GIRL IN HEART PRESENT
Protect the Boyfriend
Bodyguard in love
LEE JAE HYUN
4/5/2012
[Type the abstract of the document here. The abstract is typically a short summary of the contents of the document. Type the abstract of the document here. The abstract is typically a short summary of the contents of the document.]
Prolog..
Annyeong namaku Lee Jae Hyun , aku anak dari keluarga Lee Jun bi dan Lee Mi ri , keluargaku memang terkenal namun apakah kalian berpikir kalau eomma dan appaku tega meninggalkanku di sebuah kota besar hanya dengan uang 2 juta won. Ah, mereka benar-benar ingin aku berubah menjadi anak yang baik namun bukan begini caranya. Akhirnya aku memutuskan untuk mencari pekerjaan , kemarin aku ikut wawancara di sebuah kantor bodyguard dan disana banyak sekali namja yang tinggi dan berotot menatap ke arahku dengan tatapan tajam dan membuatku mempercepat langkahku kea rah ruangan wawancara. Ah untung saja di dekat tangga ada seorang yeoja berkacamata pink dan memakai jaket merah dan aku langsung menghampirinya dan duduk di sebelahnya. "annyeonghaseyo"sapaku padanya . "annyeong , akhirnya aku bertemu juga dengan yeoja di tempat ini , oh ya namamu siapa?"tanyanya padaku. "Lee Jae Hyun imnida, namamu?"tanyaku padanya. "YooHun imnida"jawabnya. Kami berbicara banyak tentang alasan mengapa ikut menjadi bodyguard dan berada disini dan obrolan kami terpotong saat seorang namja menghampiri kami dan menyuruh kami masuk ke dalam ruangan wawancara. Didalam ruangan ada 4 juri dan kami berdua dan mereka langsung berkata, "kalian di terima karena boss kami kali ini memilih bodyguard wanita jadi kalian diterima"katanya pada kami , kemudian kami diberikan alamat tempat kami berkerja.
Kamipun segera pergi menuju tempat itu dan kami sudah tersesat 2 kali dan akhirnya kami sampai di sebuah rumah mewah dan satpam di rumah itu menyuruh kami masuk ke dalam rumah itu.
Saat kami masuk rumah tersebut sangatlah mewah dan beberapa maid sudah menunggu di depan pintu rumah itu dan aku berkata dalam hatiku , "Maidnya saja banyak sekali mengapa dia masih memerlukan bodyguard?" kami diarahkan oleh seorang maid untuk berjalan kearah ruangan yang lumayan besar dan di sana ada seorang namja yang duduk di sofa besar. Aku bergumam lagi dalam hati ," hah? dia namja? Kok memerlukan seorang yeoja untuk menjadi bodyguardnya?"
"Hmm.. kalian sudah datang. Salah satu dari kalian akan menjadi asistantku di kantor dan menjadi seorang bodyguard biasa di rumahku ini. Kalian mengerti kan?"katanya dengan dingin. "Ne, arraso."jawab kami serempak. Dia pun berbalik menghadap kami dan aku merasa mengenalnya namun dia siapa? "ah aku ingat dia adalah teman sekelasku saat SMP dan namanya Donghae?"
*end prolog
Chapter 1 : first meeting
"ah aku ingat dia adalah teman sekelasku saat smp dan namanya Donghae?" dia mulai mendekat kearah kami aku pun sedikit melirik kearah Yoohun yang keliatannya terpesona akan ketampanan namja itu. "ehem."iya berdeham dan membangkitkan kami dari dunia pikiran masing-masing. "Ne"jawab kami bersamaan kembali. "Kalian memiliki rumah/ apartement?"tanyanya pada kami. "Aku tinggal di rumah teman"jawab Yoohun. "dan kau?"tanya namja itu padaku. "Aku tinggal di Flat."jawabku padanya. "hm.. kalian harus tinggal disini agar aku mudah menghubungi kalian jika dalam keadaan mendesak."katanya sambil berjalan mengelilingi kami. "Ne"jawab kami lagi. "Oke , Nama kalian siapa?"tanyanya lagi. "Park Yoohun imnida"jawab Yoohun. "Lee Jae Hyun imnida"jawabku. "Ne, Park Yoohun-ssi kau bisa berkerja di Perusahaanku langsung karena keliatannya kau lebih pintar dari yeoja ini."katanya dan berhenti di depanku dan berkata , "Park Yoo Hun-ssi kau bisa pulang dan mengambil barang-barangmu , sedangkan kau tinggal disini sebentar"katanya. Aku pun mengangguk. Dan Yoohun meninggalkan kami di ruangan ini berdua saja. Kami terdiam sampai dia membuka pembicaraan. "Jae Hyun-ssi kau pasti bertanya-tanya apakah aku mengingatmu kan?"katanya dengan dingin. "Annimida."jawabku dengan cepat. "Ah, oh ya bekerja disini kau harus mematuhi beberapa peraturan yang kubuat. Jam 6 pagi kau harus membangunkanku , lalu mengantarku ke Senior High school dan disana kau harus berpura-pura menjadi pacarku , pulang sekolah aku pergi ke perusahaan jadi kau harus membereskan buku-bukuku dan membuatkan aku Pekerjaan rumah untuk hari selanjutnya , sore hari kau harus sudah membereskan kamarku ini tanpa sedikit pun debu. Malam hari kau bebas dari tugas. Kau mengerti?"tanyanya. "Ne, aku mengerti."jawabku padanya. "Oh ya , seragammu untuk di sekolah ada di dalam kamar barumu dan jika ada beberapa tugas menjadi bodyguard kau harus menjadi sangat-sangat professional."katanya padaku. Aku mengangguk dan dia menyuruhku pulang untuk mengambil barang-barangku.
