THEY ARE MY TRUE LOVE
.
Chapter 1
.
Cast : Lee Sungmin, Cho Kyuhyun, Choi Siwon, Kim Kibum, And other cast.
Rate : T
Genre : romance/ hurt, Kyumin GS
.
Author hanya meminjam nama mereka tanpa maksud apapun
Disini Sungmin di ceritakan sebagai seorang gadis yang memiliki keterbelakangan mental
(just in story)
No bash
.
.
Selamat membacaaa..
.
.
Bulan Juli, 19 tahun yang lalu...
Hari ini aku tergesa-gesa berangkat kuliah, semua gara- gara eomma yang pagi-pagi menyuruhku ketempat halmonie mengantarkan oleh-oleh dari China yang di bawakan appa kemarin. Belum lagi keadaan Seoul di pagi hari yang sangat padat, sedikit menghambat waktuku menuju kampus baruku Universitas Negeri Seoul.
Namaku Cho Kyuhyun, biasa dipanggil Kyuhyun oleh teman-temanku. Aku kini menempuh pendidikan di Universitas Negeri Seoul. Hari ini hari, pertamaku masuk kuliah. Bagian terburuk pagi ini adalah aku terlambat. Mahasiswa baru di hari pertama terlambat cukup memalukan untukku.
Meskipun aku diberi toleransi karena ini adalah hari pertama tetap saja aku malu. Dosen bermulut pedas itu mengoceh tak jelas memberi wejangan- wejangan khas untuk mahasiswa baru, terutama untuk mahasiswa yang terlambat di hari pertama kuliah sepertiku.
Sudahlah. Lupakan. Biarkan dosen kriting itu berbicara tak karuan.
Hampir dua jam dalam kelas, perutku mulai kelaparan. Tentu saja aku sangat lapar, sedari tadi pagi aku tidak memakan apapun karena terburu-buru. Setelah mata kuliah pertama benar- benar berakhir, kulangkahkan kakiku menuju kantin kampus ini.
Hm..Tak sedikit yeoja melirikku bahkan ada yang sengaja tebar pesona ...
Aku tahu aku ini tampan, aku sama sekali tak tertarik pada mereka.
"Kyuuu..." ada suara yang terdengar sangat berisik dan sangat mengganggu pendengaranku. siapa lagi kalau bukan Victoria, mahasiswi yang sejak awal mendaftar dikampus ini selalu mengikutiku, bertingkah manja padaku seolah aku kekasihnya...aissh..apa-apaan dia seenaknya mengaitkan tangannya dilenganku membuat kulitku gatal saja. Aku tak menanggapinya, berusaha melepas tangannya dari tanganku. Membuat orang malu saja.
"Kyuu, ayo kita kekantin sama-sama."
"Kau kira aku sudi berjalan bersama seorang gadis yang kekurangan bahan pakaian sepertimu !"
"Kyuuu.. Kenapa diam?"
"Aku akan sariawan jika berbicara padamu." Aku meliriknya sekilas.
Sesampainya dikantin, aku segera menuju ke salahsatu meja yang masih kosong lalu duduk.
"Kau sedang apa disini ?" tanyaku pada yeoja menyebalkan ini.
"Tentu saja aku menemani Kyuhyunie-ku yang tampan ini " ucapnya dengan nada yang errr..menggelikan.
"Memangnya kau siapa, seenaknya menyebut namaku semenggelikan itu ?"
"Akukan akan menjadi kekasihmu nanti, jadi sekarang aku mulai membiasakannya memangilmu dengan panggilan sayang, mengerti ? "
"Kau akan jadi kekasihku setelah gajah punya sayap dan bisa terbang." ucapku cukup sakratis, sungguh aku sudah kesal sekarang. Victoria mendengus tak suka.
Seraya menunggu makanan datang aku mengeluarkan benda kesayanganku dari dalam kantong tas. Namun tak berlangsung lama, acaraku dengan kekasihku-read:PSP-itu terganggu.
PRAANG.
"YA! Kau tak punya mata,huh? Lihat! bajuku sudah basah kuyup akibat sup yang kau tumpahkan!" teriak seorang dari kejauhan, suaranya kukenal. Kulihat di sebelahku, tidak ada Victoria. Jangan-jangan dia yang berteriak keras itu, akupun menuju kerumunan orang yang melihat kejadian di tengah kantin itu. Dugaanku benar, Victoria membuat masalah lagi dikantin.
