A/N : Heyya Minna :D , Ini hanyalah Fic Gaje yang kebetulan lewat di Otak-ku tercinta (setelah membaca salah satu fic berjudul "7 Prince School 7 Student Girl, Love Story" karya "Kuroshi Chalice" XDD )
Aku gatau fic ini baik-atau-tidak,… But, HAPPY READING! XD
Cerita ini tidak mengikuti jalan cerita yang dibuat oleh Chalice-senpai kok,jadi.. tenang saja (:
" Skooluv "
Disclaimer : I don't own any character in this story, except this story
Warning : Gaje,Abal,Typo,Bahasa alay/kasar ada disini , but,calm down,udah aku sensor kok , dll,dst,dsb Dx /slapped
.
.
.
.
.
.
Don't Like? Don't read, then (:
Aaaaaa : Normal mode
Aaaaaaa : English / Flashback mode
Ch 0 : Prologue
Sebuah gedung tua terlihat masih berdiri dengan kokohnya di kota tersebut. Gedung tua yang selalu mendapat pujaan, tak luput juga kritikan dari beberapa orang yang sesungguhnya iri akan kemegahan gedung tersebut. Gedung tua yang terkenal akan fasilitas serta kemawahan yang tak terbatas didalamnya, gedung dimana tempat anak anak berprestasi serta memiliki paras yang bisa dibilang sempurna. Vocaru High School, ya, Vocaru High School merupakan nama dari gedung tua tersebut.
Sekolah ini merupakan sekolah termegah di Jepang, sekaligus salah satu sekolah Favourite di negara yang terkenal akan Bunga kebanggannya tersebut.
Sekolah dimana hanya anak anak yang Jenius serta Kaya raya berada, dan juga,tempat dimana beberapa 'Pangeran' bersekolah.
Tunggu… Pangeran?
Huh,seperti kisah dongeng saja,bukan?
Tapi sayangnya, Tidak.
Sesungguhnya, mereka bukanlah Pangeran seperti yang ada dalam kisah cerita anak anak. Tentu saja bukan, mereka hanyalah sekumpulan pemuda yang memiliki banyak pengagum.
Pangeran merupakan julukan yang diberikan oleh beberapa -Siswi- disekolah tersebut. Alasannya mudah saja,karena mereka terlihat begitu Sempurna dipandangan para kaum Hawa tersebut.
Oh, ayolah, siapa yang akan mengelak jika mereka benar benar memiliki sifat layaknya seorang Pangeran? Jenius , Tampan , berasal dari Keluarga Terpandang , serta kekuatan dan ekspresi yang dapat mereka keluarkan untuk melelehkan hati para gadis. Walau sebenarnya mereka hanya menunjukkan ekspresi Stoic , tetapi , ekspresi itulah yang membuat mereka sempurna dipandangan para kaum Hawa.
.
.
oOo
.
.
Baiklah,mari kita 'berkenalan' dengan para pangeran tersebut;
Kaito Shion, pemuda yang memiliki rambut berwarna Ocean blue serta manic yang berwarna Aquamarine, merupakan anak dari konglomerat bermarga 'Shion' , lelaki yang sangat pandai dalam bidang apapun , baik akademik maupun non akademik,tetapi tidak mengikuti ekstrakulikuler manapun,dengan alasan 'Membosankan' 'Merepotkan'. Walaupun pemuda ini sangat dingin,tetapi Fansgirl nya tetap banyak.
Len Kagamine, pemuda yang memilliki rambut berwarna Honey blonde serta manic yang berwarna Aquamarine, merupakan anak tunggal dari Kagamine Corp.Lelaki yang tidak kalah pandai dengan Kaito,hanya saja,dia ini tipe Berandal. Walaupun dengan gaya 'Hidup-segan-mati-tak-mau'(?) , pemuda ini tetap memiliki banyak fansgirl,aneh.
