Kon'nichiwa, subete! Gomen ne, Chang-san suka menjelajah fandom-fandom lain sampai-sampai melupakan Harvest Moon :'( Gomennasai...! Karena itu, Chang-san mau memperbaiki dan mengulang semuanya di fanfic yang ku edit lagi. Semoga suka~! ^^
Harvest Moon © Natsume
Past & Future © Chang Mui Lie
WARNING: GAJE, OOC, OOT, GA-NYAM, TYPO, KEPO, DLL
.
.
.
Claire POV
Hai, all~ perkenalkan, namaku Claire Utsukushi, usiaku 18 tahun, aku bersekolah di Koto Kyoiku, aku punya kakak namanya Jill Utsukushi. Hari ini adalah hari yang ke-pertama aku sekolah di Koto Kyoiku, aku segera memakai seragam sekolahku, senangnya aku akan bertemu teman baru.
KRINNGG!
'Bel berbunyi, aku harus segera masuk ke dalam kelas!' kataku dalam hati.
Aku berlari-lari masuk ke dalam kelas, seisi kelas mulai memperhatikanku.
'Lebih baik, aku segera mencari tempat duduk!' batinku.
Sayangnya aku mendapat tempat duduk paling belakang, di depanku ada seorang berambut oren yang memandang kelas. Aku mengikutinya memandang kelas dan ternyata..., IBU GURU TELAH DATANG! 'apa tadi aku terlambat ya?' batinku di dalam hati takut.
"Selamat pagi, anak-anak" kata ibu itu memberi salam.
"Selamat pagi buu~~" kata semua murid ( termasuk aku ) serempak.
"Perkenalkan nama ibu Shinju No Hana. Mulai sekarang ibu yang akan mengajarkan kalian" kata ibu itu memperkenalkan diri.
Setelah ibu guru-ku yang baru itu memperkenalkan diri, aku dan murid lain mulai memperkenalkan diri. Seorang berambut abu-abu... ( SFX : -lagu BLINK- cintaku bersemi di putih abu-abu... ) berdiri dan memperkenalkan dirinya.
"Namaku Phantom Skye. Umurku 19 tahun" ucap orang yang bernama Skye itu memperkenalkan diri.
"Namaku Trent Sumato. Umurku 18 tahun" ucap orang itu dengan nada dingin.
"NaᅳNamaku... Cliff Uchikina.. UᅳUmurku 18 tahun..." ucap-nya dengan malu-malu.
"Namaku Gray Hogo Shirudo. Umurku 18 tahun" ucap laki-laki itu cepat, 'Aku telah menemukan 2 cowok yang berhati dingin' batinku.
Setelah bergiliran, kini giliranku memperkenalkan diri.
"Namaku Claire Utsukushi. Umurku 18 tahun" kataku memperkenalkan diri.
Saat-saat itulah aku bertanya, mengapa banyak yang melihatku ketika aku memperkenalkan diri? Aku kembali duduk di bangkuku. Pelajaran pun di mulai.
( 12:00 AM )
KRIINGG!
'Yes! bel sudah berbunyi, saatnya pulang~!' ucapku dalam hati bangga.
Aku segera memasuk-kan buku-buku dan tempat pensilku ke dalam tas. Aku beranjak dari tempat duduk dan pulang.
Aku berjalan menuju rumah, namun tiba-tiba ku, dengar suara yang berada di dekatku. Aku menengok. 'tidak ada siapa-siapa?' kataku dalam hati.
"Halo? Siapa disana?" tanyaku.
Lalu, tiba-tiba ku lihat beberapa orang yang keluar dari semak-semak.
"Hah? Kalian?" tanyaku kaget, melihat cowok-cowok gombal -#BRUKK!- maksudnya cowok, teman-temanku di kelas.
"Hehehehehe..." mereka tertawa-tawa kecil kecuali 2 orang dingin si Gray & Trent.
"Ehh...? Mau apa kalian kesini?" tanyaku.