"Miane.. Min..Minnie tidak sengaja." ucap seorang yeoja kepada Victoria, kulihat dia menangis sambil membungkukan badannya berkali-kali didepan Vict.
PLAAAK
Ya, Tuhan apa yang Victoria lakukan?. Dia menampar orang yang jelas-jelas sudah meminta maaf padanya. Seketika yeoja yang ditamparnya itu diam, lalu...
"Huuueeeee... Eommaa...Minnie di tampaaar...eommaaaa " tangis yeoja itu langsung pecah, sedikit aneh, tapi aku kasihan melihatnya.
Kutarik tangan Victoria meninggalkan tempat itu, sungguh aku sangat marah dengan kelakuannya.
"Lep..lepas! " bentaknya, sepertinya tangannya sakit tapi aku tak peduli.
"Apa yang kau lakukan pada anak itu ?!"
"Dia sudah menumpahkan sup di pakaianku, dan aku sangat malu Kyuu.."
"Dia sudah meminta maaf padamu, tapi kau malah menamparnya. Kau ini jahat sekali !"
"Dia pantas mendapatkanya, yeoja idiot itu! " ucapnya geram lalu pergi. Setelah itu aku segera menemui yeoja tadi berusaha meminta maaf padanya atas kelakuan Victoria.
Aisshh, kenapa aku yang jadi kerepotan!
Kulihat dia masih menangis ditempatnya, sambil memegang pipi kirinya yang sedikit memerah.
"Eommaaa.. Minniee ditampaar..Minniee takuutt..." sedikit aneh memang ucapannya, seperti anak kecil saja.
"Kau tidak apa-apa ?" tanyaku, namun..
Dia memelukku.
Apa -apaan ini ? Seenaknya anak ini memeluk orang. Tapi, tubuhnya amat bergetar saat memelukku dia sepertinya sangat... takut.
"Tolong minniiee ...ahjussi, Minniee takut, Minniiee ingin pulang.."
Mwoo?
Ahjussi ?
Aku ini baru 18 tahun !
Ditarik-tariknya ujung bajuku, dia terus merengek ingin aku mengantarnya pulang.
"Aku tak kenal kau ? Aku dan aku bukan ahjussi!" Ucap ku frustasi, belum lagi tatapan orang-oarng yang acara makan siangnya terganggu.
"Sudahlah, antarkan saja keponakanmu pulang kasihan dia menangis terus." ucap ahjumma pemilik kantin
Keponakan ?
Tubuh sebesar ini disebut keponakanku ?
Ya tuhan, semua gara-gara yeoja itu, seenaknya pergi setelah membuat anak orang menagis.
"Baiklah, kau ikut aku. Aku akan mengantarmu pulang " ucapku akhirnya.
"Sungguh?." matanya yang menangis langsung berbinar, dia ini anak kecil atau apa? Badannya seperti gadis pada umumnya tapi tingkahnya seperti anak berumur 5 tahun saja.
"Ne, kajja " ucapku, dia hanya mengangguk lucu tanpa melepas tanganya dari ujung baju ku.
-o0o-
Seoul di sinari panas terik yang luar biasa. Setelah hampir satu jam berkeliling Seoul, aku tak bisa menemukan rumah anak ini.
"YA! Rumahmu itu ada dimana?, kenapa kau tidak tau alamat rumahmu sendiri ?" ucapku frustasi pada anak ini.
"Minnie tidak tau ahjussi, yang Minnie ingat rumah Minnie dekat toko es krimnya Shin ahjumma" ucapnya dengan tingkah seperti anak kecil.
"Toko es krim di korea ini tidak hanya satuu!" akhirnya keluar sudah emosiku,
Jangan bilang kalau dia...
"hiks... Ahjussi marah sama Minniee...eommaaa..."
Panggil saja eommamu, di juga tak ada disini
"Ahjussi jahat, dari tadi ahjussi marah terus denganku..huwee..hikss.."
Srooott..
Omo ! Dia menggosokan ingusnya di jaketku ?
" YAA! Kenapa kau .. Ingusmu..aaisssshh.." aku mengacak rambutku gila. Seseorang tolong ambil anak ini dari mobilku!