Gakupo Kamui, wani-ditebas , ekhem,maaf, maksud saya, Pemuda dengan rambut berwarna Ungu serta manic berwarna biru-keungu-unguan (air-keterong-terongan[?]). Anak dari salah satu kelompok Yakuza bermarga 'Kamui'. Tidak pandai dan juga tidak terlalu bodoh, berandal –sama seperti Len. Pemuda ini juga tidak kalah terkenalnya dengan teman-temannya yang lain.
Rinto Kagane, pemuda dengan rambut berwarna honey blonde serta manic berwarna Azure , merupakan anak dari Kagane Corp, memiliki kepribadian yang tidak jelas , pandai dalam bidang olahraga alias dalam bidang non akademik.
Gumiya Megpoid, pemuda dengan rambut berwarna Hijau Lumut,serta manic berwarna Dark Green. Merupakan lelaki yang paling normal di antara teman-temannya , memiliki kepribadian yang tenang serta easy-going.
Lui Hibiki, pemuda dengan rambut berwarna Senja serta sepasang manic yang senada dengan warna rambutnya , lelaki pemalas serta anak dari Pemilik Vocaru High School. Jadi, jangan heran jika dia bertindak semena-mena dilingkungan sekolah.
Piko Utatane, pemuda dengan rambut berwarna Light-grey serta manic yang berbeda,kanan hijau serta kiri biru, pemuda yang terkenal dengan kejeniusannya dalam meng-hack ataupun meng-crack suatu Jaringan, Ayahnya adalah salah satu Hacker ternama didunia,tak heran , ternyata kemampuan ayahnya yang coretburukcoret itu menurun kepada anaknya.
Mereka semua adalah sahabat sejak kecil,jadi jangan heran jika mereka bertindak seolah olah mereka adalah saudara.
.
.
oOo
.
.
Didepan gedung sekolah, terlihat beberapa gadis sedang menatap kagum bangunan megah yang berada di depan mereka. Sungguh, semua fikiran akan keburukan yang ada di dalam gedung tersebut langsung sirna begitu saja dari pemikiran mereka.
"So ,this is our new school ,huh?" Tanya seseorang dengan siluet berwarna Teal.
"Yeah, Well, It isn't bad as we think before." Jawab seorang gadis berperawakan Gulali,dan jangan lupakan style-nya yang dewasa itu.
"Yup, Luka's right,isn't she? This is a good school! I can't wait for tomorrow!" Seru seorang bocah –digampar- dengan siluet berwarna honey-blonde.
"Well, just wait for tomorrow,now we've to prepare our new uniform,Hurry!" Ujar seorang gadis dengan siluet Hijau Lumut,yang langsung disambut dengan anggukkan dari seluruh temannya.
Well, let's see, when will the cupids come to their heart ?
.
.
oOo
.
.
Mereka pun mulai meyusuri lorong lorong sekolah yang sudah sepi, satu kesimpulan yang mereka dapatkan, pasti beberapa menit sebelum mereka memasuki kawan Gedung tersebut, bel tanda dimulainya pelajaran telah berdering. Mereka melihat lihat bangunan megah tersebut , dan mereka berdecak kagum , benar benar sekolah untuk kawasan elit , fikir mereka.
Mereka tetap berjalan di sepanjang lorong yang megah tersebut, benar benar lorong yang besar dan luas, kaki mereka sampai pegal di buatnya. Hei! Ini baru lorong bagian depan, bagaimana dengan bagian didalamnya? Langkah mereka terhenti didepan sebuah ruangan dengan papan bertuliskan "Headmaster Room" , senyum sumringah terpatri jelas diwajah mereka. Ring -seorang gadis bersiluet Sky Blue- mulai mengetuk pintu tersebut , sambil menggumamkan kata 'Permisi'. Setelah mendapat persetujuan dari sang pemilik ruangan, mereka pun mulai menyeritakan bahwa mereka adalah Orang-orang yang mendapatkan Beasiswa tersebut. Sang Kepala Sekolah langsung tersenyum sumringah setelah mendapatkan penjelasan dari para gadis. Dan diapun mulai menceritakan struktur struktur bangunan tersebut.
