan bahwa ia telah meninggal 2 jam yang lalu, sampai saat ini polisi tidak bisa menemukan siapa pembunuhnya tetapi ditemukan bekas 2 gigitan dileher gadis ini'

'Membosankan.' Aku langsung mengganti channel Tv

'Mayat perempuan kira kira berusia 19 tahun ditemukan tewas di kota Karakura dan anehnya ditemukan bekas 2 gigit-'

"Oh berita itu lagi.. Apa mungkin itu ulah para Vampire?" Kata ibuku yang tiba tiba muncul dan duduk disebelahku.

"Yang benar saja? Vampire tidak ada. Vampire doesn't exist in this world."

"Yah mungkin saja."

Lalu aku dan kaa-san menonton berita, walaupun aku malas menontonnya.

'Berikut adalah saksi yang melihatnya.'

"Apa yang anda lakukan disini saat kejadian tersebut?"

"Aku sedang melewati tempat ini sehabis membeli kaleng susu, lalu aku melihat seorang lelaki misterius di gang tempat pembunuhan ini bersama seorang wanita, kukira mereka sedang berpacaran biasa namun tiba tiba aku melihat gadis itu terjatuh dan lelaki itu hilang dalam sekejap. Karena takut aku langsung berlari menuju ruma—"

'Berita ini benar benar membosankan.' Ungkapku dalam hati dan langsung mematikan Tv.

"Hei hei. Ibumu ini juga ingin menonton!, nyalakan!"

"Baiklah baiklah." Aku menyalakan kembali Tv itu lalu menaiki tangga untuk pergi kekamarku.


-RukiaBedroom.-

Kunyalakan Tvku dan menonton acara favoritku. Chappy the exploler. Lalu hapeku bergetar dan ku lihat ada SMS dari Tatsuki.


From : Tatsuki Arisawa

To : Rukia Kuchiki

Rukia, besok aku dan Inoue akan menjemputmu jam 5 sore, pastikan kau tidak sedang tidur. Karena ibumu pasti menyuruhku untuk menendang bokongmu agar kau segera bangun.

Manusia,

Tatsuki.


'Sial kau Tatsuki..' Geramku sambil mengirim pesan ke Tatsuki.


From : Rukia Kuchiki

To : Tatsuki Arisawa

Baka. Baiklah tetapi kita disana jangan berlama lama tujuanku hanya membeli kaset Chappy.

Chappy lovers,

Rukia.


From : Tatsuki Arisawa

To : Rukia Kuchiki

Yosh!, sampai jumpa besok!.

Manusia,

Tatsuki.


Aku menutup layar hapeku, mematikan Tv dan mengistirahatkan diriku dengan tidur. Semoga saja aku tidak bermimpi tentang makhluk apapun, apa lagi dengan vampire.

Mataku sudah mulai tertutup dan tanpa tersadar aku sudah berada di bawah alam sadarku dan aku merasa aku berada di sebuah tempat yang familiar..

Aku berjalan dan melihat sebuah sosok misterius..

'Si..apa itu?' Tanyaku dalam hati.

Aku mendekati sosok misterius itu, ternyata sosok misterius itu adalah lelaki yang sedang menjilat leher seorang wanita. Sayangnya tempat itu terlalu gelap aku tidak bisa melihat jelas.

'Ah mungkin mereka sedang berpacaran.. Menggelikan.' Gumamku.

Lalu tiba tiba aku melihat benda lancip keluar dari gigi lelaki itu, dan ia menancapkan giginya keleher wanita itu sehingga wanita itu tidak berdaya dan jatuh ditempat.

Aku terkejut dan tiba tiba lelaki itu melihatku dengan tatapannya yang tajam.

'A..Ah.. G-gawat..' Tubuhku mengeluarkan banyak keringat, dan aku membeku ditempat.

"Kau… Melihatku.." Lelaki itu mendekat dan tiba tiba…..

Tanpa kusadari aku dengan reflex membuka mataku.

"AAAAAKHH" Aku terjatuh dari tempat tidurku dan tiba tiba ayahku dan ibuku datang kekamarku.

"A-Ada apa?!" Tanya ayahku. "E… Tidakk.. Aku hanya bermimpi.." Kataku sambil duduk ditempat tidurku.

"Mimpi?" Tanya Tou-san yang bingung. Entah mengapa Tou-san sangat super protective.

"Yah mungkin ia sedang bermimpi lelaki pujaannya mencium perempuan lain" kata kaa-san sambil tertawa mengejek. "K-Kaa-san!"

"Lalu kau bermimpi apa?" Tanya Tou-san. "Anu… Aku… Bermimpi tubuhku dimakan Chap—Chappy raksaksa! Iyaaa itu.." Aku langsung memejamkan mataku dan berharap mereka tidak mengetahui bahwa aku berbohong.

"baiklah kalau begitu." Kedua orangtuaku mencium keningku dan menutup pintuku dan kembali kekamar mereka.

"Apa lebih baik kuceritakan mimpiku ke Inoue dan Tatsuki..?" Kataku sambil kembali tidur.

'AH UNTUK APA AKU MENCERITAKAN KEPADA MEREKA. YANG ADA TATSUKI JUSTRU MENYEBARKAN BAHWA AKU TERJATUH DARI TEMPAT TIDUR HANYA GARA GARA ITU...' Kataku sambil menghela nafas.


Holaa, gomenasai! Ini baru prolog jadi dikit karena ini memang perawalan, untuk chapter 2, Ichigo akan bertemu dengan Rukia dengan kekuatan Ichigo yang keren bro dijamin'-')9 Jadi ditunggu yaa=)

Arigato. RnR please?