Disclaimer : Masashi Kishimoto

Rate : T semi M

Genre : Romance / Family

Summary : Sasuke menikah dengan Sakura. Dan dikaruniani anak bernama Uchiha Ryuka. Setelah beberapa tahun menikah, Sasuke menjadi berubah dan berpaling dengan sekretaris kerjanya di perusahaan Uchiha Corp. Apakah yang akan terjadi? Cinta mereka sedang diuji…

Warning : AU, OC, Gaje karena baru jadi author

~Two Loves ~

"Uchiha Sasuke, apakah anda bersedia menjadi suami dari Haruno Sakura dalam suka maupun duka, sakit maupun sehat, kaya ataupun miskin, sampai maut menjemput kalian berdua?" suara seorang penghulu berkumandang menyuarakan sumpah pernikahan kepada seorang pemuda bernama Uchiha Sasuke tersebut.

"Ya, saya bersedia". Jawab Sasuke dengan tegasnya.

"Haruno Sakura, apakah anda bersedia menjadi istri dari Uchiha Sasuke dalam suka maupun duka, sakit maupun sehat, kaya ataupun miskin, sampai maut menjemput kalian berdua?"

"Ya, saya bersedia". Jawab seorang wanita cantik yang bernama Haruno Sakura.

"Baiklah, sekarang kalian boleh mencium pasangan kalian".

Dan akhirnya kedua pasangan tersebut saling berciuman di depan banyak orang yang hadir dalam pernikahan mereka berdua.

Ya, Uchiha Sasuke adalah seorang direktur perusahaan Uchiha Corp. Dia sebagai direktur pengganti kakaknya, Uchiha Itachi yang sudah meninggal karena kecelakaan pesawat. Sedangakan istri Sasuke, Sakura Haruno adalah seorang putri tunggal dari dokter yang sangat terkenal di Tokyo.

Setelah 3 bulan menikah, kemudian Sakura mengandung anak pertama Sasuke. Hal ini membuat keluarga tersebut bahagia karena akan hadir satu anggota baru dari keluarga mereka.

Sembilan bulan kemudian, anak Sakura lahir. Sasuke selalu mendampingi Sakura di saat Sakura melahirkan.

"Selamat tuan, bayi anda laki – laki". kata seorang suster sambil menyerahkan bayi mungil kepada Sasuke. Sasuke pun tersenyum senang dan mencium kening Sakura yang dipenuhi peluh karena kelelahan.

"Terima kasih Sakura". kata Sasuke.

"Hmm…Sasuke, anak kita ingin kau beri nama siapa?" kata Sakura yang masih kelelahan.

"Hn…akan ku namai Uchiha Ryuka". jawab Sasuke.

"Uchiha Ryuka, nama yang bagus, Sasuke". kata Sakura.

Enam tahun telah berlalu dan anak mereka, Uchiha Ryuka sudah menginjak usia 6 tahun. Pada suatu malam saat Sasuke pulang dari kantor kerjanya.

"Tadaima". ujar Sasuke yang baru masuk ke dalam rumahnya.

"Okaeri". jawab sang istri dari dalam rumah dengan menggandeng anak mereka, Ryuka.

"Hore! Tou – san sudah pulang". ujar Ryuka dan langsung memeluk Sasuke.

"Iya saying. Tou – san sudah pulang. Ini Tou – san belikan mainan buat Ryuka. Hari ini Ryuka jadi anak baik kan?" tanya Sasuke lembut.

"Tentu, tanya saja Kaa – san. Iya kan Kaa – san?" ujar Ryuka sambil menatap Sakura dengan mata yang berbinar – binary.

"Ya, hari ini Ryuka menjadi anak yang sangat baik". jawab Sakura lembut. Dan Sasuke langsung menyerahkan mainan itu pada Ryuka. Dan dia langsung pergi ke ruang tamu.

"Ehm, tinggal kita berdua Sakura – chan?". jawab Sasuke seraya menciumi leher istrinya itu.

"Apaan sih Sasuke, geli tahu. Sudah ah". jawab Sakura dan dia pergi meninggalkan Sasuke.

Di kantor, Sasuke mengadakan pemilihan sekretaris barunya. Dan yang lulus audisi adalah Tenten dan Karin. Dan setelah melalui beberapa ujian yang terpilih jadi sekretaris baru Sasuke adalah Karin, karena menurut Sasuke, Karin lebih pantas menjadi sekretaris Sasuke karena pengetahuannya yang luas dan karena ehm dia cantik.

Dan mulai hari ini Karin sudah mulai bekerja di Uchiha Corp sebagai sekretarisnya Sasuke. Dan saat itulah Sasuke mulai dekat dengan sekretarisnya. Mereka sering makan siang bersama pada saat jam makan siang kantor. Para karyawan Sasuke pun sering membicarakan kedekatan mereka berdua.

Kedekatan mereka pun semakin erat. Sasuke bahkan sering mengajak Karin ke mall untuk belanja bersama. Sasuke selalu membelikan berbagai barang – barang mahal seperti tas, kalung, sepatu dll hanya untuk sekretarisnya itu.

Hampir beberapa bulan belakangan ini Sasuke sering pergi dengan Karin sampai larut malam. Hal ini membuat istri Sasuke, Sakura khawatir.

Kemudian Sakura mencoba mendatangi kantor kerja Sasuke dengan membawa bekal makan siang untuk suaminya. Ketika berjalan di meja – meja karyawan, secara tidak sengaja Sakura mendengar percakapan dari 2 orang karyawan Sasuke. Mereka adalah Tayuya dan Temari.

"Eh, Temari kamu tahu gak kalau bos kita, Sasuke – sama. Sepertinya dia ada hubungan khusus deh sama sekretaris barunya tuh yang namanya Karin padahal dia kan sudah punya istri dan anak". kata Tayuya yang langsung duduk di meja kerja Temari yang membuat Temari sedikit kaget.

"Apaan sih! Eh itu kan cuma gosip. Jangan gitu kamu, kalau di dengar Sasuke – sama bisa dipecat kamu". jawab Temari.

"Ah, aku kan cuma bercanda Temari – chan".

Saat mendengar percakapan itu hati Sakura sakit dan dia langsung pulang dan tidak jadi memberi Sasuke makan siang.

Jam rumah Sakura sudah menunjukkan pukul 23.30 malam tapi Sasuke belum juga pulang dan Sakura menunggunya di kursi ruang tamu, sedangkan Ryuka sudah tertidur pulas di kamarnya sejak jam 20.30 malam tadi. Dan sampai sekarang Sakura masih terjaga dan menahan rasa kantuknya sampai ada seseorang yang membuka pintu utama rumah keluarga Uchiha tersebut. Dan masuklah sosok laki – laki tampan bermata onyx dan rambut raven yang sejak tadi telah di tunggu kedatangannya oleh Sakura dan dialah Sasuke, suami Sakura.

"Kau sudah pulang Sa – su – ke?". ujar Sakura dengan menekan nama Sasuke dalam.

"Hn". jawab Sasuke dengan wajah malas dan langsung pergi ke kamarnya. Namun belum sampai Sasuke ke dalam kamarnya, Sakura sudah menahannya dan memaksa Sasuke untuk bicara dengannya.

Tunggu

Chapter depan saja ya? Lalu apakah yang akan dibicarakan Sakura pada Sasuke? Akankah mereka berhasil mempertahankan cintanya?

Dan maaf kalau ada fanfic yang ceritanya mirip – mirip atau nyerempet saya. Maklumlah karna saya author baru di ffn. Tapi saya mohon untuk para reader untuk…

R

E

V

I

E

W

please