"K-Kami semua... boleh sekelas? T-Terima kasih banyak, Hibiki-sama!" Ujar Ring setelah sang kepala sekolah menyelesaikan pidatonya.
"Ya, Suzune-san" Ujar sang kepala sekolah dengan seulas senyum di wajahnya. Wajah para gadis langsung berseri seri dan kegirangan. Entah kenapa, sang Kepala Sekolah tersenyum melihat beberapa siswi tersebut.
"Baiklah,kami permisi dulu, Hibiki-sama, sampai jumpa." Ujar Ring lalu melesat pergi -dan tentu saja disusul oleh teman temannya- dengan kecepatan In Human. Sang Kepala Sekolah hanya terkekeh kecil menyadari hal itu, terlihat jelas, sang kepala sekolah menyukai beberapa siswi beasiswa itu,'kan?
.
.
oOo
.
.
"KYAAA! KAITO-KUN! LIHATLAH KESINI!
"KYAA!GAKUPO-KUN,AKU MENCINTAIMUUU!"
"KYAA!LUI-SAMAAAA~! KAMI MENCINTAIMUUU~!"
"KYAA!LEN-SAMA, KAMI MENYAYANGIMU~!"
"KYAA!GUMIYA-KUN! KAU TETAP KEREN!"
"KYAA! RINTO-KUN! KAU SANGAT TAMPAN!"
"KYAA!PIKO-KUN, LIHATLAH KAMIIII~!"
Begitulah suasana di aula,sangatlah berisik semenjak kehadiran 'Pangeran' kita ini.
Sementara itu,para gadis sedang berjalan dengan tergesa gesa, -menghiraukan teriakan para fansgirl yang sangat memekakkan telinga, hingga saatnya…
BRUK! [?]
Para gadis dan para 'Pangeran' saling bertubrukan satu sama lain, sudut siku siku sebanyak empat buah mulai terlihat di masing masing kepala para 'Pangeran', jangan lupakan dark-aura dibelakang mereka. Para gadis hanya bisa menelan ludahnya sambil ketakutan.
Siiing.
Hening.
Itulah suasana yang tercipta saat ini.
"We're so sorry, we didn't saw you before" Sampai akhirnya Miku membuka suaranya,memecahkan keheningan yang baru saja tercipta.
"Okay , don't worry , be careful next time" Ujar Kaito sembari menghela nafas,lalu pergi dari Tempat Kejadian Perkara berlangsung , disusul oleh 'Pangeran' yang lainnya.
Siapa sangka,dengan pertemuan pertama yang sedikit membawa kesan buruk,malah berakhir dengan happy ending?
.
.
.
.
Tbc a.k.a Tuberculosis XD
A/N : KYAAA! AKHIRNYA SELESAI JUGAA~! /kipas=kipas XDD
-Edited- , Alasan kenapa Miku dkk menggunakan bahasa Inggris adalah,karena mereka adalah 'transfer student form England'(mereka ditransfer setelah menyelesaikan beberapa soal agar mendapatkan beasiswa untuk bersekolah di Vocaru High School) XD , Kaito membalas pernyataan Miku dengan bahasa Inggris,itu karena dia sudah tau dari Piko bahwa ada beberapa murid pindahan dari Inggris,yang mereka tidak ketahui adalah 'Ring Suzune' , bisa bercakap cakap dengan Bahasa Jepang,walaupun tidak terlalu lancar. - Author males nulis,'sih , jadi gini deh XD
Maaf kalau ada Typo , namanya juga manusia,pasti ngelakuin kesalahan.
Btw,aku adalah seorang author newbie di ffn,jadi , aku sangat membutuhkan Review dari kalian untuk memperbaiki fic ini. Terima kasih ^O^