"Kami hanya ingin menjagamu, gadis cantik" kata Skye menggoda.
BRRUUKK!
Aku langsung menjatuhkan anak yang bernama Skye itu ke tanah.
"Huh! Dasar! Apa benar kalian mengikutiku hanya untuk menjagaku?!" tanyaku tegas pada mereka.
"Eh... TiᅳTidak, kok. Mungkin jalan kita menuju rumah sama, jadi, kita pulang bersama saja, bagaimana?" alasan Jack.
"Ohh..., yasudah, ayo kita pulang bersama-sama" kataku mengajak mereka.
"ayo! XD" kata mereka bersemangat ( kecuali Gray & Trent ).
Kami langsung pergi meninggalkan Skye yang tadi kupukul ke tanah tadi, siapa suruh? Ketika tiba di perempatan, aku melihat kakak-ku, Jill.
"Eh...? Ah, aku sampai disini saja, kakak-ku ada disana, bye..." kataku melambaikan tangan.
"Byee...~" mereka melambaikan tangan kecuali Gray & Trent yang langsung pergi begitu saja.
"Kakak!" aku menyapa kakak dengan keras, sampai kakak menjatuhkan belanjaan-nya.
"Eh! Kodok copot!" ucap Jill kaget ( bangeet ).
"Hai, Kak" sapaku.
"Ih! Kamu ini! Lihat, tuh! Belanjaan kakak jadi jatuh, kan, gara-gara kamu" kata Jill marah padaku.
"Sorry, kak. Sorry..." kataku minta maaf sambil mengambil belanjaan yang jatuh.
"Kamu kenapa disini? Sudah pulang ya?" tanya kakak.
"Iya" jawabku.
"Ohhh... Kamu udah punya teman di sekolah?" tanya kakak.
"Sudah, tapi..." jawabku terhenti di 'tapi'.
"Tapi apa?" tanya Jill.
"Temanku baru cowok semua, hehehe..." jawabku lanjut.
"Apa? temanmu cowok semua?" tanya kak Jill tidak percaya.
"Iya, ada tuh anak yang namanya Skye. Dia yang paling ku keselin" kataku dengan nada marah.
"Hah? Skye?" tanya Jill.
"Iya, umurnya beda 1 tahun sama aku dan murid sekelas" kataku.
"Skye..." raut muka Jill mulai serius.
"Kenapa, kak? Kok, kaya serius gitu sih?" tanyaku bingung melihat raut muka kakak.
"Eh, nggak kok, nggak. Nah, sekarang kan sudah siang, ayo kita pulang. Kamu sudah lapar, kan?" tanya Jill yang tiba-tiba jadi baik.
Aku mengangguk, kami pulang bersama.
Aku meletakkan tasku di kamar dan berbaring sebentar, aku masih merasa bingung dengan raut muka Jill tadi.
'Sebenarnya, ada apa ya? Aku harus cari tau' batinku di dalam hati.
"Claire~ Claire~ Masakannya sudah jadi, cepat turun!" Jill memanggilku.
Aku segera beranjak dari tempat tidur dan kebawah.
"Nah, kakak membuat nasi goreng. Dimakan ya" kata Jill.
Saatnya kesempatan-ku untuk menanyakan-nya.
"Kak" panggilku.
"Hm? Ada apa, Claire? Nasi gorengnya ga enak?" tanya kakak khawatir.
"Eh..., nggak kok. Nasinya enak" kataku sambil tersenyum
"Oh..., yasudah" kata kakak mulai ke ruang keluarga untuk menonton TV.
"Hehh..., sayang aku tak menanyakan-nya" kataku sedikit menyesal.
Aku masih bingung, semakin lama memikirkan-nya, semakin penasaranlah aku. Hmm..., apa lebih baik kutanyakan langsung pada Skye saja ya? Ah, lebih baik kutanyakan besok.
.
.
.
TBC
Nyan~! XD
Ketemu lagi!
Chapter 1 sudah ku edit ^^
Review, ya~ ^^
