Maaf • Rikaachuu

Naruto • Masashi Kishimoto

SasuSaku Rated K AU DLDR

Haruno Sakura, salah seorang siswi di Konoha High School. Dia merupakan gadis yang cukup pandai di kelasnya, ramah, dan juga pandai bergaul. Saat ini dia sedang dalam perjalanan menuju sekolahnya saat tiba-tiba sebuah mobil sedan berhenti di samping trotoar tempatnya berjalan. Semula Sakura tidak sadar, tetapi kemudian tangan nya ditarik oleh seseorang dan membawanya masuk ke dalam mobil. Sakura yang kaget berontak dan berusaha melepaskan tarikan orang itu. Namun tarikan orang itu cukup kuat dan akhirnya berhasil membawa masuk Sakura ke dalam mobilnya. Sesaat setelah Sakura duduk di dalam mobil, pintu mobil itu ditutup dan dikunci.

"Apa-apaan ini Sasuke? " tanya Sakura pada pemuda yang menariknya masuk mobil, dan kini duduk di kursi kemudi. Sakura sangat kesal dengan Sasuke yang dengan seenaknya menariknya dan sekarang menguncinya di dalam mobil.

"Hn. Aku akan mengantarmu" balas sang pemuda.

"Tidak perlu, aku akan berangkat sendiri. Lagipula aku masih kesal padamu tahu." sembur Sakura dengan bibir mengerucut kesal. Sakura sangat kesal pada Sasuke. Kemarin Sasuke berjanji akan mengajak Sakura jalan-jalan ke taman bermain sekalian menghabiskan akhir pekan. Tapi tiba-tiba Sasuke menghubunginya dan membatalkan janji mereka karena dia diminta Naruto untuk mengajarinya mengerjakan tugas dari Orochimaru-sensei. Sebenarnya Sakura sudah tidak terlalu marah, tapi karena Sasuke kini menahannya di mobilnya ini dia kembali kesal. Bagaimana jika dia sampai terlambat masuk ke sekolah.

"Maaf." ucap Sasuke sambil menatap Sakura. Awalnya Sakura kaget mendengar perkataan Sasuke. Sasuke bukanlah tipe orang yang mudah untuk mengucapkan kata maaf.

"Aku akan memaafkanmu jika kau mau membiarkan aku berangkat sekolah sekarang."

"Kita berangkat bersama saja. Kau akan terlambat."

"Huuhh... Iya-iya." balas Sakura sambil melipat lengannya di dada. Mobil yang dikendarai Sasuke pun melaju membelah keramaian jalanan menuju Konoha High School.

-END-

Maafkan keabsurdan fict saya ini. Udah bener-bener bingung mau diapain lagi :')