Aku pun mengemasi seluruh barang-barangku dan pindah ke rumahnya. Malam itu aku tidak bisa tidur karena aku bingung bagaimana bersikap manja di hadapannya. Bip Bip Bip , alat connecting dari ruanganku berbunyi dan aku segera menghampiri namja itu di dalam kamarnya.
.Tok
Aku mengetuk pintu kamarnya kemudian masuk ke dalam kamarnya. "Ne, ada apa?"tanyaku. "Kemarilah Lee Jae Hyun-ssi."katanya sambil menyuruhku berjalan ke arahnya. "temani aku berbelanja sebentar saja."katanya sambil menarik tanganku. "Tapikan sekarang sudah malam , pasti semuanya sudah pasti tutup."jawabku. "Diam saja, dan ikuti mauku"katanya aku pun diam dan tetap mengikutinya terus. Dia menyuruhku masuk ke dalam mobilnya kemudian dia menjalankan mobilnya dan menuju sebuah department store milik keluarganya. Dia membelikanku banyak baju-baju dan aku tetap diam tanpa meresponnya. Selesai itu dia menyuruhku membawa semua barang-barang itu ke kamarku dan menyuruhku memakainya saat menghadiri pesta bersamanya hari minggu ini. Aku segera menjatuhkan diriku diatas kasur dan tertidur sampai jam 4 pagi.
Pagi ini aku memulai aktifitas baru yaitu membangunkan Bossku itu. .Tok
Aku mengetuk pintu kamarnya tapi tidak ada suara jadi aku langsung masuk ke kamarnya. Namja itu masih tidur dengan tanpa gangguan sedikit pun. Aku segera membuka gorden di jendela kamarnya kemudian membangunkannya. Ternyata membangunkannya adalah hal yang gampang aku harus menyalakan semua lampu di kamarnya dan menyiapkan air untuk dia mandi dan dia ternyata langsung bangun.
Dia mandi dan aku membereskan kamarnya. Saat dia hampir keluar dari kamar mandi aku segera pergi keluar kamar dan menyiapkan Tas sekolahnya yang berat itu dan meraih tasku kemudian mengetuk pintu kamarnya. "Hm… Donghae-ssi sekarang jam 7.50 , waktunya berang..kat" dia lalu keluar dari kamarnya dan menarik tasnya dan menarik tanganku.
Jam 9 pelajaran dimulai dan kami memang masih punya beberapa waktu untuk ke sekolah. Di sekolah aku dengan canggung berjalan dibelakangnya dan berjalan dengan perlahan sampai dia memanggilku. "Jae Hyun-ah"panggilnya. "Ne, waeyo?"tanyaku padanya. "kemarilah jangan terlalu berada di belakang mereka pasti akan curiga."bisiknya. "Ne, arraso."jawabku padanya sambil berjalan kesampingnya. Tiba-tiba seorang namja hendak memukul Donghae dan aku segera menangkisnya dengan cepat sebelum mengenainya. Dia hanya tertawa dan aku segera mengikutinya berjalan pergi. "Hm.. Donghae-ssi memang aku harus selalu berjalan disampingmu seperti ini?"bisikku pelan. "Of course."jawabnya aku hanya menghembuskan nafas.
Saat jam pelajaran namja itu hanya memainkan HPnya sedangkan aku harus mencatat semua pelajarannya dengan cepat. Saat istirahat dia hanya berada di perpustakaan dan di perpustakaan aku melihat seorang namja yang juga memiliki banyak fans namun namja itu terlihat lebih dingin dari donghae. Sekarang aku harus mengantar namja ini ke rumah dan menyelesaikan prnya , lalu menemaninya ke berbagai tempat. Meskipun begitu aku lega karena sekarang dia sedang pergi ke perusahaan jadi aku bisa bersantai sebentar. Rrrttrttrtr . Handphone ku bergetar jadi aku mengangkat telponnya.
Ternyata telepon itu dari eomma .
"Ne, eomma. Hmm aku sudah dapat pekerjaan kok menjadi seorang bodyguard tapi tampaknya aku diperlakukan seperti pembantu."kataku pada eomma. "Hmmm ne, chagi nikmatilah perkerjaanmu."jawab eomma. "eomma kapan pulang?"tanyaku dan "Tutt ttuuuutt"telepon di putus eomma memang benar-benar deh setiap aku menanyakan hal itu pasti teleponnya langsung diputus begitu saja. Akhirnya aku melanjutkan pekerjaanku lalu setelah selesai aku kembali ke kamarku.
Di kamarku aku hanya beres-beres karena kemarin aku belum sempat beres-beres lalu aku berganti pakaian dan sepatu karena daritadi aku belum menganti seragam sekolahku. Bip bip bip tanda itu berbunyi lagi dan aku langsung berjalan ke kamar boss ku itu.
Dikamarny dia hanya berdiri dan saat setiba aku disana aku langsung ditariknya ke Mobil , sepertinya dia akan memaksaku macam-macam dan jawabannya adalah ya. Dia membawaku ke sebuah department store membelikan aku sebuah High heels dan sebuah dress lalu dia mengajakku ke salon kecantikkan ya ampun disana aku diubah 1 tubuh dan setelah itu dia mengajakku ke rumah seseorang. "Hm. Jae Hyun-ssi kau harus bisa berakting menjadi seorang pacarku dan jangan mempermalukkan aku."pintanya aku hanya mengangguk.