"Huueee...Minnie tidak tahu harus buang ingus minnie dimana ahjussi..hikkss..dimobil ahjussi tidak ada tissuenya..hiks.."
Kalau saja dia bukan yeoja, sudah kulempar dipinggir jalan dia.
"Huh, oppa?." ucapnya tiba-tiba saat melihat sosok namja yang keluar dari toko buku diseberang jalan.
"Kau kenal orang itu ?" tanyaku yang dia jawab dengan anggukan. Sepertinya ini pertanda baikAku segera keluar dari mobil, menemui orang tadi.
"Hei, tunggu !"
Dia berhenti lalu menoleh,
"Kau memanggilku ?"
"Ne, apa kau kenal Minnie?." ucapku to the point
" Minnie, Lee Sungmin ?"
"Apapun namanya..apa kau kenal dia ?"
"Jika dia Lee Sungmin kami, aku mengenalnya."
Syukurlah, aku sedikit lega sekarang
"Memangnya kenapa ?" tanya orang itu lagi,
"Minnie, Dia ada bersamaku, aku ingin mengantarnya pulang, tapi setelah satu jam berkeliling aku tak bisa menemukan rumahnya, kau bisa mengantarnya pulangkan ?"
"Dia bersamamu?, memangnya kau siapa?" seolah tatapanya mengintrogasiku,
"Aishh...Sulitku jelaskan. Yang pasti aku orang baik. Sekarang dia ada dimobilku! Ayo!" ucapku lalu mengajaknya menuju mobilku yang terparkir sembarangan dipinggir jalan.
"Dia ada di dalam," ucapku seraya membuka pintu mobilku
" Minn... Kemana dia ?" aku terkejut dia tidak ada didalam mobilku.
" Mana Lee Sungmin ?!" namja ini mulai kesal,
"Huh? Tadi dia disini...nah! itu dia !" ucapku yang melihat Sungmin di seberang jalan,dia ditoko es krim. Yeoja ini memang merepotkan semua orang.
Kami pun menemuinya,
"Siwon oppa!" ucapnya lalu memeluk namja itu, ternyata dia suka sekali langsung memeluk orang mendadak.
"Eonnie mu sedang pusing mencarimu dikampus, kenapa kau pulang duluan ?" tanya namja yang bernama Siwon itu.
"Tadi ada sedikit masalah dikantin, jadi ahjumma kantin menyuruhku mengantarnya pulang." ucapku menjelaskan
"Ne, ahjussi ini tadi mau mengantar Minnie pulang." ucapnya sambil menyuapi es krim di tangannya. Apa dia tidak tau cara makan es krim yang benar? Belepotan sekali. Sesekali namja itu membersihkan sudut bibirnya, dan dia hanya tersenyum manis.
"Aku berterima kasih padamu akhirnya aku menemukan Minnie, dia sempat membuat orang panik, sekali lagi terima kasih...hm, siapa namamu ?"
" Cho Kyuhyun, kau boleh memanggilku Kyuhyun" ucapku memperkenalkan diri
"ne, namaku Choi Siwon..sekali lagi aku berterima kasih padamu"
" ne, Sama-sama."
"Aku harap kau mengerti, seperti yang ini mengidap keterbelakangan mental." ucapnya
keterbelakangan mental? Gila ? Kenapa aku tidak menyadari dari awal. Siapa yang bodoh disini ?
Seolah tau apa yang ku pikirkan, Siwon hanya tersenyum
"Dia tidak gila, hanya tingkahnya saja seperti anak kecil, tapi dia sangat maniskan?." ucapnya lalu mengacak pelan kepala Sungmin. Sungmin hanya tersenyum.
"Jadi dia anak keterbelakangan mental ?"
"Ne" jawab Siwon, sejenak aku memandang wajah Sungmin, manis memang,
"Kalau begitu, kami pulang dulu ne, sampai jumpa lagi Kyuhyun-ssi " pamit Siwon
"Sampai jumpa besok ahjusii.." ucap Sungmin lalu mengikuti langkah Siwon
Besok ?
Kuharap aku tidak bertemu lagi denganmu besok.
.
.
.
Tbc
Ini ff baru saya, apakah mau dilanjutkan atau delete ?
Review...
Minta pendapatnya ne...
Anyeong..
